Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMEBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMA N BERNAS Pkl. Kerinci


Mata Pelajaran: FISIKA
Kelas/Semester : XI/2
Pokok Materi : Dinamika Rotasi
Sub Materi : Kesetimbangan Benda Tegar
Alokasi Waktu : 1 x 40 Menit

A. Kompetensi Dasar

3. Menerapkan konsep torsi, momen inersia, titik berat, dan momentum sudut pada benda
1 tegar (statis dan dinamis) dalam kehidupan sehari-hari
4. Merencanakan dan melaksanakan percobaan titik berat dan kesetimbangan benda tegar
1

Indikator

1. Mendefinisikan kesetimbangan benda tegar


2. Membedakan kesetimbangan stabil, labil dan normal
3. Menyebutkan contoh keseimbangan stabil, labil dan netral dalam kehidupan sehari-hari

Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat membedakan antara kesetimbangan stabil, labil dan normal

B. Materi Ajar

Kesetimbangan benda tegar adalah kondisi dimana momentum benda tegar sama


dengan nol. Artinya jika awalnya benda tegar tersebut diam, maka ia akan tetap diam. Namun
jika awalnya benda tegar tersebut bergerak dengan kecepatan konstan, maka ia akan tetap
bergerak dengan kecepatan konstan.

Secara umum kesetimbangan benda tegar dapat dikelompokkan menjadi dua, yakni
kesetimbangan dinamis (benda yang bergerak baik secara translasi/linear ataupun secara
angular dan kesetimbangan statis (benda yang betul-betul diam).

Kesetimbangan statis itu sendiri dikelompokkan menjadi 3, yaitu :

1. Kesetimbangan stabil, terjadi apabila suatu benda diberikan gaya maka posisinya akan


berubah. Namun bila gaya tersebut dihilangkan maka posisinya akan kembali ke titik
semula.
2. Kesetimbangan labil (tidak stabil), terjadi apabila suatu benda diberikan gaya maka
posisinya akan berubah. Namun bila gaya tersebut dihilangkan maka posisinya tidak
akan kembali ke titik semula.
3. Kesetimbangan netral, terjadi pada benda yang apabila dipengaruhi gaya akan
mengalami perubahan posisi, tetapi tidak mengalami perubahan titik berat

Contoh kesetimbangan stabil: kelereng di dasar mangkok ½ lingkaran. Ketika


kelerang diberi gangguan (gaya) sehingga posisinya menjadi naik, namun ketika gaya
tersebut dihilangkan maka posisi kelereng akan kembali ke dasar mangkok.

Sedangkan contoh kesetimbangan labil: kelereng yang diam di puncak mangkok


½ lingkaran yang terbalik. Ketika kelereng diberi gangguan sedikit, maka ia akan jatuh ke
bawah, dan tidak akan kembali ke posisi semula.

Contoh kesetimbangan netral: kelereng yang ada di atas lantai. Ketika kelereng
diberi gangguan, maka posisinya akan bergeser. Namun titik beratnya tidak
akan berpindah secara vertikal.

C. Metode Pembelajaraan

Pendekatan : Scientific Learning


Metode : Diskusi, Tanya jawab, eksperimen
Model : -
D. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Pendahuluan

Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Guru mengucapkan salam pembuka kepada 5 menit
siswa.
Guru menyiapkan situasi kelas dengan
menanyakan “apakah ada siswa yang tidak
hadir?”
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Guru memotivasi siswa dengan menyajikan
masalah.
Anak-anak sekalian pernahkah kalian melihat
tukang buah yang membawa keranjang dua
buah yang diletakkan didepan dan dibelakang
yang ditopang oleh satu kayu? Kira-kira
bagaimana bagaimana keadaan penjual buah
tersebut? Apakah seimbang atau tidak?
Bagaimana ia bias seimbang?

Kegiatan Inti

Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Guru Mengorganisasikan siswa ke dalam 20 Menit
beberapa kelompok.
Guru membagikan LKPD kepada tiap
kelompok.
Guru membagikan dan menyediakan alat dan
bahan yang diperlukan untuk melakukan
percobaan dalam menyelesaikan masalah pada
LKPD.
Guru membimbing penyelidikan setiap
kelompok dalam menyelesaikan masalah pada
LKPD.
Guru mendorong siswa berdiskusi dengan
teman sekelompoknya untuk mencari
penyelesaian permasalahan tersebut.
Guru membantu setiap kelompok membuat
laporan hasil percobaan dalam memecahkan
masalah di LKPD.
Guru mendorong siswa untuk menyampaikan
penjelasan tentang pemecahan masalah.
Guru memberikan klarifikasi dari penyajian
hasil LKPD dengan menjelaskan jawaban
LKPD yang benar dan memastikan setiap
siswa mengetahui jawaban yang benar dan
paham mengenai proses pemecahan masalah.

Kegiatan Penutup

Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Guru meminta siswa untuk menyimpulkan
pembelajaran
Guru membuat kesimpulan ulang dari percobaan 15 menit
yang telah dilakukan.
Guru melakukan tanya jawab dengan siswa
seputar materi yang dipelajari.
Guru memberikan kuis berkaitan dengan konsep
yang telah dipelajari.
Guru menginformasikan kepada siswa materi
yang akan dibahas pada pertemuan selanjutnya.
Guru mengucapkan salam penutup.

E. Sumbe Belajar/ Media

Alat/bahan: Kelereng, wajan, penggaris


Media : Gambar, PPT
LKPD : Kesetimbangan statis
Buku : Marthen, Kangian.2013. Fisika Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga

F. Evaluasi

Teknik : Tes
Bentuk : Uraian
Instrumen : Terlampir

G. Penilaian
1. Teknik dan bentuk instrumen
Teknik Bentuk Instrumen
Observasi Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Prilaku Individu Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Tes unjuk kerja Lembar Pengamatan penilaian kelompok dan
Rubrik
Portofolio Mengumpulkan laporan pengamatan
Tes Tertulis Soal latihan uraian

2. Bentuk Instrumen
a. Lembar Ceklis Pengamatan sikap (Lampiran 1)
b. Lembar Perilaku Peseta Didik (Lampiran 2)
c. Lembar Penilaian Kelompok (Lampiran 3)
d. Lembar Kerja Peserta Didik (Lampiran 4)
e. Soal tes tertulis dan kunci jawaban (Lampiran 5)

Lembar Pengamatan Sikap


1. Pengamatan Perilaku Ilmiah
No Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1 Rasa ingin tahu (curiosity)
2 Ketelitian dan kehati-hatian dalam
melakukan percobaan
3 Ketekunan dan tanggungjawab dalam
belajar dan bekerja baik secara individu
maupun berkelompok
4 Keterampilan berkomunikasi pada saat
belajar

2. Rubrik Penilaian Perilaku


No Aspek yang dinilai Rubrik
1. Menunjukkan rasa ingin 3: menunjukkan rasa ingin tahu yang besar, antusias, aktif
tahu dalam dalam kegiatan kelompok
2: menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak terlalu
antusias, dan baru terlibat aktif dalam kegiatan kelompok
ketika disuruh
1: tidak menunjukkan antusias dalam pengamatan, sulit
terlibat aktif dalam kegiatan kelompok walaupun telah
didorong untuk terlibat
2. Ketelitian dan hati-hati 3. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, hati-hati
dalam melakukan percobaan
2. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-
hati dalam melakukan percobaan
1. mengamati hasil percobaan sesuai prosedur, kurang hati-
hati dalam melakukan percobaan
3 Ketekunan dan 3: tekun dalam menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik
tanggungjawab dalam yang bisa dilakukan, berupaya tepat waktu.
belajar dan bekerja baik 2: berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan tugas, namun
secara individu maupun belum menunjukkan upaya terbaiknya
berkelompok 1: tidak berupaya sungguh-sungguh dalam menyelesaikan
tugas, dan tugasnya tidak selesai
4 Berkomunikasi 3. aktif dalam tanya jawab, dapat mengemukaan gagasan
atau ide, menghargai pendapat siswa lain
2. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan
gagasan atau ide, menghargai pendapat siswa lain
1. aktif dalam tanya jawab, tidak ikut mengemukaan
gagasan atau ide, kurang menghargai pendapat siswa lain

Lampiran 1

Lembar Pengamatan Sikap


Nama Sekolah : SMAN BERNAS Pkl. Kerinci

Kelas : XI

Materi/Sub Materi : kesetimbangan benda tegar

Aspek Yang dinilai

Mengemu
Menangga Nilai
Mengajuk kakan Jumlah
pi gagasan Sikap
an Menjawab gagasan Nilai
No Nama Siswa dengan
Pertanyaa pertanyaan sesuai
sikap yang
n topik yang
santun
dibahas

Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk Ya Tdk

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Nilai Sikap = (Jumlah “ya”/5) x 100


Lampiran 2

Lembar Penilaian Perilaku

Nama Sekolah : SMAN BERNAS Pkl. Kerinci07 MANDAU


Kelas : XI
Materi/Sub Materi : kesetimbangan benda tegar

Aspek Prilaku Yang Dinilai

Berani Jumlah
No Nama Siswa Rasa Nilai
Tanggung mengem T Skor
ingin Teliti
Jawab ukakan Tekun
tahu
pendapat

Nilai = (Jumlah Skor/15) x 100


Rubrik Penilaian Perilaku

No Aspek Yang Dinilai Rubrik


1 Rasa ingin tahu 3: Siswa memiliki rasa ingin tahu yang besar
2: Siswa Kurang memiliki rasa ingin tahu
1: Siswa tidak memiliki rasa ingin tahu yang
2 Hati-hati 3: Siswa Berhati-hati dalam mengerjakan LKPD
2: Siswa Kurang hati-hati dalam mengerjakan LKPD
1: Siswa tidak hati-hati dalam mengerjakan LKPD
3 Tanggung jawab 3: Siswa bertanggung jawab terhadap tugas kelompoknya
2: Siswa kurang bertanggung jawab terhadap tugas kelompoknya
1: Siswa tidak bertanggung jawab terhadap tugas kelompoknya
4 Berani 3: Siswa Berani Mengemukakan Pendapat
Mengemukakan 2: Siswa Kurang Mengemukakan Pendapat
Pendapat 1: Siswa Tidak Mengemukakan Pendapat
5 Tekun 3: Siswa Tekun dalam mengerjakan semua tugas-tugas
2: Siswa Kurang Tekun dalam mengerjakan semua tugas-tugas
1: Siswa tidak Tekun dalam mengerjakan semua tugas-tugas
Lampiran 3

Lembar Penilaian Kelompok

Nama Sekolah : SMAN BERNAS Pkl. Kerinci

Kelas : XI

Materi/Sub Materi : kesetimbangan benda tegar

Jumlah
Aspek Prilaku Yang Dinilai Nilai
Skor
Nama Menangg
No Menyampai
Kelompok api Isi
Disiplin k an Kekompakan
Pertanya LDS
materi
an

1 Kelompok 1

2 Kelompok 2

Nilai = (Jumlah Skor/25) x 100

Rubrik Penilaian Kelompok :


1. Kurang Sekali
2. Kurang
3. Cukup
4. Baik
5. Baik Sekali
Lampiran 5

Soal tes tertulis dan kunci jawaban

Nama Sekolah : SMAN BERNAS Pkl. Kerinci

Kelas : XI

Materi/Sub Materi : Kesetimbangan benda tegar (benda statis)

Mengetahui, Pekanbarau, 6 Maret 2019


Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II Pratikan

Dra. Mitri Iranti, M.Si Dina Syaflita, S.pd, M.pd Riza Nugra Hamdani
1605111378

Anda mungkin juga menyukai