Anda di halaman 1dari 3

Apresiasi Sastra Anak

Reseptif
Represif/produktif

Pendekatan dalam Mengapresiasi Sastra Anak:


Pendekatan Emotif
Pendekatan didaktis
Pendekatan analitis

Perkembangan Kemampuan Mengapresiasi Sastra Anak


Sensori
Pra operasional
Operasional konkret
Operasional formal

Unsur Intrinsik Puisi:


Tema
Rasa
Nada
Amanat
Diksi
Imajeri
Titik pandang
Gaya bahasa
Ritme atau irama
Rima atau sajak

Unsur Intrinsik Prosa


Plot atau alur cerita
Penokohan
Latar atau setting
Tema
Pesan atau amanat
Sudut pandang
Konflik

Unsur Intrinsik Drama


Unsur pertunjukan
Pemain (aktor)
Pentas
Sutradara
Penonton
unsur cerita:
Perwatakan
Dialog
Latar
Alur

Jenis Sastra Anak di SD


Buku bergambar
Fiksi realistik
Fiksi sejarah
Fiksi ilmu
Cerita fantasi
Biografi
Puisi

Penyajian sastra anak


Prasekolah-Kelas I SD
Usia 6-10 Tahun. Kelas I - IV SD
Usia 11-14 Tahun. Kelas V - VI SD

Strategi Pembelajaran Sastra di SD


Bentuk strategi:
Bercerita
Berbicara
Bercakap-cakap
Mengungkapkan pengalaman
Membacakan puisi
Mengarang terikat & bebas
Menulis narasi, deskripsi, eksposisi & argumentasi
Menulis berdasarkan gambar/visual
Mendramatisasikan karya sastra
model pembelajaran:
model stratta
model sinektik
metode pembelajaran:
menyimak
membaca
menonton
mengarang
roleplaying
dramatisasi
bermain drama
parafrase

Anda mungkin juga menyukai