NIM : E01.020.002
KELOMPOK TIM
♠ Memiliki pemimpin yang ditunjuk ♠ Berbagi peran kepemimpinan
♠ Akuntabilitas individual ♠ Akuntabilitas mutual dan individu
♠ Tujuan kelompok dan organisasi sama ♠ Visi atau tujuan khusus tim
♠ Hasil kerja individual ♠ Hasil kerja kolektif
♠ Mengadakan pertemuan – pertemuan efisien ♠ Pertemuan – pertemuan mendorong diskusi
♠ Efektifitas secara tidak langsung diukur oleh terbuka
pengaruh bisnis ♠ Efektifitas secara langsung diukur dengan
♠ mendiskusikan, memutuskan, mendelegasikan menilai kerja kolektif
pekerjaan untuk para individu ♠ mendiskusikan, memutuskan, berbagi pekerjaan
1. Analisis Aspek Kelompok Dan Tim
A. Pengertian
Kelompok
Kelompok yang berinteraksi terutama untuk berbagai informasi dan membuat
berbagai keputusan untuk membantu setiap anggota bekerja didalam area tanggung
jawabnya.
Tim
Kelompok yang usaha-usaha individualnya menghasilkan kinerja lebih tinggi
daripada jumlah masukan individual.
A. Desain pekerjaan
Kerja tim berlangsung sangat baik ketika karyawan memiliki kebebasan dan
otonomi, mempunyai kesempatan untuk menggunakan keterampilan dan bakat yang
berbeda, kemampuan menyelesaikan tugas atau produk keseluruhan yang dapat
diidentifikasi, dan menyelesaikan tugas atau proyek yang mempunyai dampak
substansial kepada orang lain.Bukti menunjukkan bahwa karakteristik-karakteristik
ini meningkatkan rasa tanggung jawab dan rasa memiliki terhadap pekerjaan dan
membuat pekerjaan lebih menarik untuk dilakukan
B. Komposisi
Tim memerlukan orang-orang dengan keahlian teknis. Tim membutuhkan orang
orang dengan ketrampilan memecahkan masalah dan membuat keputusan. Selain itu
tim juga memerlukan orang-orang yang trampil dalam mendengarkan, memberikan
umpan balik, menyelesaikan konflik dan mempunyai ketrampilan interpersonal lain
yang baik.
Komposisi pada efektivitas tim pixar tampak pada budaya kreatif yang mereka
terapkan di lingkungan pekerjaan, yaitu dimana seluruh anggota tim diberikan
kesempatan bebas dalam menampung banyak ide. Sehingga kemampuan anggota
akan muncul dengan sendirinya dan personalitas tiap tiap individu yang memberikan
sinergi yang positif otomatis akan mempengaruhi anggota yang lain.
C. Konteks
Tiga faktor kontekstual yang tampaknya memiliki hubungan paling signifikan
dengan kinerja tim ialah kehadiran sumber daya yang memadai, kepemimpinan yang
efektif, dan evaluasi kinerja serta sistem penghargaan yang merefleksikan kontribusi
tim. Kelompok-kelompok baru adalah bagian dari sistem organisasi yang lebih besar.
Dengan demikian, seluruh tim kerja besandar pada sumber daya di luar kelompok
untuk mempertahankannya.
Pixar selalu melakukan evaluasi pada setiap tahap-tahap proyek mereka. Baik itu
dalam pembuatan film maupun setelah proyek pembuatan film itu telah selesai.
Ketika melakukan perancangan sebuah film, pada setiap tahap pembuatannya, pixar
akan selalu melakukan evaluasi apakah film yang mereka buat telah sesuai dengan
konteks kekeluargaan dimana film tersebut harus mempunyai nilai moral di
dalamnya, sehingga nilai moral yang ingin disampaikan dapat diterima oleh pangsa
pasar perfilman mereka.
D. Proses
Variable-variabel proses ini mencakup komitmen anggota kepada tujuan bersama,
penetapan sasaran tim yang spesifik, dan tingkat konflik yang terkelola. Tim yang
efektif mencurahkan banyak upaya untuk mencapai kesepakatan mengenai tujuan
bersama dan penuh arti, yang menyediakan arah momentum dan komitmen bagi
anggota-anggotanya.
Proses dalam efektivitas kerja Tim pixar terlihat pula dari budaya kreatif yang pixar
terapkan yaitu saling berbagi dan menjaga prinsip kebersamaan. Tim pixar
mempunyai arahan untuk tujuan bersama, momentum dan komitmen untuk anggota
sebagai suatu visi. Sehingga dengan hal tersebut akan meningkatkan kepercayaaan
anggota dalam tim dan mengurangi resiko kemungkinan konflik dapat terjadi.