Setiap guru harus membuat perencanaan sebelum masuk kelas. Tidak ada guru yang masuk
kelas tanpa memiliki ide atau gagasan apa yang akan disampaikannya di dalam kelas. Namun
demikian, perencanaan Ini beda dari guru satu dengan guru lainnya. Perencanaan dimulai
ketika guru memikirkan apa yang mungkin akan dilakukan oleh guru di dalam dan di luar kelas.
Perencanaan pengajaran IPS dapat dilihat dari berbagai sudut pandang, yaitu:
Tujuan mata pelajaran IPS di sekolah dasar dijabarkan dalam satuan kompetensi lulusan mata
pelajaran IPS SD/MI yang meliputi :
C.UNIT PELAJARAN IPS
Unit pelajaran atau satuan pelajaran Model Satuan Pelajaran adalah bagian dari
persiapan pembelajaran dalam unit terkecil.Secara sistematis rencana pembelajaran dalam
bentuk satuan pelajaran adalah sebagai berikut:
1.Identitas mata pelajaran
2. Kompetensi dasar dan indikator yang hendak dicapai
3.Materi pokok
4.Media
5. Strategi pembelajaran
KEGIATAN BELAJAR 2
Dalam pembelajaran ini akan menyajikan dua model persiapan mengajar yang pada umumnya
digunakan oleh para guru dalam membuat rencana program pengajaran. Adapun kedua model
tersebut adalah sebagai berikut :
Langkah-langkah Rencana Prosedur Pembelajaran sebagai persiapan mengajar (Ropes) adalah sebagai
berikut:
1. Review : Kegiatan ini dapat dilakukan dalam waktu 1-5 menit, yakni dengan cara
mencoba mengukur kesiapan siswa untuk mempelajari bahan ajar dengan melihat
pengalaman sebelumnya yang sudah dimiliki siswa dan diperlukan sebagai
prerequisite untuk memehami bahan yang akan disampaikan
2. Overview : overview dilakukan 2-5 menit.maksut dari Cara ini yaitu Guru
menjelaskan program pembelajaran strategi dengan menyampaikan isi secara singkat.
3. Presentation : Tahap ini merupakan inti dari proses kegiatan belajar mengajar, karena
disini,guru tidak lagi memeberikan penjelasan-penjelasan singkat, akan tetapi sudah
masuk proses Telling (memberitahukan/mengilustrasikan ), showing ( ) dan doing
( ). Proses ini sangat diperlukan untuk meningkatkan dan daya ingat siswa tentang
pelajaran yang mereka dapatkan.
4. Exercise : yaitu suatu proses untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mempraktekkan apa yang telah mereka pahami . hal ini bertujuan untuk memberikan
pengalaman langsung kepada siswa sehingga hasil yang dicapai lebih bermakna.
5. Summary : atau kesimpulan yang bertujuan untuk memperkuat apa yang telah
mereka pahami dalam proses pembelajaran.
Setelah kita mengamati langkah-langkah Rencana Proses Pembelajaran diatas kita tidak menemukan
adanya aspek Penilaian. Sementara hasil penialaian dapat kita gunakan sebagai alat untuk mengukur
tingkat pencapaian kompetensi siswa dan juga sebagai bahan perbaikan pada proses pembelajaran
selanjutnya. Oleh karena itu untuk melengkapi langkah-langkah tersebut, kiranya Guru dapat
memasukkan unsur penilaian, karena melalui penilaian itulah guru memperoleh gambaran gambaran
tingkat penguasaan siswa terhadap materi yang disampaikan sehingga dapat mengembangkan materi
berikutnya.
1. Melalui perencanaan yang matang, guru akan terhindar dari keberhasilan secara
untung-untungan, karena pendekatan sistem memiliki daya yang kuat akan
keberhasilan proses pembelajarankarena rencana yang disusun tersusun itu untuk
mencapai hasil yang optimal.
2. Setiap guru dapat menggambarkan berbagai hambatan yang mungkin akan dihadapi,
sehingga guru dapat menentukan strategi yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan
yang hendak dicapai.
3. Guru dapat menentukan berbagai langkah memmenentukan berbagai langkahdalam
memanfaatkan berbagai sumberdan fasilitas untuk mencapai tujuan.