RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SD Masehi
Kelas/Semester : III (Tiga) / 3
Tema 6 : Perkembangan Teknologi
Subtema/Pembelajaran: 4/1
Muatan Terpadu : SBdP
Kelas/Semester : III/Genap
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

A. Kompetensi Dasar
 SBdP
3.4 Mengetahui teknik potong, lipat dan sambung
4.4 Membuat karya dengan teknik potong, lipat dan sambung

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat membuat kincir angin dengan menerapkan teknik potong, lipat dan sambung dengan
baik
2. Siswa dapat merancang pembuatan kincir angin dari kertas yang dapat bekerja (berputar) dengan
lancar
3.
D. Materi Pembelajaran
1. Penghematan Energi
2. Teknik potong, lipat dan sambung
3. Membuat Kincir Angin
4. Energi Alternatif
5. Sumber Energi
E. Pendekatan, Model dan Metode
Model Pembelajaran : STEAM (Science, Technology, Engineering, Art.Mathematic)
Metode : Tanya Jawab, Diskusi, Praktik
Alat dan Bahan :
a. Alat : Laptop, proyektor
b. Bahan : kertas lipat, sedotan, lem, gunting
c. Pertanyaan :
- Apakah BBM akan habis?
- Bagaimana jika BBM habis? Apa yang harus dilakukan manusia?

F. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi Waktu : 1 x 45 Menit (1 Pertemuan)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahulua a. Guru melakukan pembukaan dengan salam dan dilanjutkan 5 menit
n dengan membimbing siswa berdo’a (Orientasi)
b. Guru melakukan presensi
c. Guru memotivasi siswa dengan menyanyakan kabar dan
sarapan pagi
d. Guru memberikan apersepsi dengan mengaitkan materi
dengan masalah kehidupan sehari – hari. Misalkan : Saat berada
di lapangan,rambutku sering bergerak. Sumber energi apa yang
 membuat rambutku bergerak? (Apersepsi)
e. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran mengenai sumber
energi.
f. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan seharihari.
(Motivasi)
Inti a. Guru menunjukkan sebuah kincir kertas/plastik 35 menit
b. Siswa mengamati kincir tersebut.
c. Guru mengajukan pertanyaan tantangan: Bagaimana cara
membuat kincir ini berputar kencang?
d. Siswa mengacungkan tangan diminta untuk mempraktikkan cara
yang diajukan menggunakan kincir tersebut.
e. Siswa kemudian membaca teks singkat tentang kegiatan yang
akan mereka lakukan.
f. Siswa mengamati teks visual dan intruksi yang ada di buku siswa.
g. Guru memotivasis siswa untuk membaca dengan cermat teks
yang ada.
h. Siswa membuat kincir berdasarkan instruksi di buku.
i. Siswa menyiapkan alat dan bahan untuk membuat kincir angin.
j. Siswa membaca dengan teliti panduan keselamatan kerja sebelum
mulai membuat kincir.
k. Siswa membuat kincir berdasarkan instruksi yang terdapat di
buku, dengan batasan waktu yang ditentukan guru.
l. Guru berkeliling memastikan siswa mengerjakan tugas dengan
tertib dan mematuhi panduan keselamatan kerja.
m. Setelah kincir selesai, ingatkan siswa untuk bersama-sama
merapikan alat- alat serta sisasisa bahan.
n. Siswa melakukan percobaan menggunakan air mengalir untuk
kincir plastik dan menggunakan tiupan angin untuk kincir kertas.
o. Siswa mendiskusikan perbedaan kecepatan putaran baling-baling
pada kedua jenis kincir tersebut. Siswa juga diharapkan menemukan
perbedaan- perbedaan lainnya.
p. Siswa menuliskan perbedaan tersebut dalam diagram yang
tersedia.
q. Siswa dapat memasang kincir-kincir mereka di sekitar sekolah
pada tempat dan ketinggian yang berbeda.
r. Siswa kemudian dapat mengobservasi dan mengidentifikasi
faktor-faktor yang mengakibatkan kincir mereka dapat berputar
kencang atau sebaliknya.
s. Siswa menuliskan laporan hasil percobaan pada bagan yang
tersedia.
t. Siswa dalam kelompok yang sama mendiskusikan pertanyaan-
pertanyaan yang terdapat di buku berdasarkan hasil percobaan.
u. Siswa menuliskan jawaban di buku.
 v. Guru memberikan penguatan
w. Siswa melakukan perenungan dengan menjawab pertanyaan yang
terdapat dalam buku siswa.

Critical Thinking:
a) Siswa menyimak video mengenai energi alternatif.
b) Siswa menyimak video mengenai contoh energi
alternatif.
c) Melakukan tanya jawab mengenai video yang telah
disimak siswa.
Collaboration :
a) Siswa membuat peta pikiran mengenai informasi yang
telah disimaknya.
b) Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masingmasing
kelompok 5 orang.
Creativity:
a) Siswa diberikan LKPD untuk melakukan percobaan.
b) Setiap kelompok melakukan percobaan berdasarkan
LKPD.
Communication:
a) Siswa mempresentasikan hasil kerja kelompok.
Penutup a. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan hasil 5 menit
pembelajaran
b. Siswa mengerjakan soal evaluasi secara individu
c. Guru memberikan pesan moral/refleksi hasil kegiatan
pembelajaran pada siswa
d. Siswa berdo’a untuk menutup pembelajaran

G. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar

1. Alat : Komputer, LCD,jangka sorong, mikrometer, whiteboard, spidol
2. Bahan : Kertas grafik
3. Sumber Belajar : Fisika Kelas X, XI dan XII SMK Kelompok Teknologi dan
Rekayasa, Sudirman, 2016

H. Teknik Penillaian
a. Penilaian sikap : Non tes (Observasi)
b. Penilaian keterampilan : Non tes (praktek)
c. Penilaian pengetahuan : Tes tertulis (Isian)

Mengetahui, Pekalongan, 11 Oktober 2021

Kepala SD Masehi Guru Mata Pelajaran,

Bintang Fajar Prakosa, S.Pd Purwaningrum, S.E

BAHAN AJAR
 Kebutuhan manusia akan energi semakin lama semakin tinggi. Selain karena penduduk
dunia semakin banyak juga karena perkembangan teknologi yang semakin pesat. Perkembangan
teknologi membutuhkan banyak energi.
Bahan bakar minyak (BBM) adalah energi yang jumlah penggunaannya paling besar
selama ini. Namun karena terlalu banyak digali sekarang persediaannya semakin sedikit. Untuk
mengatasi hal tersebut dicarilah berbagai energi alternatif untuk menggantikan bahan bakar
minyak.
 Apa yang dimaksud energi alternatif?
 Apa saja yang termasuk energi alternatif?
 Bagaimana cara memanfaatkan energi alternatif?
 Marilah kita mempelajarinya.
 Apa itu energi alternatif?
Energi alternatif adalah semua sumber energi yang dapat menggantikan bahan bakar
minyak (BBM). Penggunaan energi alternatif sebenarnya sudah lama diupayakan manusia.
Namun saat ini usaha tersebut semakin meningkat karena semakin sedikitnya persediaan bahan
bakar minyak. Dikhawatirkan, jika dipakai terus-menerus, maka suatu saat akan habis. Sumber
energi alternatif haruslah sesuatu yang mudah diperoleh, murah, dan tidak pernah habis. Energi
apa saja yang bisa menjadi alternatif pengganti bahan bakar minyak? Perhatikan gambar-gambar
berikut ini.

Energi panas matahari, energi gerak angin, energi gerak air dan energi gas bumi adalah
contoh sumber energi alternatif. Energi-energi tersebut tersedia dalam jumlah yang tidak
terbatas. Panas matahari, gerak air, gerak angin, dan gas bumi dapat diubah menjadi energi
listrik. Listrik yang dihasilkan oleh matahari, air, angin, dan gas bumi inilah yang bisa digunakan
sebagai pengganti bahan bakar minyak. Energi matahari dimanfaatkan untuk membuat
Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Energi air dimanfaatkan untuk membuat Pembangkit Listrik
Tenaga Air. Energi angin dimanfaatkan untuk membuat Pembangkit Listrik Tenaga Angin.
Pembangkit listrik tenaga angin ini adalah sumber energi yang sangat ramah lingkungan. Energi
panas bumi juga dimanfaatkan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Gas Alam.
Dengan memanfaatkan energi matahari, air, angin, dan gas alam, kita dapat menghemat
penggunaan bahan bakar minyak. Manusia tidak lagi sangat tergantung pada bahan bakar
minyak.
Angin adalah salah satu sumber energi alternatif. Angin ada di mana-mana. Salah satu
contoh sederhana pemanfaatan angin adalah untuk menggerakkan kincir angin. Bergeraknya
kincir angin akan menggerakkan generator listrik. Generator listrik akan menghasilkan energi
listrik. Inilah yang disebut Pembangkit Listrik Tenaga Angin. Secara sederhana, kincir angin
dapat dibuat dari kertas warna-warni. Kincir angin dari kertas itu bisa digunakan sebagai mainan
atau hiasan. Mari kita membuat kincir angin kertas untuk hiasan.
Lihatlah gambar berikut ini!
 Siapkan :
•         Kertas lipat warna-warni (kertas origami)
•         Lem
•         Sedotan tebal
•         Gunting
•         Karton yang agak tebal berbentuk lingkaran kecil
•         Paku payung berwarna
•        Penggaris

Langkah kegiatan:
1.      Buatlah garis diagonal pada kertas lipat di bagian tak berwarna. Beri tanda titik pada jarak 6cm
2.      Guntinglah ujung kertas mengikuti garis diagonal sampai tanda titik (6 cm).
3.      Tariklah semua ujung kertas yang sudah digunting ke bagian tengah.
4.      Tusukkan sedotan pada bagian tengah dengan paku payung sehingga menjadi batang kincir
angin.
5.      Tempelkan kain flanel/karton berbentuk
6.      lingkaran agar ujung paku payung tertutup.

Setelah membuat kincir angin dari kertas, mari kita berlatih menyelesaikan soal-soal berikut ini.
1.      Dalam waktu 1 jam Lani bisa menyelesaikan 5 kincir angin mainan. Berapa kincir angin yang
bisa dibuat dalam waktu 2 jam?
2.      Suatu hari seorang penjual mainan menyediakan 20 kincir angin mainan. Sampai dia kembali
pulang terjual 8 kincir angin. Berapakah sisa kincir angin yang belum terjual hari itu?
3.      Dayu membeli 12 kincir angin mainan. 6 kincir diberikan kepada teman-temannya. Berapa
kincir angin milik Dayu sekarang?
4.      Harga sebuah kincir angin mainan Rp3000. Beni membeli 2 kincir mainan. Berapa Beni harus
membayar?