Anda di halaman 1dari 3

TUGAS 5 METODE PENELITIAN

Nama : Kintania Sisca Rivana


NRP : 5009201082
Kelas : F

DEPARTEMEN TEKNIK FISIKA


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI DAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
SURABAYA
2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Energi merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakat karena hampir seluruh
aktivitas manusia selalu membutuhkan energi. Sebagian besar energi yang digunakan di
Indonesia khususnya masih berasal dari energi fosil yang berbentuk minyak bumi dan gas
bumi. Hal tersebut juga ditambah dengan meningkatnya pertumbuhan jumlah penduduk yang
semakin pesat dan diikuti dengan permintaaan dan konsumsi energi listrik yang semakin
tinggi.
Dari permasalahan tersebut kita harus memulai dengan berbagai opsi lain demi
terciptanya energi alternatif yang dapat meminimalkan penggunaan energi fosil yang saat ini
jumlahnya kian menipis. Hal tersebut pula yang membuat banyak orang berusaha mencari
sumber energi baru terbarukan dan tentunya yang ramah lingkungan. Saat ini banyak sekali
energi-energi yang belum diketahui maupun yang belum dimanfaatkan potensinya dengan
baik.
Salah satu mekanisme atau metode yang sedang dikembangkan untuk pemanfaatan
energi air dengan head yang sangat rendah adalah dengan menggunakan gravitational water
vortex atau dikenal juga dengan istilah free water vortex. Gravitasi Water Vortex Power Plant
(GWVPP) adalah salah satu teknologi hijau yang memanfaatkan tenaga air di head hidrolik
rendah yaitu 0,8 sampai 2 meter. Fenomena vortex atau pusaran aliran air tersebut
mengakibatkan percepatan dari kecepatan rendah menjadi kecepatan tinggi sehingga
meningkatkan sejumlah energi kinetik yang terkandung di dalam aliran air, yang selanjutnya
diharapkan akan lebih efisien untuk dikonversi ke dalam bentuk energi lain, salah satunya
energi listrik. Berdasarkan penelitian sebelumnya, pembangkit ini dapat diinstalasikan pada
kecepatan sungai yang rendah yaitu mulai dari 0,5 m/s (Alzamora Guzmán et al., 2019).
Teknologi GWVPP memiliki beberapa keuntungan karena beberapa karakteristik atau
sifat dari water vortex, sebagai berikut : meningkatnya luas permukaan kontak dari air,
kecepatan aliran menjadi lebih besar, polutan pada air menjadi lebih homogen karena terjadi
aerasi secara alami sehingga mendukung penjernihan alami air baik dengan mikro-organisme
maupun pembangkit yang dipasang, serta meningkatnya konsentrasi oksigen terlarut (Dhakal,
et al., 2015).
Aliran vortex merupakan pola aliran di mana arusnya berupa lingkaran-lingkaran
konsentris dan partikel-partikel fluidanya tidak berotasi pada sumbunya sendiri (irrotational
flow) (Paper & Kharagpur, 2016). Vortex atau pusaran terbentuk pada intake struktur hidrolik
dimana sejumlah besar air dialirkan ke intake. Aliran masuk ini menyebabkan pusaran
dimulai dengan free surface karena Gaya Coriolis. Vortex atau pusaran ini berangsur-angsur
mengintensifkan, sehingga menyebabkan putaran air semakin cepat dan selanjutnya
menyebabkan tekanan di bagian tengah pusaran berkurang. Tekanan ini secara berangsur-
angsur menurun hingga akhirnya berkurang di bawah tekanan atmosfir dan menghisap udara
ke dalam intake dan membentuk inti udara. Jari-jari inti udara berkurang secara bertahap saat
bergerak dari permukaan bebas ke intake (Khan, 2016).
Merujuk dari penelitian di atas, dalam penelitian ini mencoba melakukan kajian
penelitian untuk mengoptimalkan daya dan efisiensi turbin reaksi aliran vortex dengan
memvariasikan konfigurasi basin pada GWVPP yaitu rasio diameter outlet dan perbesaran
ukuran basin baik silinder maupun conical. Penelitian dilakukan dengan simulasi numerik
berbasis CFD (Computational Fluid Dynamics). Simulasi numerik berbasis CFD sering
dipakai oleh beberapa penelitian yang memanfaatkan matematika fisika dan pemrograman
untuk menganalisa aliran fluida (Dhakal, et al., 2015). Penelitian ini juga diverifikasi melalui
studi eksperimen pada penelitian sebelumnya. Diharapkan dengan penelitian ini dapat
menghasilkan turbin reaksi aliran vortex yang baik dari segi performansinya.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah pada penelitian ini adalah
bagaimana pengaruh konfigurasi basin pada GWVPP terhadap performansi aliran vortex ?

1.3 Tujuan Tugas Akhir


Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah menganalisa pengaruh konfigurasi basin
terhadap performansi aliran vortex.

Anda mungkin juga menyukai