TUGAS MATA KULIAH INSTRUMEN K3

Dosen Pengampu: Hanifa Maher Denny, SKM, MPH, PhD

Kelompok Kampus Merdeka

Anggota:
1. Audy Ananta Rafiinaldy 25000119140383
2. Marsa Aulia Nabilla 25000119140262
3. Nadhira Aghnia Ilminada 25000119130198
4. Nur Hasna Shofura 25000119130112
5. Oqi Sakti Pangestu 25000119140392
6. Risda Farika Ilmaulia 25000119130140

KUESIONER SURVEI KESEHATAN PEKERJA SEKTOR INFORMAL

INDUSTRI PENGOLAHAN PUPUK ORGANIK ECENG GONDOK DI DESA
KESONGO, KECAMATAN TUNTANG, KABUPATEN SEMARANG

➢ Tujuan Khusus
1. Mengetahui potensi bahaya di area industri pengolahan pupuk organik eceng gondok
di Desa Kesongo.
2. Mengetahui kebijakan dan prosedur yang ada pada industri pengolahan pupuk organik
eceng gondok di Desa Kesongo.
3. Mengetahui kesadaran tentang K3 pada pekerja industri pengolahan pupuk organik
eceng gondok di Desa Kesongo.

➢ Uji Validitas dan Reliabilitas

Validitas instrumen mempermasalahkan sejauh mana pengukuran tepat dalam mengukur
apa yang hendak diukur, sedangkan reliabilitas mempermasalahkan sejauh mana suatu
pengukuran dapat dipercaya karena ketetapannya. Pengujian reliabilitas dilakukan
dengan test-retest yaitu dengan cara mencobakan satu jenis instrumen beberapa kali pada
subjek (responden) yang sama. Kemudian reliabilitas instrumen diukur dari koefisien
korelasi antara percobaan pertama dengan percobaan selanjutnya.

IDENTITAS RESPONDEN
1) Nama :
2) Usia : tahun
3) Jenis Kelamin : Pria Wanita
4) Pendidikan Terakhir : SD SMP
SMA Perguruan Tinggi
5) Status Kerja : Tetap Tidak Tetap
6) Masa Kerja : tahun

A. KUESIONER KUANTITATIF
No Jenis Bahaya Ya Tidak
I. Bahaya Lingkungan Kerja

A. Fisika

1. Pencahayaan dalam gedung TPS3R sudah memadai

2. Ventilasi atau sirkulasi udara di gedung TPS3R

sudah memadai

3. Getaran mesin diesel pengayak dalam gedung

TPS3R tidak mengganggu berjalannya proses
produksi pupuk

4. Kebisingan dalam gedung TPS3R diredam dengan

alat peredam suara

5. Banyaknya debu di gedung TPS3R tidak

mengganggu fungsi paru pekerja

6. Barang yang digunakan di gedung TPS3R selalu

tertata dalam kondisi rapi

B. Biologi

1. Pekerja menerapkan protokol kesehatan 5M saat

bekerja maupun beraktivitas sehari-hari

2. Pekerja selalu mencuci tangan sebelum dan

sesudah makan/minum

3. Area gedung TPS3R terjaga kebersihannya dari

sampah organik maupun an-organik

4. Adanya upaya pengelolaan limbah hasil produksi

pupuk sebelum dibuang ke lingkungan

5. Pupuk kandang selalu disimpan dalam kondisi

tertutup

6. Adanya upaya pengendalian serangga di area

gedung TPS3R

C. Kimia

1. Adanya upaya pengendalian debu di lokasi TPS3R

2. Adanya Material Safety Data Sheet (MSDS) pada

setiap bahan-bahan kimia yang digunakan

3. Adanya upaya pengendalian asap di lokasi TPS3R

4. Pekerja melakukan kontak langsung dengan bahan-

bahan kimia yang digunakan

5. Adanya pengelolaan limbah bahan kimia di lokasi

TPS3R
 D. Ergonomi

1. Pekerja bekerja dalam posisi yang nyaman

2. Pekerja mengangkat beban >50kg selama >15

menit

3. Pekerja merasakan keluhan nyeri tulang setelah

bekerja

4. Terdapat pengaturan hari libur di tempat kerja

5. Terdapat pengaturan jam kerja di tempat kerja

II. Kebijakan dan Prosedur di Tempat Kerja

1. Adanya penerapan manajemen Kesehatan dan

Keselamatan Kerja (K3) untuk mencegah dan
mengurangi penyakit akibat kerja

2. Diberlakukannya pemeriksaan kesehatan pekerja

awal dan secara berkala setiap tahun

3. Diberlakukannya safety induction oleh pihak

perusahaan bagi pekerja baru atau tamu yang
sedang berkunjung

4. Terdapat standar operasi prosedur penggunaan

mesin pengayak yang telah ditetapkan perusahaan

5. Tersedia kotak Pertolongan Pertama Pada

Kecelakaan (P3K) dengan kelengkapan isinya

6. Tersedia fasilitas ruang Pertolongan Pertama Pada

Kecelakaan (P3K)

7. Tersedia APD yang sesuai dengan pekerjaan bagi

pengolah pupuk

8. Adanya prosedur penggunaan, penyimpanan, dan

pembuangan APD

9. Tersedianya APAR di lokasi pengolahan pupuk

10. Adanya jalur evakuasi jika terjadi kondisi darurat

11. Adanya poster dan rambu-rambu K3 (safety sign)

yang dipasang

12. Adanya pelatihan K3 bagi pekerja

III. Kesadaran tentang K3

1 Apakah anda bekerja mengikuti prosedur kerja

saat mengoperasikan alat pengayak
 2 Apakah anda menggunakan APD ketika bekerja

3 Apakah anda mengikuti prosedur dalam

menggunakan, menyimpan, dan membuang APD di
tempat kerja?

4 Apakah anda menerapkan protokol 5M selama

bekerja di masa pandemi?

5 apakah anda selalu menjaga kebersihan dan

kerapihan di tempat kerja anda ?

6 Apakah anda selalu merawat peralatan yang

digunakan dalam kondisi baik ?

B. KUESIONER KUALITATIF

No. Pertanyaan Jawaban

I. Bahaya di Tempat Kerja

A. Fisika

1. Bagaimana kondisi pencahayaan dalam gedung TPS3R

2. Bagaimana kondisi ventilasi atau sirkulasi udara di

gedung TPS3R

3. Bagaimana pengaruh getaran mesin diesel pengayak

dalam gedung TPS3R

4. Bagaimana pengaruh kebisingan dalam gedung TPS3R

terhadap pendengaran pekerja

5. Bagaimana pengaruh debu di gedung TPS3R terhadap

fungsi paru pekerja

6. Bagaimana kondisi penataan barang yang digunakan

dalam gedung TPS3R

B. Biologi

1. Bagaimana penerapan protokol kesehatan 5M pada

pekerja saat bekerja maupun beraktivitas sehari-hari

2. Bagaimana budaya pekerja dalam mencuci tangan

sebelum dan sesudah makan/minum

3. Bagaimana kondisi kebersihan area gedung TPS3R

4. Bagaimana upaya pengelolaan limbah hasil produksi

pupuk sebelum dibuang ke lingkungan

5. Bagaimana cara penyimpanan pupuk kandang sebelum

diolah menjadi pupuk
 6. Bagaimana upaya pengendalian serangga di area
gedung TPS3R

C. Kimia

1. Bagaimana upaya pengendalian debu di lokasi TPS3R

2. Bagaimana penggunaan Material Safety Data Sheet

(MSDS) pada setiap bahan-bahan kimia yang
digunakan

3. Adanya upaya pengendalian asap di lokasi TPS3R

4. Bagaimana pengaruh pekerja yang melakukan kontak

langsung dengan bahan-bahan kimia yang digunakan

5. Bagaimana pengelolaan limbah bahan kimia di lokasi

TPS3R

D. Ergonomi

1. Bagaimana posisi pekerja yang nyaman dalam bekerja

2. Bagaimana pengaruh pekerja yang mengangkat beban

>50kg selama >15 menit

3. Bagaimana penanganan pekerja yang merasakan

keluhan nyeri tulang setelah bekerja

4. Bagaimana pengaturan hari libur di tempat kerja

5. Bagaimana pengaturan jam kerja di tempat kerja

II. Kebijakan dan Prosedur di Tempat Kerja

1. Bagaimana penyelenggaraan Sistem Manajemen

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada
industri pupuk eceng gondok?

2. Bagaimana kelengkapan SOP yang mengatur seluruh

kegiatan di TPS3R, mulai dari perawatan peralatan,
produksi, hingga monitoring?

3. Bagaimana ketersediaan dan kelengkapan isi kotak P3K

di lokasi pengolahan pupuk?

4. Bagaimana ketersediaan dan kondisi ruang P3K di

lokasi pengolahan pupuk?

5. Bagaimana kelengkapan komponen-komponen

pendukung evakuasi, seperti alat evakuasi dan alat
transportasi?

6.q Bagaimana ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) di

industri pupuk eceng gondok?
 7. Bagaimana frekuensi pemeriksaan berkala yang
diselenggarakan khusus untuk pekerja pupuk eceng
gondok di TPS3R?

8. Bagaimana ketersediaan dan tingkat kejelasan safety

sign di TPS3R?

III. Kesadaran tentang K3

1. Bagaimana cara anda bekerja pada saat

mengoperasikan alat pengayak?

2. Bagaimana penerapan penggunaan APD ketika bekerja

di area TPS3R?

3. Bagaimana penerapan prosedur dalam menggunakan,

menyimpan, dan membuang APD di tempat kerja?

4. Bagaimana penerapan protokol 5M selama bekerja di

masa pandemi?

5. Bagaimana cara anda dalam menjaga kebersihan dan

kerapihan di tempat kerja anda ?

6. Bagaimana cara anda dalam merawat peralatan yang

digunakan dalam kondisi baik ?