Disusun Oleh :
Evi Fera
Fitria Rohmaningsih
Lutfiyah
Ristina
Virzani Syifa Tausiyahtun
Assalamualaikum wr wb
Pertama-tama, kami panjatkan puji dan syukur atas ke hadirat Allah SWT karena
atas rahmat dan karunia-nya, Laporan Praktik Kerja Lapangan ini dapat kami
Lapangan ini tidak lepas dari bantuan dan doa dari keluarga, rekan, relasi, dan
teman yang telah mendukung dan meluangkan waktu untuk ikut berpatisipasi.
Lapangan (PKL)
4. Ibu Dwi Octaviani S.Farm selaku pembimbing Praktek Kerja Lapangan (PKL)
5. Ibu Siti Maidah S.Farm dan Hesty Indah Octavisanti Asisten Apoteker
I
Kami berharap Praktik Kerja Lapangan ini dapat membuahkan hasil yang baiak
dalam lingkungan kerja yang semakin penuh tantangan dimasa yang akan dating.
Semoga Laporan Praktik Kerja Lapangan ini bermanfaat. Kami memohon maaf
Lapangan ini telah melakukan kesalahan karena kami juga tidak lepas dari
kehilafan dan kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh sempurna, oleh
karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.
bantuan, serta kerja sama dari bapak/ibu pembimbing kami ucapkan terima kasih.
Wassalamualaikum wr wb
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Mengetahui
Kepala Sekolah
Pabuaran-Cirebon
Yayan Supyani,S.KM
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………………………..
DAFTAR ISI………………………………………………………………
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………………
BAB I PENDAHULUAN
iii
BAB IV PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan……………………………………………………..
5.2 Saran…………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN LAMPIRAN
iv
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Faktur lunas
4. Kartu Stok
6. Laporan Psikotropik
7. Laporan Narkotik
8. Resep
9. Etiket
v
BAB 1
PENDAHULUAN
praktek kerja lapangan merupakan salah satu bagian yang wajib dalam
kejuruan.
1
2
keahlian tertentu PKL adalah suatu proses pembelajaran dan pelatihan secara
kerja, etos dan budaya kerja yang belum dapat disampaikan sepenuhnya
Kerja Lapangan (PKL) bagi siswa dan mahasiswa adalah sebagai berikut:
terkait.
TINJAUAN UMUM
tentang ketentuan dan Tata Cara Pemberian Izin Apotek sebagaimana telah
1. Apoteker
Adalah sarjana farmasi yang telah lulus sebagai Apoteker dan telah
4
5
3. Resep
kosmetika
5. Apoteker Pengganti
tempat lebih 3(tiga) bulan secara terus menerus, telah memiliki Surat
adalah:
Syarat dasar pendirian suatu Apotek baru dapat beroperasi setelah mendapat
surat izin Apotek (SIA) adalah yang diberikan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia kepada Apoteker atau Apoteker yang bekerja sama dengan pemilik
adalah:
pelayanan kefarmasian.
7
2. Bangunan
cacat, anak-anak, dan orang lanjut usia. Bangunan Apotek harus bersifat
a. Penerimaan Resep.
d. Konseling.
f. Arsip
b. instalasi listrik.
kefarmasian.
4. Ketenagaan
tenaga administrasi.
perundang-undangan.
9
Daerah Kabupaten/Kota, Izin Apotek berupa Surat Izin Apotek, Surat Izin
A. Tenaga kefarmasian.
Paling lama dalam waktu 12 (dua belas) hari kerja sejak Pemerintah
SIPA.
BAB III
Pemilik Apotek
Apoteker
Asisten Apoteker
3.4.1 Perencanaan
ketersediaan obat kosong atau hamper habis, kemudian sediaan farmasi yang
kosong atau habis dicatat dalam buku defecta sebagai panduan untuk
jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran, serta
1. Metode Epidemiologi
2. Metode Konsumsi
3. Metode Kombinasi
(www.mipafarmasi.com)
obatan yang akan di pesan. Data tersebut di catat dalam buku defecta
(www.mipafarmasi.com)
unit pembelian yang meliputi pengadaan obat bebas, obat bebas terbatas,
1. Pengadaan rutin
3. Konsinyasi
Barang yang datang akan diterima dan diperiksa oleh petugas bagian
sebagai berikut:
Nama, kemasan dan jumlah barang yang dikirim harus sesuai dengan
yang tertera pada surat pesanan dan faktur. Apabila terdapat barang
yang rusak atau menolak barang yang dikirim (retur) disertai nota
kadaluarsa.
3. Salinan faktur dikumpulkan setiap hari lalu dicatat sebagai data arsip
faktur dan barang yang diterima dicatat sebagai data stok barang
dalam computer.
3. PT. Nurosadi
3.4.4 Penyimpanan
first out) dan FEFO (First expired pirst out) adalah penyimpanan
menjadi:
1. Antibiotik
2. Kardiovaskuler
4. Endokrin
5. Pernapasan
6. Anti alergi
7. Kontrasepsi
3. Penetapan harga.
8. Melakukan pembayaran.
Penyerahan obat dan pemberian informasi meliputi:
obat bebas, obat bebas terbatas, dan obat obat keras yang
1. Administrasi pembukaan
b. Buku defecta
Gebang
hari.
2. Administrasi keuangan
meliputi:
lainnya.
1. Biaya pegawai
2. Biaya listrik
3. Peralaran administrasi
5. Biaya pajak
3.4.7 Pelaporan Narkotika dan Psikotropika
PELAKSANAAN
3. Bersih-bersih Apotek
Setiap paginya kita selalu membersihkan Apotek seperti menyapu,
sistem FIFO (First In First Out), FEFO (First Expire First Out),
5. Melakukan Pelayanan
6. Menyetok obat
Menyetok obat dilakukan rutin setiap hari dan setiap pagi, untuk
Hampir setiap hari selalu ada distributor obat yang datang ke Apotek
8. Merekap faktur
Hal ini dilakukan untuk faktur yang telah diimput oleh bagian
keterangan.
BAB V
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
kepada pasien.
Gebang
4.2 Saran
(www.repository.poltekkesbdg.com)
(www.peraturan.bpk.go.id.com)
BIODATA PRAKTIKUM
Nama
Nis
Alamat
Agama
Jenis Kelamin
Sekolah
Program Keahlian
Jenjang Pendidikan
No HP
Motto
BIODATA PRAKTIKUM
Nama
Nis
Alamat
Agama
Jenis Kelamin
Sekolah
Program Keahlian
Jenjang Pendidikan
No HP
Motto
BIODATA PRAKTIKUM
Nama
Nis
Alamat
Agama
Jenis Kelamin
Sekolah
Program Keahlian
Jenjang Pendidikan
No HP
Motto
BIODATA PRAKTIKUM
Nama
Nis
Alamat
Agama
Jenis Kelamin
Sekolah
Program Keahlian
Jenjang Pendidikan
No HP
Motto
BIODATA PRAKTIKUM
Nama
Nis
Alamat
Agama
Jenis Kelamin
Sekolah
Program Keahlian
Jenjang Pendidikan
No HP
Motto