Anda di halaman 1dari 7

RESUME PERATURAN PEMERINTAH NO.

53 TAHUN 2010
TENTANG
DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL

Peraturan Pemerintah ini antara lain memuat kewajiban, larangan dan hukuman
disiplin yang dijatuhkan kepada PNS dan berlaku juga bagi CPNS yang telah terbukti
melakukan pelanggaran. Apabila dalam pelanggaran tersebut terdapat unsur
pidana, maka terhadap PNS tersebut, tidak tertutup kemungkinan dapat dikenakan
hukuman pidana.
Pejabat yang berwenang menghukum wajib menjatuhkan hukuman disiplin
kepada PNS yang melakukan pelanggaran disiplin. Apabila pejabat yang
berwenang menghukum tidak menjatuhkan hukuman disiplin kepada PNS yang
melakukan pelanggaran, pejabat tersebut dijatuhi hukuman disiplin yang jenisnya
sama dengan hukuman disiplin yang seharusnya dijatuhkan kepada PNS yang
melakukan pelanggaran disiplin oleh atasannya. Atasan ini juga menjatuhkan hukuman
disiplin terhadap PNS yang melakukan pelanggaran disiplin.

Ø Tata cara pemanggilan, pemeriksaan, penjatuhan dan penyampaian keputusan


hukuman disiplin
1. PNS yang diduga melakukan pelanggaran disiplin dipanggil secara tertulis oleh
atasan langsung.
2. Pemanggilan terhadap PNS yang diduga melakukan pelanggaran dilakukan
paling lambat 7 hari kerja sebelum tanggal pemeriksaan. Pemanggilan dapat
dilakukan sebanyak 2 kali apabila pada pemanggilan pertama PNS yang
bersangkutan tidak hadir. Apabila tetap tidak hadir, maka pejabat yang
berwenang menhukum menjatuhkan hukuman disiplin berdasarkan alat bukti dan
keterangan yang ada tanpa dilakukan pemeriksaan.
3. Dalam rangka kelancaran pemeriksaan, PNS yang diduga melakukan
pelanggaran disiplin, dapat dibebaskan sementara dari tugas jabatannya oleh
atasan langsung sejak yang bersangkutan diperiksa, dengan tetap diberikan hak-
hak kepegawaiannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
4. Pemeriksaan terhadap pelanggaran disiplin dituangkan dalam berita acara
pemeriksaan yang harus ditandatangani oleh pejabat yang memeriksa dan PNS
yang diperiksa.

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
5. Berdasarkan hasil pemeriksaan, pejabat yang berwenang mengeluarkan
keputusan hukuman disiplin yang harus menyebutkan pelanggaran disiplin yang
dilakukan oleh PNS yang bersangkutan.
6. Apabila berdasarkan hasil pemeriksaan ternyata PNS melakukan beberapa
pelanggaran disiplin, terhadapnya hanya dapat dijatuhi satu jenis hukuman
disiplin terberat setalah mempertimbangkan pelanggaran yang dilakukan.
7. Apabila PNS yang pernah dijatuhi hukuman disiplin kemudian melakukan
pelanggaran yang sama, kepadanya dijatuhi jenis hukuman disiplin yang lebih
berat dari hukuman disiplin terakhir yang diterimanya.
8. PNS dapat melakukan upaya administratif jika tidak puas terhadap hukuman
disiplin yang diterima dengan cara keberatan yang diajukan kepada atasan
pejabat yang berwenang menghukum dan banding administratif yang diajukan
kepada Badan Pertimbangan Kepegawaian.

Ø Tingkat hukuman disiplin terdiri dari:


1. Hukuman disiplin ringan, yang terdiri dari:
a. teguran lisan;
b. teguran tertulis; dan
c. pernyataan tidak puas secara tertulis.
2. Hukuman disiplin sedang, yang terdiri dari:
a. penundaan kenaikan gaji berkala selama 1 tahun;
b. penundaan kenaikan pangkat selama 1 tahun; dan
c. penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 1 tahun.
3. Hukuman disiplin berat, yang terdiri dari:
a. penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 tahun;
b. pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah;
c. pembebasan dari jabatan;
d. pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai PNS;
dan
e. pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS.

Ø Kewajiban dan larangan PNS


Dilihat dari cara dan dampak dari dilakukannya pelanggaran, kewajiban dan
larangan PNS dapat digolongkan dalam beberapa kelompok, yaitu:

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
Kelompok 1
Kewajiban Larangan
• Menaati peraturan kedinasan yang • Memiliki, menjual, membeli,
ditetapkan oleh pejabat yang menggadaikan, menyewakan, atau
berwenang. meminjamkan barang-barang,
• Menggunakan dan memelihara dokumen atau surat berharga milik
barang milik negara dengan sebaik- negara secara tidak sah.
baiknya. • Melakukan kegiatan bersama
• Setia dan taat sepenuhnya kepada dengan atasan, teman sejawat,
Pancasila, UUD, NKRI, dan bawahan, atau orang lain di dalam
Pemerintah. maupun di luar lingkungan kerja
• Menaati segala ketentuan peraturan dengan tujuan untuk kepentingan
perundang-undangan. pribadi, golongan, atau pihak lain

• Melaksanakan tugas kedinasan yang yang secara langsung atau tidak

dipercayakan dengan penuh langsung merugikan negara.

pengabdian, kesadaran, dan • Menghalangi berjalannya tugas


tanggung jawab. kedinasan

• Menjunjung tinggi kehormatan


negara, Pemerintah, dan martabat
PNS.
• Mengutamakan kepentingan negara
daripada kepentingan sendiri,
seseorang, dan/atau golongan.
• Memegang rahasia jabatan yang
menurut sifatnya atau menurut
perintah harus dirahasiakan.
• Bekerja dengan jujur, tertib, cermat,
dan bersemangat untuk kepentingan
negara.
• Melaporkan dengan segera kepada
atasannya apabila mengetahui ada
hal yang dapat membahayakan atau
nerugikan negara atau Pemerintah
terutama di bidang keamanan,

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
keuangan, dan materiil.

Pelanggaran yang dilakukan terhadap ketentuan diatas,


1) Apabila pelanggaran berdampak negatif pada unit kerja, maka dikenakan
hukuman disiplin ringan,
2) Apabila berdampak negatif pada instansi yang bersangkutan, maka dikenakan
hukuman disiplin sedang,
3) Apabila berdampak negatif pada pemerintah dan/atau negara, maka
dikenakan hukuman disiplin berat.

Kelompok 2
Kewajiban Larangan
• Membimbing bawahan dalam • Bertindak sewenang-wenang terhadap
melaksanakan tugas bawahan
• Memberikan kesempatan kepada
bawahan untuk mengembangkan karir

Pelanggaran yang dilakukan terhadap ketentuan diatas,


1) Apabila dilakukan dengan tidak sengaja, maka dikenakan hukuman disiplin
ringan.
2) Apabila dilakukan dengan sengaja, maka dikenakan hukuman disiplin sedang.

Kelompok 3
Kewajiban Larangan
• Memberikan pelayanan sebaik- • Melakukan suatu tindakan atau tidak
baiknya kepada masyarakat melakukan suatu tindakan yang
dapat menghalangi atau mempersulit
salah satu pihak yang dilayani
sehingga mengakibatkan kerugian
bagi yang dilayani.

Jenis hukuman disiplin terhadap pelanggaran ketentuan ini mengacu antara lain
kepada peraturan perundang-undangan tentang pelayanan publik.

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
Kelompok 4
Kewajiban
• Mengucapkan sumpah/janji PNS.
• Mengucapkan sumpah/janji jabatan

Pelanggaran yang dilakukan terhadap ketentuan diatas, apabila pelanggaran


dilakukan tanpa alasan yang sah, maka dikenakan hukuman disiplin ringan.

Kelompok 5
Larangan
• Menyalahgunakan wewenang
• Menjadi perantara untuk mendapatkan keuntungan pribadi dan/atau orang lain
dengan menggunakan kewenangan orang lain
• Tanpa izin Pemerintah menjadi pegawai atau bekerja untuk negara lain dan/atau
lembaga atau organisasi internasional
• Bekerja pada perusahaan asing, konsultan asing, atau lembaga swadaya
masyarakat asing
• Memberi atau menyanggupi akan memberi seuatu kepada siapapun baik secara
langsung atau tidak langsung dan dengan dalih apapun untuk diangkat dalam
jabatan
• Menerima hadiah atau suatu pemberian apa saja dari siapa pun juga yang
berhubungan dengan jabatan dan/atau pekerjaannya

Pelanggaran yang dilakukan terhadap ketentuan diatas, maka dikenakan hukuman


disiplin berat.

Kelompok 6
Kewajiban
• Masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja.

1) Dikenakan disiplin ringan berupa:


• Teguran lisan bagi yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 5
hari kerja.

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
• Teguran tertulis bagi yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama
6 – 10 hari kerja.
• Pernyataan tidak puas secara tertulis bagi yang tidak masuk kerja tanpa
alasan yang sah selama 11 – 15 hari kerja.
2) Dikenakan disiplin sedang berupa:
• Penundaan kenaikan gaji berkala selama 1 tahun bagi yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 16 – 20 hari kerja.
• Penundaan kenaikan pangkat selama 1 tahun bagi yang tidak masuk kerja
tanpa alasan yang sah selama 21 – 25 hari kerja.
• Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 1 tahun bagi yang tidak
masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 26 – 30 hari kerja.
3) Dikenakan disiplin berat berupa:
• Penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama 3 tahun bagi yang tidak
masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 31 – 35 hari kerja.
• Pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih rendah bagi
yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah selama 36 – 40 hari kerja.
• Pembebasan dari jabatan bagi yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang
sah selama 41 - 45 hari kerja.
• Pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri atau
pemberhentian tidak dengan hormat sebagai PNS bagi yang tidak masuk
kerja tanpa alasan yang sah selama 46 hari kerja atau lebih.

Ketentuan jam kerja PNS adalah 7,5 jam per hari. Keterlambatan masuk kerja
dan/atau pulang cepat dihitung secara kumulatif dan dikonversi 7,5 jam sama
dengan 1 hari tidak masuk kerja. Penghitungan jumlah tidak masuk kerja ini dihitung
secara kumulatif sampai dengan akhir tahun berjalan.

Kelompok 7
Kewajiban
• Mencapai sasaran kerja pegawai yang ditetapkan

1) Apabila pencapaian sasaran kerja pada akhir tahun hanya mencapai 25% -
50%, maka dikenakan hukuman disiplin sedang.

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina
2) Apabila pencapaian sasaran kerja pada akhir tahun kurang dari 25%, maka
dikenakan hukuman disiplin berat.

Kelompok 8
Larangan
• Memberi dukungan kepada calon Presiden/Wakil Presiden, calon anggota DPD
atau calon Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah.

1) Dikenakan hukuman disiplin sedang apabila dilakukan dengan cara:


- Ikut serta sebagai pelaksana kampanye, menjadi peserta kampanya dengan
menggunakan atribut partai atau atribut PNS, sebagai peserta kampanye
dengan mengerahkan PNS lain;
- Mengadakan kegiatan yang mengarah kepada keberpihakan terhadap
pasangan calon yang menjadi peserta pemilu sebelum, selama, dan sesudah
masa kampanye meliputi pertemuan, ajakan, atau pemberian barang
kepada PNS dalam lingkungan unit kerja, keluarga, dan masyarakat.
- Memberikan surat dukungan disertai fotokopi KTP
2) Dikenakan hukuman disiplin berat apabila dilakukan dengan cara:
- Sebagai peserta kampanye dengan menggunakan fasilitas negara
- Membuat keputusan dan/atau tindakan yang menguntungkan atau
merugikan salah satu pasangan calon selama masa kampanye
- Menggunakan fasilitas yang terkait dengan jabatan dalam kegiatan
kampanye.

HP:/Aulia/pp disiplin pns

Resume PP no.53 tahun 2010


Aulia Madina

Anda mungkin juga menyukai