Anda di halaman 1dari 2

1.

DIARE

N Diagnosa Tujuan da Kriteria Intevensi


O Hasil
1 Diare Setelah dilakukan 1. Observasi
intervensi dalam a. Mengidentifikasi
3x24 jam masalah rangsangan yang dapat
dapat diatasi memicu disrekrefsia
denan hasil b. Mengidentifikasi
sebagai berikut : penyebab pemicu
1. Kontrol disrefleksia
pengeluaran c. Memonitor kepatenan
feses kateter unrine
meningkat d. Memonitor terjadinya
2. Keluhan terjadinya
difekasi lama hiperefleksia
menurun e. Memonitor tanda
3. Konsistensi tanda vital
feses membaik 2. Terapeutik
4. Frekuensi a. Memberikan posisi
difekasi fowler
membaik 3. Edukasi
5. Peristaltic usus a. Menjelaskan
membaik terjadinya direfleksia
b. Menjelaskan
penanganan
disrefleksia

INTERVENSI IMPLEMENTASI
1. Observasi 1. Observasi
a. Indentivikasi a. Mengidentifikasi rangsangan
rangsangan yang dapat yang dapat memicu
memicu disrekrefsia disrekrefsia
b. Identifikasi penyebab b. Mengidentifikasi penyebab
pemicu disrefleksia pemicu disrefleksia
c. Monitor kepatenan c. Memonitor kepatenan
kateter unrine kateter unrine
d. Monitor terjadinya d. Memonitor terjadinya
terjadinya hiperefleksia terjadinya hiperefleksia
e. Monitor tanda tanda e. Memonitor tanda tanda vital
vital 2. Terapeutik
2. Terapeutik a. Memberikan posisi fowler
a. Berikan posisi fowler b. Edukasi
3. Edukasi a. Menjelaskan terjadinya
a. Jelaskan terjadinya direfleksia
direfleksia b. Menjelaskan
b. Jelaskan penanganan penanganan disrefleksia
disrefleksia

Anda mungkin juga menyukai