Anda di halaman 1dari 29

Struktur dan Sistem Organisasi

Perilaku Organisasi
Dr Heni Rohaeni, S.Sos, M.Si
DefinisiStrukturOrganisasi

Struktur organisasi dapat diartikan sebagai kerangka


kerja formal organisasi yang dengan kerangka kerja
itu tugas-tugas pekerjaan dibagi-bagi, dikelompokkan,
dan dikoordinasikan (Robbin & Coulter).

Sruktur organisasi adalah pola formal


mengelompokkan orang dan pekerjaan (Gibson dkk)

TREY
research
2
Kerangkakerjadan Struktur
Organisasi
Apa itu Kerangka Kerja dan Struktur Organisasi ?

 Dalam fungsi pengorganisasian, manajer


mengalokasikan keseluruhan sumber daya organisasi
sesuai dengan rencana yang telah dibuat berdasarkan
suatu kerangka kerja organisasi tertentu.
 Kerangka kerja tersebut dinamakan sebagai desain
organisasi.
 Bentuk spesifik dari kerangka kerja organisasi
dinamakan dengan struktur organisasi.
 Stuktur organisasi pada dasarnya merupakan desain
organisasi dimana manajer melakukan alokasi sumber
daya organisasi, terutama yang terkait dengan
pembagian kerja dan sumber daya yang dimiliki
organisasi, serta bagaimana keseluruhan kerja tersebut
dapat dikordinasikan dan dikomunikasikan

TREY
research
3
Strukturdan Desain organisasi

 Struktur organisasi adalah suatu kerangka kerja


yang dipikirkan oleh manajer untuk membagi-bagi
dan mengkoordinasikan aktivitas anggota suatu
organisasi.
 Desain organisasi adalah proses pembuatan
keputusan yang dilakukan oleh manajer untuk
memilih struktur organisasi yang sesuai dengan
strategi untuk organisasi dan lingkungan tempat
anggota organisasi melaksanakan strategi
tersebut

TREY
research
4
Faktor utama perancangan struktur organisasi Desain Organisasi

1. Strategi organisasi. 1.Pandangan Klasik – Tokoh: F.W. Taylor, Henry


2. Teknologi. Fayol, dan Max Weber. – Max Weber: birokrasi
3. Karyawan dan orang-orang yang terlibat. sebagai desain organisasi yang optimal karena
rasional dan efisien.
4. Ukuran organisasi
2.Pandangan Neo-Klasik – Berusaha menonjolkan
sisi manusiawi organisasi. Dua tujuan organisasi:
ekonomi dan kepuasan karyawan

TREY
research
5
Ada enam (6) unsur penting dalam
mendesain struktur sebuah organisasi

1. Spesialisasi Kerja

2. Departementalisasi

3. Rantai Komando

4. Rentang Kendali

5. Sentralisasi dan Desentralisasi

6. Formalisasi

TREY
research
1.SPESIALISASI PEKERJAAN

 Pemerincian tugas pekerjaan agar setiap individu dalam


organisasi bertanggung jawab melaksanakan tugasnya masing-
masing. Tujuannya adalah agar setiap orang didalam
organisasi memahami siapa yang bertugas dan bertanggung
jawab kepada siapa, apa yang dilakukan, bila mana dilakukan,
dimana melakukan, bagaimana melakukan, dan bagaimana
biayanya.
 Sejauh mana tugas-tugas dalam organisasi dibagi-bagi ke
dalam beberapa pekerjaan tersendiri

8
2. DEPARTEMENTALISASI
Adalah penggabungan pekerjaan kedalam kelompok-
kelompok kegiatan kerja suatu organisasi agar kegiatan-
kegiatan sejenis dan saling berhubungan dapat
dikerjakan bersama.

Jenis - jenis Departementalisasi


1. Departementalisasi Fungsi
2. Departementalisasi Jenis pelayanan / Produk / jasa
3. Departementalisasi Wilayah kerja
4. Departementalisasi Konsumen
5. Departementalisasi Proses
6. Departementalisasi Waktu / shift
7. Departementalisasi Umur/pangkat/jabatan
TREY
research
9
3. RANTAI KOMANDO

 garis wewenang yang tanpa putus yang membentang


dari puncak organisasi ke unit terbawah dan
menjelaskan siapa yang bertanggung jawab kepada
siapa. Wewenang sendiri merupakan hak yang
melekat dalam sebuah posisi manajerial untuk
memberikan perintah dan untuk berharap bahwa
perintahnya tersebut dipatuhi

TREY
research
10
4. RENTANG KENDALI

• adalah jumlah bawahan yang dikendalikan oleh atasannya, karena


menganut prinsip semakin besar jumlah orang yang diawasi semakin
sulit bagi atasan untuk mengawasinya.

• Menurut Fayol, jumlah maksimal bawahan yang dikendalikan oleh


setiap pengawas produksi adalah 30 orang, sedangkan kepala
pengawas hanya mengawasi 4 pengawas produksi.

• Menurut Jenderal Ian Hamilton berdasarkan pengalaman militernya


menyimpulkan bahwa otak pimpinan hanya mampu menangani enam
otak bawahannya.lebih dari itu sudah tidak efektif lagi.

TREY
research
11
5. SENTRALISASI DAN DESENTRALISASI

 Sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang kepada sejumlah kecil


manajer atau yang berada di posisi puncak pada suatu struktur organisasi.
Sentralisasi banyak digunakan pada pemerintahan lama di Indonesia sebelum
adanya otonomi daerah.
 Kelemahan dari sistem sentralisasi adalah di mana seluruh keputusan dan
kebijakan di daerah dihasilkan oleh orang-orang yang berada di pemerintah pusat,
sehingga waktu yang diperlukan untuk memutuskan sesuatu menjadi lama.
Kelebihan sistem ini adalah di mana pemerintah pusat tidak harus pusing-pusing
pada permasalahan yang timbul akibat perbedaan pengambilan keputusan,
karena seluluh keputusan dan kebijakan dikoordinir seluruhnya oleh pemerintah
pusat.
 Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang dalam membuat keputusan dan
kebijakan kepada manajer atau orang-orang yang berada pada level bawah dalam
suatu struktur organisasi. Pada saat sekarang ini banyak perusahaan atau
organisasi yang memilih serta menerapkan sistem desentralisasi karena dapat
memperbaiki serta meningkatkan efektifitas dan produktifitas suatu organisasi.
TREY
research
12
6. FORMALISASI

 Sejauh mana pekerjaan pekerjaan di dalam organisasi dilakukan.


 Formalisasi mengacu pada derajat dimana segala harapan
mengenai cara dan tujuan pekerjaan dirumuskan, ditulis dan
diberlakukan.
 Suatu organisasi yang sangat formal, akan memuat prosedur dan
aturan yang ketat dalam setiap kegiatan / pekerjaan di dalam
organisasi.
 Dengan demikian, semakin formal suatu organisasi, maka semakin
ketat pula aturan dan prosedur kerja.
 Formalisasi merupakan hasil dari spesialisasi kerja yang tinggi,
pendelegasian kewenangan yang tinggi, pembagian departemen
berdasarkan fungsi, dan luasnya rentang kendali.

TREY
research
13
KERANGKA KERJA DAN STRUKTUR
ORGANISASI YANG UMUM

1. 3.
2.
STRUKTUR STRUKTUR
BIROKRASI
SEDERHANA MATRIKS

TREY
research
14
1. STRUKTUR SEDERHANA

 Suatu struktur organisasi yang dicirikan dengan rendahnya derajat departementalisasi, rentang
kendali yang lebar, otoritas yang tersentralisasi pada satu orang tunggal, dan kecilnya formalisasi.
a. Struktur Organisasi Garis
(Line Authority Structure)
 Adalah bentuk struktur organsasi tertua dan paling sederhana. Bentuk struktur organisasi Garis
biasanya terdapat dalam organisasi yang relatif kecil, struktur ini tidak cocok untuk organisasi yang
besar dan kompleks.
 Dalam struktur organisasi garis, pimpinan puncak adalah pemilik atau pemegang saham yang paling
besar dan anggotanya relative sedikit.
 Struktur organisasi garis dikenal juga sebagai struktur organisasi militer, karena otoritasnya berlaku
mulai dari puncak sampai kebawah garis komando dan akuntabilitasnya (pertanggung jawabannya)
berlaku dari bawah sampai kepuncak. Hubungan pimpinan puncak langsung dengan bawahan.
Pendelegasian wewenang dan jalur komando langsung pada setiap bagian dibawahnya
berdasarkan hierarki yang ada.

TREY
research
15
Keuntungan dan kerugian menggunakan struktur organisasi garis:
Keuntungan Kerugian

 Sederhana sehingga mudah dipahami  Kaku


 Pembagian tugas dan wewenang cukup jelas  Otoritas tinggi
 Adanya kesatuan komando sehingga  Ketergantungan pada seseorang tinggi
memudahkan pemeliharaan disiplin dan  Pengambilan keputusan lama
tanggung jawab
 Bawahan kurang kreativitas
 Pengambilan keputusan cepat karena
komunikasi mudah

Add a footer TREY


research
15
Contoh Struktur Organisasi Garis

Direktur

Wkl. Direktur

Kabag Kabag SDM Kabag Produksi


Kabag Keuangan
Pemasaran

TREY
research
16
b. StrukturOrganisasiGaris dan Staff
Adalah struktur yang terdiri dari dua kelompok orang-orang yang berpengaruh dalam organisasi. Kelompok
pertama adalah orang-orang yang menjalankan tugas-tugas pokok organisasi untuk mencapai tujuan yang
ditempatkan dalam kotak-kotak garis (line), sedangkan yang kedua melakukan tugas-tugas berdasarkan
keahlian (staff). Staff dapat memberikan saran-saran kepada unit operasional dan saran-saran tersebut dapat
dijadikan pedoman pelaksanaan.

Keuntungan menggunakan Struktur Organisasi Kelemahan struktur organisasi garis dan staff:
Garis dan Staff:
1. Orang-orang yang berada dalam garis
1. Pembagian tugas yang jelas antara orang-orang yang dihadapkan pada dua atasan, yaitu atasan yang
melaksanakan tugas pokok organisasi dengan tugas
penunjang.
berhak memerintah dan pimpinan yang berhak
member saran
2. Keputusan biasanya diambil dengan pertimbangan yang
matang oleh semua anggota organisasi 2. Saran staff mungkin kurang tepat dan sukar
3. Kemampuan dan bakat yang berbeda-beda dapat saling dilaksanakan
mengisi
3. Orang-orang pada garis cenderung
4. Ahli-ahli dalam staf dapat menghasilkan pekerjaan yang mengabaikan saran staf
bermutu tinggi
5. Penghargaan terhadap keahlian tinggi 4. Menimbulkan kekacauan apabila tugas tidak
dirumuskan dengan jelas
6. Mengurangi beban kerja manajer line dari pekerjaan yang
sangat tekhnis

Add a footer TREY


research
17
Contoh Struktur Organisasi
Garis dan Staff
Direktur

STAFF AHLI

Wkl. Direktur

Kabag Kabag SDM Kabag Produksi


Kabag Keuangan
Pemasaran

TREY
research
18
2. BIROKRASI

Suatu struktur orgnisasi dengan tugas operasional yang sangat rutin yang dicapai melalui spesialisasi,
aturan dan regulasi yang sangat diformalisasikan, tugas yang dikelompokkan ke dalam departemen
fungsional, otoritas yang terdesentralisasi, rentang kendali yang sempit, dan pengambilan keputusan
yang mengikuti rantai komando.
a. Struktur Organisasi Fungsional
 Adalah struktur organisasi yang pembagian tugasnya atas para pejabatnya disesuaikan dengan
bidang keahliannya. Organisasi ini tidak terlalu menekankan pada hierarki structural, namun lebih
menekankan pada sifat dan macam fungsi yang akan dilaksanakan.
 Bawahan dapat menerima perintah dari beberapa pejabat dan mempertanggung jawabkan pada
pejabat masing-masing.
 Perbedaan struktur organisasi garis dan staf dengan struktur organisasi fungsional adalah struktur
organisasi fungsional terdiri atas spesialis staff yang dapat melaksanakan otoritas langsung atas
beberapa kegiatan departemen garis.

TREY
research
19
Keuntungan dan kerugian menggunakan struktur organisasi fungsional
Keuntungan Kerugian

 Spesialisasi menyebabkan perencanaan  Tidak jelas siapa yang bertanggung jawab


dapat dilaksanakan dengan baik, dengan penuh atas suatu pekerjaan.
memusatkan keahlian masing-masing.
 Banyaknya atasan membingungkan bawahan
 Spesialisasi staff dapat dimanfaatkan secara
 Saling mementingkan fungsinya masing-
optimal (efektif dan efisien)
masing sehingga dapat menimbulkan konflik
 Koordinasi mudah dilaksannakan antar fungsi
 Memungkinkan pengawasan manajemen  Sukar melakukan mutasi
puncak lebih ketat terhadap fungsi-fungsi
 Pekerjaan otak terpisah dengan pekerjaan
otot

Add a footer TREY


research
20
Struktur Organisasi Fungsional

Direktur

Wkl. Direktur 1 Wkl. Direktur 2 Wkl. Direktur 3 Wkl. Direktur 4

Kabag
Kabag Keuangan Kabag SDM Kabag Produksi
Pemasaran

TREY
research
21
b. Struktur Organisasi Devisional

Adalah struktur organisasi untuk perusahaan yang cukup besar, dengan banyaknya jenis jasa dan produk yang dihasilkan.
Pada struktur devisional perlu dibentuk devisi-devisi semi otonomi yang akan merancang, memproduksi dan memasarkan
jasa dan produknya masing-masing.
Keuntungan Kerugian
 Koordinasi dan wewenang dapat memberikan  Berkembangnya persaingan kurang sehat
tanggapan yang cepat dan tepat atas potensi sumber daya organisasi dan
 Pengembangan dan implementasi strategi konflik tugas dengan prioritas
organisasi dekat dengan lingkungan yang khas  Masalah-masalah didelegasikan kepada
 Rumusan tanggung jawab jelas dengan kinerja manajer-manajer devisi
yang diukur dari masing-masing devisi
 Biaya operasional organisasi meningkat
 Manajer puncak dapat memusatkan pikiran pada
kebijakan strategis  Tidak samanya kebijakan antar devisi
 Sesuai untuk lingkungan yang cepat berubah  Duplikasi sumber daya organisasi
 Mempertahankan spesifikasi fungsional setiap
devisi
 Wadah latihan yang baik bagi manajer strategis
TREY
research
22
Contoh Struktur Organisasi Devisional

Direktur

Manager Manager Manager


Wilayah Timur Wilayah Barat Wilayah Tengah

Kabag Keuangan Kabag Keuangan Kabag Keuangan


Kabag Pemasaran Kabag Pemasaran Kabag Pemasaran
Kabag SDM Kabag SDM Kabag SDM
Kabag Produksi Kabag Produksi Kabag Produksi

TREY
research
c. Struktur Organisasi Komite / Panitia
Adalah sekumpulan orang yang membentuk satu kelompok yang disebut komite atau panitia

Keuntungan Kerugian

 Keputusan lebih berkualitas karena dipikirkan  Pengambilan keputusan menjadi lama karena
bersama-sama harus melalui diskusi terlebih dahulu
 Meningkatkan penerimaan kelompok karena  Pemborosan waktu, tenaga, dan uang
setiap orang diundang untuk berpartisipasi  Dominasi individu
 Meningkatkan koordinasi  Adanya kompromi lebih dahulu
 Tempat latihan bagi manajer
 Kurangnya tanggung jawab individu karena
 Pembagian kekuasaan tanggung jawab bersama
 Menghindari hal-hal yang tidak diinginkan

Add a footer TREY


research
24
3. STRUKTUR MATRIKS
Suatu struktur organisasi yang menciptakan otoritas ganda dan menggabungkan antara
departementalisasi fungsional dengan departementalisasi produk.

Keuntungan Kerugian
 Efisiensi penggunaan manajer-manajer  Terjadinya konflik karena adanya
fungsional pertanggungjawaban ganda yang dapat
menimbulkan kebingungan dan kebijakan-
 Luwes menghadapi perubahan dan ketidak kebijakan yang kontradiktif serta pertentangan
pastian kekuasaan yang mengarah pada perdebatan
atas suatu kegiatan
 Keunggulan teknis
 Pimpinan tidak terbiasa bekerja secara tim dan
 Meningkatkan motivasi kerja terbiasa bekerja secara tradisional
 Pengembangan diri  Memerlukan koordinasi vertical dan horizontal
 Memerlukan lebih banyak keterampilan antar
pribadi
 Mengandung resiko timbulnya anarki
 Sangat mahal untuk diterapkan
TREY
research
25
CONTOH STRUKTUR MATRIKS

Direktur

Wkl. Direktur 1 Wkl. Direktur 2 Wkl. Direktur 3

Kabag Keuangan Kabag Keuangan Kabag Keuangan


Kabag Pemasaran Kabag Pemasaran Kabag Pemasaran
Kabag SDM Kabag SDM Kabag SDM
Kabag Produksi Kabag Produksi Kabag Produksi
TREY
research
26
SISTEM ORGANISASI
Adalah subsistem-subsistem yang saling berinteraksi, berkorelasi, dan berdepedensi yang
membentuk satu kesatuan yang bersinergi. Jika salah satu sub sistem berubah maka akan
dapat mengubah sistem secara keseluruhan.

BENTUK SISTEM ORGANISASI

a. Sistem Tertutup
Yaitu sistem yang tidak berinteraksi dengan lingkungannya.

b. Sistem Terbuka
Yaitu sistem yang berinteraksi dengan lingkungannya

TREY
research
27
Lingkungan yang mempengaruhi sistem

1. Lingkungan Internal organisasi


2. Lingkungan Eksternal organisasi
Yaitu : bersifat langsung (mikro) dan tidak langsung
(makro).
• Lingkungan mikro terdiri atas pesaing (competitor),
penyalur (suppliers), pelanggan (costomers), lembaga-
lembaga keuangan (financial institutions), pemerintah
(government), organisasi pekerja (labour unions), media,
dll.
• Lingkungan makro terdiri atas variable teknologi,
ekonomi, politik, dan sosial.

TREY
research
28
ThankYou
TerimaKasih

TREY
research

Anda mungkin juga menyukai