Anda di halaman 1dari 5

A.

Pengertian Kejujuran
Pengertian "jujur" dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memiliki arti lurus
hati, tidak curang. Maka dapat disimpulkan bahwa siswa yang memiliki karakter jujur
adalah siswa yang batinnya cenderung lurus atau tidak curang sehingga
mempengaruhi pikirannya (akalnya) untuk selalu mencari cara berbuat jujur yang
kemudian diwujudkan dalam sikap dan tingkah lakunya baik terhadap dirinya maupun
terhadap lingkungannya. Kecenderungan siswa yang memiliki karakter jujur akan
berusaha untuk berbuat jujur, bahkan bisa jadi mencegah orang lain berbuat tidak
jujur, atau cenderung mengkritik atau membenci teman atau lingkungannya yang
tidak jujur.

B. Manfaat sikap jujur


1. Memiliki banyak teman
Seseorang yang Membiasakan perilaku jujur sejak kecil akan memiliki banyak
teman sebab dengan berperilaku jujur maka teman-teman atau orang yang ada di
sekitar kita akan memiliki kepercayaan kepada kita. Sehingga secara tidak sengaja
banyak orang atau teman yang akan mendekati kita. Jujur merupakan salah satu
perilaku yang terpuji untuk itu Mengapa memiliki sifat jujur akan mendapatkan
suatu hal yang berguna atau baik untuk diri kita. Memiliki banyak teman dapat
membuat kita bahagia dan tertawa, bahagia dan manfaat tertawa memiliki manfaat
yang baik bagi diri sendiri.
2. Meningkatkan percaya diri
Membiasakan perilaku jujur terutama didalam prestasi akan meningkatkan
rasa percaya diri kita. Selain itu kita juga dapat mengukur sampai mana
kemampuan yang kita miliki dalam pelajaran pelajaran tertentu. Membiasakan
sifat jujur juga tidak akan merugikan diri kita sebab hal tersebut akan membantu
kita untuk melakukan kehidupan kedepannya. Rasa percaya diri akan terus
tumbuh ketika kita membiasakan perilaku jujur. Karena dengan melakukan
perilaku jujur kita dapat benar-benar mengukur kemampuan yang kita miliki.
Tidak hanya hidup jujur, tetapi manfaat membaca buku dan manfaat hidup
mandiri juga dapat meningkatkan rasa percaya diri.
3. Disayang Allah
Perilaku jujur merupakan salah satu perilaku yang disukai Allah karena
perilaku jujur merupakan perilaku yang terpuji. Sesungguhnya Allah menyukai
hamba-hambanya yang memiliki perilaku perilaku terpuji. Tidak hanya jujur
selain jujur ada beberapa perilaku perilaku terpuji yang dapat kita lakukan
diantaranya sabar, suka menolong, menghormati orang tua, rajin beribadah dan
hal-hal lainnya yang ditujukan untuk mendekatkan diri kepada Allah. Seseorang
yang disayangi atau dicintai oleh Allah akan memiliki kemudahan untuk
menjalani kehidupan ini sebab Allah akan menolong hamba-hambanya yang dekat
dengannya. Tidak hanya kejujuran tetapi manfaat perilaku tawakal juga dapat
membuat kita disayang Allah.
4. Merasakan bahagia
Membiasakan sikap jujur memang sangatlah sulit jika tidak dibiasakan sejak
dini. Selain memiliki sikap jujur kita juga harus memiliki sikap kedewasaan.
Sebab jika kita memiliki sikap jujur tapi tidak diimbangi dengan sikap
kedewasaan dihawatirkan dapat menyebabkan seseorang merasa Tersakiti.
Memang sulit namun pada kenyataannya kejujuran dapat menyebabkan kita
merasakan kebahagiaan tersendiri yang di mana kebahagiaan tersebut tidak
dimiliki oleh orang lain.
5. Disayangi guru dan juga orang tua
Orang tua maupun guru akan menyukai anak-anaknya atau muridnya yang
berlaku jujur. Untuk itu Mengapa sikap jujur dapat menimbulkan rasa simpati
ataupun menjadikan rasa sayang kepada seseorang yang berlaku jujur. Berlaku
jujur memang bukan suatu hal yang mudah namun hal ini harus kita biasakan.
Agar negara Indonesia ini menjadi negara yang makmur dan Sentosa.
Kebohongan Kebohongan sekecil apapun akan berimbas kehidupan kedepannya.
Untuk itu Mengapa dalam keluarga maupun dalam sekolah harus membiasakan
anak bersikap jujur.
6. Kejujuran menciptakan kenyamanan
Baik dalam lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga dan masyarakat
melakukan atau bersikap jujur akan membuat seseorang merasa nyaman. Tidak
hanya pada seseorang dengan membiasakan sikap jujur juga akan membuat diri
kita merasa nyaman tenang dan juga damai.
7. Dapat dipercaya
Salah satu keuntungan terbesar membiasakan sikap jujur adalah dipercaya
oleh masyarakat keluarga maupun guru dan teman-teman kita. Membangun diri
untuk menjadi seseorang yang dipercaya oleh banyak orang memang tidak mudah
untuk itu Mengapa kejujuran perlu ditanamkan.  Dengan membiasakan sikap jujur
juga akan menghindarkan kita dari tuduhan tuduhan yang tidak kita lakukan.
Sebab kita sudah memiliki image yang baik di masyarakat.
8. Meningkatkan prestasi
Membiasakan berperilaku jujur terutama dalam dunia pendidikan dapat
mempermudah kita untuk mengetahui hal-hal apa saja yang belum kita ketahui.
Dan dapat mengukur sejauh mana kita menguasai suatu materi tertentu sehingga
matahari materi yang belum kita kuasai dapat kita pelajari lebih dalam. Dengan
mengetahui hal-hal atau materi-materi yang belum kita kuasai dan kita berusaha
untuk mempelajarinya lebih dalam dapat meningkatkan prestasi kita.
9. Mendapat pujian
Meskipun bagi seseorang yang terbiasa berperilaku jujur tidak menginginkan
pujian namun pujian pujian tersebut pasti akan datang. Sebab orang lain pasti
menyukai seseorang yang membiasakan berperilaku jujur karena seseorang yang
perilaku jujur tidak akan merugikan orang lain bahkan orang tersebut malah akan
membantu kelancaran orang lain. Hal ini yang menyebabkan Mengapa seseorang
yang membiasakan berperilaku jujur akan sering mendapat pujian. Namun bagi
seseorang yang mendapat pujian juga harus dapat mengontrol diri agar tidak
menjadi sombong karena banyaknya pujian-pujian yang telah didapatkan karena
perilaku terpuji tersebut. Karena jika kita menjadi sombong karena hal tersebut itu
akan merugikan diri kita sendiri. Untuk itu sangat penting bagi kita dapat
mengontrol diri kita agar tetap terkondisikan dan tetap bermanfaat untuk orang
lain.
10. Mendapatkan pahala
Seperti yang telah dijelaskan diatas bahwa perilaku jujur adalah termasuk
perilaku yang terpuji untuk itu Mengapa seseorang yang memiliki perilaku jujur
akan mendapatkan pahala. Selain mendapatkan pahala untuk tabungan di akhirat
seseorang yang jujur juga mendapatkan keuntungan keuntungan lain di dunia.
Untuk itu biasakanlah berperilaku jujur karena berperilaku jujur tidak akan
merugikan kita maupun orang lain. Manfaat dzikir juga dapat menambah pahala.
11. Mendapat kebaikan untuk diri sendiri maupun untuk orang lain
Memang manfaat kejujuran sangatlah banyak baik untuk diri kita maupun
untuk orang lain. Salah satu manfaat kejujuran untuk diri kita sebagian telah
dijelaskan di atas bahwa kejujuran juga akan membuat kita dapat dipercaya
meningkatkan prestasi disayangi orang lain baik orang tua keluarga maupun
teman. Sedangkan manfaat kejujuran untuk orang lain adalah akan membantu
seseorang dalam menyelesaikan masalah dan lain sebagainya.

C. Cara Menumbuhkan Sikap Jujur


1. Mengajarkan anak pentingnya menjadi orang yang jujur
Jika anda berusaha merubah perilaku seseorang maka dahulukan lah memberi
gambaran positif atau menjelaskan manfaat-manfaat jika ia menjadi seperti yang
diharapkan, inilah yang dimaksud sugesti positif dimana kita menceritakan hal-hal
positif apa saja yang akan ia dapatkan jika menjadi orang jujur. Dalam mendidik
anak menjadi pribadi yang jujur maka ceritakan atau berikan gambaran jika
menjadi orang jujur misalnya akan mendapatkan kepercayaan orang lain, mudah
berteman, dihargai.
2. Menceritakan dampak negatif jika menjadi pribadi yang tidak jujur
Cara Menumbuhkan Sikap Jujur Dalam Diri Anak Dengan menjelaskan
dampak negatif dari sikap tidak jujur "misalkan" jika tidak jujur anak tersebut
tidak dipercayai orang lain, dijauhi teman dan tidak dihargai membuat anak akan
lebih berhati-hati dan berusaha meminimalisri perilaku yang tidak jujur agar
dampak negatif dari perilaku kurang jujut tidak dialaminya/menimpanya.
3. Reward (penghargaan)
Jika anak anda melakukan perbuatan yang jujur maka anda harus memberi
apresiasi atau lebih bagusnya lagi dengan memberikan anak tersebut penghargaan.
Hal tersebut akan menyiratkan dalam diri anak bahwa sikap jujur sangat penting
dan akan selalu dihargai.
4. Punishment (hukuman)
Cara Menumbuhkan Sikap Jujur Dalam Diri Anak adalah dengan memberi
hukuman. Hukuman bisa menjadi sebuah stimulasi yang mampu meminimalisir
perilaku tidak jujur yang dilakukan oleh anak. Misalnya anak tersebut berbohong,
mencuri anda bisa memberikan hukuman kepada anak anda dengan syarat
hukuman tersebut sudah pernah disepakati sebelumnya selain itu jenis hukuman
yang diberikan harus bernilai edukatif sehingga anak bisa belajar dari kesalahan
yang ia perbuat.
5. Memperlihatkan contoh yang baik
Apabila anda berharap anak anda menjadi sosok yang jujur maka mulailah
membenahi atau menginstropeksi diri anda sendiri dan analisa sejauh mana nilai-
nilai kejujuran telah anda tanamkan pada diri anda karena karakter seorang anak
sangat dipengaruhi oleh pribadi kedua orang tuanya. Mulailah memberi contoh
bagaimana agar selalu bersikap jujur meskipun kejujuran tersebut kadang
menyudutkan diri sendiri. Ajarkan lah kepada anak untuk menjadikan kejujuran
sebagai prinsip hidupnya.
6. Saling terbuka
Agar anak anda bisa menumbuhkan kejujuran dalam dirinya maka ajarilah
anak anda menjadi pribadi yang terbuka". Terbuka bukan berarti segala hal mesti
diungkapkan termasuk hal yang sangat pribadi namun terbuka disini lebih kepada
bagaimana anak mau terbuka untuk menceritakan jika punya masalah, jika punya
keinginan sebaiknya diungkapkan. Dengan bersikap terbuka anak bisa melepaskan
beban dalam dirinya dan bisa berbagi kebahagiaan sehingga bisa meminimalisir
anak berperilaku tidak sesuai dengan kenyataan misalkan anak tersebut sedang
sedih namun memperlihatkan raut wajah yang biasa-biasa saja untuk
memperlihatkan dia baik-baik saja.
7. Komunikatif
Lagi-lagi peran orang tua sangat urgen dalam menumbuhkan sikap jujur dalam
diri anak. Jujur atau tidaknya cukup dipengaruhi oleh pola komunikasi yang
dibangun orang tua dengan anaknya. Maka alangkah baiknya berusaha menjadi
orang tua yang komunikatif dan berusaha memahami keadaan anak. Jika pola
komunikasi antara orang tua dengan anak cenderung kaku justru akan membuat
anak merasa segang untuk menceritakan berbagai hal yang dialami anak tersebut
kepada orang tuanya dan justru anak tersebut bisa jadi lebih merasa nyaman jika
bercerita dengan temannya ketimbang menceritakan masalahnya kepada orang
tuanya.
8. Memberikan kepercayaan kepada anak
Cara Menumbuhkan Sikap Jujur Dalam Diri Anak adalah memberikan
kepercayaan kepada anak. Memberikan kepercayaan pada anak juga bisa
menumbuhkan sikap jujur dalam diri anak asalkan dengan cara yang tepat.
Memberi kepercayaan pada anak harus dilakukan secara bertahap. Misalnya Anak
diberi tugas untuk dikerjakan namun pastikan tugas tersebut memang mampu
dijawab anak kemudian anda bisa bertanya pada anak tersebut tugasnya dikerja
sendiri atau dikerjakan. Seiring berjalannya waktu kepercayaan atau tanggung
jawab yang anda percayakan kepada anak bisa ditingkatkan tingkat kesulitan
untuk semakin memperkokoh sikap jujur dalam diri anak.
9. Menasihati dan memotivasi anak
Cara Menumbuhkan Sikap Jujur Dalam Diri Anak adalah dengan menasehati
dan memotivasi anak Sekuat kuatnya seseorang pasti butuh untuk dikuatkan"
ungkapan tersebut ekuivalen dengan kejujuran. Sejujur jujurnya seorang anak
selalu butuh untuk dikuatkan dengan motivasi dan nasihat karena kondisi hati
setiap orang selalu berubah ubah apalagi dengan anak-anak. Maka dari itu teruslah
menyemangati anak anda agar bisa terus berlaku jujur di manapun, kapanpun dan
dalam kondisi apapun.

Anda mungkin juga menyukai