MSA-307 GETARAN MEKANIK

Bahasan PM06:
Getaran Bebas Teredam 1 DOF (2)
Di hyperlink
Oleh: Encu Saefudin www.itenas.ac.id
Prodi Teknik Mesin
INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG
encu@itenas.ac.id
PM06.1: TIGA KEADAAN REDAMAN

A. 1. GERAK BEROSILASI
B. 2. GERAK TAK BEROSILASI
C. 3. GERAK TEREDAM KRITIS
1. GERAK BEROSILASI
• Gerak Berosilasi. [ < 1,0 : Keadaan kurang teredam
(underdamped)].
• Dengan mensubstitusi Persamaan (2,3-12) ke dalam
(2.3-8), solusi umum menjadi :

• Persamaan di atas juga dapat ditulis seperti salah satu

dari kedua bentuk berikut :
• Dengan konstanta-konstanta X, ф atau C1, C2
ditentukan dari kondisi awal dapat
ditunjukkan bahwa Persamaan (2.3-15) menjadi:

• Persamaan ini menunjukkan bahwa frequensi getaran

teredam adalah sama dengan :
• Gambar 2.3-3 menunjukkan wujud umum gerak
berosilasi.
2. GERAK TAK BEROSILASI
• Gerak Tak Berosilasi. [ ( > 1.0 : Keadaan'banyak
teredam (overdamped)].

• Bila  lebih besar dari satu, maka kedua akar tetap

berada pada sumbu riil Gambar 2.3-2 dan berpisah,
satu membesar dan satu mengecil.

• Solusi umum menjadi :

• dengan

• dan

• Gerak ini merupakan fungsi yang menurun secara

eksponensial terhadap waktu seperti yang terlihat
pada Gambar 2.3-4, dan disebut aperiodik.
3. GERAK TEREDAM KRITIS
• Gerak Terdam Kritis. [ ( = 1.0 ].
• Untuk  = l, diperoleh akar ganda s1 = s2 = - n,
dan kedua suku Persamaan (2.3-8) bergabung hingga
membentuk suku tunggal.

• kurang dalam jumlah konstanta yang dibutuhkan untuk

mernenuhi kedua kondisi. Solusi untuk kondisi awal x(0)
dan dapat dicari dari persamaan(2.3-16) dengan
mengambil   1
•
• Gambar 2.3-5 menunjukkan tiga jenis respons dengan
simpangan awal x(0).
• Bagian-bagian yang bergerak pada banyak meter
listrik dan instrumen adalah teredam kritis untuk
mencegah penyimpangan yang melampaui batas dan
osilasi.
PM06.2: CONTOH DAN SOAL

A. CONTOH SOAL
B. SOAL-SOAL
Terimakasih