MORFOLOGI

SERANGGA
DANIEL GINTING SUKA
NIM. 2006134990
BENTUK UMUM SERANGGA
• trokhanter
•
Belalang
timpanum
• spirakel
• femur, (Orthoptera)
• tibia
• ovipositor
• serkus
• trokhanter
• timpanum
• spirakel
• femur,
• tibia
• ovipositor
• serkus
 Ciri-Ciri

01
Tipe Mulut

04
Tungkai
Tipe mulut mengunyah
Tungkai mengeras dan
umumnya berjumlah 6 ruas

02
Jumlah Bagian Abdomen

05
Tipe Antena
Terdapat 11 bagian segmen Antena seperti benang
memanjang & pada dasarnya
berjumlah 3 ruas

03
Bentuk Sayap
Dua pasang sayap terletak
pada ruas mesotoraks &
metatorak.
 02
BENTUK TELUR
SERANGGA
Ciri-Ciri Telur Belalang
a. Bentuk telurnya lonjong ramping seperti
sebutir beras
b. Berkelompok dalam satu polong telur
c. Tempat melekat di pasir maupun serasah
daun
d. Warna telur kecoklatan
e. Ciri khasnya telur berbentuk seperti
butiran beras, dan dilapisi polong telur
f. Berasal dari ordo Orthoptera
 KUPU-KUPU
(Lepidoptera)

BENTUK PUPA
SERANGGA
 INFOGRAPHICS
Hijau muda
WARNA

Lonjong
memanjang BENTUK PUPA

Tubuh dilapisin
Memiliki
APAKAH TUBUH DALAM
KOKON kokon
dinding tubuh
DINDING TUBUH
(eksoskeleton)
 INFOGRAPHICS
Terdapat 1 bagian
JUMLAH tubuh yang
Pupa pada BAGIAN TUBUH
berkembang saat pada
umumnya CIRI KHAS
fase pupa, yaitu mulut
bergelantungan LAINNYA
(menghisap)
 BENTUK LARVA
SERANGGA
•• Bentuk tubuhnya lonjong memanjang
Jumlah tungkai tiga pasang kaki terdapat pada

• toraks tepat dibelakang bagian kepala.

memiliki kaki-kaki semu (prolegs) berjumlah
lima pasang yang akan terabsorbsi pada saat

• dada)
pupa
Terdapat 3 bagian tubuh (kepala,perut, dan

••Jumlah mata terdapat 2

•Warna tubuh erwarna hijau dengan belang

Memiliki spirakel pada abdomen di ruas ke 1-7
dengan jumlah 9 pasang
BENTUK
NIMFA
Ciri-ciri Nimfa Belalang
a. Bentuk tubuhnya menyerupai belalang
dewasa
b. Jumlah bagian tubuh terdapat 3 bagian
(kepala,dada,perut)
c. Jumlah tungkai terdapat 6 pada umumnya
d. Jumlah bagian abdomen terdapat 11
segmen
e. Ciri khas dari nimfa belalang ialah
tubuhnya menyerupai belalang dewasa,
hanya saja pada nimfa akan mengalami
fase pergantian kulit 5-6 kali