050/02.0001/C/2000
2. Susunan Surat
Susunan surat dibagi dalam 3 bagian, yaitu :
a. Kepala surat, yang terdiri dari :
1) Nama organisasi atau kesatuan
2) Tempat, tanggal, bulan dan tahun
3) Nomor
4) Klasifikasi
5) Lampiran
6) Perihal
7) Derajat
8) Alamat
9) u.p. (untuk perhatian) apabila diperlukan
GERAKAN PRAMUKA
GUGUS DEPAN BANYUMAS 02.0422-02.0423
SMA NEGERI 5 PURWOKERTO
Jalan Gereja Nomor. 20 Purwokerto 53115
2) Di sebelah kiri tulisan nama organisasi dicantumkan gambar shiloutte tunas
kelapa.
3) Khusus untuk kepala surat, apabila diperlukan dapat ditambah nomor telepon
dan faximile.
Tempat dan tanggal surat ditulis secara lengkap yaitu tempat ditulis dengan
huruf, tanggal ditulis dengan angka, bulan ditulis dengan huruf dan disingkat
dan tahun ditulis dengan angka.
c. Perihal menurut inti surat dengan suatu kalimat yang singkat tetapi jelas
pengertianya. Misalnya masalah permintaan Buku Anggaran Dasar/Anggaran
Rumah Tangga Gerakan Pramuka untuk memenuhi kebutuhan anggota Gudep
dengan jumlah 25 buah, maka dalam hal ini cukup ditulis dalam perihal :
Permintaan Buku AD/ART Gerakan Pramuka.
Penulisanya ditulis dengan huruf awal besar dan selanjutnya huruf kecil.
d. Alamat
1) Penulisan alamat harus jelas, sehingga mempermudah cara/petugas/pos dan
lain-lainya yang diserahi tugas menyampaikan surat.
2) Tidak disingkat, misalnya Ka Lemdikanas, Ka Buperta, Ka Kwarran dan
sebagainya. Terutama singkatan yang hanya dimengerti oleh organisasi
Gerakan Pramuka, maka penulisan alamat ditulis secara penuh (lengkap).
3) Penulisan alamat yang jumlahnya terlalu banyak, sehingga apabila ditulis
secara lengkap bertururt-turut ke bawah dapat mempengaruhi bentuk surat,
maka penulisanya disusun sebagai berikut :
Yang terhormat
Ketua dan Anggota Tim Formatur
(terlampir)
Hal-hal ini tentang cap/stempel Gugusdepan dapat dilihat pada Surat Keputusan
Kwartir Cabang Banyumas tentang Petunjuk Pelaksanaan Stempel Gugusdepan
Gerakan Pramuka.
f. Kode Bidang
Hal-hal yang menyangkut kode bidang tugas/kegiatan, diatur sebagai berikut :
Kode A : Bidang Organisasi dan Personalia
Meliputi Pengangkatan, Pemberhentian, Mutasi, Keorganisasian,
Surat Keterangan Personalia, dan sebagainya.
Kode B : Bidang Teknik Kepramukaan.
Meliputi KOS, KOL, KMD, KML, Kursus Keputrian, KPDK, PK,
Pentaloka, Dianpinru, Dianpinsat, Mugus, Diklat, Diksar, dan
sebagainya.
Kode C : Bidang Kegiatan Operasional
Meliputi Kegiatan Siaga, Pesta Siaga, Bazar Siaga, Wisata Siaga,
Kegiatan Penggalang, Kemah Bhakti, Jambore, Lomba Tingkat,
Kegiatan Penegak, Raimuna, Perkemahan Wirakarya, Kemah
Bakti, JOTA/JOTI, Porkes Hari Peamuka, Hari Besar, LCTK, Gladi
Tangguh, Filateli, Penerimaan Tamu Ambalan, Persami dan
sebagainya.
Kode D : Bidang Dana dan Keuangan
Kode E : Bidang Administrasi
Meliputi Pelayanan Administrasi, KTA, THB, Nomor Gugusdepan,
Sisminu, Sismintir, Sisminsat, Penggunaan Stempel, Papam
Nama, Seragam dan Atribut, Tanda Penghargaan, Registrasi
Gudep, Pendataan Potensi, Laporan, Lomba Adminstrasi Gudep,
Administrasi Perlengkapan, dan sebagainya.
d). Surat Gugusdepan diketahui oleh Kepala Sekolah selaku Ka Mabigus dengan
pengaturan sebagai berikut :
(a) Pengesahan/ penandatanganan oleh Ka Mabigus di sebelah kiri dari
Pembina Gugusdepan.
(b) Nama jabatan ditulis dengan awal huruf besar dan selanjutnya huruf
kecil.
(c) Apabila penulisan jabatan terlalu panjang dapat disusun sedemikian
rupa agar tidak melebihi 3 baris.
(d) Diberi cap/ stempel instansi/ sekolah yang bersangkutan.
(e) Penulisan jabatan seperti contoh sebagai berikut :
Mengetahui :
Kepala SMK Negeri 2 Purwokerto
Selaku Ketua Mabigus Gerakan Pramuka,
b. Tanda Tangan.
1) Jarak antara Nama Jabatan dan Nama Pejabat agar disesuaikan dengan
bentuk besarnya tanda tangan dari pejabat yang bersangkutan.
2) Cara penulisan lihat contoh.
3) Catatan mengenai penulisan paraf
(a) Paraf ditulis di sebelah kiri bawah dari ruang tanda tangan.
(b) Paraf hanya ditulis pada lembar kedua yang akan disimpan untuk arsip
pembuat surat.
c. Nama Pejabat.
1) Ditulis dengan awal huruf
besar dan selanjutnya huruf kecil.
2) Ditulis lengkap sesuai dengan
nama dalam Tanda Anggota.
6. Format Surat
II. PENUTUP
Pada akhirnya berbagai upaya yang ditempuh terutama penertiban dan pendayagunaan
admistrasi dan manajemen, guna mempertahankan eksitensi dan kelangsungan hidup
Gerakan Pramuka di tengah-tengah perubahan dan gejolak yang terjadi sekarang ini,
akan sia-sia belaka, bilamana tidak mendapat dukungan dari pihak-pihak yang terkait.
Untuk itu diperlukan kesadaran, keluasan wawasan berpikir dan kearifan dari para pelaku
Gerakan Pramuka, khususnya pelaksana administrasi Gugusdepan, untuk
menggerakkan, mendorong, mengarahkan dan mengkoordinasikan kegiatan administrasi
dan manajemen di Gugusdepan.
Dengan demikian, Gerakan Pramuka akan lebih berkualitas dan mampu memberikan
yang terbaik dalam pelayanan pembinaan generasi muda.
*) Materi disusun dan disampaikan pada kegiatan Pelatihan Pengelolaan Dewan Ambalan
(PPDA) Kwartir Ranting Purwokerto Timur Tahun 2009, tanggal 21 – 22 di Aula SMA Negeri
5 Purwokerto.
*) Penceramah adalah Sekretaris DKC Kwartir Cabang Banyumas (Masa Bakti 2001 – 2005,
Masa Bakti 2006 - 2010)
KETENTUAN
3. Tanda Tangan langsung Ketua Kwartir Ranting. TANPA harus ada tanda tangan yang
lain.
4. TIDAK BOLEH MENGGUNAKAN KOP PANITIA atau SANGGA KERJA. Hanya KOP
Kwartir/Gugusdepan.
5. TIDAK BOLEH menggunakan Stempel selain Stempel Kwartir (Panitia, DKR dll).
6. Contoh Penomoran Surat : Nomor : 007/02.13-C (007 = Nomor ; 02 = Nomor Kwartir
Cabang ; 13 = Nomor Kwartir Ranting dan C = Kodefikasi untuk kegiatan Bidang
Prodik.
7. Ukuran Kertas dan jenis tulisan juga berlaku untuk penyusunan Surat Keputusan.
GERAKAN PRAMUKA
GUGUS DEPAN BANYUMAS 02.0422 - 02.0423
SMA NEGERI 4 PURWOKERTO
Jalan Overste Isdiman Nomor. 05 Purwokerto 53114
Kalimat isi
Kalimat Penutup
Tembusan :
1. Ketua Kwartir Cabang Banyumas
2. Ketua DKC Kwartir Cabang Banyumas
3. Ketua Kwartir Ranting Purwokerto Timur
3. Ketua DKR Purwokerto Timur.