KETEKUNAN MANAJER DALAM MENJALANI TUGAS DAN KETERAMPILAN

MANAJER PT INOVASI DIGITAL NIAGA MENCAPAI KESUKSESAN

DI ANGKA MILYARAN OMSET

PENDAHULUAN

Pada masa sekarang sangat banyak perusahaan yang berdiri, bahkan dengan bidang
perusahaan yang hampir sama. Jadi sangat memungkinkan menciptakan begitu banyak
pesaing. Maka dari itu strategi yang diambil harus efektif dan efisien agar perusahaan tidak
mengalami kerugian akibat banyaknya pesaing. Salah satu dari sekian banyaknya perusahaan
yang ada di Indonesia, PT Inovasi Digital Niaga merupakan perusahaan yang bergerak dalam
bidang ecommerce. Perusahaan tersebut, merupakan salah satu perusahaan di Jakarta Barat
dengan capaian omset hingga milyaran rupiah tiap bulannya. Perusahaan tersebut berhasil
mencapai omset besar karena tidak lepas dari peran manajer.

Manajer dalam sebuah perusahaan memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membawa
perusahaan yang ia pimpin mencapai tujuan didirikannya perusahaan. Manajer yang
memiliki pemikiran terbuka terhadap karyawan akan memberi kesempatan kepada
karyawannya dalam mengembangkan ide pikiran yang mereka miliki. Manajer PT Inovasi
Digital Niaga juga sangat baik dalam menjadi seorang leader. Karena ia sudah berkecimpung
dalam dunia usaha dan menjadi manajer selama 18 tahun lamanya.

Rumusan masalah dari latar belakang di atas yaitu bagaimana tugas dan tanggung jawab
manajer yang bisa yang dapat membawa perusahaan yang dipimpin ke arah yang benar sesuai
tujuan utamanya? Dalam manajemen manajer pasti ada tingkatan tersendiri, apa sajakah
tingkatan tersebut? Lalu keterampilan apa yang minimal harus dimiliki oleh seorang manajer
dalam memimpin sebuah perusahaan? Dan bagaimana cara menjadi manajer yang bisa
menjadi leader yang baik untuk karyawannya?

Dari rumusan masalah diatas, dapat kita tarik tujuannya yaitu kita dapat mengetahui tugas
dan tanggung jawab manajer dalam sebuah perusahaan. Dapat mengetahui pula tingkatan
manajemen apa saja yang ada di dalam perusahaan. Sebagai bahan pembelajaran untuk
menyiapkan diri agar dapat memiliki keterampilan sebagai manajer yang dapat
mengkoordinasi para karyawannya. Dan untuk mengetahui tipe manajer yang disenangi oleh
karyawannya.
Dari mempelajari beberapa hal di atas, kita dapat mengambil manfaat dari mempelajari
tersebut, salah satunya dapat menetapkan kebijakan-kebijakan yang akan diambil untuk
perusahaan. Tentunya kebijakan tersebut harus sesuai standar operasional yang ada. Dan
lebih siap dalam menentukan strategi untuk bersaing dalam dunia bisnis.

ISI

a. Pengertian manajer
Manajer memiliki beberapa pengertian dari berbagai pandangan. Menurut KBBI
( Kamus Besar Bahasa Indonesia), manajer adalah orang yang mengatur pekerjaan
atau kerja sama bahkan memiliki wewenang untuk bertanggung jawab membuat
rencana pekerjaan, pembagian kerja, dan mengendalikan pelaksanaan tersebut agar
dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Selain menurut KBBI, pengertian manajer
juga diungkapkan oleh para ahli antara lain :
 Millet ( 1954 ) manajer adalah seseorang yang mengarahkan atau mengelola
kinerja seseorang agar dapat terorganisir sebagai individu atau kelompok
untuk mencapai tujuan bersama.
 Robert Tanembaum, manajer adalah seorang pemimpin terhadap orang lain
dan akan bertanggung jawab atas pekerjaannya.
 Dr. SP. Siagian, manajer merupaka n individu yang memilki keterampilan dan
kemampuan untuk mencapai suatu hasil dan beguna untuk mencapai tujuan
bersama melalui tindakan orang lain.
 James A. F Stonner, manajer adalah seorang yang mengatur dan melakukan
semua organisasi, perencanaan, manajemen dan mengupayakan
mengendalikan anggota organisasi dengan tujuan akhir mencapai tujuan yang
telah lama ditetapkan.
Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa manajer adalah sebuah
individu atau seseorang yang memiliki keterampilan dan kemampuan untuk
mengendalikan suatu perencanaan organisasi atau perusahaan dengan
mengkoordinasikan para karyawannya sesuai standar operasional yang ada untuk
mencapai tujuan yang telah ditentukan.

b. Tingkatan Manajemen
 1) Manajer Lini Pertama ( First Line Management )
First line management adalah suatu level manajer yang rendah, disebut manajer
operasional. Manajer ini memiliki tugas salah satunya yaitu mengelola atau
mengawasi karyawan non eksekutif yang terlibat dalam sebuah proses produksi.
Yang dikatan first line management antara lain, manajer kantor, supervisor,
manajer divisi, kepala departemen atau mandor dan lain sebagainya.
2) Manajer Tingkat Menengah ( Middle Management )
Middle management merupakan salah satu manajer yang ada pada first line
management dan top management, dengan kata lain middle management memiliki
tugas atau fungsi sebagai penghubung diantara keduanya. Pelaku middle
management yaitu menajer proyek, manajer pabrik, manajer departemen, dan lain
sebagainya.
3) Manajer Puncak ( Top Management )
Top management bertugas untuk merencanakan aktivitas secara strategis atau
merencanakan kegiatan dan mengendalikan jalannya suatu perusahaan, dan top
management biasa dikenal dengan pejabat eksekutif, contohnya CEO ( Chief
Exsekutiv Officer ), CFO ( Chief Information Officer ), dan lain sebagainya.

c. Tugas dan Tanggung Jawab Manajer

 Menjadi pimpinan suatu organisasi atau perusahaan
 Dapat mengendalikan suatu organisasi atau perusahaan
 Mengembangkan organisasi atau perusahaan yang dipegang
 Memberi semangat terhadap karyawan dan mengajarkan tanggung jawab
 Menggali atau mengembangkan potensi suatu sumber daya yang telah dimiliki
dalam organisasi atau persuahaan
 Membagi pekerjaan sesuai kriteria yang dimiliki karyawan
 Menjadi leader yang open minded terhadap karyawan
 Mengatasi problem yang terjadi dengan efisien
 Menerapkan peraturan operasioanl sesuai standar yang ada

d. Keterampilan Manajer
 Seorang manajer wajib memiliki keterampilan yang mampu mengelola dan
memotivasi karyawannya secara efektif. Karena manajer memiliki peran utama
menjadi seorang leader, motivator, dan mampu mendorong karyawannya untuk
bekerja sama mencapai tujuan. Sehingga ada beberapa keterampilan yang harus
dimiliki manajer agar dapat mengikuti perkembangan ekonomi yang ada serta
menjadi pemimpin yang berkompeten. Keterampilannya anatara lain :
 Conceptional skill, seorang manajer di kelas top management wajib memiliki
kemampuan menyusun konsep, ide, dan gagasan demi kemajuan organisasi atau
perusahaan. Setelah disusun, manajer wajib menjelaskan secara detail suatu
rencananya agar para karyawan dapat mengetahui dan melaksanakan sesuai
instruksi yang diberikan.
 Humanity skill, manajer harus memiliki kemampuan dalam berkomunikasi dan
berhubungan baik dengan orang lain, terutama dengan karyawannya. Karena
dengan komunikasi yang baik, karyawan merasa dihargai.
 Technical skill, keterampilan ini menuntut manajer dalam menjalankan kegiatan
dalam bidang teknis. Antara lain dapat mengoperasikan dan menggunakan
komputer beserta softwarenya.
 Time management skill, manajer dituntut untuk dapat mengatur waktu dengan
efektif. Karena dalam bidang perusahaan, waktu sangatlah berharga. Bahkan sering
kali orang mangatakan, setiap menit yang terbuang sia-sia sangat merugikan
perusahaan. Maka dari itu manajer dituntut untuk mengelola waktu dengan sangat
baik agar produktifitas perusahaan berjalan lancar.
 Making decision skill, keterampilan manajer ini yaitu bertujuan agar manajer
mampu mendifinisikan masalah dan menentukan bagaimana cara menyelesaikan
masalah tersebut.

KESIMPULAN

Dari penjelasan yang telah kita baca di atas, dapat disimpulkan bahwa peran manajer
sangatlah penting untuk organisasi atau perusahaan. Seharusnya setiap organisasi atau
perusahaan memiliki manajer seperti PT Inovasi Digital Niaga. Dimana perusahaan
tersebut sudah menerapkan dasar-dasar manajer yang baik dan kompeten. Sehingga
perusahaan yang dipimpinya bisa dikatakan berhasil. Karena PT Inovasi Digital
Niaga, setiap bulannya selalu melebihi omset yang ditargetkan, bahkan selalu
mencapai angka milyaran. Jadi diharapkan setiap organisasi atau perusahaan dapat
memanfaatkan atau mempelajari bagaimana seharusnya menjadi manajer yang bisa
membawa organisasinya atau perusahaannya menjadi berkembang.