Regulasi Cepat Insulin

 Insulin merupakan salah satu terapi pada

penderita diabetes mellitus
 Pemberian insulin secara absolut
diberikan pada:
a. DM tipe 1
b. Koma ketoasidosis
c. DM yang tak terkendali dengan diet
 Secara relatif insulin dapat diberikan pada:
a. DM tipe 2 yang terjaga dengan obat
hiperglikemia oral
b. DM dengan infeksi sistemik
 Regulasi insulin diberikan pada penderita
DM yang terregulasi dan memerlukan
penurunan gula darah dengan cepat, misal:
a. Kondisi koma
b. Infeksi berat
c. Gangguan pembuluh darah otak
d. Operasi
e. IMA
Jenis Preparat Insulin berdasarkan
cara kerja
1. Insulin kerja cepat
2. Insulin kerja sedang
3. Insulinn kerja panjang
Short Acting

❑ Ex: Insulin
reguler,Actrapid MC,
Actrapid HM
❑ Diberikan 3-4 kali/24
jam

6
Intermediate action

❑ Ex: NPH, Monotard

MC, Monotard HM
❑ Diberikan 1-2
kali/24 jam

7
Long action

❑ Ex. P21
❑ Diberikan 1 kali/24 jam

8
Kategori insulin
( Black & Hawks, 2005 )

Insulin Lama Awitan Puncak Durasi

kerja
Lispro Rapid act 5-10 mnt 1 jam 2-4 jam
Reguler(R) Short acting ½ - 2 jam 2– 4 jam 4 – 6 jam
NPH Intermediete 2 – 4 jam 4 – 10 jam 10 – 16 jam
(neutral acting
protamine
hagedom)
Lente (L)
Ultralente Long acting 6 – 10 jam none 18 – 20 jam
(UL)
9
Pengkajian
 Kaji riwayat pemenuhan kebutuhan nutrisi
pasien
 Identifikasi kadar gula terakhir
 Klarifikasi kembali order dokter dan jenis
insulin yang akan diberikan melalui status
pasien
Persiapan alat
 Nacl 0,9% atau RL
 Insulin reguler IV
 Alat pengukur gula darah
 Baki beralas
Persiapan pasien dan lingkungan
 Informed consent (tujuan, prosedur,dan
efek samping tindakan)
 Atur posisi pasien
 Jaga privasi pasien
Prosedur Pelaksanaan
 Pasang infus Nacl 0,9% atau Rl 15-20
tetes/menit, kecuali pada kasus
Ketoasidosis (KAD), diberikan tetesan
cepat sesuai dengan protokol KAD.
 Hitunglah dosis pemberian insulin
RUMUS (Askandar Tjokroprawiro)
 Rumus Minus Satu
a. Ex. Gula darah 550 mg/dl
b. Maka dosis regulasi insulin (RCI) adalah angka
awal (5) dikurangi 1= 4
c. 4 digunakan sebagai frekuensi pemberian dengan
dosis 4 unit setiap kali pemberian (ketetapan)
d. Jadi penderita mendapatkan insulin 4x4ui/IV
dengan interval 1 jam
e. Diharapkan gula darah turun sampai 200 mg/dl
f. Periksa gula darah acak setelah pemberian
g. Bila gula darah masih diatas 200mg/dl, maka
ulangi prosedur RCI dengan kadar gula terakhir
  Rumus kali 2
a. RCI dapat dilanjutkan secara sub cutan (SC)
dengan interval 3 kali sehari
b. Dinamakan dosis maintenance
c. Cara: angka awal gula darah (5) dikalikan
2=10
d. 10 ini digunakan sebagai dosis insulin
e. Frekuensi pemberian 3 kali
f. Jadi RCI maintenance= 3x10 unit secara SC
Contoh 1
 Seorang pasien masuk ke IGD dengan
penurunan kesadaran, setelah dilakukan
pemeriksaan gula darah pasien 642 mg/dl,
pemberian RCI mulai jam 13.00 WIB
 Berapakah dosis RCI dan maintenance
nya? Dan pukul berapa harus cek GDA
lagi?
 642
 Angka awal 6
 6-1= 5
 Dosis RCI: 5x 5 unit, secara IV, pemberian tiap
satu jam
 Pemberian mulai jam 13.00, 14.00, 15.00, 16.00,
17.00
 Cek lagi satu jam sesudah injeksi terakhir:
18.00 WIB
 Dosis maintenance: 6x2=12
 Maka pemberiannya adalah 3x12Ui/SC
Contoh 2
 Seorang perawat usia 25 tahun, melakukan
pemeriksaan gula darah pada pasien, hasil
GDA: 456 mg/dl, rencana RCI pukul 07.00
WIB
 Berapakah dosis RCI dan maintenance
nya? Dan pukul berapa harus cek GDA
lagi?
 456
 Angka awal 4
 4-1=3
 Dosis RCI: 3x 3ui secara IV pemberian tiap 1
jam
 Pemberian mulai jam 07.00, 08.00, 09.00 WIB
 Cek GDA kembali sesudah injeksi terakhir jam
10.00 WIB
 Dosis maintenance: 4x2=8
 Maka pemberiannya: 3x 8 ui/SC
Kemasan Insulin
 Kemasan Vial
1 vial sediaan 100 unit
1 vial sediaan 40 unit
 Penfill
Penfill/carridge 3 ml
Spuit insulin
 100 unit yang terdiri dari 100 strip
 100 unit yang terdiri dari 50 strip
 100 unit yang terdiri dari 40 strip
 Proses pengambilan insulin sebaiknya
menggunakan spuit insulin yang sesuai,
 Ex: spuit 1 cc 100 unit untuk insulin U-100
spuit 1 cc 40 unit untuk insulin U-40
Namun apabila pada kenyataan tidak
terdapat spuit yang sama dengan sediaan,
maka gunakan persamaan
Ex. Dosis pemberian pasien: 3x 5ui,
sediaan 100 ui, spuit 50 strip
 1ml (sediaan) = 1ml (spuit)
100 unit = 50 strip
10 unit = 5 strip
1 unit = ½=0,5 strip
Maka anda harus mengambil: 0,5 x 5 unit=
2,5 strip, pada spuit yang 50 strip
Ex. Sediaan 40ui, spuit 100 strip,
dosis: 3x 4ui
 1ml (sediaan) = 1ml (spuit)
40 unit = 100 strip
4 unit = 10 strip
1 unit = 10/4=2,5 strip
Maka anda harus mengambil: 2,5 x 4 unit=
10 strip, pada spuit yang 100 strip
Ex. Sediaan 100 ui, spuit 40 strip,
dosis: 4x 6ui
 1ml (sediaan) = 1ml (spuit)
100 unit = 40 strip
10 unit = 4 strip
1 unit = 4/10=0,4 strip
Maka anda harus mengambil: 0,4 x 6 unit=
2,4 strip, pada spuit yang 40 strip
Hitunglah berapa strip yang didapatkan oleh
pasien apabila pasien mendapatkan dosis
insulin3x 7 Ui, dengan sediaan 100 unit dan
spuit 40 strip?
Jawab........
 1ml (sediaan) = 1ml (spuit)
100 unit = 40 strip
10 unit = 4 strip
1 unit = 4/10=0,4 strip
Maka anda harus mengambil: 0,4 x 7 unit=
2,8 strip, pada spuit yang 40 strip
 Hitunglah berapa strip yang didapatkan
oleh pasien apabila pasien mendapatkan
dosis insulin 3x 8 Ui, dengan sediaan 40
unit dan spuit 50 strip?
Jawab....
 1ml (sediaan) = 1ml (spuit)
40 unit = 50 strip
4 unit = 5 strip
1 unit = 5/4= 1,25 strip
Maka anda harus mengambil: 1,25 x 8 unit=
10 strip, pada spuit yang 50 strip
Waktu penyuntikan insulin
 Sesaat sebelum makan
Insulin kerja cepat/rapid onset Ex. Novarapid
(aspart), Humalog (lispro)
 15-30 menit sebelum makan
Insulin kerja singkat (reguler) Ex. Actrapid HM,
Humulin R, Humulin kerja bifasik/campuran
 Sebelum tidur
Insulin kerja menengah/intermediate ex.
Unsulatard HM, Monotard HM, Humulin M
 Pagi/malam/tidak tergantung waktu makan
Insulin kerja panjang/long acting ex. lantus
Terima kasih
Any Question???????
Hitunglah dosis insulin yang diberikan pada
pasien, melalui IV apabila gula darah puasa
450 (dalam strip)? Dan diberikan berapa kali
dalam sehari, serta pukul berapa dilakukan
cek GGDA apabila pemberian mulai pukul
17.00 (sediaan 100 ui, spuit 100cc)
Hitunglahberapa unit dosis maintenance
insulin, apabilaGDA seorang pasien
mencapai 374(dalam strip)?? Dan Berapa
kali diberikan dalam sehari? (sediaan 100 ui,
spuit 40cc)
 Hitunglah dosis insulin yang diberikan
pada pasien, melalui IV apabila gula darah
puasa 376(dalam strip)?? Dan diberikan
berapa kali dalam sehari, serta pukul
berapa dilakukan cek GGDA apabila
pemberian mulai pukul 19.00 (sediaan 40
ui, spuit 100cc)
Hitunglahberapa unit dosis maintenance
insulin, apabilaGDA seorang pasien
mencapai 285(dalam strip)?? Dan Berapa
kali diberikan dalam sehari? (sediaan 40 ui,
spuit 40cc)