A. Latar Belakang
Perencanaan Kegiatan pembelajaran sangat membantu pendidik dalam
mengarahkan dan mengoptimalkan kegiatan belajar melalui bermain anak
sehingga memperoleh hasil belajar yang maksimal pula. Dengan adanya
perencanaan kegiatan pembelajaran, pendidik dapat menyusun dan
mengatur serta memperkirakan kemampuan dasar (tujuan) yang akan
dicapai, bentuk dan langkah kegiatan belajar mengajar (termasuk di
dalamnya pemilihan dan penggunaan bahan, metode, dan media yang
sesuai) serta bentuk dan kegiatan penilaian yang akan dilakukan baik
terhadap proses belajar mengajar maupun terhadap perkembangan anak.
Mengingat penting dan sangat bermanfaatnya perencanaan kegiatan
pembelajaran
maka
pendidik
harus
mengenal,
mempelajari
serta
kegiatan
pembelajaran.
Padahal
perencanaan
kegiatan
hal
tersebut,Direktorat
PPTK
PAUDNI
perlu
B. Tujuan
Tujuan dari penulisan bahan ajar ini adalah sebagai acuan bagi pelatih dan
peserta Diklat Berjenjang tingkat Dasar dalam:
1. Memahami pengertian perencanaan kegiatan pembelajaran
2. Memahami prinsip-prinsip dalam penyusunan perencanaan kegiatan
pembelajaran
3. Menyusun perencanaan kegiatan pembelajaran khususnya Rencana
Kegiatan Harian
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup bahan ajar penyusunan perencanaan kegiatan pembelajaran ini
terdiri
dari:
D. Petunjuk Belajar
Untuk membantu Anda dalam mempelajari bahan ajar perencanaan kegiatan
pembelajaran ini, ada baiknya diperhatikan beberapa petunjuk belajar berikut
ini:
A. Kompetensi
Memiliki kemampuan dalam menyusun perencanaan kegiatan pembelajaran
B. Indikator
1. Memahami pengertian perencanaan kegiatan pembelajaran
2. Memahami
prinsip-prinsip
penyusunan
perencanaan
kegiatan
pembelajaran
3. Menyusun perencanaan kegiatan pembelajaran
C. Materi/Sub Materi
1. Pengertian perencanaan kegiatan pembelajaran
2. Prinsip-prinsip penyusunan perencanaan kegiatan pembelajaran
3. Langkah-langkah penyusunan perencanaan kegiatan pembelajaran
D. Metode
1. Ceramah
2. Curah pendapat
3. Penugasan (individu dan kelompok)
4. Diskusi kelompok
5. Presentasi Hasil kerja kelompok
E. Penilaian
1. Test (Pre test dan post test)
2. Observasi
3. Penugasan individu dan kelompok
F. Alokasi Waktu
1. 8 jam pelatihan, 3 jam teori dan 5 jam praktek
G. Sumber Belajar
1. Permendiknas no 58 tahun 2009
2. Menu Pembelajaran Generik
3. Bahan Ajar Bermain dan Anak
4. Bahan Ajar Evaluasi Pembelajaran
5. Bahan Ajar Strategi Pembelajaran
H. Media Pembelajaran
1. LCD
2. Laptop
3. Screen
4. Kertas plano
5. ATK (spidol/marker, pen)
6. Kertas HVS
7. Papan whiteboard
harus
dilakukan
oleh
seorang
pendidik
untuk
mencapai
tujuan
pembelajaran
digunakan
untuk
memberi
arahan
dalam
B.
ragam
pilihan
kegiatan
main
yang
mendukung
main
2. Menetapkan indikator
kemampuan yang akan dicapai
3. Menetapkan konsep
pengetahuan dan materi/isi
kurikulum yang akan dikenalkan
pada anak
4. Menetapkan tema untuk
pembelajaran
5. Menyusun Rencana Kegiatan
Pembelajaran
4-5 dan 5-6 tahun, lalu kita ambil kemampuan yang paling dekat dengan
kemampuan anak-anak kita pada umumnya.
4. Sosial-Emosional
Mengendalikan
Mulai menunjukkan sikap mandiri seperti dalam
diri
dan
memilih kegiatan.
berinteraksi
Mulai mampu berbagi, menolong, dan membantu
dengan
teman.
lingkungan.
Mulai antusias dalam melakukan kegiatan kompetitif
yang positif.
Menahan perasaan dan mengendalikan reaksi
seperti marah tetapi tidak memukul.
Menaati aturan yang berlaku dalam suatu
permainan.
5. Pemahaman
Moral dan Agama Berdoa sebelum atau sesudah melakukan sesuatu.
Merespons hal- Mengenal perilaku baik dan buruk.
hal yang terkait Menangkap tema cerita mengenai perilaku baik dan
dengan
moral
atau buruk.
dan agama.
Mengucapkan salam dan membalas salam.
2.2.
Indikator
Melempar dan
menangkap bola.
Kegiatan
Kegiatan
Meronce
Aspek
Moral dan
Nilai-nilai
Agama
Indikator
Fisik
Bahasa
Kognitif
Sosial
Emosional
Seni
Dari tabel di atas, terlihat bahwa kelompok usia 4 5 tahun memiliki banyak
aspek
perkembangan
yang
harus
dikembangan
secara
terpadu
dan
Contohnya:
Untuk menyusun rencana pembelajaran 1
Tujuannya mengembangkan kemampuan:
1. Menari menirukan gerakan-gerakan binatang, pohon tertiup angin,
pesawat terbang, dsb. (Diambil dari aspek Fisik)
2. Mengklasifikasikan benda berdasarkan bentuk, warna, dan ukuran.
(Diambil dari aspek Kognitif)
3. Mengutarakan pendapat kepada orang lain. (Diambil dari aspek Bahasa)
4. Menaati aturan yang berlaku dalam suatu permainan. (Diambil dari aspek
Sosial-emosional
5. Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu (Diambil dari aspek
Pemahaman Moral dan Agama)
14
Setiap rencana pembelajaran dapat berlaku untuk satu minggu atau lebih
tergantung pada pencapaian kemampuan anak.
2.3.
2)
3)
4)
5)
6)
7)
b. Matematika, yakni:
1) Konsep Mencocokkan
o Benda yang sama
15
2) Konsep Membandingkan
o Ukuran
o Warna
o Volume
16
17
c.
Teknologi, yakni:
1) Kesadaran akan teknologi yang digunakan di lingkungan rumah, dan
sekolah dapat memudahkan pekerjaan kita
2) Dasar-dasar penggunaan alat-alat teknologi
18
Materi
kurikulum
dikembangkan
dari
indikator
kemampuan
menjadi
kemampuan yang lebih terukur dan dapat diamati. Materi kurikulum inilah
sebagai dasar menyusun kegiatan-kegiatan main bagi anak di setiap sentra.
Penetapan konsep pengetahuan disesuaikan dengan indikator dan materi/isi
kurikulum, tidak semua perlu diambil bila tidak sesuai.
Contoh:
Indikator
Konsep
Pengetahuan
Menari menirukan - Keaksaraan
gerakan-gerakan
- Matematika
binatang,
pohon - Ilmu Sosial
tertiup
angin, - Seni
pesawat
terbang,
dsb.
Materi/Isi
Aktivitas
yang
Kurikulum
dapat dilakukan
- mengenal
- Senam
ceria
gerakan pohon
menirukan
yang
ditiup
gerakan pohon
angin
sepoi
sebelum masuk
dan kencang,
ruangan secara
mengenal kosa
berpasangan
kata posisi kiri
(sosial) dengan
dan kanan
berpola
- menghitung
misalnya: angin
gerakan
sepoi,
angin
berapa kali ke
kencang, angin
kiri, berapa kali
sepoi,
angin
ke kanan.
kencang
- mengetahui
(keaksaraan)
pasangannya.
bergoyang
ke
- keseimbangan
kiri ke kanan
gerakan pohon
(keaksaraan),
tertiup angin
sambil dihitung
(matematika).
Mengklasifikasikan - Keaksaraan
benda berdasarkan - Matematika
bentuk, warna, dan - Sains
ukuran
- menambah
kosa
kata
nama, bentuk,
dan ukuran
- membedakan
warna, bentuk, dan
ukuran
benda,
mengelompokk
an
benda
berdasarkan
mengamati
warna, bentuk
dan
ukuran
pohon yang ada
di sekitar
bermain
di
halaman dengan
mengumpulkan
berbagai daun
yang
memiliki
warna, bentuk,
19
warna, bentuk
dan ukuran
- mengetahui
perubahan
warna, bentuk
dan
ukuran
benda setelah
melalui suatu
proses
sederhana
- Mengamati
siklus
tumbuhan
-
Mengutarakan
- Keaksaraan
pendapat
kepada - Ilmu Sosial
orang lain
Menaati
aturan - Keaksaraan
yang berlaku dalam - Matematika
suatu permainan
- Ilmu Sosial
- menambah
kosa
kata
nama, bentuk,
dan
ukuran
yang
paling
disenanginya
- mengamati
benda
di
sekitar
yang
memiliki warna,
bentuk
dan
ukuran
yang
disukainya
- mengetahui
siapa
dan
dimana
mendapatkan
benda
yang
disukainya.
- Aturan
bermain
Berdoa
sebelum - Keaksaraan
dan
sesudah - Ilmu Sosial
melakukan sesuatu
2.4.
Tema adalah alat untuk mengenalkan berbagai konsep, topik dan ide kepada
peserta didik secara utuh. Dalam pembelajaran, tema berfungsi untuk
menyatukan isi kurikulum dalam satu perencanaan yang utuh (holistik),
memperkaya
perbendaharaan
bahasa
peserta
didik,
membuat
Tema-tema tertentu yang terlalu rumit dan luas dapat digabung atau
diintegrasikan ke tema lain menjadi sub tema, agar tidak terlalu banyak tema.
Contoh:
Tema lingkunganku dapat dijadikan tema besar dan bisa dijabarkan
menjadi sub-sub tema, contoh:
Sub tema Diri sendiri (nama diri, anggota tubuh, panca indera).
Sub tema Keluargaku (nama anggota keluarga dan tugas-tugasnya).
Sub tema Rumah (bagian rumah, bahan membuat rumah, isi rumah).
Sub tema Sekolah (nama dan alamat sekolah, orang-orang yang ada
disekolah).
Sub tema Binatang (binatang didekatku, binatang disekitar tempat
tinggalku, binatang di darat, binatang di air, binatang di udara).
23
Pengalaman
percakapan
awal
pendidik
dengan
peserta
didik
tentang sub tema hari ini, pendidik dapat mengamati pertanyaan dan
jawaban yang sering muncul pada saat percakapan awal.
Tema dalam satu tahun boleh dipersempit tetapi tema tersebut dapat
dikembangkan menjadi beberapa sub tema yang kemudian bisa digali dari minat
peserta didik menjadi sub tema yang lebih spesifik
Contoh: Tema Binatang dapat diidentifikasikan menjadi sub tema Binatang di
dekatku, Binatang di sekitar tempat tinggalku, Binatang di daratan, Binatang di
air dan Binatang di udara.
Binatang
di dekatku
Binatang di
sekitar tempat
tinggalku
- Binatang
peliharaanku (ikan,
burung, dll)
- Binatang
kesayanganku
(kucing, ikan,dll)
- Binatang dalam dongeng (kancil,
siput,dll)
- Binatang dalam Kitab
Suci (gajah, burung
,dll)
Binatang di Daratan
Binatang di dalam tanah
dan di tanaman (serangga:
kumbang, kupu-kupu, lebah, semut, kepik , dll; lain
nya: cacing, belut, ular,dll)
Binatang di hutan (gajah,
monyet, harimau, rusa,dll )
Binatang di padang rumput (rusa, banteng, dll)
Binatang jaman purba/
dinosaurus
- Binatang di dalam
dan di luar rumah
(kucing, anjing,
kelinci, dll)
- Binatang di
peternakan (sapi,
kambing, burung,
ayam, bebek, kuda,
dll)
- Binatang di kebun
bina-tang (gajah,
jerapah,dll)
Binatang di air
Binatang
Binatang di udara
- Binatang di udara
(burung)
- Serangga yang
dapat terbang (lalat, kupu-kupu,dll)
- Dinosaurus
terbang
24
Sedangkan untuk sub tema Binatang di dalam laut, peserta didik tertarik
membahas sub tema Bintang laut , Gurita, Udang, Lumba-lumba.
Identifikasi Sub Tema menjadi Sub Tema yang Lebih Detail
TK/Kober/TPA/Pos PAUD : TK Harapan Bangsa
Semester/Minggu : II/1
Tema
: Binatang di Air
Ciri-ciri ikan
mas
Pencipta
ikan mas
Tempat
tinggal ikan
mas
Manfaat ikan
Perkembang
biakkan ikan
mas
makanan
ikan mas
Kura-kura
Binatang
di Kolam
Katak
Gurita
Bintang laut
Binatang
di dalam
Laut
Binatang
di Air
Lumba-lumba
Ikan Mas
Udang
Ikan Lele
25
26
Melaksanakan
ibadah untuk
mensyukuri
Ciptaan Tuhan
Berapa
jumlah ?
Berapa
panjang ?
Menyanyi
Ciptaan Tuhan
Siapa yang
menciptakan
Ikan Mas?
Apa yang
terjadi di dalam
kolam ?
Apa ciri-
Ikan
mas
ciri ikan
mas?
Menceritakan
Ikan Mas
Ciptaan Tuhan
Menarik garis
lengkung sisik
ikan
Syair ikan
mas
Bagaiman
a cara
perkembangbiakan
ikan?
Kapan kita
dapat menangkap
ikan Mas ?
pendidik menceritakan
gambar seri
Perkembang biakan
ikan
Mendengarkan dan
menceritakan kembali
Ikan Mas
Menggambar dan menceritakan Membakar
ikan
Melipat dan mengguntingIkan
Membentuk dari Koran
bekas ikan,
Merobek karton rumput
di pinggir kolam
Melipat Bunga
Membuat Deorama/maket ikan di dalam kolam
Mengamati
Perkembang
biakan ikan
mmas
Meneballkan
huruf b
Mengelompokkan
kartu kata kata
berhuruf awal b
Bermain
peran
Memancing
ikan di kolam
Mengapa
rasa ikan mas
berbeda-beda ?
Menangkap ikan
Mas
Mengukur volume
dengan berbagai
takaran plastik Air
dalam Aquarium
Dimana ikan
tinggal ?
Membuat berbagai
bentuk dengan
balokkolam
27
2.5.
main
sensorimotor,
main
2.6.
Alat dan bahan main yang dipilih sebaiknya berasal dari alam dan bahanbahan daur ulang, seperti: kayu, bambu, tanah liat, pasir, daun-daunan,
biji-bijian, batu, kerang, kardus bekas, kotak bekas, sisa talang air, pipa
paralon, payung rusak, kawat-kawat lunak, dsb sehingga memberi
gagasan pada anak untuk menggunakan dalam banyak cara yang kreatif
dan mendukung anak untuk membuat pilihan dan keputusan sendiri,
merencanakan, meneliti dan menginvestigasi, menggali lebih dalam,
bereksperimen, dan membangun pengetahuan baik secara sendiri
maupun berkelompok dengan dukungan dan lingkungan yang sudah
disiapkan guru.
28
Contoh
Rencana Kegiatan Harian
Tema
: Pohon
Sub Tema
Topik
Kelompok Usia
: 3- 4 tahun
Tujuan:
Anak mengerti perintah untuk memindahkan buah-buahan ke keranjang
dengan berlari, menceritakan gambar makanan yang ada dibuku dan
mengungkapkan keinginan makan,menceritakan pengalaman selagi
makan. .
Konsep:
Berlari, kosakata siapa, mengapa, dimana, nama makanan , dan gerak.
Pijakan lingkungan:
Untuk Kegiatan Pembuka:
- Menyiapkan tape dan kaset berisi lagu anak-anak
- Alat musik perkusi, seperti: marakas, rebana, tamborin, dll.
Untuk Kegiatan Sentra:
Sentra persiapan:
Sentra balok:
Sentra memasak
- daun
cincau,
- Kartu resep car
daun pandan,
membuat
daun suji, daun
cingcau.
kemangi, daun
- Daun cincau,
selada, daun
daun pandan,
bawang, daun
gula merah, air,
seledri, daun
kelapa parut
cincau, - alat untuk
- daun cincau, daun - daun cincau, daun - daun
bayam.
daun
pandan,
pandan, daun suji,
pandan, daun suji,
- daun berbagai
membuat cincau
daun
suji,
daun
daun
kemangi,
daun
kemangi,
warna
dan
wadah plastik,
kemangi, daun
daun
selada,
daun selada, daun
ukuran dengan
saringan, panci,
selada,
daun
daun
bawang,
bawang,
daun
wadah
kecil
pengaduk.
bawang,
daun - Gelas, sendok
daun
seledri,
seledri,
daun
dan
penjepit
seledri,
daun - lap
daun bayam.
bayam.
untuk
bayam.
- topi,
sarung - Balok-balok
diklasifikasi/
- Wadah
dan
disusun dalam
tangan, alat untuk
dikelompokkan
saringan
untuk
tempatnya
sesuai
menyiangi
rumput,
.
kegiatan
kelompok bentuk
alat
untuk
- kertas,
pinsil
meremas daun
balok
assesoris
menyiram
dan
daun
cincau,
daun
seperti: boneka
tanaman
berbagai
suji, dan ampas
orang, pohon,
bentuk untuk - tikar, piring kecil
kelapa.
binatang,
dan sendok dan
menjiplak
daun
kering
kendaraan
dan
gelas
sebanyak
- kartu gambar
berbagai
bentuk
lainnya
anak dan teko
pohon
dan
29
kartu gambar
daunnya untuk
mencocokkan
kartu gambar
daun dan huruf
dengan kartu
huruf
kertas gambar,
krayon warnawani
untuk
menggambar
pohon
atau
daun berbagai
ukuran
dan
bentuk.
meronce
dengan manikmanik
jepitan jemuran
dengan kartukartu konsep
bilangan
dengan
gambar
macam-macam
pohon.
Mencari jejak
(maze)
Kartu lambang
bilangan.
alat
tulis:
kertas, pinsil.
Krayon, pinsil
warna, spidol.
kecil.
- gambar-gambar
dengan sikat gigi
- biji-bijian,
daunkonstruksi
bekas, sisir
daunan
muda,
bangunan,
bekas, pewarna
ampas
kelapa
seperti:
kue yang sudah
parut kering
perkebunan daun
dicairkan, dan
- baju bekas ukuran
cingcau,
kertas putih
orang
dewasa,
rumah/tempat
- daun kering,
seperti: baju untuk
mengolah daun
ranting kering,
berkebun, dll.
cingcau,
kertas ukuran
- Perlengkapan
toko/pasar yang
besar, dan lem
dapur dan meja
menjual cingcau,
kayu, serta
makan
gerobak, warung,
sarung tangan
- alat tulis: kertas,
dll.
untuk dipakai
pensil.
Krayon, - alat tulis dan
anak menyusun
pensil
warna,
kertas untuk anak
daun dan ranting
spidol.
menggambarkan
menyerupai
dan menulis nama
pohon.
bangunannya.
- boneka
- Kartu-kartu kata
berukuran mini
yang sesuai
(orang, binatang,
dengan konsep
tanaman,
konstruksi dan
kendaraan, dll)
tema
untuk bermain
- Alas untuk
microplay di bak
membangun balok
pasir
- alat tulis: kertas,
- tanah liat, kuas
pensil. Krayon,
dan air untuk
pensil warna,
membasahi
spidol.
tanah liat.
- plastisin (diberi
pewarna dari
pohon) dan
berbagai
cetakannya.
- melukis dengan
kuas
- melukis dengan
jari
- bak air sabun
yang telah diberi
pewarna,
kocokan telur,
gelas-gelas
plastic, sendok
plastic.
- alat tulis: kertas,
pinsil. Krayon,
pinsil warna,
spidol.
Kegiatan Transisi
Menjelang akhir kegiatan pembuka, anak diajak duduk melingkar, lalu mengikuti gerakan angin
yang ditiup kencang- sedang- lembut sampai akhirnya diam tanpa tiupan angin.
Setelah anak tenang, anak dibimbing oleh guru kelompoknya atau guru sentranya untuk
30
dipersilakan membuang daun yang dikumpulkankan ke tempat sampah, lalu mencuci tangan
dan minum air putih dan langsung masuk ke sentra masing-masing sesuai jadwal
a. Kegiatan di sentra:
Sentra persiapan:
Sentra main peran:
Sentra balok:
Sentra memasak
Pijakan
Sebelum
bermain:
- Mengajak
anak
untuk berdoa
- Menanyakan
kabar anak, hari
dan tanggal lalu
menuliskan
di
kertas/papan tulis
- Menanyakan siapa
yang tidak hadir,
menghitung anak
yang
hadir,
membuatkan
ke
dalam grafik.
- menanyakan
perasaan
anak
waktu
tadi
bermain,
bagaimana
rasanya bila ada
teman yang tidak
tertib.
- memberi
waktu
kepada anak untuk
bercerita
pengalaman waktu
main di halaman,
pohon apa saja
yang ditemukan,
meminta
contoh
daun yang dibawa
dari luar.
- menanyakan
kepada
anak
tentang
bagian
pohon yang dapat
dimakan,
yaitu
daun.
- Membacakan buku
terkait
tema
pohon/ pohon.
- mengenalkan
kegiatan bermain
yang
sudah
disiapkan
- mengenalkan kosa
kata baru yang
mendukung
kegiatan
keaksaraan anak.
- memberi gagasan
dalam
menggunakan alat
untuk
Pijakan
Sebelum
bermain:
- Mengajak
anak
untuk berdoa
- Menanyakan kabar
anak,
hari
dan
tanggal
lalu
menuliskan
di
kertas/papan tulis
- Menanyakan siapa
yang tidak hadir,
menghitung anak
yang
hadir,
membuatkan
ke
dalam grafik.
- menanyakan
perasaan
anak
waktu tadi bermain,
bagaimana rasanya
bila ada teman
yang tidak tertib.
- memberi
waktu
kepada anak untuk
bercerita
pengalaman waktu
main di halaman,
pohon apa saja
yang dilihat dan
ditemukan.
- menanyakan
kepada
anak
tentang
bagian
pohon yang dapat
dimakan,
yaitu
daun.
- membacakan buku
terkait
tema
pohon.
Dengan
menekankan pada
konsep
bentuk
geometri
atau
konstruksi
bangunan.
Misalnya: silinder,
kokoh,
stabil,
vertikal, dll.
- mengenalkan kosa
kata baru yang
mendukung
pengalaman main
pembangunan
terstruktur.
- mengenalkan
kegiatan bermain
yang
sudah
Pijakan
Sebelum
bermain:
- Mengajak
anak
untuk berdoa
- Menanyakan
kabar anak, hari
dan tanggal lalu
menuliskan
di
kertas/papan tulis
- Menanyakan siapa
yang tidak hadir,
menghitung anak
yang
hadir,
membuatkan
ke
dalam grafik.
- menanyakan
perasaan
anak
waktu
tadi
bermain,
bagaimana
rasanya bila ada
teman yang tidak
tertib.
- memberi
waktu
kepada anak untuk
bercerita
pengalaman waktu
main di halaman,
pohon apa saja
yang ditemukan,
- menanyakan
kepada
anak
tentang
bagian
pohon yang dapat
dimakan,
yaitu
daun.
- membacakan buku
terkait
tema
pohon.
- mengenalkan kosa
kata baru yang
mendukung
kegiatan main sifat
cair anak.
- mengenalkan
kegiatan bermain
yang
sudah
disiapkan.
- memberi gagasan
dalam
menggunakan alat
untuk
mengembangkan
pengalaman main
sifat cair.
Pijakan
Sebelu
bermain:
- Mengajak
ana
untuk berdoa
- Menanyakan
kabar anak, ha
dan tanggal la
menuliskan
kertas/papan tulis
- Menanyakan
siapa yang tida
hadir, menghitun
anak yang had
membuatkan
k
dalam grafik.
- menanyakan
perasaan
ana
waktu
ta
bermain,
bagaimana
rasanya bila ad
teman yang tida
tertib.
- memberi
wak
kepada
ana
untuk
berceri
pengalaman
waktu main
halaman, poho
apa saja yan
dilihat
da
ditemukan
- menanyakan
kepada
ana
tentang
bagia
pohon yang dap
dimakan,
yai
daun.
- membacakan
buku terkait tem
pohon.
- mengenalkan
kosa kata ba
yang mendukun
kegiatan
memasak.
- mengenalkan
kegiatan
memasak
yan
disiapkan.
- memberi gagasa
dalam
menggunakan
bahan makana
dan alat sesu
Pijakan
Sebelum
bermain:
- Mengajak
anak
untuk berdoa
- Menanyakan
kabar anak, hari
dan tanggal lalu
menuliskan
di
kertas/papan tulis
- Menanyakan siapa
yang tidak hadir,
menghitung anak
yang
hadir,
membuatkan
ke
dalam grafik.
- menanyakan
perasaan
anak
waktu
tadi
bermain,
bagaimana
rasanya bila ada
teman yang tidak
tertib.
- memberi
waktu
kepada anak untuk
bercerita
pengalaman waktu
main di halaman,
pohon apa saja
yang dilihat dan
ditemukan,
- menanyakan
kepada
anak
tentang
bagian
pohon yang dapat
dimakan,
yaitu
daun.
- membacakan buku
atau mengundang
narasumber terkait
tema pohon.
- mengenalkan kosa
kata baru yang
mendukung
pengalaman main
peran.
- mengenalkan
kegiatan bermain
yang
sudah
disiapkan
dan
memberi gagasan
tentang alur cerita
(skenario).
- mendiskusikan
aturan
bermain,
31
mengembangkan
dan menemukan
konsep
keaksaraan.
- mendiskusikan
aturan
bermain,
misalnya:
o Memilih kegiatan
main
o Menyelesaikan
kegiatan main
o Menunjukkan
kepada guru apa
yang
telah
dilakukan
o Membersihkan
alat main/beresberes
o Memilih kegiatan
main yang lain
- membuat transisi
saat anak memilih
kegiatan bermain
yang disukainya.
Pijakan
Selama
Bermain:
memberi
waktu
pada anak untuk
memilih
dan
mengerjakan
kegiatan mainnya.
mencontohkan
komunikasi yang
tepat.
memperkuat dan
memperluas
bahasa anak
membantu
anak
untuk
meningkatkan
kesempatan
sosialisasi melalui
dukungan teman
sebaya.
mengamati
dan
mendokumentasik
an perkembangan
dan
kemajuan
main anak
memberikan
informasi tentang
batas
waktu
bermain.
Pijakan
bermain:
- guru
anak
setelah
bersama
misalnya:
o Memilih
peran
dan
kegiatan
main.
o Menyelesaikan
kegiatan main
o Menunjukkan
kepada guru apa
yang
telah
dilakukan
o Membersihkan
alat main/beresberes
o Memilih kegiatan
main yang lain
- membuat transisi
saat anak memilih
kegiatan bermain
yang disukainya.
Pijakan
Selama
Bermain:
memberi
waktu
pada anak untuk
memilih
dan
mengerjakan
kegiatan
main
perannya.
mencontohkan
komunikasi yang
tepat.
memperkuat dan
memperluas
bahasa anak
membantu
anak
untuk
meningkatkan
kesempatan
sosialisasi melalui
dukungan teman
sebaya.
mengamati
dan
mendokumentasik
an perkembangan
dan
kemajuan
main peran anak.
memberikan
informasi tentang
batas
waktu
bermain.
Pijakan
setelah
bermain:
- guru
bersama
anak
membereskan
mainan
ketempatnya
kembali
sesuai
disiapkan.
- Memberi gagasan
bagaimana
menggunakan
balok
untuk
membangun
(konsep
konstruksi).
- mendiskusikan
aturan
bermain,
misalnya:
o Memilih
balok
secukupnya
untuk
membangun.
o Membangun
di
atas alas dan
menyelesaikan
bangunannya.
o Menunjukkan dan
memberika
informasi kepada
guru
tentang
konstruksi
bangunannya.
o Memulai
dan
menyelesaikan
bangunan tepat
waktu.
o Mengembalikan
dan
menyusun
balok
ketempatnya
kembali.
- membuat
transisi
saat anak memilih
alas dan teman
membangun.
Pijakan
Selama
Bermain:
memberi
waktu
pada anak untuk
memilih
dan
membangun
baloknya.
mencontohkan
komunikasi
yang
tepat.
memperkuat
dan
memperluas
bahasa
anak
melalui pertanyaan
dan diskusi tentang
pembangunan
mereka.
membantu
anak
untuk
meningkatkan
kesempatan
- mendiskusikan
aturan
bermain,
misalnya:
o Memilih kegiatan
main
o Menyelesaikan
kegiatan main
o Menunjukkan
kepada guru apa
yang
telah
dilakukan
o Membersihkan
alat main/beresberes
o Memilih kegiatan
main yang lain
- membuat transisi
saat anak memilih
kegiatan bermain
yang disukainya.
Pijakan
Selama
Bermain:
memberi
waktu
pada anak untuk
memilih
dan
mengerjakan
kegiatan mainnya.
mencontohkan
komunikasi yang
tepat.
memperkuat dan
memperluas
bahasa anak
membantu
anak
untuk
meningkatkan
kesempatan
sosialisasi melalui
dukungan teman
sebaya.
mengamati
dan
mendokumentasik
an perkembangan
dan
kemajuan
main anak
memberikan
informasi tentang
batas
waktu
bermain.
Pijakan
setelah
bermain:
- guru
bersama
anak
membereskan
mainan
ketempatnya
kembali
sesuai
32
dengan
rese
masakan
yan
akan dibuat.
- mendiskusikan
aturan
bermai
misalnya:
o Menggunakan
alat
sesu
fungsinya.
o Menggunakan
bahan makana
sesuai takara
yang ditentukan
o Mengikuti
langkah-langka
memasak
sesuai resep.
o Membersihkan
alat masak yan
telah digunakan
o Memilih
kegiatan
ma
yang lain yan
sudah
disediakan.
- membuat transi
sebelum
ana
mulai
memasa
sesuai resep yan
telah ditentukan.
Pijakan
Selam
Bermain:
memberi
wak
dan bantuan pad
anak
untu
mengikuti
urutan/langkahlangkah yang ad
di resep.
mencontohkan
komunikasi yan
tepat.
memperkuat da
memperluas
bahasa anak
membantu ana
untuk
meningkatkan
kesempatan
sosialisasi melal
dukungan tema
sebaya.
mengamati
da
mendokumentasi
an perkembanga
dan
kemajua
main anak
menikmati
bersama
has
membereskan
mainan
ketempatnya
kembali
sesuai
urutan
dan
kelompoknya.
- guru dan anak
duduk melingkar.
Secara bergiliran
anak
diberi
kesempatan untuk
mengingat
dan
menceritakan
kembali
pengalaman
mainnya.
urutan
dan
kelompoknya.
- guru dan anak
duduk melingkar.
Secara bergiliran
anak
diberi
kesempatan untuk
mengingat
dan
menceritakan
kembali
pengalaman main
perannya.
sosialisasi melalui
dukungan
teman
sebaya.
memberi
kesempatan pada
anak untuk main
peran dengan hasil
karyanya.
mengamati
dan
mendokumentasika
n
perkembangan
dan kemajuan main
pembangunan
anak.
memberikan
informasi tentang
batas
waktu
bermain.
urutan
dan
kelompoknya.
- guru dan anak
duduk melingkar.
Secara bergiliran
anak
diberi
kesempatan untuk
mengingat
dan
menceritakan
kembali
pengalaman
mainnya.
Pijakan
setelah
bermain:
- guru bersama anak
membereskan
balok dan aksesoris
ketempatnya
kembali
sesuai
urutan
dan
kelompoknya.
- guru
dan
anak
duduk
melingkar.
Secara
bergiliran
anak
diberi
kesempatan untuk
mengingat
dan
menceritakan
kembali
pengalaman main
pembangunannya.
33
masakan
yan
telah dibuat.
memberikan
informasi tentan
batas
wak
bermain.
Pijakan
setela
bermain:
- guru
bersam
anak
membereskan al
masak
yan
sudah digunaka
dan
mengembalikann
a
di
temp
semula.
- guru dan ana
duduk melingka
Secara bergilira
anak
dibe
kesempatan untu
mengingat
da
menceritakan
kembali
pengalaman
memasaknya.
: Binatang di kolam
Topik
: Ikan Mas
Kelompok Usia
: 4-5 tahun
Sentra
: Bahan Alam
Tujuan:
Anak mampu menceritakan perkembang biakan ikan melalui gambar seri ,
mampu mengamati ikan, mampu menimbang makanan ikan , mampu
mengukur dengan takaran plastik, mampu membentuk dengan pasir .
Konsep:
Mengamati ikan dikolam atau toples ,mendapatkan kosa kata baru ,( ikan
mas , sisik, sirip, kolam, aquarium, gelembung udara )
Alat yang diperlukan:
Aquarium, toples, timbangan, kolam, takaran plastik, pasir basah .
a. Pijakan Lingkungan:
Papan melukis, kuas dan cat air, kertas diletakkan di dekat meja
playdough.
Mendukung
anak
untuk
menceritakan
hasil
kerjanya
dan
Menanyakan siapa yang masih ingat tema dan aturan main hari ini,
dan siapa yang lupa aturan main
pada
lingkaran
besar
atau
mengikuti
kegiatan
selanjutnya.
36
Mengikuti aturan
:4-5 tahun
: I/12
: Binatang/Binatang di dalam Kolam (ikan
mas)
: Senin, 12 Januari 2011
: 07.30 10.15
KEGIATAN
PEMBELAJARAN
ALAT/ SUMBER
BELAJAR
Upacara bendera 15
menit
PENILAIAN
PERKEMBANGAN
PESERTA
Alat
Hasil
Observasi
II.
Menunjukkan sebanyak-banyaknya ..
hewan menurut ciriciri tertentu (K)
Observasi
Menyanyi15 lagu
anak-anak (F)
Bermain dengan
berbagai alat perkusi
sederhana (K)
III.
ISTIRAHAT/MAKAN 30 MENIT
Mencuci tangan
sebelum dan sesudah
makan
Bermain
Mengetahui Kepala/Pengelola,
----------------------------
.............., ............20...........
Pendidik
----------------------
37
C. Rangkuman Materi
1. Perencanaan pembelajaran merupakan seperangkat rencana dan
pengaturan kegiatan pembelajaran, pengelolaan kelas, dan penilaian
hasil belajar.
2. Prinsip-prinsip dalam penyusunan rencana pembelajaran meliputi
a. Perencanaan pembelajaran anak usia dini harus sesuai dengan
tahapan perkembangan anak
b. Perencanaan pembelajaran mengintegrasikan konten/materi ajar
dari berbagai pengetahuan dan bermakna bagi anak
c. Dalam
penyusunan
perencanaan
pembelajaran
hendaknya
dan
sub
tema,
indikator
yang
akan
menjadi
tujuan
sesuai
dengan
kebutuhan
kegiatan
bermain
yang
direncanakan
38
D. Evaluasi
1. Seorang pendidik seharusnya .....
a. Membuat perencanaan pembelajaran
b. Melaksanakan proses belajar mengajar
c. Melakukan evaluasi pembelajaran
d. a, b, c benar
2. Beberapa prinsip yang harus menjadi dasar dalam pemilihan tema adalah
tersebut di bawah ini, kecuali:
a. Kedekatan
b. Kesederhanaan
c. Kelekatan
d. Kemenarikan
3. Berikut ini merupakan tujuan perencanaan pembelajaran anak usia dini,
kecuali:
a. Merupakan indikator adanya proses pembelajaran bagi anak usia dini
b. Sebagai acuan pedoman bagi pendidik dalam melaksanakan kegiatan
belajar melalui bermain bagi anak
c. Memudahkan dalam menyiapkan APE dan menata lingkungan main.
d. Memudahkan pendidik dalam menilai/mengukur perkembangan anak
39
fisik,
pengetahuan
tentang
makhluk
hidup
dan
membandingkan,
mengelompokkan,
mengukur,
mengajak
anak-anak
peserta
didik
untuk
melakukan
b. Kelompok usia 2 - < 4 tahun, dilakukan tiga kali pertemuan per minggu
dengan alokasi waktu 180 menit untuk setiap pertemuan, tujuh belas
minggu per semester dan dua semester per tahun.
c. Kelompok usia 4 - 6 tahun, pada jalur pendidikan non formal
dilakukan enam atau lima kali pertemuan per minggu dengan alokasi
waktu 120 150 menit untuk setiap pertemuan, dengan jumlah
pertemuan sebanyak 900 menit (30 jam @ 30 menit), selama tujuh
belas minggu efektif dalam dua semester per tahun.
d. Kelompok usia 4 - 6, pada jalur pendidikan non formal dapat
dilakukan tiga kali pertemuan per minggu dengan alokasi waktu 180
menit untuk setiap pertemuan, tujuh belas minggu efektif per semester,
dengan dua semester per tahun.
9. Beberapa sentra yang harus ada dalam model rancangan pembelajaran
sentra adalah:
a. Pasir dan air, drama, membaca dan menulis, musik, balok, dan agama
b. Bahan alam, drama, berhitung, membaca dan menulis
c. Bahan alam, peran, balok, dan persiapan
d. Pasir dan air, peran, bahasa, IPA dan musik
10. Konsep pengetahuan yang diajarkan pada anak usia dini meliputi:
a. Bahasa, sosial emosional, keterampilan hidup, dan fisik motorik
b. Keakasaraan, matematika, teknologi, sains, ilmu sosial dan seni
c. Bahasa, matematika, seni, sosial emosional dan fisik motorik, kognitif
dan agama
d. Ilmu sosial, budaya, karakter, sains, matematika, dan teknologi
41
Kunci Jawaban
1. D
2. C
3. A
4. A
5. A
6. B
7. D
8. D
9. D
10. B
42
ditujukan sebagai
acuan bagi pelatih dan peserta pelatihan Diklat Berjenjang Tingkat Dasar
dalam menyusun perencanaan
perencanaan
kegiatan
pembelajaran
merupakan
jantung
dalam
43
DAFTAR PUSTAKA
Catron, Carol. E dan Allen, Jan. Early Childhood Curriculum: A Creative Play
Model, 2nd Edition, NewJersey : Merill Publ, 1999
Darling, Hammond L., J. Ancess & B. Falk. (1995). Authentic Assessment in
Action: Studies of Schools and Students at Work. New York: Teacher
College Press.
Direktorat PAUD. 2006. Acuan Menu Pembelajaran Pada Pendidikan Anak
usia Dini, Jakarta.
Direktorat PAUD. 2008. Modul Pelatihan .Kurikulum yang Sesuai dengan
Perkembangan Anak (DAP), Jakarta.
Direktorat Pembinaan Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar.2010.
Pedoman Pengembangan Silabus di Taman Kanak-Kanak, Jakarta.
Direktorat Pembinaan Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar.2010.
Pedoman Pengembangan Program Pembelajaran di Taman KanakKanak, Jakarta.
Direktorat PPTK. 2011. Pedoman Pembelajaran Pendidikan Anak Usia
Dini.Jakarta
E.Mulyasa,
DR.
M.PD,
Kurikulum
Yang
Disempurnakan,
Remaja
Rosdakarya, Bandung,2006
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 58 Tahun
2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional RI.
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional RI.
44
KATA PENGANTAR
Bahan
ajar
ini
dimaksudkan
sebagai
upaya
untuk
45
DAFTAR ISI
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
C. Ruang Lingkup..
D. Petunjuk Belajar
B. Indikator..
C. Materi/Sub Materi.
D. Metode
E. Penilaian.
.
F. Alokasi Waktu
G. Sumber
Belajar
H. Media
Pembelajaran..
BAB III PENYUSUNAN PERENCANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
4
5
5
C. Rangkuman Materi
37
D. Evaluasi...
.
BAB IV PENUTUP
46
38