Dalam pengertiannya sendiri nomor surat adalah susunan nomor urut penulisan, kode
surat, tanggal, bulan, serta tahun pembuatan surat. Kode pada nomor surat dari setiap
instansi atau lembaga pembuat surat berbeda-beda dan kode yang dibuat juga memiliki
kategori masing-masing sesuai dengan jenis surat yang dibuat.
Pemberian nomor surat memudahkan dalam melakukan penyimpanan atau arsip surat
yang dilakukan oleh sebuah lembaga pembuat surat. Dalam melakukan penulisannya,
nomor surat sering ditempatkan pada bagian atas kiri pada surat.
Penulisan nomor surat harus dipahami oleh orang-orang yang berkecimpung dan
berperan dalam urusan persuratan. Karan nomor surat harus tetap diberikan meskipun
surat tersebut dalam bentuk elektronik. Pemberian nomor surat pada sebuah surat
resmi atau surat dinas dipisah dari satu kode dengan kode lainnya menggunakan tanda
garis miring (/).
Jadi dari setiap komponen nomor surat yang ada dilakukan pemisahan tanda garis
miring. Hal ini bertujuan agar pembacaan kode atau komponen surat dapat dengan
mudah dilakukan.
Selain itu, kode pada nomor surat menentukan jenis surat yang telah dikeluarkan. Hal
ini akan mempermudah penerima surat untuk mengetahui surat apa yang diterima serta
apa yang harus dilakukan dalam surat tersebut. Maka dari itu nomor surat dalam
pembuatan surat resmi atau dinas merupakan hal yang wajib ada dan menjadi hal yang
pokok dalam persuratan.
Nomor : 12.010/DP-KM/IX/2019
Dalam contoh pembuatan nomor surat diatas dapat dijelaskan lebih lanjut bahwa: