PROPOSAL

BUDIDAYA BEBEK PEDAGING

Disusun oleh
Nama kelompok :
1. Elly Yulia Safitri
2. Esa Rama Novandres
3. Feni Malika Balqis
4. Novia Syafitri

SMA NEGERI 1 BANGUNREJO

TAHUN PELAJARAN 2020/2021
i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena memenuhi Ujian Akhir Semester.
Proposal ini telah diupayakan agar dapat sesuai apa yang diharapkan dan dengan terselesainya Proposal ini
sekiranya bermanfaat bagi setiap pembacanya. Proposal ini penulis sajikan sebagai bagian dari proses
pembelajaran agar kiranya kami sebagai siswa dapat memahami betul tentang perlunya sebuah tugas untuk
menjadi bahan pembelajaran.

Selesainya Proposal ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis sebagai
pemakalah mengucapkan rasa syukur yang tulus dan ikhlas kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta ucapan
terima kasih kepada : Guru pengampu mata Pelajaran PKWU yang selalu memberikan pengarahan dalam
proses penyelesaian Proposal sehingga Proposal ini dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari bahwa Proposal ini jauh dari kesempurnaan dan dengan segala kerendahan hati kami
mohon kritik dan saran yang bersifat membangun, sehingga apa yang kita harapkan dapat tercapai. Dan
merupakan bahan kesempurnaan untuk Proposal ini selanjutnya. Besar harapan penulis, semoga Proposal
yang penulis buat ini mendapat ridho dari Tuhan Yang Maha Esa yang dapat membantu mendapatkan nilai
tugas yang baik.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................... i

DAFTAR ISI....................................................................................................... ii

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang............................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah...................................................................... 2

BAB II. PROFIL USAHA

2.1 Profil usaha................................................................................ 3

2.2 Visi.............................................................................................. 3

2.3 Misi............................................................................................. 3

2.4 Struktur Organisasi Usaha........................................................ 4

BAB III. ANALISIS USAHA

3.1 Analisis SWOT............................................................................ 5

3.2 Alat dan Bahan........................................................................... 6

3.2.2. Pemilihan Bibit Itik/Bebek.......................................................... 7

3.2.4 Bahan Bahan lain yang dibutuhkan ............................................ 8

3.3 Biaya dan pemasukan................................................................ 9

3.4 Rencana pemasaran................................................................... 10

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan...................................................................................... 11

iii
 5.2 Saran................................................................................................ 11

DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 12

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Usaha di Indonesia mengalami kemajuan yang sangat cepat. Hal ini ditandai dengan berdirinya
berbagai usaha guna memenuhi kebutuhan meningkat. Tetapi Mencari pekerjaan dimasa sekarang ini
merupakan hal yang cukup sulit. Banyak sekali calon pekerja yang berkeinginan untuk bekerja di
instansi pemerintahan atau swasta, tetapi lapangan pekerjaan saat ini sangat terbatas, hal ini
menyebabkan jumlah pengangguran semakin banyak. Dilihat dari segi ekonomi individual tentu saja
masalah pengangguran itu sangat merugikan karena manusia mempunyai kebutuhan yang tidak
terbatas. Oleh karena itu sebagai wirausahawan, kita harus mampu berpikir kreatif dan inovatif yang
mampu membaca peluang serta pandai memanfaatkannya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki
dan tidak terfokus hanya pada satu jenis pekerjaan saja.
Wirausaha merupakan salah satu usaha untuk mengatasi meningkatnya jumlah pengangguran. Selain
menguntungkan dari segi ekonomi, sebagaian besar kegiatan wirausaha juga sangat membantu
usaha-usaha dalam memenuhi kebutuhan masyarakat banyak, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Salah satu usaha yang akan dikembangkan yaitu budidaya bebek pedaging.
Bebek merupakan hewan unggas yang penurut, mudah diternak, kuat fisik dan mudah dipelihara.
Banyak sekali sumber daya yang dapat diambil dari bebek dimulai dari daging, telur sampai dengan
kotorannya yang bisa dijadikan pupuk. Mengingat banyaknya permintaan atau penggemar daging
bebek membuat ternak bebek perlu dikembangkan. Banyaknya kebutuhan daging bebek
mengakibatkan semakin tingginya ketersediaan daging bebek yang diperlukan. Selain dalam
konsumsi, dilihat dari sudut pandang nilai ekonomis dipasaran, ternyata bebek memiliki harga yang
amat tinggi.
Ternyata menurut pengalaman para peternak di masayarakat, banyak yang membandingkan antara
pemeliharaan bebek dengan ayam. Yang dimana keduanya dalam pemeliharaan sama, memiliki
daging yang lezat dan juga penghasil telur. Namun dalam proses pemeliharaan bebek lebih unggul
hasilnya jika dibandingkan dengan ayam. Tingkat kesuksesan dalam memeliharan bebek, lebih
tinggi disebabkan karena ketahanan tubuh bebek terhadap cuaca dan lingkungan yang berubah -
ubah.
Untuk alasan itulah kami menyusun Proposal ini, meningat perlunya membudidayakan ternak bebek
pedaging lokal yang semakin gancar diinginkan masyarakat.

iv
1.2. Rumusan masalah
- Mengapa Budidaya harus ternak bebek/itik pedaging ?
- Apa sajakah keperluan yang disiapkan untuk membudidayakan ternak bebek/itik pedaging ?
- Bagaimana cara melakukan budidaya ternak bebek ?

1.3. Tujuan Penulisan

- Mengetahui alasan bagaimana cara budidaya bebek/itik pedaging lokal.
- Mengetahui keperluan yang disiapkan untuk membudidayakan ternak bebek/itik pedaging lokal.
- Mengetahui cara melakukan budidaya ternak bebek/itik pedaging lokal

BAB II. PROFIL USAHA

2.1 Profil Usaha

Berikut ini adalah profil perusahaan yang direncanakan :

1. Nama Perusahaan : USBE BEBEK PEDAGING

( Usaha berternak Bebek Pedaging )

2. Bidang Usaha : Usaha Dagang1

3. JesiProduk/Jasa : Bebek Pedaging

4. AlamatPerusahaan : Jl. Watuagung, kec. Bangunrejo Kab. LampungTengah

5. No.Telp. : 081306089900

6. AlamatEmail : usbePedagingMaknyusz33@gamil.com

2.2. Visi
Usaha bebek pedaging (USBE ) memiliki visi: :

- sebagai mitra/fatner yang strategi yang sanggup. -

memberikan kepuasan dalam memberikan produksi yang berkualitas dalam memenuhi
kebutuhan pelanggan atau masyarakat.

- menjadi pengusaha yang sukses, dan inspirasi bagi banyak orang, khususnya para
menuntut siswa indonesia untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam mengmbangkangkan
usaha apapun.

2.3 Misi

v
 Membuat hasil produksi yang tinggi dan berkualitas, dapat menciptakan lapangan kerja bagi
masyarakat setempat dapat mengembangkan peternakan yang berkualitas kedepan meningkatkan
ketersedian bahan pangan asal ternak untuk memenuhi kebutuhan dan kecukupan gizi bagi
masyarakat menuju kecukupan gizi protein hewani meningkatkan masyarakat pertenakan yang
berkualitas sumber daya yang berperan aktif dalam kegiatan usaha peternakan yang berbasis
agribisnis.

2.4. Struktur Organisasi Perusahaan UsBe:

No Nama Jabatan Tugas

1. Irtifays Aivon Pemilik/Pemimpin - Monitoring dan Evaluasi

- Mengkoordinir kegiatan

Bertugas Mengatur manajeman dan

operasional

2. Irtifays Ailuy Ylla Pelayan dan - Menyusun Perencanaan

penjualan
- Menginventarisir semua inventaris kekayaan
lembaga

-Melayani pembelian dan pemesanan bebek

3. Serdnavon Amar Ase Manager Produksi - Membuat laporan bulanan

- Menyiapkan sarana meja dan kursi

- Mencatat jumlah produksi

- Penyusunan rencana hasil dari target usaha

4. Inef Akilam Siqlab Pemasaran - Meningkatkan kualitas hasil ternak.

- Menjalin relasi bisnis

- Memasarkan hasil usaha

vi
 - Mencatat dan mendata hasil dari

BAB III. ANALISIS USAHA

3.1 Analisis SWOT

- Strength (Kekuatan)

1. Budidaya bebek tergolong menguntungkan, karena pemeliharaannya yang mudah,

dibandingkan dengan beternak ayam.

2. Bebek memiliki pertahanan tubuh yang kuat jika dibandingkan dengan ayam.

3. Di samping kegiatan yang dilakukan lebih sedikit, beternak bebek juga tidak
dipusingkan dengan jadwal vaksin yang harus dilakukan terhadap unggas.

4. SumberDaya Tenaga ahli yang profesional, faktor pendukung perternakan yang

tersedia (air, pakan, sekam).

5. Dekat dengan akses jalan, pendistribusian ke satu perusahaan.

- Weaknes (Kelemahan)
1. Kesulitan DOD atau BIBIT

Salah satu faktor tidak mampunya dalam memenuhi kuwota pemesanan daging
Bebek potong di pasaran adalah kesulitannya para pembudidaya dari keetersediaan
DOD atau BIBIT. Meskipun sebenarnya sudah banyak para pembudidaya bebek
yang memiliki induk dan penetasan telur. Namun jumlahnya masih kurang dari
cukup.

2. Harga pasar

vii
 Harga pasar sangat fluktuatif. Karena pasar yang ada masih pasar lokal. Sehingga
para pembudidaya harus benar-benar mampu mengatasi pada saat harga turun.

3. Pencemaran Lingkungan.

Yang dimaksud disini adalah efek dari bau yang tidak sedap. Sehingga para
pembudidaya biasanya harus membuat kandang jauh dari pemukiman. Sehingga
faktor keamananya sangat sensitif. Untuk itu demi mengatasi masalah bau yang tidak
sedap tersebut, para pembudidaya menggunakan probiotik.

- Opportunities (Peluang)

1. Pemeliharaan Bebek yang mengalami moulting atau kerontokan bulu

2. Usaha tempat persilangan Bebek MA atau AM (persilangan Bebek Mojosari dan

Alabio) dan Tiktok yaitu persilangan Bebek (betina) dan Entok (jantan) dan jenis
lainnya

3. Penyedian telur Bebek tetas dan konsumsi

4. Memelihara Bebek dengan tujuan untuk penggemukan (umur 1 bulan)

5. Peluang usaha menjadi penyedia akan Ternak Bebek

6. Menjadi penyedia Bebek siap jual (Pengepul)

- Threats (Hambatan)

1. Pemeliharaan masih dilakukan secara tradisional

2. Sulitnya mendapatkan bibit unggul

3. Pakan yang semakin mahal,

3.2 Alat dan Bahan

3.2.1. Kandang

Kandang merupakan sarana yang paling utama yang harus ada dan dipersiapkan. Kandang
yang sangat cocok dan banyak dipakai dalam budidaya ternak bebek khususnya dalam
budidaya itik/bebek semi intensif adalah kandang ren. Yang dimana kandang ini terbagi
menjadi dua tempat atau dua ruangan utama, ruangan pertama adalah ruang istirahat atau
sering disebut tempat bebek bertelur. Ruangan ini biasanya beratap seperti rumah joglo,
berlantaikan tanah yang dilapisi alas seperti jerami. Di tempat ini itik saat malam hari akan
beristirahat dan bertelur pada dini hari. Untuk lebar ruangan istirahat disesuaikan dengan
jumlah atau kapasitas iti/bebek yang akan dipelihara.
viii
 Idealnya untuk 4 ekor itik/bebek itu menempati ruang 1 m2 . jadi dapat diperkirakan jika kita
ingin memelihara sebanyak 600 ekor itik/bebek pedaging misalnya, maka diperlukan area
kurang lebih 150 m2 ,yang dimana lahan seluas ini dibagi menjadi dua bagian, sebagian untuk
kandang tertutup dan sebagiannya lagi untuk pelataran. Misalkan kandang ini dibuat 25m x
5m,berarti satu sekat ruang istirahat dan pelataran masing-masing luasnya 3m x 5m dan
jumlah ruangannya adalah 5 unit,setiap unit terdapat atau diisi oleh 120 ekor itik/bebek.
Usahakan hindari atap dari bocor bila hujan. Pilih bahan baku atap antara lain genteng,asbes
dan plastik atau rumbia.

Untuk penutup atau atap peternak banayk menggunakan rumbia karena selain harga murah
juga bisa menahan panas sianar matahari. Rangka dan juga penyangga kandang terbuat dari
kayu dan bambu. Dan diusahkan untuk membuat tinggi atap 2,5 m- 3m dari lantai,dan jangan
terlalau pendek, ini bertujuan agar si peternak mudah masuk kedalam. Untuk bagian samping
kiri-kanan dan juga belakang ditutup dengan menggunakan tembok atau bilik bambu.

Antar ruang istirahat dan pelataran dibuat terbuka dengan pembatas yang berupa sekat bambu
atau kayu, bisa juga dengan batu atau tembok setinggi 50cm – 60 cm tujuannya untuk
mempelancar sirkulasi udara didalam kandang.

3.2.2. Pemilihan Bibit Itik/Bebek

Penentu kualitas itik/bebek adalah ditentukan dalam pemilihan bibit. Bibit yang unggul akan
menghasilkan itik/bebek yang unggul. Sebagian peternak menganggap bahwa itik/bebek
petelur yang baik dan unggul itu diperoleh dari pemeliharaan sejak masa tua bebek/itik. Pada
umumnya itik/bebek bertelur pada umur 6 bulan. Bila itu yang dipilih, hendaknya kita atau
peternak mempelajari kualitas masa tua bebek yang baik. Pertama, kita perhatikan postur
tubuhnya. Biasanya bebek yang baik itu berbadan tegap, kaki dan paruhnya besar serta tidak
cacat. Hindarilah memilih masa tua bebek/itik yang memiliki ciri coklat kehitaman, paruh hitam
kelam, suaranya agak serak dan memiliki wajah angker. Dan lebih pastinya lihat keelokannya
bebek/itik ini memiliki penis,berarti dia jantan.

Untuk masa tua bebek betina memiliki ciri-ciri biasanya bebulu cokleat kemerahan, paruh hitam
keputihan, memiliki suara yang nyaring dan mukanya manis. Ternyata bebek betina sebelum
mencapai kedewasaan dia melewati tahapan pertumbuhan, misalnya itik/bebek Mojosari
tahapannya,bebek masa tua (meri) – 1 bulan (seret)- 2 bulan (tepel )- 3 bulan (ngebung )- 4
bulan( cemong cukup)- 5 bulan (brahi)- 6 bulan (copot sikut) – 7 bulan (melong ). Dalam fase
melonglah itik/bebek siap telur.

Pilihlah bibit siap telur yang baik biasanya berbulu mulus, berkepala kecil, matanya besar,
paruhnya pipih, panjang dan lebar dan memiliki badan yang ramping. Bibit itik siap telur tidak
berarti langsung bertelur setelah sapai di kandang. Dibutuhkan waktu 20 – 30 hari untuk
memulihkan kondisinya. Selama itu biasakan dalam pemberian pakan harus diberi yang baru
dan dilakukan secara dinamis (dinaikan) dan tidak dianjurkan untuk berganti-ganti pakan.

ix
 3.2.3. Pakan

Hal yang kalah penting yang harus disediakan adalah pakan atau makanan ternak. Pakan
merupakan komponen penting yang dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan kualitas
ternak. Untuk ternak bebek pakan yang sering diberikan petani adalah biji jagung,layer, dan
keong mas. Pakan yang berasal dari biji jagung merupakan pakan yang sangat bagus sekali bagi
pertumbuhan bebek diantara pakan yang lain, karena dalam biji jagung terdapat banayak nutrisi
yang banayak dibutuhkan oleh bebek.

Tidak hanya itu ada juga peternak bebek, yang pakannya campuran dari layer, aron dan juga
potongan eceng. Bagi sebagian petani pemberian pcampuran pakan seperti itu lebih
ekonomis.biasanya ini dilakukan dalam satu hari untuk 100 ekor itik/bebek dibutuhkan itu 50 kg
layer dan 1 kintal aron yang diberikan satu kalai habis.

3.2.4 Bahan Bahan lain yang dibutuhkan yaitu;

- Tempat minum

- Tempat Makan

- Nipple
- Terpal tirai

- Tabung gas

- Regulator

- Selang LPG

- Sprayer kandang

- Pembatas kandang

- Timbangan

- Selang air

- Pompa air

- Gembok

x
 - Sekop

- Termometer

- Higrometer

- Timba

- Obat dan vaksin

- Listrik

- Desinfektan

3.3 Biaya dan Pemasukan.

3.3.1 Modal/Biaya

Analisa Ternak Bebek Pedaging 500 Ekor

Biaya Perkiraan

Skala usaha untuk 500 ekor bebek pedaging

Harga DOD Bebek Peking, estimasi Rp 7.500/ ekor

Tingkat kematian sekitar 2%

Masa panen 2 bulan

Biaya produksi

Modal DOD bebek peking 500 ekor Rp 7.500 = Rp 3.750.000,-

Biaya pakan :

Dedak 200 kg Rp. 3.000,- = Rp 600.000,-

Konsentrat 150 kg Rp.8.000,- = Rp 1.200.000,-

xi
 Dedak ikan asin 100 kg Rp3.500 = Rp 350.000,-

Biaya pakan tiap kali panen (2 bulan) = Rp 2.150.000,-

Total modal awal = Rp 8.050.000,-

3.3.2. Pendapatan

Hasil penjualan 98% x 500 ekor @ Rp 39.600,- = Rp 19.404.000,-

Modal Awal = Rp 8.050.000,-

Pendapatan per panen (2 bulan)* = Rp 11.354.000,-

*)Pendapatan per panen = Hasil penjualan – Modal Awal

3.4 Rencana Pemasaran

3.4.1 Strategi Pemasaran

Perlu kita akui bahwa ujung tombak dari keberhasilan suatu bisnis adalah pemasaran. Jika
dalam beternak bebek pedaging disertai dengan kemudahan dalam menjualnya tentu
menjadi daya tarik tersendiri. Nah tantangan dalam beternak bebek salah satunya adalah
bagaimana memasarkan bebek yang siap potong dengan harga sesuai pasaran dan
mendapat keuntungan yang berarti. Beberapa gabungan kelompok peternak ada yang
bekerjasama dengan pengelola restoran, rumah makan bahkan pemasok yang
bertanggung jawab pada pengadaan daging segar di supermarket. Hal itu tentu sangat
menguntungkan dan peternak dapat fokus pada usaha pemeliharaan bebek pedaging.
Harga bebek pedaging di pasaran saat ini cukup tinggi. Untuk harga bebek peking usia
DOD/Bibit biasanya kisaran Rp. 5000 – 7000/ ekornya.

Bekerja sama dengan kesehatan dalam memberikan vaksin. Hal ini

sangat penting demi kesehatan bebek. Walaupun bebek adalah hewan yang tidak mudah
terserang Penyakit. Tetap saja, Untuk menghindari terjangkitnya virus mematikan dan
berbahaya, perlu penanggulangan vaksin walaupun hanya satu tahun sekali. Dengan
menjalin kerjasama dengan dinas kesehatan maka Bebek akan rutin mendapatkan
informasi dan penyuluhan mengenai vaksin. Dengan menjalin kerjasama berarti Anda
juga telah membantu program pemerintah.

Menjalin hubungan baik dengan pihak pasar atau tempat usaha sekitar Dengan menjalin
hugungan yang baik akan menambah pasar penjualan bebek. Jika hubungan baik maka
xii
 usaha juga akan lancar dan terus jalin hubungan yang baik. Jaga tali silahturahmi dengan
erat. Dengan begini banyak para penjual bebek yang memasok daging bebek, akan
mengambil dari perusahaan Kami untuk dijual kembali. Mereka adalah mitra yang sangat
menguntungkan. Untuk meningkatkan hubungan kerja sama sebaiknya Anda memberikan
bingkisan terutama saat hari raya tiba. Trik ampuh agar para penjual di pasar merasa
bahwa sangat dibutuhkan.
- Jual Secara Eceran
biasanya para pembeli eceran ini adalah ibu-ibu rumah tangga yang hanya memerlukan
sedikit daging saja Umumnya orang yang membeli secara eceran langsung pada tempat
pemotongan daging karena harganya lebih murah daripada membeli di pasar. Terkadang
pembeli hanya membeli sayap saja, paha saja bahkan ada yang membeli bagian dalam
ayam seperti ati saja. Manfaatkan peluang yang ada. Dan menjaga kualitas kebersihan
tempat usaha

BAB IV PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Bebek merupakan salah satu budidaya yang potensial di daerah kita, dilihat dari
segi konsumsi masyarakat dan kebutuhan masyarakat akan kebutuhan protein
dan gizi, khususnya daging sangat tinggi karena banyak juga rumah makan
yang menggunakan bebek pedaging sebagai makanan utama, sehingga
budidaya bebek pedaging adalah salah satu peluang bisnis yang sangat
menguntungkan jika kita mau menekuninya dengan sungguh – sungguh.
Budidaya bebek pedaging juga memerlukan profesionalisme dan dedikasi yang penuh
terhadap peternakan bebeknya, agar hasil yang didapat juga maksimal dan sangat
memuaskan. Dalam arti kita mendapat keuntungan dari sisi ekonomi dan juga kita akan
mendapatkan kepuasan batin dan itu merupakan kebanggaan tersendiri dari diri kita atas
usaha yang kita tekuni.

5.2 Saran

- Semoga Proposal ini dapat menjadi panduan yang berguna bagi para budidaya
xiii
 bebek baik bagi pemula maupun yang profesional.
- Semoga pembaca berkenan memberikan analisis atau kritik yang membangun apabila

banyak tata cara penulisan dan bahasa yang kurang tepat di hati para pembaca.

DAFTAR PUSAKA

https://ilmupengetahuanpeternakan.blogspot.com/2016/12/budidaya-bebek-petelur-lokal.html?m=1

http://ayammbakwulan.blogspot.com/2016/02/proposal-usaha.html?m=1

https://hobiternak.com/peluang/

https://belejarmandiri.wordpress.com/2013/05/08/19/

https://ilmupengetahuanpeternakan.blogspot.com/2016/12/budidaya-bebek-petelur-lokal.html?m=1

https://www.pertanianku.com/ketahui-kendala-yang-bisa-terjadi-dalam-beternak-bebek/

https://hobiternak.com/analisa-usaha-ternak-bebek/

xiv