Anda di halaman 1dari 3

APAKAH ORANG MENINGGAL ITU SADAR BAHWA DIRINYA SUDAH

MATI ?

1. Orang yang mati awalnya tidak menyadari bahwa dirinya mati.


Dia merasa dirinya sedang bermimpi mati. Dia melihat dirinya
ditangisi, dimandikan, dikafani, disholati hingga diturunkan ke
dalam kubur. Dia merasa dirinya sedang bermimpi saat dirinya
ditimbun tanah. Dia berteriak- teriak tapi tidak ada yang
mendengar teriakannya.
2. Beberapa waktu kemudian,…Saat semua sudah pulang
meninggalkannya sendirian di bawah tanah. Allah swt
kembalikan ruhnya. Dia membuka mata,dan terbangun dari
"mimpi” buruknya.
3. Dia senang dan bersyukur, bahwa ternyata apa yang dia alami
hanyalah sebuah mimpi buruk, dan kini dia sudah bangun dari
tidurnya.
4. Kemudian dia meraba badannya yang hanya diselimuti kain
sambil bertanya.. kaget,
5. “Dimana bajuku ? Kmana celanaku?”lalu dia meraba
sekelilingnya yang berupa tanah “Dimanakah aku ? “Tempat apa
ini ?Kenapa bau tanah dan lumpur ?”Kemudian dia mulai
menyadari bahwa dia ada dibawah tanah, dan sebenarnya apa
yang dialaminya bukanlah mimpi! Ya, dia sadar bahwa dirinya
benar-benar telah mati.
6. Berteriak lah dia sekeras-kerasnya,memanggil orang2
terdekatnya yang dianggap bisa menyelamatkannya :
7. “Ibuuuuu….!!!!“Ayaaaaaah…!!!!”“Kakeeeeek!!!”,
“Neneeeek!!”“Kakaaaaak!!!” “Sahabaaaat!!!”
8. Tidak ada seorang pun yg menjawab. Dia yang selama ini lupa
pada Allah-pun ingat bahwa ALLAH adalah satu2nya harapan.
9. Menangis-lah dia sambil meminta ampun,
“Ya, Allaaaaah….Ya Allaaaaaah…. Ampuni aku ya Allaaaaah….!!!”
10. Dia berteriak dalam ketakutan yang luar biasa yang belum
pernah dirasakan sebelumnya sepanjang hidupnya.
11. Jika dia orang baik, maka muncullah 2 malaikat dengan
wajah tersenyum akan mendudukannya &
menenangkannya,menghiburnya dan melayaninya dengan
pelayanan yang terbaik.
12. Jika dia orang buruk, maka 2 malaikat akan menambah
ketakutannya dan akan menyiksanya sesuai keburukannya.

Pertolongan Al-Quran di Alam Kubur.

Dari Sa’id bin Sulaim ra, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam


bersabda :

“Tiada penolong yang lebih utama derajatnya di sisi Allah SWT pada
hari Kiamat daripada Al-Qur’an. Bukan Nabi, bukan Malaikat dan
bukan pula yang lainnya.” (Abdul Malik bin Habib-Syarah Ihya)."

Al-Bazzar meriwayatkan dalam kitab La’aali Masnunah bahwa:

“Jika seseorang mati/meninggal dunia, ketika orang2 sibuk dengan


kain kafan dan persiapan pengebumian di rumahnya, tiba2 seseorang
yang sangat tampan berdiri di kepala mayat. Ketika kain kafan mulai
dipakaikan, dia berada di antara dada dan kain kafan

16.Setelah dikuburkan dan orang-orang mulai meninggalkannya,


datanglah 2 Malaikat. Yaitu Malaikat Munkar dan Nakir yang
berusaha memisahkan orang tampan itu dari mayat agar memudahkan
tanya jawab.
17.Tetapi si tampan itu berkata : ”Ia adalah sahabat karibku. Dalam
keadaan bagaimana- pun aku tidak akan meninggal kannya. Jika kalian
ditugaskan untuk bertanya kepadanya, lakukanlah pekerjaan kalian.
Aku tidak akan berpisah dari orang ini sehingga ia dimasukkan ke
dalam syurga.”

18.Lalu ia berpaling kepada sahabat nya dan berkata,“Aku adalah Al-


qur'an yang terkadang kamu baca dengan suara keras dan terkadang
dengan suara perlahan.

19.Jangan khawatir setelah menghadapi pertanyaan Munkar dn Nakir


ini, engkau tidak akan mengalami kesulitan.”

20.Setelah para Malaikat itu selesai memberi pertanyaan, ia


menghamparkan tempat tidur dan permadani sutera yang penuh
dengan kasturi dari Mala’il A’la (Himpunan Fadhilah Amal :609)

Allahu Akbar,……selalu saja ada getaran haru selepas membaca


hadits ini. Getaran penuh pengharapan sekaligus kekhawatiran.
Getaran harap karena tentu saja mengharapkan Al-Quran yang kita
baca dapat menjadi pembela kita di hari yang tidak ada pembela.
Sekaligus getaran takut, kalau2 Al-Qur'an akan menuntut kita.

Banyak riwayat yang menerangkan bahwa Al-Qur'an adalah


pemberi syafa’at yang pasti dikabulkan Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Ya Allah,…ampunilah dosaku, dosa Ibu Bapakku,keluargaku,


saudaraku dan seluruh kaum Muslimin, Ya allah, jangan Engkau cabut
nyawa kami saat tubuh kami tak pantas berada di SurgaMu.Aamiin.

Siapakah sahabatku selama di alam kubur dialah AL- QUR'ANNUL


KARIM.

Anda mungkin juga menyukai