TIM PENGUSUL
Ika Purwanti Ningrum Purnama, S.Kom., M.Cs (0016018306)
DR. Laode Muhammad Golok Jaya, ST., MT (0020107601)
Sutardi, S.Kom., MT (0022027607)
LM. Fid Aksara, S.Kom., M.Kom (0022078406)
Adha Mashur Sajiah, ST., M.Eng (0023069101)
Rizal Adi Saputra, ST., M.Kom (0006049104)
Puji syukur senantiasa dipanjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, sebab hanya atas
kemurahan-Nya kami mampu menyelesaikan laporan dengan tema “ Pendampingan
Perangkat Desa Lantawonua Dalam Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Desa
(Simades) Untuk Mewujudkan Tertib Administrasi Desa”.
Maksud dari penyusunan laporan ini adalah sebagai acuan serta mendorong
pemerintahan lebih bersih dari segala tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme. Begitu juga
pentingnya peran masyarakat dalam mengawasi anggaran dana desa agar lebih transparan.
Ucapan terima kasih tidak lupa kami haturkan kepada beberapa pihak yang berjasa atas
terselesaikannya laporan ini. Terutama kepada dosen pembimbing serta seluruh perangkat
dan warga Desa Lantawonua, Kabupaten Bombana. Kami sadar jika pembuatan laporan ini
belum sempurna, sehingga kami sangat menerima segala bentuk kritikan membangun.
Semoga dengan selesainya laporan ini mampu memberikan manfaat untuk para pembaca.
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL…………………………………………………..…...……………………………1
KATA PENGANTAR......................................................................................................3
DAFTAR ISI.....................................................................................................................4
DAFTAR TABEL............................................................................................................6
DAFTAR GAMBAR.......................................................................................................7
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................8
A. Latar Belakang.......................................................................................................8
B. Maksud dan Tujuan KKN......................................................................................9
C. Manfaat KKN.........................................................................................................9
BAB II GAMBARAN LOKASI KKN TEMATIK......................................................10
A. Sejarah Singkat Lokasi KKN Tematik.................................................................10
B. Letak Geografis....................................................................................................11
C. Struktur Pemerintah..............................................................................................11
D. Demografi............................................................................................................12
E. Sarana dan Prasarana............................................................................................12
BAB III PERMASALAHAN KELURAHAN DAN ALTERNATIF PEMECAHAN
MASALAHNYA.............................................................................................15
A. Permasalahan Dalam Masyarakat.........................................................................15
B. Alternatif Pemecahan Masalah.............................................................................15
BAB IV RENCANA PROGRAM KKN TEMATIK....................................................16
A. Rencana Program Kerja Utama KKN Tematik.....................................................16
B. Rencana Program Kerja Tambahan KKN Tematik..............................................16
BAB V HASIL PELAKSANAAN PROGRAM KKN TEMATIK..............................19
A. Kegiatan Pembekalan...........................................................................................19
B. Kegiatan Pembuatan Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa...............20
C. Kegiatan Launching Dan Bimbingan Teknis Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa
21
D. Kegiatan Program Kerja Tambahan.....................................................................22
E. Kegiatan Penarikan..............................................................................................24
BAB VI PENUTUP........................................................................................................26
A. Kesimpulan..........................................................................................................26
B. Saran....................................................................................................................26
LAMPIRAN....................................................................................................................27
Lampiran 1. Program Kerja Peserta KKN Tematik.....................................................28
Lampiran 2. Dokumentasi Kegiatan-Kegiatan.............................................................32
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan salah satu Provinsi yang berada di Indonesia
yang terdiri atas 17 Kabupaten dan Kota dan salah satu diantara 17 Kabupaten dan Kota
tersebut adalah Kabupaten Bombana yang memiliki Ibu Kota Rumbia. Kabupaten Bombana
merupakan hasil pemekaran Kabupaten Buton yang berdasarkan Undang-Undang Nomor 29
tahun 2003 tertanggal 18 Desember 2003. Secara administratif, Kabupaten Bombana terdiri
atas 22 Kecamatan dan 121 Desa serta 12 Kelurahan. Adapun diantara 121 Desa yang berada
di Kabupaten Bombana, salah satu desa tersebut adalah Desa Lantawonua. Desa Lantawonua
adalah desa yang terletak di Kecamatan Rumbia, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi
Tenggara.
Administrasi Pemerintahan Desa merupakan rangkaian keseluruhan proses kegiatan
pencatatan data dan informasi mengenai penyelenggaraan Pemerintah Desa pada buku
administrasi desa. Namun dalam penerapannya, pencatatan data dan informasi mengenai
penyelenggaraan Pemerintah Desa dalam perihal administrasi desa membuat warga desa
tersebut masih banyak yang belum paham dan mengetahui administrasi yang dilakukan di
desa. Selain itu juga, kurangnya penyampaian kepada masyarakat mengenai administrasi
yang ada di desa, membuat masyarakat kesulitan dalam melakukan kegiatan yang
berhubungan dengan administrasi desa seperti contohnya yakni pembuatan surat keterangan
tidak mampu. Dengan kendala yang terjadi ini, maka akan merugikan bukan hanya saja
masyarakat, namun juga aparat pemerintah desa.
Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2016 tentang
Administrasi Pemerintahan Desa bertujuan untuk mewujudkan tertib administrasi desa yang
mampu berfungsi sebagai sumber data dan informasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan
masyarakat. Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa (SIMADes) ini
diwujudkan melalui sebuah website. Website yang dibuat pun harus sesuai dengan ketentuan
yang terdapat dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 47 Tahun
2016 tentang Administrasi Pemerintahan Desa bahwa informasi yang terdapat didalamnya
mencakup salah satu bagian administrasi desa, yakni administrasi umum desa. Dengan
adanya website ini, pihak desa perlu memaksimalkan sumber daya manusia sebagai pengelola
website sehingga setiap informasi penting yang akan disampaikan dapat diakses oleh seluruh
warga desa. Program Pengabdian Kepada Masyarakat terintegrasi KKN-TEMATIK dengan
tema Pendampingan Perangkat dan Masyarakat Desa Lantawonua dalam Pemanfaatan
Teknologi Sebagai Media Informasi dan Komunikasi Untuk Mewujudkan Tertib
Administrasi Desa dan Upaya Mitigasi COVID-19 merupakan kontribusi nyata bagi
mahasiswa dalam meyediakan sistem informasi yang bermanfaat bagi seluruh warga dan
aparat Desa Lantawonua untuk mengakses berbagai informasi seputar pengelolaan
administrasi desa.
C. Manfaat KKN
1. Menjadikan KKN sebagai sarana implementasi iptek dan seni bagi mahasiswa
kepada masyarakat luas, dalam rangka penyelesaian studi.
2. Menjadikan KKN sebagai sarana interaksional antara mahasiswa UHO dengan
masyarakat dunia usaha dan pemerintah.
3. Menjadikan KKN sebagai sarana untuk memperoleh bahan masukan bagi
pengembangan iptek dan seni.
BAB II
B. Letak Geografis
Provinsi Sulawesi Tenggara merupakan salah satu dari 34 provinsi di Indonesia yang
terletak bagian tenggara pulau Sulawesi dengan Ibu Kota Kendari. Secara geografis terletak
di bagian selatan garis khatulistiwa di antara 02°45' – 06°15' Lintang Selatan dan 120°45' –
124°30' Bujur Timur serta mempunyai wilayah daratan seluas 38.140 km² (3.814.000 ha) dan
perairan (laut) seluas 110.000 km² (11.000.000 ha). Dimana batas-batas wilayah Provinsi
Sulawesi Tenggara adalah Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah (Utara), Laut
Banda (Timur), Laut Flores (Selatan) dan Teluk Bone (Barat). Pada tahun 2020, hasil
proyeksi penduduk menunjukkan bahwa jumlah penduduk Sulawesi Tenggara adalah 2,62
juta jiwa dengan laju pertumbuhan penduduk sebesar 1,58 per tahun.
Secara umum, Provinsi Sulawesi Tenggara terdiri dari 17 kabupaten dan kota, salah
satu kabupaten tersebut adalah Kabupaten Bombana. Adapun ibu kota kabupaten ini berada
di Kecamatan Rumbia. Secara administrasi, Kabupaten Bombana memiliki luas Daerah
daratan seluas ± 3.316,16 km2 atau 331.616 ha, dimana daerah perairan laut diperkirakan
seluas ± 11.837,31 km² dan jumlah proyeksi penduduk sebesar 189.269 jiwa serta memiliki
22 Kecamatan, 12 Kelurahan serta 121 desa. Salah satu desa tersebut adalah Desa
Lantawonua. Desa Lantawonua adalah desa yang terdapat di Kecamatan Rumbia, Kabupaten
Bombana, Sulawesi Tenggara.
C. Struktur Pemerintah
Desa Lantawonua memiliki struktur pemerintah yang terdiri atas seorang kepala desa
yang dibantu oleh seorang sekretaris desa dan bendahara desa. Sekretaris desa dibantu oleh
beberapa kepala urusan seperti kepala urusan bagian umum, keuangan, dan perencanaan serta
kepala seksi seperti kepala seksi kesejahteraan masyarakat dan pelayanan. Selain itu di Desa
Lantawonua juga terdapat LPM dan BPD dan kepala dusun yang terdiri atas kepala dusun I,
II, dan III.
BAB III
PEMECAHAN MASALAHNYA
BAB IV
A. Kegiatan Pembekalan
Secara umum langkah-langkah pembekalan terhadap mahasiswa dalam kegiatan KKN-
TEMATIK ini diuraikan sebagai berikut :
1. Penyajian Materi
Pada tahapan ini merupakan tahapan paling awal dimana materi disampaikan oleh
Dosen Pendamping Lapangan (DPL) kepada mahasiswa peserta KKN-Tematik. Materi
ini berisikan tentang konsep pelaksanaan KKN-Tematik ini serta mengenai konsep
Sistem Informasi Manajemen Administrasi Desa yang akan dibuat.
3. Kerja Bakti
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jum‘at, tanggal 27 Agustus 2021, Pukul
09.00 pagi. Anggota tim KKN Tematik Jurusan Teknik Informatika UHO membantu
warga di Desa Lantawonua, Kabupaten Bombana membuat jembatan penghubung
sementara agar dapat membantu akses transportasi warga desa. Pembuatan jembatan ini
disebabkan karena jembatan penghubung di desa tersebut mengalami kerusakan (putus)
akibat hujan deras.
E. Kegiatan Penarikan
Penarikan Tim KKN Tematik Jurusan Teknik Informatika UHO dilaksanakan pada hari
Rabu, 8 September 2021 di Desa Lantawonua Kabupaten Bombana. Kegiatan ini
dilaksanakan di Kantor Desa Lantawonua dan kegiatan ini diresmikan oleh Kepala Desa
Lantawonua.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Program Pengabdian Kepada Masyarakat terintegrasi KKN-TEMATIK dengan tema
Pendampingan Perangkat dan Masyarakat Desa Lantawonua dalam Pemanfaatan Teknologi
Sebagai Media Informasi dan Komunikasi Untuk Mewujudkan Tertib Administrasi Desa dan
Upaya Mitigasi COVID-19 merupakan kontribusi nyata bagi mahasiswa dalam meyediakan
sistem informasi yang bermanfaat bagi seluruh warga dan aparat Desa Lantawonua untuk
mengakses berbagai informasi seputar pengelolaan administrasi desa.
B. Saran
Adapun saran laporan ini yakni dimana sistem SIMADes ini masih membutuhkan
proses pengembangan lebih lanjut, terutama pengembangan terhadap bagian sistem informasi
geografis.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Program Kerja Peserta KKN Tematik
Kegiatan Kegiatan
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.