Minuman
Data zat gizi pangan
● Tabel komposisi pangan merupakan tabel yang berisi informasi tentang bahan
makanan-minuman dan komponen yang dikandungnya, seperti zat gizi, kadar air, kadar
abu, dan lainnya. Informasi pada tabel komposisi pangan dapat digunakan untuk
mengetahui konsumsi makanan atau asupan zat gizi yang diperlukan dalam penentuan
label gizi, penelitian gizi dan kesehatan, praktek klinis seperti konsultasi gizi/diet dan
ketahanan pangan. Dengan demikian tabel komposisi pangan sangat diperlukan oleh
sektor kesehatan, pertanian, dan perdagangan atau industri. (Greenfield & Southgate
2003).
● Informasi pada tabel komposisi pangan harus valid agar benar-benar dapat mengukur
asupan gizi. Nilai gizi pada tabel komposisi pangan atau database gizi dari setiap bahan
makanan yang ada harus lengkap, serta memenuhi kaidah-kaidah yang berlaku. Nilai gizi
dapat berasal dari hasil analisis laboratorium secara langsung (direct methods) dan hasil
estimasi nilai gizi yang berasal dari literatur yang sudah dipublikasi atau belum dipublikasi
(indirect methods).
Data zat gizi pangan
Nilai gizi pada tabel komposisi pangan berasal dari beberapa sumber, namun
kadang sulit membedakan antara sumber nilai gizi yang satu dengan lainnya .
Sumber nilai gizi pada tabel komposisi pangan dapat berasal dari:
;
Ada empat kategori molekul biologis besar dan penting yang ditemukan pada semua makhluk
hidup:
1. karbohidrat 2. lipid
Pada tumbuhan, karbohidrat berperan sebagai materi pembangun bagi sebagian besar
tubuh tumbuhan.
Monosakarida
gula
adalah penyebab utama pembusukan gigi dan
konsumsi berlebihan dan meningkatkan risiko
serangan diabetes tipe 2 dan penyakit jantung
Polisakarida
merupakan karbohidrat kompleks dan terdiri atas untai-untai
panjang gula—polimer-polimer monosakarida
Pati
Mikrofibril selulosa
dalam dinding sel tumbuhan
Molekul
selulosa
Lipid
Cuka (hidrofilik)
Lipid juga berbeda dari karbohidrat, protein, dan asam nukleat
karena bukan merupakan makromolekul besar dan tidak juga
merupakan polimer yang terbuat dari monomer-monomer yang
berulang.
Kebanyakan lemak nabati dan lemak ikan cenderung kaya asam lemak
takjenuh, dan cair pada suhu ruang.
JENIS-JENIS LEMAK
Lemak Jenuh Lemak Takjenuh
Margarin