Anda di halaman 1dari 2

BAB III

METODE PENULISAN

A. Rencana studi kasus


Dalam karya tulis ini penulis menggunakan studi kasus. Penelitian studi kasus ini
yaitu untuk mengeksplorasi masalah asuhan keperawatan pada pasien dengan diabetes
mellitus. Dalam studi kasus ini penulis mengangkat masalah klien dengan diabetes mellitus
yang sudah berada pada ruang rawat inap. Asuhan keperawatan ini diobservasi selama 3 hari
dan dilakukan selama 3X24 jam dengan menggunakan intervensi yang sudah direncanakan
dan disesuaikan dengan masalah klien. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan
teknik wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik, studi rekomentasi dengan klien dan
kelarga, maupun dengan perawat yang lainnya, melihat data rekam medik klien.
B. Subyek studi kasus
Sasaran dari penelitian studi kasus ini adalah klien dengan diagnosa medis diabetes
mellitus di RSU PROF. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO.
1. Kriteria inklusi
a. Bersedia menjadi klien studi kasus
b. Klien dengan gangguan sistem endoktrin : diabetes millertus klien dengan masalah
keperawatan ketidakefektifan manajemen kesehatan.
c. Pasien rawat inap di RSUD PROF.MARGONO SOEKARJO PUROKERTO
2. Kriteria eksklusi:
a. Tidak bersedia menjadi klien dalam studi kasus
b. Pasien diabetes melitus tidak dengan komplikasi
C. Definisi operasional
Diabetes melitus adalah sekumpulan gangguan metabolik yang ditandai dengan
peningkatan kadar glukosa darah (hiperglikemia) akibat kerusakan pada sekresi insulin, atau
keduanya.
D. Tepat dan waktu
Studi kasus tentang asuhan keperawatan pada pasien diabetes mellitus akan dilakukan
di RSU PROF.MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO mulai dari tanggal

E. Metode pengumpulan data


Pada studi kasus ini, pengumpulan data dipenulisam karya ilmiah penulis
menggunakan cara:
1. Wawancara
Penulis melakukan wawancara pasien,keluarga,dan perawat lainnya tentang identitas
klien,keluhan utama,riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu, dan riwayat
penyakit keluarga.
2. Obsevasi dan pemeriksaan fisik
Penulis melakukan observasi atau pengamatan pada klien dan melakukan pengkajian
fisik head to toe dengan pendekatan inspeksi ,palpasi, perkusi, dan auskultasi pada sistem
tubuh pasien.
3. Studi dokumen
Selain dari hasil observasi, pengumpulan data studi kasus ini penulis juga melihat dan
mengambil data dari pemeriksaan diagnostik yang ada di ruangan, data penunjang
leboratorium serta yang lainnya dari rekam medik.
F. Uji keabsahan data
Dalam kasus ini penulis melakukan asuhan keperawatan pada klien dengan diabetes
mellitus di rumah sakit . hal tersebut dimaksudkan untuk pengecekan dan memebandingkan
data yang berkaitan dengan masalah klien, pengambilan data studi kasus ini untuk keabsahan
data yang bersumber dari 3 sumber utama yaitu pasien, keluarga, dan perawat.
G. Analisa data dan penyajian data
Penulis melakukan pengumpulan data dengan cara menggali informasi dan
menggunakan berbagai metode yaitu observasi (data yang dikumpulkan berdasarkan
pengamatan), wawancara ( bertujuan untuk mendapatkan respon dari pasien dengan cara tatap
muka). Penyajian data dari hasil studi kasus secara deskriptif adalah dengan mendeskripsikan
dan menggambarkan secara lengkap dimulai dari pengkajian. Merumuskan diagnosa
keperawatan berdasarkan data yang diperoleh. Merencanakan yang akan dilakukan,
melakukan tindakan yang telah direncanakan dan menilai keefektifan tindakan yang telah
dilakukan dengan evaluasi.
H. Etika studi kasus
Jumlah etika yang harus dilakukan oleh peneliti dalam melakukan studi kasus ini
terdiri dari:
1. Informed concent (lembar persetujuan)
Penulis memberikan informed concent untuk mengevaluasi kesediaan pasien
dalam pelaksanaan studi kasus. Memberi penjelasan pada klien tentang tujuan dari
studi kasus. Prosedur studi kasus, durasi keterlibatan klien, dan hak hak klien serta
diharapkan dapat berpartisipaasi dalam pelaksanaan studi kasus ini,dan klien
dianjurkan untuk menandatangani lmbar persetujuan.
2. Anonimity (tanpa nama)
Dalam pendokumentasian asuhan keperawatan penulis merahasiakan identitas klien
dengan tidak mencantumkan nama pada lembar pengumpulan data tetapi hanya
menulis inisial nama depan klien, dari masing-masing lembar tersebut.
3. Confidentiality ( kerahasiaan)
Daalam penelitin, peneliti akan menjamin kerahasiaan data-data responden oleh
peneliti.

Anda mungkin juga menyukai