Anda di halaman 1dari 8

SEJARAH RUNTUHNYA DINASTI MANTSU AWAL ABAD KE 20

Yadi Kusmayadi 1
Program Studi Pendidikan Sejarah FKIP-Universitas Galuh Ciamis
Jl. R. E. Martadinata No. 150 Ciamis, 46274 Jawa Barat

ABSTRAK
Hasil penelitian, sampai tahun 1912, Cina selalu diperintah oleh Dinasti (raja-raja dari satu
keturunan). Dinasti yang terakhir berkuasa adalah Dinasti Mantsu dari Manchuria yang juga disebut
Dinasti Ching (1644-1912) Maka dikalangan bangsa Cina, terutama golongan terpelajarnya timbul
keinginan untuk membebaskan diri dari kekuasaan asing Manchu. Ketika pedagang-pedagang Eropa
memasuki Asia, Cina pun berhubungan dagang dengan mereka diantaranya pedagang Inggris. Dalam
perdagangan tersebut Inggris selalu mengalami kerugian sehingga untuk menutupinya Inggris
menyelundupkan candu yang diperolehnya dari India. Setelah diketahuinya kegiatan Inggris sangat
membahayakan bagi kelangsungan hidup bangsa Cina, Kaisar Mantsu memerintahkan supaya pedagang
candu dilarang. Akibat perbuatan kaisar tersebut menimbulkan kemarahan Inggris yang menimbulkan
terjadinya perang candu. Kekalahan dalam perang tersebut memaksa Cina harus membayar ganti rugi
dan membuka beberapa pelabuhan bagi Inggris juga bangsa Eropa lainnya, sehingga Cina terbagi atas
beberapa daerah pengaruh yang dikuasai bangsa-bangsa Barat dengan tidak tunduk kepada hukum yang
berlaku di Cina. Puncak perasaan tidak senang terhadap Dinasti Mantsu dan bangsa Barat semakin
berkembang sehingga melahirkan perasaan nasional yang dipelopori oleh golongan terpelajar. Tokoh
utama yang mempelopori lahirnya cita-cita nasional tersebut adalah Sun Yat Sen.

Kata Kunci: Cina, Keruntuhan, Dinasti Mantsu

ABSTRACT
The results of the study, until 1912, China was always ruled by the Dynasty (kings of one country).
The last dynasty in power was the Mantsu Dynasty of Manchuria which was also called the Ching
Dynasty (1644-1912). So among the Chinese, most of the educated groups emerged because they could
be shared by the Manchus themselves. When European traders launched Asia, China traded with British
traders. In this trade, Britain always incurred losses so that it covered Britain with smuggling of opium
obtained from India. After it was discovered that British activities were very challenging for the survival
of the Chinese people, Emperor Mantsu could ask permission from traders. As a result of the emperor's
behavior which led to British opposition which led to the rejection of war. The defeat in the Chinese war
must pay compensation and be issued by several ports for Britain as well as Europeans so that China
is divided into several regions controlled by Western nations without using applicable laws in China.
The peak of unpleasant feelings towards the Mantsu Dynasty and the Western nation increasingly grew
to accept national feelings pioneered by the educated class. The main character who pioneered the birth
of the national ideals was Sun Yat-Sen.

Keywords: China, Collapse, Mantsu Dynasty

PENDAHULUAN dinasti asing karena dinasti ini bukan keturunan


bangsa Tionghoa. Mekanisme pemerintahan
Dari jaman kuno sampai tahun 1912, Cina Cina dijalankan secara kolot, dan tertutup rapat
selalu diperintah oleh dinasti (raja-raja dari satu bagi bangsa asing yang dianggapnya lebih
keturunan). Dinasti yang terakhir berkuasa rendah dan belum beradab dari pada bangsa
adalah Dinasti Mantsu dari Manchuria yang juga Cina. Maka dikalangan bangsa Cina, terutama
disebut Dinasti Ching (1644-1912) sebagai golongan terpelajarnya timbul keinginan untuk

1
Penulis Koresponden
E-mail address: yadikusmayadi@gmail.com
doi: http://dx.doi.org/10.25157/ja.v5i2.1938 Copyright©2018 Jurnal Artefak e-ISSN: 2580-0027

Halaman | 63
Jurnal Artefak:
History and Education, Vol. 5 No. 2 September 2018

membebaskan diri dari kekuasaan asing Tokoh-tokoh Mantsu pada akhirnya


Manchu. membuahkan sebuah kesepakatan akan
Diantara tokoh dari Dinasti Ching yang pembaharuan yang harus segera dilakukan
pernah menjalankan kekuasaan ialah Tz’u His secepat mungkin, namun sebelum rencana
yang merupakan permaisuri kedua kaisar Hasien pembaharuan itu dilaksanakan, kaisar Mantsu
Feng, Ketika kaisar Kuang Hsu yang belum sendiri menentangnya sehingga tokoh-tokoh
dewasa. Pada kenyataannya walaupun kaisar pembaharuan tersebut ditangkapnya dan diberi
Kuang Hsu sudah dewasa dan berkesempatan hukuman mati. Puncak perasaan tidak senang
menjalankan roda pemerintahan, tetapi terhadap Dinasti Mantsu dan bangsa Barat
sebenarnya yang berkuasa tetap Tzu’u His yang semakin berkembang sehingga melahirkan
menjalankan kekuasaannya di Cina dari tahun perasaan nasional yang dipelopori oleh golongan
1861 sampai tahun 1908. Pada masa terpelajar. Tokoh utama yang mempelopori
pemerintahan ini kegiatan bangsa-bangsa barat lahirnya cita-cita nasional tersebut adalah Sun
di Cina semakin meningkat dan mengancam Yat Sen. Golongan terpelajar mulai melakukan
kedaulatan Cina. (Soebantardjo, 1978:39) gerakannya dengan mendirikan berbagai
Pada waktu pedagang-pedagang Eropa organisasi yang pada akhirnya pada tahun 1905
memasuki Asia, Cina pun berhubungan dagang Sun Yat Sen menggabungkan semua organisasi
dengan mereka diantaranya pedagang Inggris. tersebut dengan cara mendirikan Tung Meng
Dalam perdagangan tersebut Inggris selalu Hui yang didasarkan pada tiga sendi kedaulatan
mengalami kerugian sehingga untuk rakyat (San Min Chu I), meliputi nasionalisme,
menutupinya Inggris menyelundupkan candu demokrasi, dan Sosialisme.
yang diperolehnya dari India. Pada awalnya Perasaan nasionalisme berkembang pula
hubungan antara Inggris dan Cina dikalangan tentara dan anggota dewan
diselenggarakan secara damai berdasarkan perwakilan di provinsi-provinsi dengan
hubungan perniagaan. Namun setelah melahirkan berbagai kesatuan untuk
diketahuinya kegiatan Inggris sangat melancarkan pemberontakan dalam upaya
membahayakan bagi kelangsungan hidup bangsa Melenyapkan pemerintahan Mantsu.
Cina, Kaisar Mantsu memerintahkan supaya Keberhasilan kelompok terpelajar mengarah
pedagang candu dilarang. Akibat perbuatan terjadinya sebuah revolusi dimana golongan
kaisar tersebut menimbulkan kemarahan Inggris nasionalis mendirikan pemerintahan republik.
yang menimbulkan terjadinya perang candu. Sun Yat Sen diangkat menjadi presiden pertama
Kekalahan dalam perang tersebut memaksa Cina dan melaksanakan pemerintahan di Nangking
harus membayar ganti rugi dan membuka serta menguasai wilayah Cina bagian selatan
beberapa pelabuhan bagi Inggris juga bangsa yang berpandangan modern, sedangkan Cina
Eropa lainnya, sehingga Cina terbagi atas bagian utara masih tetap dikuasai pemerintahan
beberapa daerah pengaruh yang dikuasai bangsa- Mantsu yang dikendalikan oleh kaum
bangsa Barat dengan tidak tunduk kepada bangsawan dimana kedudukan kaisar hanya
hukum yang berlaku di Cina. merupakan lambang belaka, terutama dalam hal
Perasaan permusuhan terhadap orang penentuan kebijakan-kebijakan yang berkaitan
asing itu memuncak dengan terjadinya erat dengan sistem politik dan keamanan.
pemberontakan Taiping yang didasari cita-cita
bangsa Cina untuk mendirikan suatu negara
yang damai abadi (Taiping Tien Kuo). METODE PENELITIAN
Peperangan yang disemangati oleh rasa dendam
dan keagamaan yang sebenarnya kurang Sesuai dengan masalah yang diteliti dan
dipahami telah melahirkan suatu gerakan yang dikaji yaitu peristiwa di masa lampau, maka
bersifat nasional dan menggetarkan jiwa para metode yang digunakan dalam penelitian ini
petani miskin yang besar jumlahnya. Akibat adalah metode sejarah. Metode sejarah adalah
sentimen agama yang berlebihan pada tahun instrumen untuk merekonstruksi peristiwa
1908 meletus kembali pemberontakan Boxer sejarah (history as past actuality) menjadi
sebagai reaksi terhadap Meluasnya agama sejarah sebagai kisah (history as written).
Kristen, dimana pemerintahan Mantsu Metode sejarah mencakup empat tahap kegiatan.
membantu pihak pemberontak yang pada Pertama, heuristik yaitu kegiatan mencari dan
akhirnya dapat dipadamkan oleh pasukan mengumpulkan sumber tertulis mencari dan
gabungan negara barat. mengumpulkan sumber tertulis yang diperlukan,

Halaman | 64
Yadi Kusmayadi
Sejarah Runtuhnya Dinasti Mantsu Awal Abad Ke 20

baik sumber primer maupun sumber skunder. 1905, sebagai bukti yang menyatakan bahwa
Pencarian sumber dilakukan di beberapa bangsa Timur dapat mengalahkan bangsa Barat,
perpustakaan, yaitu Perpustakaan Universitas jika sama dalam berbagai bidang kemajuannya.
Galuh, Perpustakaan Nasional dan Arsip Oleh karena itu berbagai pemikiran pun muncul,
Nasional Republik Indonesia di Jakarta. bahwa hanya dengan modernisasi dari negara
yang dapat menyelamatkan Cina seperti halnya
dengan Jepang yang luas wilahnya jauh lebih
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN kecil daripada negara Cina sendiri. Semenjak itu
pula banyak pemuda Cina belajar di negara
Proses Runtuhnya Dinasti Mantsu Pada Awal Jepang dan negara Barat lainnya antara lain
Abad ke – 20 Chiang Kai-Shek. Pelajar-pelajar diluar negeri
1. Strategi Perjuangan Menentang inilah yang menjadi pendorong dan pendukung
Pemerintahan Mantsu jalannya revolusi nasional Cina.
Dengan masuknya bangsa kulit putih, Politik Cina dan Jepang terhadap bangsa
Masuklah juga faham-faham dan aliran-aliran asing mempunyai persamaan dan perbedaan
Barat ke dalam sendi kehidupan bangsa Cina. yaitu (persamaannya) sebelum datangnya
Faham-faham baru ini dipelajari dan dianut oleh bangsa asing kedua-duanya merupakan negeri
kaum terpelajar dan timbulah angkatan baru yang tertutup, kedua-duanya dibuka oleh bangsa
yang berfaham modern. Menurut Makkawaru asing dengan maksud untuk dijadikan tanah
(2006:29) menyatakan : jajahan, Cina dibuka pada tahun 1982 oleh
“Rakyat Cina sangat kecewa terhadap Inggris/Perang Candu: Perjanjian Nanking, dan
pemerintahan Mantsu yang kolot dan lemah Jepang tahun 1854 oleh Amerika/ Commodore
itu. Ratu Tse Sji mula-mula menangkapi Perry. (Perbedaannya) Cina hendak menolak
semua orang yang ingin mengadakan bangsa asing dengan kekerasan, sementara
pembaharuan antara lain Kaisar Kwang Sju Jepang dengan jalan memeodernisir negerinya
(1875-1908) yang diwakilinya, yang pada agar bisa sejajar dengan bangsa Barat, Cina
tahun 1898 hendak mengadakan gagal dan menjadi negara semi kolonial
pembaharuan Cina secara modern (setengah jajahan), sementara Jepang berhasil
(pembaharuan Kwang Sju tahun 1898 yang dan tetap berdaulat penuh, dan perbedaan
gagal ini disebut The Hundrer Days of berikutnya Cina menjadi mangsa imperialisme
Reform (11 Juni-16 September 1898) dan Barat sementara Jepang menjadi saingan
yang berakhir dengan penangkapan Kwang imperialisme Barat. (Soebantardjo, 1978:125)
Sju oleh Ratu Tze Sji), ketika Ratu Tze Sji Sosok pemimpin Cina yang muncul dalam
sesudah pemberontakan Bokser gerakan revolusi untuk mencapai kemerdekaan
mengadakan pembaharuan, maka ini telah Cina adalah Dr. Sun Yat Sen, dengan memiliki
terlambat”. kebudayaan Barat dari pemuda-pemuda Cina
“the new learning” dengan maksud untuk
Beberapa bukti kelemahan pemerintahan memodernisir Cina. Langkah pertama yang
Mantsu yaitu dalam perang Jepang-Cina (1894- diambil Sun Yat Sen yaitu dengan merantau ke
1895) Cina dengan mudah dapat dikalahkan berbagai negara, antara lain Jepang di negara
Jepang, dalam perang Rusi-Jepang (1904-1905) tersebut dia mendirikan gerakan anti-Mantsu
yang terjadi dalam daerah dalam daerah Cina (Tung Meng Hui) dan akhirnya kembali ke Cina
(Mantsuria, Korea dan Shantung) dimana Cina untuk menjalankan geraka nasionalisme dengan
tidak berani proses terhadap kebijakan tersebut, tujuan membentuk kesatuan negara Cina di
dan pemerintahan Manstu akhirnya hanya bawah suatu pemerintahan yang cukup kuat
merupakan boneka bagi kepentingan bangsa untuk membangun Cina Baru yang merdeka dan
asing dari pada mengutamakan kepentingan berdaulat penuh serta pandangan bahwa Cina
Cina dengan segala konsekuensinya. Baru ini harus didasarkan atas San Min Chu I,
Kekecewaan ini akhirnya menjelma menjadi yaitu tiga sendi kedaulatan rakyat yang meliputi
kebencian yang mengharapkan dilenyapkannya Nasionalisme, Demokrasi dan Sosialisme. (San
pemerintahan Mantsu yang juga merupakan Min Chu I diambil dari perkataan presiden
pemerintahan asing bagi bangsa Cina, dengan Amerika Serikat bernama Abraham Lincoln
melahirkan Nasionalisme Cina. Nasionalisme yang mengatakan “a government of the people,
ini diperkuat dengan kemenangan Jepang by the people, for the people” (Makkawaru,
terhadap Rusia, dalam Perang Rusia-Jepang 2006:102)

Halaman | 65
Jurnal Artefak:
History and Education, Vol. 5 No. 2 September 2018

Pada tanggal 10 Oktober 1911 (Double mengangkat para jenderal sebagai gubernur di
Ten) revolusi nasional meletus di Wuchang dan provinsi-provinsi untuk menjaga kedudukannya.
Dr. Sun Yat Sen memproklamasikan Republik Gubernur militer inilah yang kelak setelah
Tiongkok (Cina), yang hanya meliputi Cina meninggalnya Yuan Shih Kay menjelma
Selatan saja (Pusat Kanton). Sementara Cina menjadi warlords yang saling berperang untuk
Utara (Pusat Peking) masih tetap dikuasai oleh berebut kekuasaan dan menimbulkan banyak
pemerintah Mantsu (Kaisar Pu Yi – Yuan Shih kekacauan dan penderitaan rakyat Cina secara
Kay), sehingga dengan hal tersebut menjadikan keseluruhan.
Cina terbelah menjadi dua bagian yakni Cina Wilayah Utara dikuasai oleh Warlords
Utara dan Cina Selatan. (Kaisar Mantsu Pu Yi masih anak kecil dan
Beberapa orang Tionghoa kaya meminta hanya merupakan boneka saja dalam tangan
izin kepada pemerintah Mantsu untuk membuka warlords. Salah satu dari warlords ini adalah
jalan kereta api di Sze Chwan. Permintaan Yuan Shih Kay sendiri). Warlords atau Tutsun
ditolak dan izin untuk itu diberikan kepada adalah Jenderal yang punya tentara sendiri, tidak
kongsi gabungan bangsa asing (yakni kepada mau tunduk pada pemerintah negara, bertindak
British French German American Consortum). menurut kehendaknya sendiri sebagai raja dalam
Rakyat Cina marah dan pada tanggal 10-10-1911 daerah yang dikuasainya. Warlords saling
(Double Ten) meletuslah revolusi di Wuchang bertempur berebut kekuasaan. Warlords yang
(Wuchang Day), dimana pemerintah Mantsu terkenal adalah Yuan Shih Kay di Peking, Shang
jatuh dan Republik Cina Lahir. (Soebantardjo, Tso Lin di Mantsura, Wu Pei Fu dan Feng Yu
1978:58) Hsiang di Tiongkok Tengah, dan kelak Shiang
Kai Shek sendiri. Setelah kaisar Mantsu jatuh
2. Terbentuknya Negara Nasional Cina (Pu Yi) pada tahun 1912, pada resminya
pertama presiden Cina ialah yang berkedudukan di
Jalannya revolusi nasional Cina berawal Peking, pada prakteknya presiden itu hanya
dari diangkatnya Yuan Shih Kay “The strong boneka dalam tangan warlords saja (kecuali
man” dari wilayah Cina Utara oleh Kaisar Pu Yi, Yuan Shih Kay), kelompok masyarakat yang ada
dengan tujuan untuk menyelamatkan kerajaan pada masa itu sangat feodal dan reaksioner selalu
Mantsu dari ancaman Republik Cina di bawah kacau karena peperangan yang dijalankan oleh
Dr. Sun Yat Sen. Langkah yang diambil oleh warlords dan tani sangat menderita dalam semua
Yuan Shih Kay adalah melaksanakan aspek dan tingkat kehidupannya. (Padmawati,
perundingan dengan Dr. Sun Yat Sen yang 2005:115)
isinya adalah Yuan Shih Kay bersedia Dalam menjalankan roda
menurunkan dan melenyapkan kerajaan Mantsu pemerintahannya Yuan Shih Kay memerintah
untuk membentuk satu negara Cina merdeka sangat dictator, San Min Chu I dikesampingkan
(Republik yang meliputi seluruh Cina) dengan dalam setiap sendi kehidupan dan pemerintahan
syarat asalkan Yuan Shih Kay yang menjadi mengakibatkan Dr. Sun Yat Sen dengan Kuo
presidennya, dan Dr. Sun pun bersedia Min Tang-nya mengadakan pemberontakan
menerima tawaran tersebut dengan walaupun pada akhirnya mengalami kekalahan,
pertimbangan untuk kepentingan persatuan hal ini diakibatkan karena dia berjuang dengan
seluruh bangsa Cina. faham dan ideologinya tetapi tidak memiliki
Yuan Shih Kay menurunkan Pu Yi dari kekuatan senjata yang nyata sementara Yuan
tahta kerajaan Mantsu pada tanggal 12 Februari Shih Kay sebagai warlords dinilai sangat kuat
1912, Republik Cina sekarang meliputi seluruh secara militer. Pada tahapan berikutnya Yuan
Cina, Dr. Sun Yat Sen mengundurkan diri Shih Kay melarang berkembangnya Kuo Min
sebagai presiden dan naiknya jabatan Yuan Shih Tang, dengan memburu dan membinasakan
Kay sebagai presiden Cina menggantikan Dr. semua pengikutnya, sementara Dr.Sun Yat Sen
Sun Yat Sen. (Soebantardjo, 1978:79) sendiri berupaya mencapai perlindungan ke
Dr. Sun Yat Sen mengundurkan diri ke Shanghai dan bersembunyi di daerah konsesi
Kanton pada tanggal 13 Agustus 1912 dan Prancis. Di tempat inilah pada akhirnya Dr. Sun
mendirikan Kuo Min Tang (Partai Nasionalis) Yat Sen mendapatkan kekuatan barunya dengan
untuk melaksanakan San Min Chu I dan menjaga menggabungkan mahasiswa dan para pemuda
tetap berlangsungnya roda pemerintahan untuk Menggalang Cina Baru.
Republik Cina yang nasionalis, demokratis dan Perang Dunia I meletus, perhatian bangsa
sosialistis. Sementara itu Yuan Shih Kay Barat sepenuhnya dipusatkan ke Eropa. Jepang

Halaman | 66
Yadi Kusmayadi
Sejarah Runtuhnya Dinasti Mantsu Awal Abad Ke 20

sebagai negara yang langsung terlibat dalam kondisinya stabil dan Kuo Min Tang di bawah
perang tersebut dengan cepat mampu membaca Dr. Sun Yat Sen muncul kembali dan tampak
kondisi dan menempatkan posisinya untuk semakin kuat, mendorong Sun Yat Sen untuk
masuk dan menguasai Cina. Jepang sebagai memisahkan diri dari Cina Utara dan
negara yang berhasil menguasai Cina pada masa membentuk Republik Cina di Selatan. Gagasan
itu mengajukan 21 tuntutan (The Twenty One tersebut mendapat dukungan dan bantuan dari
Demands) kepada Cina yang meliputi Shantung Rusia. Para penasehat Rusia, seperti Joffe dan
dipinjamkan kepada Jepang, Jepang merdeka Borodin datang membantu prosesnya
bertindak di Manchuria, pertambangan di Cina pemerintahan Cina di Selatan dengan
harus dikerjakan oleh Cina dan Jepang, Cina membentuk tentara Kuo Min Tang yang akan
tidak boleh meminjamkan suatu pelabuhan digunakan untuk menghancurkan kericuhan di
sepanjang pantai Cina kepada negara lain Cina Utara serta upaya Melenyapkan warlords.
kecuali Jepang, dan pemerintah Cina harus Cina harus bersatu dibawah satu Republik
menggunakan penasehat-penasehat Jepang dan Tiongkok /Cina. (Makkawaru, 2006:206)
Kepolisian di Cina harus dijalankan bersama Sebelum cita-citanya tercapai Dr. Sun Yat
oleh Cina dan Jepang. Cina menilai bahwa Sen wafat pada tanggal 12 Maret 1925 dan
tuntutan yang sampaikan Jepang adalah sebuah digantikan oleh Chiang Kai Shek Tugas Chiang
Penghinaan, namun Yuan Shih Kay Kai Shek pertama setelah dia menggantikan
menerimanya, sehingga konsekuensinya negara Dr.Sun Yat Sen adalah menyelesaikan revolusi
Cina menjadi setengah jajahan negara Jepang. nasional Cina. Cina Utara (daerah warlords)
(Makkawaru, 2006 : 137) masih saja dalam kondisi yang tidak menentu,
Tanggal 04 Mei 1915 dianggap oleh dimana kondisi kekerasan dan kekacauan masih
rakyat Cina sebagai hari Celaka. Pada tahun ini selalu terjadi dan tidak mau mempersatukan diri
juga Yuan Shih Kay kembali menghianati dengan Cina Selatan dalam satu Cina Baru. Pada
Republik Cina dengan memproklamasikan tahun 1926 Chiang Kai Shek melakukan
dirinya sebagai Kaisar Cina. Rakyat gelisah, rasa tindakan pertama dengan melancarkan serbuan
takut menghantui mereka akan terjadinya ke wilayah utara dijalankan bersama-sama
pemberontakan, namun ada akhirnya Yuan Shih nasionalis dan komunis. Daerah Hankow dan
Kay menarik kembali proklamasinya itu. Nanking dapat direbut dan diduduki, tetapi
(Makkawru, 2006:188) disinilah timbul persoalan baru dimana
Pada tahun 1916 Yuan Shih Kay perpecahan antara nasionalis dan komunis mulai
meninggal dunia dan digantikan oleh Jenderal Li terlihat dengan nyata. (Makkawaru, 2006:203)
Yuan Hung sebagai presiden Cina yang dinilai Komunis menghendaki terus diadakannya
sangat republiken. Oleh karena itu tidak disukai pembagian tanah di daerah-daerah yang baru
oleh warlord khususnya Chang Tso Lin dari diraba tetapi Chiang Kai Shek menolaknya
Mantsuri, Wu Pei Fu dan Tuan Chi Jui. Puncak karena beranggapan bahwa tuan tanah masih
kebencian para warlords ini adalah tindakan sangat dibutuhkan. Puncak dari permasalahan
pengusiran terhadap Li Yuan Hung dan tersebut maka pecahlah nasionalis dan komunis
menetapkan Hsu Shih Chang sebagai presiden dan dibentuk sejak awal revolusi Cina terjadi.
Cina berikutnya. Pada tanggal 12 April 1927 Chiang Kai Shek
Perjanjian Versailles dari Perang Dunia I mendadak melakukan gerakan mengusir kaum
ditanda tangani, dimana diputuskan pada tanggal komunis di Shanghai. Nasionalis mendirikan
04 Mei 1919 bahwa Shantung diberikan kepada pemerintahan sendiri di Nanking sementara
Jepang. Kemarahan rakyat Cina meluap dan komunis di Kiangshai, timbulah saudara kaum
meletuslah pemberontakan-pemberontakan di nasionalis dan komunis.
bawah para mahasiswa “Gerakan 4 Mei” untuk Dalam kondisi seperti itu Jepang
memprotes Versailles. (04 Mei 1915 dan 4 Mei menambah kekacauan di Mantsuria Selatan
1919 semua merupakan hari celaka bagi Cina. dengan Arogansi para tentaranya, menjadi
Gerakan 04 Mei ini meletus menjadi Gerakan agresif dan merintangi usaha Chiang Kai Shek
Nasional di seluruh Penjuru negara Cina. untuk mengamankan Cina Utara. Dalam kondisi
(Makkawru, 2006: 211) seperti ini keadaan Cina dibawah Chiang Kai
Keadaan Cina Utara sangat keruh dan Shek terpecah dalam 3 (tiga) bagian, yaitu:
kacau hal ini disebabkan karena peperangan Warlods di Cina Utara, Komunis di Kiangshai
yang timbul antara warlords yang tidak bisa dan Jepang di Mantsuria Selatan.
dihentikan. Sementara Cina bagian Selatan

Halaman | 67
Jurnal Artefak:
History and Education, Vol. 5 No. 2 September 2018

Rencana Chiang Kai Shek ialah Pada tahun 1936 terjadilah


menghantam warlords dulu untuk memberikan pemberontakan dalam tentara Nasionalis di Sian.
Cina Utara dan Memasukannya dalam negara Chiang Kai Shek datang dari Sian untuk
kesatuan Cina yang berarti membulatkan Cina menyelesaikan permasalahan ini akan tetapi
dan menjelaskan Revolusi Nasional Cina. ditawan oleh Tsang Hsue Liang yang menuntut
Merebut Cina Utara berarti memberanikan diri supaya Chiang Kai Shek menghentikan
terhadap kemungkinan timbulnya bentrokan perangnya terhadap komunis dan memusatkan
dengan Jepang yang pada hakekatnya ingin kekuatannya untuk menggempur Jepang. Untuk
menguasai Cina Utara juga. Langkah berikutnya mengantisipasi Meluasnya perang yang
Chiang Kai Shek menggempur kaum Komunis mengakibatkan terjadinya kembali perpecahan
di Kiangshai dan Melenyapkan komunis dari ditempuhlah perundingan antara Chiang Kai
muka bumi Cina. (Padmawati, 2005 : 221) Shek dan komunis di Sian dan berhasil
Pada tahun 1928 Chiang Kai Shek mendamaikan nasionalis dan komunis, dan
bergerak menyerbu ke utara Peking (Pusat Cina kedua belah pihak sepakat untuk bersatu
Utara) diduduki. Chang Tso Lion warlords dari menggempur Jepang. (Makkawaru, 2006: 117)
Mantsuria dibunuh dan digantikan oleh anaknya Melihat akan terjadinya persatuan di Cina,
bernama Tsang Hsue Liang yang maka Jepang segera memukul Cina, yang
menggabungkan mantsuria dengan Cina, dengan dijadikan alasannya adalah insiden Marco Polo
demikian Republik Cina meliputi seluruh daerah Bridge (Dekat Peking) yang lebih dikenal “Cina
Cina (1928). Langkah selanjutnya Chiang Kai Incident”
Shek hendak menyusun pemerintahan Republik Sebab-sebab terjadinya perang Jepang dan
Cina lebih dulu sebelum menggempur komunis. Cina yaitu Jepang ingin menduduki Cina Utara,
Setelah ini semua selesai, Chiang Kai akan terbentuknya persatuan di Cina yang berarti
Shek hendak menjalankan rencana yang kedua memperkuat kedudukan Cina terhadap Jepang,
ialah menghantam komunis. Perang antara adapun sebab khususnya adalah insiden
komunis dan nasionalis berkobar, tahu tentang jembatan Marco Polo terlibat dalam tembak
adanya perang saudara ini, Jepang segera latihan perang dekat jembatan Marco Polo
menyerang Cina untuk mendapatkan mantsuria terlibat dalam tembak menembak dengan
yang telah lama diidam-idamkannya. pasukan Cina. Insiden ini disengaja oleh Jepang
(Padmawati, 2005:142) untuk dibuat alasan untuk memulai perang
Perang saudara ini sebetulnya dimulai terhadap Cina (1937). (Liem, 2005:34)
pada tahun 1927, ketika timbul perpecahan Meskipun pada hakekatnya Perang Dunia
antara Nasionalis dan Komunis, dan perang ini II ini bagi Cina hanya merupakan lanjutan
terjadi setelah Chiang Kai Shek berhasil Perang Cina-Jepang pada tahun 1937, namun
menundukkan Cina utara pada tahun 1928. besar artinya dalam perjuangan Cina yaitu
Selama perang Jepang-Cina (1931) Chiang Kai Perang Jepang-Cina menjadi bagian dari Perang
Shek tidak begitu memperhatikan Jepang. Dunia, dimana bantuan luar negeri (terutama
Kenyataan membuktikan bahwa komunis Amerika Serikat) dapat diterimanya dengan
ternyata sangat sulit untuk dihancurkan, karena leluasa dan terbuka, tentara A.S (dibawah
tentara komunis (dibawah Chu The) sangat Jenderal Stilwell) ikut menggempur Jepang di
faham sekali tentang siasat perang gerilnya. Cina sehingga beban tentara Cina agak ringan.
Siasat komunis adalah selalu bergerak dan tidak
mempertahankan barang sesuatu sampai titik
darah penghabisan, apa yang sekarang dianggap PENUTUP
hilang besok direbut kembali dilain tempat.
Chiang Kai Shek dibantu oleh Amerika Serikat Simpulan
sementara komunis dibantu oleh Rusia. Ketika Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan
keadaan komunis di Kiangshai menjadi sangat dimuka, dapatlah penulis sarikan dalam pokok-
genting terjadilah pergantian pimpinan dalam pokok simpulan sebagai berikut:
komunis (1931). Li Li San digantikan oleh Mao 1. Pada waktu pedagang-pedagang Eropa
Tse Tung dengan pandangan bahwa tani sebagai memasuki Asia, Cina pun berhubungan
pangkal revolusi dan pangkal kemenangan, dagang dengan mereka diantaranya
karena Cina adalah negara Agraris. (Sartono, pedagang Inggris. Namun setelah
1990:94) diketahuinya kegiatan Inggris sangat
membahayakan bagi kelangsungan hidup

Halaman | 68
Yadi Kusmayadi
Sejarah Runtuhnya Dinasti Mantsu Awal Abad Ke 20

bangsa Cina, Kaisar Mantsu memerintahkan DAFTAR PUSTAKA


supaya pedagang candu dilarang. Akibat
perbuatan kaisar tersebut menimbulkan Acho Makkawaru. (2006). Heroes of Freedom
kemarahan Inggris yang menimbulkan and Humanity, Narasi Yogyakarta.
terjadinya perang candu. Liem Sien Kie. (2005). 100 Pemimpin Dunia
2. Dengan masuknya bangsa kulit putih, Yang Berpengaruh di Dalam Sejarah
Masuklah juga faham-faham dan aliran- Dunia, Karisma Publishing Group, Batam
aliran Barat ke dalam sendi kehidupan Indonesia
bangsa Cina. Faham-faham baru ini Soebantardjo. (1960). Sejarah Asia Afrika,
dipelajari dan dianut oleh kaum terpelajar Yogyakarta: Bopkri Gondokusuumo.
dan timbulah angkatan baru yang berfaham
modern.
3. Perang saudara ini sebetulnya dimulai pada
tahun 1927, ketika timbul perpecahan antara
Nasionalis dan Komunis, dan perang ini
terjadi setelah Chiang Kai Shek berhasil
menundukkan Cina utara pada tahun 1928.
4. Berakhirnya Perang Dunia II, Cina berada
pada kelompok negara yang menang perang.
Martabat negara Cina naik dan
kedudukannya meningkat sampai sederajat
dengan negara-negara besar di dunia. Cina
termasuk salah satu negara “The Big Five”
(U.S.A, Rusia, Inggris, Prancis, dan Cina)

Saran
1. Cina merupakan potret kemampanan hidup
sebuah komunitas manusia. Kemapanan
hidup masyarakat Cina pada zamannya
tercermin nyata pada sikap dan perilakunya
terhadap mesiu yang ditemukannya. Sebuah
penemuan maha penting namun
diperlakukannya seperti biasa, dan dianggap
tidak lebih sebagai sesuatu yang cukup
dimanfaatkan sebagai bahan hiburan saja,
seperti dijadikan petasan dan kembang api.
Kemapanan hidup masyarakat Cina inilah
sesungguhnya yang mendorong rata-rata
negeri industri ingin memanfaatkan Cina
sebagai wilayah pasarnya.
2. Diharapkan generasi penerus bangsa makin
meningkatkan usaha dan karya untuk
mengisi dan mempertahankan kemerdekaan
Indonesia dengan belajar dari sejarah bangsa
kita.
3. Untuk memelihara warisan sejarah,
diharapkan para pelajar, mahasiswa dan
generasi muda lebih mendalami nilai-nilai
perjuangan bangsa dengan cara melalui
menggali, meneladani dan meneruskan
semangat perjuangan bangsa.

Halaman | 69
Jurnal Artefak:
History and Education, Vol. 5 No. 2 September 2018

Halaman | 70

Anda mungkin juga menyukai