Pendapat Penuntut Umum Terhadap Keberatan Penasehat Hukum
Terhadap Surat Dakwaan Penuntut Umum
Majelis Hakim yang terhormat,
Penasehat Hukum Terdakwa yang kami hormati, Sidang Pengadilan yang kami muliakan,
Pertama-tama kami ucapkan terima kasih atas perkenan Majelis
Hakim kepada kami untuk mengajukan pendapat dalam rangka menanggapi Nota Keberatan (Eksepsi) yang diajukan oleh Penasehat Hukum dalam perkara Terdakwa WONG DONG WONG alias FENDI.
Dalam eksepsi penasihat hukum, disebutkan bahwa
Dakwaan Penuntut Umum Tidak Jelas, sehingga Tidak Memenuhi Syarat Materiil Surat Dakwaan. Menanggapi alasan keberatan Penasehat Hukum diatas, kami selaku Penuntut Umum berpendapat bahwa tim Penasihat hukum Terdakwa tidak cermat dalam membaca dan memahami surat dakwaan secara lengkap dan menyeluruh. Bahwa dalam surat dakwaan yang disusun oleh Penuntut Umum, telah jelas menerangkan Terdakwa Wong Dong Wong alias Fendi merencakan tindak pidana jualbeli organ tubuh. Terdakwa WONG DONG WONG alias FENDI membagi tugas dan keuntungan dengan Saksi Dr. Nanda Pratama dan Dika Aldi. Terdakwa sebagai perencana mendapatkan hasil 70% dari hasil penjualan organ tubuh, Dr. Nanda sebagai eksekutor dengan pembagian hasil 20%, dan Dika Aldi sebagai pencari organ tubuh dengan pembagian hasil 10%. sehingga dapat disimpulkan Jaksa Penuntut Umum telah menyusun Surat Dakwaan dan telah memenuhi semua syarat sahnya Surat Dakwaan. Oleh karena itu, kami Penuntut Umum dengan ini memohon agar Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan agar Surat Dakwaan ini dapat dijadikan dasar pemeriksaan perkara dan Menyatakan keberatan (eksepsi) Penasehat Hukum tidak dapat diterima atau ditolak dan sidang tetap dilanjutkan Dengan pendapat Penuntut Umum terhadap keberatan (eksepsi) Penasehat Hukum dan selanjutnya kami serahkan penilaian yuridis sepenuhnya kepada majelis hakim dengan harapan dapat memberikan keputusan yang tepat dan adil.