Anda di halaman 1dari 3

SWAMEDIKASI

Pada suatu hari datang seorang ibu hamil ke apotek untuk membeli obat dengan keluhan
selalu tertidur, sering pusing, cepat letih, lemas, tidak bersemangat, mata berkunang-kunang serta
nafsu makan yang menurun.
Apoteker : Selamat siang Bu ada yang bisa saya bantu?
Pasien : Selamat siang juga. Gini mba, saya mau cari obat atau vitamin mba
Apoteker : Oh iya bu, maaf sebelumnya bisa sebutkan nama dan umur ibu berapa?
Pasien : Nama saya Mita Mbak, saya berumur 35 tahun.
Apoteker : Ibu tinggal dimana Bu?
Pasien : Saya tinggal di Perumahan Kharisma Koka mbak
Apoteker : Oh ya bu, saya Mega apoteker disini, ibu mita mau beli vitamin apa?
Memangnya keluhan ibu apa?
Pasien :Begini mba saya rasa akhir-akhir ini saya sering tertidur, pusing, juga
merasa cepat letih,lemas dan tidak bersemangat, seringkali mata
berkunang-kunang dan saya rasa nafsu makan saya menurun Mbak.
Apoteker : Maaf apa ibu dalam kondisi hamil sekarang?
Pasien : Iya mba saya sedang hamil 2 bulan
Apoteker : Ibu ada alergi, atau ada riwayat penyakit lain?
Pasien : Tidak ada mba
Apoteker : Ibu sudah pernah minum obat apa sebelumnya?
Pasien : Belum pernah mbak.
Apoteker : Baik bu, jadi ibu ini kan lagi hamil, nah pada kondisi hamil apalagi ibu
yang kehamilannya baru memasuki trimester pertama mengalami
perubahan hormon yang membuat ibu cepat merasa letih dan mengantuk.
Apakah selama hamil ibu menjaga asupan makanan ibu dengan makan
makanan bergizi,sehat dan mengandung zat besi seperti kacang-kacangan
dan sayuran hijau?
Pasien : Begini Mbak, pada kehamilan ini saya merasa tidak suka dan merasa
mual bila memakan makanan berupa sayur dan kacang-kacangan
Apoteker : Nah itu juga salah satu penyebab dari beberapa keluhan ibu tadi, karena
tidak memakan makanan mengandung zat besi tubuh ibu jadi tidak
memperoleh asupan zat besi cukup dan ibu mengalami kekurangan zat
besi yang menyebabkan ibu sering merasa pusing dan cepat lemas.Tubuh
ibu juga menghasilkan lebih banyak darah untuk janin yang ada di dalam
rahim. Selain itu, kadar gula darah dan tekanan darah ibu hamil di
trimester pertama seringnya lebih rendah dari biasanya dan mengalami
anemia. Sebentar ya Bu, saya ambil obatnya.
(apoteker pun mengambil pilihan obat)
Apoteker : Ibu, ini saya kasih 2 pilihan obat, disini ada obat hemobion harganya
Rp.37.800,- dan ferofort ini harganya Rp. 22.500,-
Pasien : Apa bedanya kedua obat ini mbak?
Apoteker : Kedua obat ini sama-sama suplemen penambah darah tapi kandungan
vitamin yang terdapat dalam kedua obatnya berbeda, vitamin yang lebih
banyak terkandung ada dalam Ferofort maka saya rekomendasikan
Ferofort tablet, selain itu harganya juga lebih terjangkau suplemen ini
mengandung zat besi, vitamin b kompleks, asam folat serta vitamin
lainnya. Suplemen ini sangat cocok untuk keluhan ibu tadi.
Pasien : Oh iya mba, saya ambil obat ini saja mba.
Apoteker : Baik ibu, suplemen ini diminum 1 kali sehari 1 tablet, sesudah makan ya
Bu. Apa ibu sudah mengerti, bisa diulangi bu?
Pasien : Iya mba, obatnya ini diminum 1 kali sehari sesudah makan
Apoteker : Baik bu sepertinya ibu sudah mengerti. Ibu kalau bisa pagi berjemur di
bawah sinar matahari karena sangat penting bagi pertumbuhan janin ibu,
serta memakan makanan yang mengandung banyak nutrisi seperti sayuran
dan kacang-kacangan yang baik untuk janin ibu. Bu kalau keluhan ibu
tidak berkurang juga setelah minum obat ini, segera konsultasikan
kedokter ya bu. Dan jangan lupa memeriksa kandungan ibu ke dokter
kandungan secara rutin.
Pasien : Iya baik mbak
Apoteker : Untuk obatnya ini harganya ini 1 stripnya isi 10 Rp. 22.500,- ya bu
Pembayarannya bisa Ibu lakukan di kasir nanti. Adalagi yang bias saya
bantu bu?
Pasien : Tidak mbak hanya itu saja, terima kasih ya mbak.
Apoteker : Iya sama-sama Bu, sehat selalu ibu dan calon bayinya ya bu
Pasien : Iya mbak. Amin.
(pasien membayar obat dikasir)

Anda mungkin juga menyukai