CABANG JOMBANG
Sekretariat : Perum. Puri Darma Indah Blok A 1-2 Tunggorono – Jombang
KP. 61419, Telp : 085852738616, Email : ibijombang@gmail.com
Nomor : 061/SPb/Sek.PC.IBI.Jbg/VI/2021
Sifat : Penting
Lampiran : 1 Bendel
Hal : Pemberitahuan
Kepada Yth.
Pengurus Cabang dan Pengurus Ranting IBI Jombang
di
Jombang
Dengan Hormat,
Dalam rangka tertib administrasi dan menindaklanjuti hasil musyawarah bersama antara Pengurus
Cabang dan Pengurus Ranting IBI Jombang pasca lomba administrasi pada hari Sabtu, tanggal 12 Juni
2021 yang lalu, maka disepakati perlunya keseragaman dalam penomoran surat keluar baik di
pengurus Cabang maupun di pengurus Ranting.
Sehubungan dengan hal tersebut disampaikan pemberitahuan tentang cara pembuatan KOP Surat dan
penomoran surat bagi pengurus Cabang dan pengurus Ranting IBI Kabupaten Jombang sebagaimana
terlampir.
Demikian surat pemberitahuan ini kami buat, agar dapat dipahami dan dimaklumi. Atas perhatian
disampaikan terimakasih.
Dengan Hormat,
Cara Membuat dan Menulis KOP dan Nomor Surat yang Benar
Jika kita lihat nomor surat sendiri biasanya di pisahkan oleh tanda miring (/). Ternyata tiap nomor
maupun huruf yang dipisahkan dengan tanda tersebut memiliki makna yang berbeda. Untuk itu kita
perlu mengetahui apa-apa saja yang menjadi komponen dalam penulisan nomor surat itu sendiri.
Umumnya nomor surat itu terdiri atas :
Dalam penulisan nomor surat resmi, ke-5 komponen tersebut harus tercantum dan terpisah oleh garis
miring (/).
Setelah mengetahui komponen dalam nomor surat, hal selanjutnya yang harus kita perhatikan yaitu
format penomoran surat keluar dimana nomor ini menjadi kode penyampai informasi tentang jenis
surat yang kita keluarkan.
Artinya dalam menulis nomor kita harus mengikuti kode-kode diatas untuk setiap jenis suratnya.
Misalnya nomor 01 sebagai nomor untuk surat penginformasian keputusan. Kode surat ini kita
letakkan pada bagian paling awal setelah “Nomor : … (diisi kode surat)”.
Untuk surat keluar oleh ranting maka alamat sekretariat mengikuti Cabang hal ini karena belum ada
Ranting yang memiliki alamat sekretariat.
Setelah menyimak beberapa uraian diatas tentu kita sudah memiliki beberapa gambaran tentang
penulisan nomor surat. Untuk mempermudah pemahaman kembali, kita akan menuliskan nomor surat
resmi beserta penjabarannya.
Selanjutnya akan kita bagi dalam contoh komponen surat satu persatu dalam bentuk keterangan
sebagai berikut :
004 : Nomor urut surat yang dikeluarkan (004 maka surat ini adalah surat ke empat yang
dikeluarkan).
SKEP : Kode nomor surat keluar (maka surat ini jenis surat keputusan)
Sek. PC.IBI-Jbg: Nama organisasi/IBI Cabang yang mengeluarkan surat
VI : Bulan berjalan dalam angka romawi.
2021 : Tahun berjalan.
Lampiran 4
Selanjutnya akan kita bagi dalam contoh komponen surat satu persatu dalam bentuk keterangan
sebagai berikut :
004 : Nomor urut surat yang dikeluarkan (004 maka surat ini adalah surat ke empat yang
dikeluarkan).
SKEP: Kode nomor surat keluar (maka surat ini jenis surat keputusan).
Sek. PC.IBI-Jbg.01: Nama dan nomor kode ranting IBI yang mengeluarkan surat (Ranting
Jombang 1)
VI : Bulan berjalan dalam angka romawi (mis: Bulan Juni).
2021 : Tahun berjalan.
Hal selanjutnya yang perlu kita ketahui yaitu bagaimana penempatan nomor pada surat resmi. Nomor
surat dituliskan pada bagian awal surat sejajar kebawah dengan penulisan lampiran dan halaman surat.
Penomoran ditulis pada satu baris yang memuat: nomor surat, kode surat, kode instansi, kode bulan
dan kode tahun kalender. Nomor surat menggunakan tiga digit, mulai dari nomor urut 001, masa
berlaku nomor surat adalah satu periode. Dihitung mulai dari masa bakti kepengurusan
organisasi/instansi masing-masing.