Anda di halaman 1dari 5

BAB IV

METODE PENELITIAN

A. Rancangan Penelitian

Metode penelitian yang digunakan adalah studi deskriptif dengan

menggunakan pendekatan cross-sectional.

B. Populasi dan Sampel

Populasi pada penelititan ini adalah seluruh penderita diabetes mellitus tipe 2

yang berobat di Puskesmas Tambarangan Tapin pada tanggal 22 Januari 2018

sampai 10 Februari 2018 yang berjumlah 30 buah. Sampel diambil secara

Accidental Sampling.

C. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah hasil kuesioner yang

didapat dari penderita diabetes mellitus tipe 2 yang berobat ke Puskesmas

Tambarangan.

D. Variabel Penelitian

Variabel yang terdapat pada penelitian ini adalah variabel bebas dan variabel

terikat. Variabel bebas pada penelitian ini adalah usia, pola makan, gaya hidup

nirgerak, genetik, dan kepatuhan obat. Variabel terikatnya adalah kejadian

diabetes mellitus tipe 2.

E. Definisi Operasional

19
20

1. Usia adalah lama waktu hidup sejak dilahirkan yang diukur dalam tahun. Usia

dikelompokkan berdasarkan kriteria berikut (32) :

a. Usia muda: Usia <15 tahun

b. Usia produktif: Usia 15  64 tahun

c. Usia tua atau nonproduktif: Usia ≥65 tahun

2. Gaya hidup nirgerak adalah gaya hidup dengan aktivitas fisik sedikit atau

tidak sama sekali yang memenuhi dua dari empat kriteria:

a. Berolahraga rutin kurang dari 30 menit per hari atau tidak sama sekali

b. Bepergian dengan alat transportasi meskipun jarak tempuh dekat

c. Waktu tidur kurang dari 5 jam atau lebih dari 8 jam

d. Menghabiskan waktu >50% dengan duduk atau berbaring

3. Genetik adalah ditemukannya riwayat keluhan serupa pada relatif pertama

yaitu ibu, ayah, saudara kandung, atau kerabat yang sedarah.

4. Pola makan diabetogenik adalah pola makan yang memenuhi tiga dari enam

kriteria:

a. Makan besar lebih dari 3 kali sehari

b. Konsumsi nasi lebih dari 2 centong penuh setiap makan

c. Kurangnya konsumsi sayur

d. Mengonsumsi minuman manis atau instan lebih dari 3 kali per hari

e. Mengonsumsi gula lebih dari 12 sendok teh per hari

f. Mengonsumsi kue manis lebih dari 3 per hari


21

5. Kepatuhan obat adalah perilaku pasien yang mentaati semua nasihat dan

petunjuk yang dianjurkan oleh kalangan tenaga medis, seperti dokter dan

apoteker yang memenuhi 4 dari 7 kriteria:

a. Yang memiliki kesadaran perlunya berobat

b. Yang memiliki kesadaran perlunya berobat rutin

c. Yang rutin kontrol setiap bulan untuk melakukan pengecekan kadar

gula darah serta mengambil obat

d. Tidak pernah putus obat

e. Mengetahui jadwal minum obat dengan benar

f. Mengetahui cara minum obat dengan benar

g. Mendapatkan dukungan untuk melakukan pengobatan dari kelularga

terdekat

6. Diabetes mellitus tipe 2 adalah peningkatan kadar gula darah sewaktu ≥200

mg/dl atau pernah didiagnosis diabetes mellitus tipe 2 sebelumnya oleh

dokter.

F. Prosedur Penelitian

1. Persiapan penelitian dengan pengurusan perizinan di Puskesmas

Tambarangan Tapin.

2. Pelaksanaan penelitian

a. Pengambilan data kuesioner di poli umum Puskesmas Tambarangan

Tapin.

b. Pencatatan data penelitian sesuai dengan blanko kuesioner penelitian.

3. Pelaporan penelitian
22

Semua hasil penelitian dan analisis data dilaporkan sesuai format laporan

penelitian.

G. Teknik Pengumpulan dan Pengolahan Data

Data diperoleh dari kuesioner terhadap penderita diabetes melllitus tipe 2 di

Puskesmas Tambarangan Tapin. Data diolah dalam bentuk tabel frekuensi.

H. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Poli Umum Puskesmas Tambarangan Tapin

dengan jadwal kegiatan pelaksanaan seperti dalam tabel 4.1 berikut.


23

Tabel 4.1 Jadwal Kegiatan dan Waktu Pelaksanaan Penelitian

Waktu Pelaksanaan Penelitian Minggu Ke-


Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8
Pengumpulan dan
persiapan referensi
Pelaksanaan Penelitian
Pengolahan Data
Presentasi Hasil

Anda mungkin juga menyukai