KAJIAN-KAJIAN
Kegunaan:
.
3.1.10 Rencana produksi
Kami merencanakan usaha budidaya pembesaran ikan nila ini akan dilakukan 2 kali
dalam satu tahun , karena pembesaran ikan nila memerlukan waktu 5-6 bulan untuk siap
dipanen.
3.1.11 Kualitas Produk
Kami menawarkan produk dengan kwalitas terbaik sehingga konsumen akan merasa puas
akan produk yang dibelinya, sehingga konsumen akan membeli produk yang kami jual
secara terus menerus.
Dari segmentasi pasar secara geografi ikan nila ini di wilayah Menggala c, dengan
ukuran desa yang tidak begitu luas namun memiliki penduduk yang lumayan
banyak,sehingga dalam penyaluran produk dapat berjalan dengan lancar.
Segmentasi Demografi
Segmentasi pasar secara demografi usia pengguna produk ini dapat dikonsumsi
mulai anak kecil hingga orang tua, dapat dikonsumsi oleh laki-laki maupun
perempuan (tidak memandang jenis kelamin). Adapun ikan nila ini dapat
dinikmati oleh konsumen baik dari konsumen yang berpenghasilan rendah,
pekerjaan, pendidikan, ras, agama, generasi, kewarganegaraan, maupun kelas
sosial. Sehingga produk ini dapat dikonsumsi oleh semua konsumen, tanpa ada
pengkhususan konsumen.
Segmentasi Psikografi
Segmentasi pasar secara psikografi konsumen ikan ini gaya hidup konsumen
dipengaruhi oleh kebiasaan konsumen yang sering mengkonsumsi ikan, baik
digunakan untuk lauk pauk, maupun berbagai makanan lainya.
3.3 Aspek Managemen/SDM
PEMILIK
DANIATUR ROHMAH
KEUAGAN PRODUKSI
ZAHRA IQBAL
Ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebelum malaksanakan fungsi pengawasan
(controlling) ini. Tahapan tersebut yaitu:
Tujuan dilakukannya aspek finansial dari analisis kelayakan usaha adalah untuk
menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan manfaat yang diharapkan
dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan, seperti ketersedian dana,biaya
modal,kemampuan usaha untuk membayar kembali dana tersebut dalam jangka waktu yang
telah ditentukan dan menilai apakah usaha akan dapat berkembang terus (Umar,2001).
Perhitungan rugi laba dan arus kas memberikan gambaran mengenai keuntungan dan
biaya operasional selama periode tertentu. Laporan laba rugi adalah suatu laporan
keuangan yang menggambarkan keuntungan suatu perusahaan selama periode waktu
tertentu, dimana aspek aspek yang termasuk didalam laporan laba rugi adalah aspek
pendapatan dan aspek pengeluaran.
Arus Kas (Cash Flow) adalah aliran kas perusahaan yang secara nyata diterima dan
dikeluarkan oleh perusahaan untuk keperluan operasi,pendanaan,dan investasi. Aliran kas
yang masuk ke perusahaan disebut juga dengan cash in flow, sedangkan aliran kas yang
keluar adalah cash out flow.
Dari analisis finansial yang diproleh informasi mengenai aliran kas dan kelayakan usaha.
Analisis dan penentu tingkat finansial dilakukan dengan menggunakan kriteria net present
value (NPV), internal rate of return (IRR), net benefit cost ratio (NET B/C), dan payback
period (PP).
3.4.1 Inflow
Inflow adalah aliran kas masuk bagi suatu usaha. Arus penerimaan pada usaha kami
terdiri dari penerimaan susu kambing, kototran kambing, anak/bibit kambing dan nilai
sisa.
Penerimaan Ikan Nila
Ikan Nila merupakan ikan yang sering dan sangat dicari oleh masyarakat karena
vitamin yang terdapat pada ikan ini cukup bagus untuk dikonsumsi tubuh. Setiap
1 tahun sekali ikan nila ini dapat memproduksi 6 ton .
Tahu Produks
n i Harga per kg Total penjualan
0 - Rp.25000 -
1 6000 Rp.25000 Rp.150000000
2 6000 Rp.25000 Rp.150000000
3 6000 Rp.25000 Rp.150000000
4 6000 Rp.25000 Rp.150000000
5 6000 Rp.25000 Rp.150000000
6 6000 Rp.25000 Rp.150000000
7 6000 Rp.25000 Rp.150000000
8 6000 Rp.25000 Rp.150000000
9 6000 Rp.25000 Rp.150000000
10 6000 Rp.25000 Rp.150000000
=Rp.1500000000
Total 0
3.4.2 Outflow
Outflow adalah aliran khas yang di keluarkan oleh suatu usaha. Komponennya terdiri
dari dua komponen biaya yaitu biaya investasi dan biaya operasional.
N
o Jenis Unit Harga Jumlah
II Investasi
1 Tanah 2500m² 2500 12,000 30000000
2 Kolam
terpal tambak 1200 12000 14400000
Bata 1000 500 500000
Semen 10 50000 500000
Pasir 2 750000 1500000
tenaga kerja 4 1500000 6000000
Jumlah 22900000
3 Gudang
a.pasir 1 3,500,000 3500000
b.semen 8 50000 400000
c.esbes 3 350,000 1050000
d.kayu balok 15 100,000 1500000
e.besi 4 35,000 140000
f.tenaga kerja 4 400,000 1600000
g.paku 2 15,000 30000
Jumlah 8220000
II Mesin dan Peralatan
a.mesin pompa air 1 2,500,000 2500000
b.jaring 3 150,000 450000
c.ember 4 25,000 100000
d.timbangan 1 3,500,000 3500000
e.sechi disc 2 1,200,000 2400000
f.cangkul 2 80,000 160000
g.sabit 2 65,000 130000
h.selang 10 6,000 60000
i.terpal 4 15,000 60000
j.jerigen 5 45,000 225000
k.pisau 1 15,000 15000
l.diesel air 1 2,000,000 2000000
m.drum plastic 5 150,000 750000
n.tabung oksigen 1 1200000 1200000
Jumlah 13550000
III Biaya Operasional
a.Bibit ikan 100000 250 50000000
b.Pakan Ikan 500 15,000 7500000
c.Bensin 20 8000 1920000
d.Obat-obatan 12 15000 2160000
e.Vitamin 10 150000 3000000
f.Listrik 1 150000 1800000
Jumlah 66380000
IV Tenaga Keja
a.Kuli angkut panen 5 250000 2500000
b.Pemeliharaan
kolam 2 200000 4800000
c.Pemberian pakan 2 150000 3600000
Jumlah 10900000
14105000
Total 0
Dalam menentukan kelayakan suatu usaha perlu dilakukan analisis jangka panjang
yang meliputi Net Present Value (NPV), Net B/C, IRR, dll.
= 321192950.5
-151950000
= -2.113806848
Dari perhitungan normal diperoleh nilai Net B/C untuk usaha budidaya ikan nila
ini sebesar -2.11.-
3. IRR
Dari perhitungan normal diketahui nilai IRR untuk usaha budidaya ikan nila
sebesar 46%.-
df 17,5 1
PVR 0
PV Ct 151950000
NPV -151950000
-151950000
NPV 169242950.5
686269424.4
PV R
517026473.8
PV Ct
NPV 17,5 169242950.5
-2075817.322
NPV 46
16924295.05
NPV per tahun
IRR 46%
169242950.5
Gross B/C
-2.113806848
Net B/C
-151950000
Net PV-
321192950.5
Net PV+
BAB IV
KESIMPULAN
Dari semua anlisis aspek-aspek yang terdapat pada study kelayakan agribisnis
menunjukan bahwa analisis aspek tersebut menunjukan usaha budidaya ikan nila bahwa layak
untuk di jalankan. Dan dilihat dari minta permintaan konsumen kerjasama dengan pengepul
merupakan hal yang sangat baik untuk mengurangi hasil panen yang tidak terjual.
Dari hasil perhitungan criteria investasi yang menggukan beberapa metode antara lain NPV,
NET B/C, Gross B/C, IRR yang menunjukan bahwa usaha layak. Maka dapat disimpulkan
bahwa usaha budidaya ikan nila ini layak untuk di jalankan.
LAMPIRAN-LAMPIRAN