Anda di halaman 1dari 2

PENDAHULUAN mudah dicampur (dibuat komposit), (diblanching) selama 5-10 menit,

diperkaya zat gizi (fortifikasi), dibentuk dan kemudian dikupas kulitnya dan
P isang merupakan salah satu
komoditas unggulan Indonesia.
Usahatani pisang mampu memberikan
lebih cepat dimasak sesuai tuntutan
kehidupan modern yang serba praktis.
dipisahkan dari daging
c) P i s a n g y a n g s u d a h d i k u p a s
keuntungan yang cukup besar dalam Pembuatan tepung pisang mudah dimasukkan dalam larutan perendam
waktu yang relatif singkat (1-2 tahun). dilakukan, dan biayanya tidak mahal. asam sitrat 0,5%, lalu ditiriskan dan
Pemanfaatan pisang pada saat ini Manfaat yang dapat dirasakan oleh petani diiris tipis menggunakan alat pengiris
adalah sebagian besar masih dalam dengan mengolah pisang menjadi tepung manual ataupun mesin pengiris,
bentuk segar dan dalam bentuk olahan antara lain : umur simpan lebih lama, sehingga berbentuk potongan dengan
berupa dodol, jajanan tradisional, memudahkan dalam pengemasan dan ukuran kurang lebih 1 X 0,5 cm.
keripik dan lain-lain. Jenis pengawetan pengangkutan bahan, diversifikasi menjadi d) Kemudian pisang yang sudah diiris
pisang lainnya yang dapat berbagai produk olahan. Tepung pisang disusun dalam tray pengering dan
dikembangkan adalah dijadikan banyak dimanfaatkan sebagai campuran dilakukan pengeringan, jika
tepung. Buah pisang cukup sesuai pada pembuatan roti, cake, kue kering, menggunakan alat pengering (drier)
untuk diproses menjadi tepung campuran tepung terigu, dan campuran dengan suhu 50 - 60°C, maka waktu
mengingat bahwa komponen utama makanan bayi, meningkatkan nilai tambah yang diperlukan adalah ± 8 – 10 jam
penyusunnya adalah karbohidrat (17,2- secara ekonomi, memungkinkan untuk dengan kapasitas alat 2 kwintal
38%). dilakukan fortifikasi sehingga dapat pisang segar.
menambah nilai gizi produk, menciptakan
Tepung pisang adalah hasil Alat pengering dapat digunakan yang
peluang usaha untuk pengembangan
penggilingan buah pisang kering (gaplek biasa untuk mengeringkan gabah,
agroindustri pedesaan.
pisang) dan merupakan produk antara jagung dll. Jika dengan panas matahari
yang cukup prospektif dalam maka waktu yang diperlukan + 2 hari,
PROSES PENGOLAHAN
pengembangan sumber pangan lokal. tergantung dari panasnya matahari.
Pada dasarnya semua jenis buah pisang Bahan dan Alat yang diperlukan : e) Setelah kering atau kadar air kurang
mentah dapat diolah menjadi tepung, tapi
Bahan terdiri dari buah pisang lebih 14 % irisan pisang dapat
warna tepung yang dihasilkan bervariasi,
nangka/kepok/siam, dan asam sitrat digiling/dihancurkan dengan
karena dipengaruhi oleh tingkat ketuaan
0,5%. Sedangkan alat yang digunakan menggunakan hammer mill atau
buah, jenis buah dan cara pengolahan.
meliputi mesin pengering, pisau/mesin ditumbuk.
Tepung pisang dibuat dari buah pisang
pengiris,dandang,wadah untuk f) Hasil penggilingan kemudian diayak
yang masih mentah namun yang sudah
merendam dan kemasan plastik. dengan menggunakan alat pengayak
cukup tua.
Cara Pembuatan : berukuran 60 – 80 mesh.
Tepung pisang merupakan salah satu
alternatif produk setengah jadi yang a) Buah pisang disortasi dan ditimbang g) Tepung pisang dikemas dalam kantong
dianjurkan, karena lebih tahan disimpan, plastik.
b) D i k u k u s dengan dandang
TAHAPAN PROSES PEMBUATAN Mutu Tepung Pisang
Karakteristik Mutu Kimia Tepung Pisang

TEKNOLOGI PENGOLAHAN
TEPUNG PISANG

Sumber: Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

FEATI BPTP JAWA BARAT


Jl. Kayuambon No. 80 Lembang 40391
Telp./Fax. : 022-2786238/2789846
Website : http://jabar.litbang.deptan.go.id
E-mail : bptp-jabar@litbang.deptan.go.id

BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN


Seri : Pasca Panen (BPTP) JAWA BARAT
Nomor : 07/Leaflet/FEATI/APBN/2010/Dian H.
2010

Anda mungkin juga menyukai