PENDAHULUAN
Beragamnya budaya yang ada di Indonesia dapat dibedakan dari setiap suku yang
mempunyai ciri kebudayaan sendiri baik dari adat istiadat ,agama ,bahasa ,rumah adat
,kesenian ,dan pakaian Di bidang pakaian adat , Indonesia memiliki beragam
kerajinan tradisional salah satunya adalah kain tradisional .kain tradional Indonesia
diantaranya adalah batik yang berhasil menarik minat masyarakat hingga menembus
pasar internasional. Selain batik, ada juga kain yang tak kalah indahnya, yaitu tenun.
Keunikannya terletak pada proses pembuatanya dimana seorang pengrajin tenun
membutuhkan waktu berbulan-bulan agar dapat menghasilkan tenunan yang indah.
Kerajinan kain tersebut merupakan hasil kebudayaan yang diperoleh turun temurun
dan hingga kini masih dikembangkan. Suatu masyarakat dalam mengembangkan
keterampilannya mencerminkan khas tersendiri disetiap daerah. Di Sumatera Selatan,
kain tenun sudah dikenal sejak zaman kesultanan Palembang, yaitu kain Songket.
1. Alat-alat Tenun
a. Pemidangan
b. Ember kecil
c. Kayu gilig/gesek
d. Alat hanian kecil
e. Besi 8mm 40cm/kayu
f. Paku
g. Alat ukur/meteran
h. Tali rafia
2. Bahan-bahan
1. Penghanian
Proses penghaniaan merupakan proses awal dalam proses persiapan
pertenunan ,yaitu proses menggulung benang lusi dari bentuk cone
ke bentuk gulungan dalam jumlah tertentu dan panjang tertentu
sesuai dengan konstruksi kain yang akan ditenun.
Bentuk cone
Betuk silender
Bentuk cakra
3. Pelimaran/motif
4. Penenunan
Semakin indah dan semakin kompleks pattern dalam sebuah kain tenun,
maka semakin tinggi pula harganya. Sebab, dibalik sepotong kain tenun
terdapat cerita tentang pattern dan sekelumit proses pembuatan yang
tidak sebentar.
5. Melepas tenunan
Di susun oleh:
GIRELDA VALENSIA