Anda di halaman 1dari 5

BAB III

KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1 KERANGKA TEORI

Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang

lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara dan bahasa

serta sosialisasi dan kemandirian. Gangguan tumbuh kembang terjadi jika ada

faktor genetik dan atau karena faktor lingkungan yang tidak mampu mencukupi

kebutuhan dasar tumbuh kembang anak.

Adapun faktor-faktor yang menyebabkan gangguan perkembang adalah :

faktor Prenatal (Gizi, mekanis, toksin/zat kimia, endokrin, radiasi, infeksi,

kelainan imunologi, anoksia embrio, psikologi ibu, asap rokok), faktor

persalinan (trauma kepala, asfiksia), faktor pasca persalinan (Gizi, Penyakit

kronis, lingkungan fisis dan kimia, psikologis, endokrin, sosio-ekonomi,

lingkungan pengasuhan, stimulasi, obat-obatan).

Menurut batasan WHO, skrining adalah prosedur yang relatif cepat,

sederhana dan murah untuk populasi yang asimtomatik tetapi mempunyai

risiko tinggi atau dicurigai mempunyai masalah. Skrining/ Pemeriksaan

Perkembangan Anak Menggunakan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan

(KPSP) Kuesioner ini diterjemahkan dan dimodifikasi dari Denver

Prescreening Developmental Questionnaire (PDQ) oleh tim Depkes RI yang

terdiri dari beberapa dokter spesialis anak, psikiater anak, neurolog, THT, mata

dan lain-lain pada tahun 1986. Tujuan skrining / pemeriksaan perkembangan


anak menggunakan KPSP adalah untuk mengetahui perkembangan anak

normal atau ada penyimpangan.

Bagan 3.1 Kerangka Teori Deteksi dan Intervensi Dini Gangguan Perkembangan Balita
di Puskesmas Bontang Barat

Faktor Prenatal Faktor Persalinan Faktor Pasca-Persalninan

Perkembangan Balita

Deteksi Dini KPSP


(Kuesioner Pra Skrining
Perkembangan)
3.2 KERANGKA KONSEP
Berdasarkan kerangka teori diatas dapat dirumuskan kerangka konsep

penelitian sebagai berikut : variabel dependen dalam penelitian ini adalah

perkembangan pada anak balita, sedangkan variabel independen dari penelitian

ini adalah faktor Prenatal (gizi ibu, mekanis, toksin/zat kimia, endokrin,

radiasi, infeksi, kelainan imunologi, anoksia embrio, psikologi ibu), faktor

persalinan (trauma kepala, asfiksia), faktor pasca persalinan (Gizi, Penyakit

kronis, lingkungan fisis dan kimia, psikologis, endokrin, sosio-ekonomi,

lingkungan pengasuhan, stimulasi, obat-obatan). Kerangka konsep dari

penelitian ini adalah sebagai berikut :

Bagan 3.2 Kerangka Konsep Deteksi dan Intervensi Dini Gangguan Perkembangan
Balita di Puskesmas Bontang Barat

Pe
m man
as ta
D ya u
et ra an
K ks e ka tu
PS i td m
P din en bu
di i p ga h k
tin en n em
gk yi m
at mp en ba
gg ng
Ti yim
pe

pe an
da pa

un di
n

tu ga
k ng

ga n ak k
ad an

s ( pe an elu
a

te te rk
rla na e bu arg
tih ga mb ku a
) ke ang K dan
IA
se a n
ha m
ta e
n, gg
pe un
nd ak
id a n
ik
G
an
gg
G
an

ua

A
gg
G

da
an

ge
ua

pe
gg
G

ra
n

ny
an

k
ge
u an

ka
gg

im
ra

sa
k
bi
u

pa
an

r
ca lisa

ng
al
r
s

u
ad

an
os

s
i

an
a

ba
s

h
id

as
an

a
In

ke
te
rv

m
an
en Per

di
si ke

ria
D m
in ba

n
iP n
en gan
yi
m
pa
ng
an
3.3 DEFINISI OPERASIONAL

No Variabel Definisi Operasional Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur Skala Ukur

1 Perkemban Bertambahnya struktur dan fungsi kuesioner KPSP 1. Sesuai Umur Skala Ordinal
gan tubuh yang lebih kompleks dalam 2. Meragukan

kemampuan gerak kasar, gerak 3. Penyimpangan

halus, bicara dan bahasa serta


sosialisasi dan kemandirian
2 Faktor Faktor dari ibu yang mempengaruhi kuesioner wawancara 1. Ada Skala Nominal
Prenatal perkembangan anak sebelum dia 2. Tidak
dilahirkan (saat kehamilan) termasuk
gizi ibu, mekanis, toksin/zat kimia,
endokrin, radiasi, infeksi, kelainan
imunologi, anoksia embrio, psikologi
ibu
3 Faktor Faktor dari anak yang terjadi saat masa kuesioner wawancara 1. Ada Skala Nominal
Persalinan persalinan yang mempengaruhi 2. TIdak
perkembangan anak termasuk trauma
kepala, asfiksia
4 Faktor Faktor dari anak yang terjadi saat kuesioner wawancara 1. Ada Skala Nominal
Pascapersa setelah masa persalinan hingga saat ini 2. Tidak
linan yang mempengaruhi perkembangan
anak termasuk Gizi, Penyakit kronis,
lingkungan fisis dan kimia, psikologis,
endokrin, sosio-ekonomi, lingkungan
pengasuhan, stimulasi, obat-obatan

Anda mungkin juga menyukai