Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH PSIKOLOGI KEPRIBADIAN II

Teori Disposisi-Gordon Allport


Dosen pengampu : Eka Indah Nurmawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog

Disusun oleh : Ilyas Sanjaya


(20090000079)

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MERDEKA MALANG

0
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, puji syukur saya panjatkan
kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “ Teori Disposisi-Gordon Allport “ tepat sesuai waktu yang
ditentukan.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada mata
kuliah Psikologi Kepribadian II, selain itu makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan mengenai
teori teori kepribadian menurut para tokoh bagi pembaca maupun penulis.

Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak, khususnya kepada Ibu dosen Eka
Indah Nurmawati, S.Psi., M.Psi., Psikolog yang telah membimbing kami dalam penyusunan makalah ini.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik, dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini. Demikian,
apabila terdapat kesalahan penulisan, kami mohon maaf yang sebesar besarnya. Semoga makalah ini
dapat bermanfaat. Terima kasih.

Malang, 23 september 2021

1
DAFTAR ISI

Kata pengantar………………………………………………………………………….1

Daftar isi……………………………………………………………………………………2

BAB I PENDAHULUAN………………………………………………………………..3

A. latar belakang……………………………………………………………………….3/4

B. rumusan masalah………………………………………………………………….4

C. tujuan……………………………………………………………………………………4

D. manfaat………………………………………………………………………………..4

BAB II PEMBAHASAN…………………………………………………………………5

a. Biografi Gordon Allport………………………………………………………….5

b. pokok pokok teori kepribadian menurut allport…………………….5

c. perkembangan kepribadian……………………………………………………5

d. teori disposisi serta karakteristiknya……………………………………..5/6

e. struktur dinamika kepribadian……………………………………………….6

f. tipe definisi kepribadian menurut allport………………………………..6/7

BAB III PENUTUP………………………………………………………………………..7

E. KESIMPULAN………………………………………………………………………….7

F. DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………..7

2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan suatu rencana untuk membentuk generasi penerus bangsa.


Dengan memberikan ilmu pengetahuan diharapkan dapat mencapai kemampuan,
kecerdasan, spiritual, kepribadian, pengendalian diri serta, akhlak mulia. Serta terminologi
pendidikan adalah proses perubahan sikap dan tata seseorang atau kelompok orang dalam
mendewasakan manusia melalui pengajaran dan pelatihan.

3
Dalam pendidikan terdapat konsep humanisasi yaitu upaya membantu manusia agar
mampu hidup sesuai martabat kehidupanya (memanusiakan manusia). Dengan pendidikan
manusia juga bisa menjadi manusia yang berkarakter, karakter merupakan suatu pola
perilaku seseorang, pemahaman mengenai kebaikan, mengerjakan kebaikan sesuai kaidah
moral. Karakter juga bisa dibilang kepribadian, kepribadian merupakan ciri khas dari diri
seseorang yang dibentuk dan diterima dari lingkungan.
Hakikatnya tujuan psikologi adalah untuk memahami tingkah laku dan faktor-faktor
yang menentukan perkembangan dan timbulnya tingkah laku tersebut. Psikologi
kepribadian adalah upaya untuk mengungkapkan dan menjelaskan pola teratur dalam
pikiran, perasaan, dan perilaku seseorang yang mempengaruhi kehidupan sehari hari.
Banyak sekali tokoh yang membahas mengenai teori kepribadian diantaranya yaitu
Allport, Cattel, Skinner, Alfred adler, Miller, dan Dollard. Dalam makalah ini kita akan
membahas tentang teori yang dikemukakan oleh Gordon Allport.

B. Rumusan masalah
1. Apa pokok-pokok teori yang dikemukakan oleh Allport?
2. Apa saja yang dikemukakan oleh Allport tentang perkembangan kepribadian?
3. Apa definisi Allport tentang teori disposisi serta karakteristiknya?
4. Apakah yang dimaksud dengan struktur dinamika kepribadian menurut Allport?
5. Apa tipe definisi kepribadian menurut Allport?

C. Tujuan
1. Memahami pokok teori yang dikemukakan Allport
2. Memahami mengenai perkembangan kepribadian
3. Memahami teori disposisi beserta karakterisitiknya
4. Memahami struktur dinamika kepribadian
5. Memahami tipe-tipe definisi kepribadian

D. Manfaat
Kita dapat memahami serta mengaplikasikan apa saja yang dikemukakan oleh Gordon
Allport tentan teori disposisi.

BAB II

4
PEMBAHASAN

a) Biografi Gordon Allport

Gordon Allport lahir 11 november 1897 di Montezum, Indiana, dan besar di


Clevlend, Ohio dan wafat pada 9 oktober 1967. Merupakan seorang psikolog, ia meraih gelar
doctor psikologi dari Harvard pada tahun 1922. Ia menghabiskan kariernya untuk
mengembangkan teori, mengkaji persoalan persoalan sosial, seperti prasangka, kecurigaan,
komunal, serta mengembangkan tes kepribadian. Allport berkuliah di Harvard dengan
mengambil konsentrasi psikologi dan ekonomi dan menjalankan karirnya disana allport
mendapat panggilan beasiswa ke Harvard dan bertemu Sigmund Freud untuk itu ia sekalian
bertanya mengenai ide yang berkaitan dengan religious, dan filosofis. Sepanjang hidupnya
allport mendapatkan banyak penghargaan ia diangkat menjadi ketua American
Psychological Association, mendapatkan Gold Medal Award dan masih banyak lainya. Allport
meninggal karena sakit kanker paru-paru yang di deritanya.

b) Pokok-pokok teori kepribadian menurut Allport


1. menurut Allport kepribadian adalah organisasi dinamis dalam diri individu tentang sistem
psikofis yang menentukan penyesuainya yang unik terhadap lingkungannya.
2. watak (karakter)
Menurut allport watak memiliki arti yang normative. Watak dan kepribadian satu dan sama
tetapi dari segi berlainan jika ada orang yang yang hendak memberi penilaian makaistilah
yang digunakan adalah watak, sedangkan jika ingin menggambarkan seseorang apa adanya
disebut sebagai kepribadian.
3. tempramen
Allport mendefinisikan tempramen adalah gejala karakteristik daripada sifat emosi individu,
termasuk juga mudah tidaknya karena rangsangan emosi, kekuatan serta kecepatanya
berinteraksi, kualitas kekuatan suasana hatinya, segala cara daripada fluktuasi dan intensitas
suasana hati.

c) Perkembangan kepribadian
Menurut allport awalnya manusia adalah makhluk organisme ketika baru lahir
adalah makhluk biologis, lalu berubah menjadi individu dikarenakan ego nya yang selalu
berkembang. Struktur sifatnya meluas merupakan tujuan inti dari masa depan. Struktur
struktur muncul untuk menampilkan diri dalam tingkatan perkembangan :
1. Kanak kanak
2. Transformasi kanak kanak
3. Orang dewasa

d) Teori disposisi serta karakteristiknya

5
Sistem neuropsikis yang digeneralisasikan dan diarahkan dengan kemampuan untuk
menghadapi bermacam macam perangsang secara sama, memulai dan membimbing tingkah
laku adaptif dan ekspresif. Kecenderungan tidak hanya terikat pada sejumlah kecil
perangsang atau reaksi melainkan seluruh pribadi manusia.

Karakteristik :
a. benar benar dimiliki oleh setiap individu dan bukan hanya sebuah sebutan
b. menjadi sebab dan sebuah perilaku yang biasanya terjadi
c. dapat diidentifikasi oleh indera
d. saling berkorelasi

e) Struktur dinamika kepribadian


kunci dalam menjelaskan struktur dinamika pada ujmumnya keduanya satu dan
sama struktur kepribadian itu dinyatakan dalam sifat sifat (strait) dan tingkah laku didorong
oleh sifat sifat kepribadian. Allport lebih menekankan kepada trait sehingga teorinya disebut
dengan (trait psychology).
Trait dapat dipengaruhi oleh beberapa faktormyang terdapat di dalam individu
seperti pembawaan, minat, dan konstitusi tubuh. Semuanya saling berhubungan dan
merupakan pola tingkah laku.
1. teori disposisi (trait)
Trait terbagi menjadi dua bagian yaitu, common trait ( sifat umum ), dan disposition
personal ( sifat individual ). Yang pertama merupakan sifat yang dimiliki oleh sejumlah orang
misalnya sebagai bagian dari budaya, sedangkan disposition personal merupakan jalan
khusus sifat terwujud atau sebagai neuropsikis umum yang mampu memberikan respon
stimulus yang berfungsi ekuivalen, serta memulai dan mengarahkan bentuk perilaku adaptif
dan ekspresif. Allport membagi disposition personal menjadi tiga tingkatan yaitu,
a. sifat utama
b. sifat sentral
c. sifat sekunder

2. kebebasan dan konsistensi sifat


Sifat cenderung memiliki pusat, disekitar pusat tersebutlah pengaruhnya tetapi
tingkah laku yang ditimbulkannya juga serempak (stimulan) dipengaruuhi sifat sifat yang
lain. Sifat hanya dikenal karena keteraturan dan ketetapanya di dalam cara individu
bertingkah laku. Secara khas dan individual memberi kesimpilan bahwa sifat sifat itu
mungkin meliputi unsur unsur yang nampaknya tidak tetap apabila dipandang dari luar.

f) Tipe definisi kepribadian menurut allport


Lima tipe definisi kepribadian :
1. Rag-rag (omnibus), merupakan kecenderungan kepribadian dengan cara numerasi atau
menjumlahkan.

6
2. interactive dan configurative dalam tipe ini lebih menekankan pada organisasi,
kepribadian sebagai organisasi tentang manusia?individu pada tahap perkembangan
3. hirachis, kepribadian dinyatakan dalam empat pribadi, material self, sosial self, spiritual
self, dan pure ago atau self of self
4. distinctiveness, sistem disposisi dan kebiasaan yang membedakan antara individu yang
satu dengan lain dalam kelompok yang sama.
5. organisasi yang dinamis dalam diri individu tentang sistem psikofisis yang menentukan
penyesuaian yang unik terhadap lingkunganya.

BAB III
PENUTUP

E. KESIMPULAN
Disposisi merupakan sifat yang di generalisasikan dan diarahkan dengan
kemampuan untuk menghadapi bermacam macam perangsang secara sama, memulai, dan
membimbing tingkah laku adaptif dan ekspresif. Bagi Gordon allport bangunan dasar
kepribadian merupakan sifat untuk itu cara yang kita gunakan untuk memahami kepribadian
adalah melalui sifat, sifat merupakan proses mental yang dapat mengarahstimulus sehingga
menghasilkan perilaku yang dipengaruhi oleh beberapa faktor.

F. DAFTAR PUSTAKA

MF Abdillah · 2012 / http://etheses.uin-malang.ac.id/2197/5/07410142_Bab_2.pdf


MJ Hasibuan /
https://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/51839/1/11150110000003_M
aya%20Jelita%20Hasibuan%20-%20Maya%20Jelita.pdf
ADITYA 2017 / http://eprints.umm.ac.id/35950/3/jiptummpp-gdl-yudistiraa-48560-3-
14.bab-i.pdfY

7
8
9

Anda mungkin juga menyukai