Anda di halaman 1dari 10

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : SULISTIAWATI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 856940595

Kode/Nama Mata Kuliah : IDIK4007/MetodePenelitian

Kode/Nama UPBJJ : 20 /UPBJJ–UT

BANDARLAMPUNG Masa Ujian : 2020/21.2

(2021.1)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS TERBUKA
PEMBAHASAN

1. Bima adalah mahasiswa Program Studi Teknologi Pendidikan. Ia akan melakukan


penelitian untuk Tugas Akhirnya, yaitu menguji pengaruh media animasi terhadap
minat belajar dan hasil belajar kognitif dan psikomotor siswa pada mata pelajaran
IPA kelas VII di SMP Negeri 10 Jakarta. Bima akan menguji efektivitas media
tersebut pada 2 kelas yang berbeda. Bima menggunakan desain eksperimen untuk
penelitiannya. Kelas A menerapkan media animasi dalam aktivitas belajar mengajar
dan kelas B hanya menggunakan metode ceramah. Bima memerlukan sampel
dalam penelitian
tersebut.
Dari wacana di atas, kerjakan soal berikut:
a.tentukan metode penarikan sampel yang tepat digunakan untuk penelitian
Bima
b.lakukan penetapan sampel untuk penelitian Bima sesuai urutan langkah dari
metode penarikan sampel yang Anda pilih
Jawaban :
a. Metode penarikan sampel yang tepat digunakan yaiu menggunakan teknik
probability ( Random Sampling ) teknik probability sampling ini dibagi
menjadi 5 , salah satunya yaitu systemtic random samplling. random
samplling adalah metode pengambilan sampel acak sistematis
menggunakkan interval dalam memilih sample penelitian.
b. 1. Mendefinisi populasi yang akan di amati
2.menentukan krangka sampel dan kumpulan semua peristiwa yang
mungkin
3.menentukan teknik atau metode sampling yang tepat , metode yang
digunakan kali ini yaitu probability sampling , pengambil sampl secara acak.
4. melakukan pengambilan sempel , sample yang digunakan yaiu 2 kela
di kelas 7 SMPN 10 Jakarta.
2. Siswa di SMAN 25 mengalami penurunan hasil belajar pada mata pelajaran
Matematika dibandingkan dengan hasil belajar semester lalu. Hasil tes yang
dilakukan tidak mencapai standar ketuntasan. Penyebab yang diprediksi
berpengaruh terhadap permasalahan tersebut antara lain adalah:
1.Kegiatan belajar dilakukan melalui aplikasi Zoom
2.Konsentrasi siswa dalam belajar tidak maksimal
3.Materi yang diberikan guru tidak menarik perhatian siswa
4.Siswa tidak aktif berdiskusi pada saat pembelajaran daring
5.Metode pembelajaran yang digunakan tidak sesuai
Anda sebagai peneliti melakukan penelitian untuk membuktikan dan menemukan
solusi permasalahan tersebut. Penelitian Anda untuk mencari hubungan antara
konsentrasi belajar, kegiatan belajar jarak jauh, dan media pembelajaran terhadap
hasil belajar kognitif siswa.
Dari wacana di atas, kerjakan soal berikut:
a.Tentukan metode untuk penelitian tersebut dan berikan alasan Anda
memilih metode tersebut
b.Tentukan instrumen-instrumen untuk penelitian tersebut
Jawaban :
a. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif , kualitatif ,
deskriptif yaitu metode yang menafsirkan dan menguraikan data yang
bersangkutan dengan penentuan sampel yang menjadikan semua anggota
populasi sebagai sampel alasan saya menggunakan metode ini
yaitu karena lebih efektif dan sesuai dengan penelitian ada. b.
1. Kuisioner
Kuisioner yaitu instrumen yang berisi daftar pertanyaan biasanya di
gunakan untuk mengumpulkan data penelitian dari respoden yang
berisikan serangkaian pertanyaan yang dibuat secara terstukktur dan tidak ,
maka kuisioner ini adalah metode instrumen yang dipilih oleh penulis dan
cocok digunakan didalam kasus pada soal nomor 2
2.wawancara
Wawancara adalah salah satu instrumen penelitian yang kerap dipakai untuk
penelitian kualitatif dalam wawancara penliti mengumpulkan informasi dari
responden melalui interaksi verbal.
3.observasi
Jenis yang sering dipakai seorang peneliti untuk mengamati perilaku atau
situasi individu . instrumen ini juga cocok untuk kasus dalam soal nomor 2.
3. Anda akan melakukan penelitian mengenai analisis penerapan Buku Digital
Interaktif Mata Pelajaran Kimia pembelajaran berbasis e learning. Berikut
adalah rumusan masalah penelitiannya:
1.Bagaimana pengaruh penerapan Buku Digital Interaktif Mata Pelajaran Kimia
pada pembelajaran berbasis e learning terhadap hasil belajar siswa di Kelas XII
IPA SMAN 1 Yogyakarta?
2.Bagaimana hubungan antara minat belajar terhadap hasil belajar siswa dengan
penerapan Buku Digital Interaktif Mata Pelajaran Kimia pada pembelajaran
berbasis e learning di Kelas XII IPA SMAN 1 Yogyakarta?
Berdasarkan permasalahan di atas, jawablah soal-soal berikut:
a.Tentukan cara analisis data yang paling tepat digunakan untuk masalah di atas?
b.Jelaskan bagaimana cara analisis data pada kasus tersebut?
Jawaban :
Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif dengan analisis faktor a)
Analisis faktor yaiu analisis yang berdasarkan diri data analisis regresi
metode ini digunakan untuk menentukan stuktur pokok dari kumpulan
variabel – variabel . metode ini berjalan dengan mencari faktor independen
dari variabel yang dapat mendeskripsikan pola dan etode ini dari variabel
dependen orisinil.
b) Cara analisis data yamg digunakan yaitu spss
Spss adalah aplikasi yang digunakan untuk melakukan analisis statistika
tingkat lanjut, anlisis data dengan algoritme machine learning, string , serta
biodata yang diintegrasikan untuk membangun platform data analisis
4. SMAN 58 Kota Bumi merupakan salah satu sekolah yang memiliki
laboratorium komputer yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran kelas X, XI dan
XII. Salah satu kegiatan pembelajaran yang dilakukan di laboratorium komputer
adalah pembelajaran teknologi informasi dan komunikasi. Dari 35 perangkat
komputer yang ada, hanya 20 komputer yang dapat digunakan untuk praktik siswa.
Akhirnya, siswa harus belajar dengan bergantian menggunakan komputer.
Penggunaan satu komputer untuk dua atau lebih siswa mengakibatkan proses
pembelajaran kurang berjalan lancar. Berikut permasalahan yang terjadi di sekolah
A:
•Penggunaan satu komputer untuk dua atau lebih siswa mengakibatkan
pemahaman materi yang berbeda di antara para siswa.
•Banyak siswa kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran•Hasil
belajar siswa tidak mencapai ketuntasan
Susunlah Bab 1 dan Bab 2 untuk permasalahan di atas dengan susunan sebagai berikut:
1.BAB I Pendahuluan
A.Latar belakang
B.Identifikasi masalah
C.Rumusan masalah
D.Tujuan penelitian
E.Manfaat penelitian
2.BAB II Kajian Pustaka
Jawaban
Bab 1 Pendahuluan
PENDAHULUAN Pendidikan merupakan faktor yang sangat penting untuk
meningkatkan peran dan kualitas sumber daya manusia. Pada era globalisasi dan
juga semakin pesatnya laju perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK)
pada masa pembangunan sekarang ini, Sumber Daya Manusia (SDM) yang
diharapkan adalah SDM yang berkualitas, mampu memanfaatkan, mengembangkan,
dan menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi secara tepat, cepat, cermat, dan
bertanggung jawab. Upaya mewujudkan pelaksanaan fungsi pendidikan sebagai
wahana pembangunan sumber daya manusia, maka pemerintah melalui Sekolah
Menengah Atas (SMA) khususnya Kelompok Bisnis dan Manajemen diharapkan
mampu mencetak sumber daya manusia yang memiliki keahlian, keterampilan dan
menjadi tenaga kerja profesional yang siap diterjunkan dalam dunia usaha. Oleh
karena itu dibutuhkan upaya yang optimal dari semua unsur yang ada dalam
sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, orang tua, lingkungan dan peserta didik.
Hasil pendidikan dapat dikatakan berkualitas apabila pendidikan yang dilaksanakan
dapat memberikan kemampuan, pengetahuan dan keterampilan yang berguna bagi
siswa lulusan SMA untuk dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi ataupun
untuk memasuki dunia kerja. Hal tersebut akan tercapai apabila rencana dan proses
pendidikan dapat berjalan secara baik dan efisien. Tanggung jawab sekolah dalam
memasuki era globalisasi adalah mempersiapkan siswa untuk menghadapi
tantangan-tantangan dalam masyarakat yang sangat cepat perubahannya.
Kemahiran komputer dan juga kemampuan berbahasa Inggris merupakan kriteria
utama yang pada umumnya menjadi syarat memasuki lapangan kerja di Indonesia
dan di seluruh dunia. Mengingat lulusan SMA di seluruh wilayah Kota Bumi ini
cenderung bekerja di dunia usaha dan industri, dan dengan adanya komputer yang
telah merambah di segala bidang kehidupan manusia, maka dibutuhkan suatu
komitmen dan tanggung jawab terhadap sistem pendidikan guna meningkatkan
kemahiran komputer bagi siswa SMK. Seiring dengan laju perkembangan zaman
yang menuntut kecepatan dalam melaksanakan berbagai kegiatan, kebutuhan akan
teknonogi informasi dan komunikasi pun semakin besar dan meluas termasuk dalam
dunia pendidikan. Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) tidak
hanya sebatas membantu manajemen sekolah akan tetapi diterapkan dalam sebuah
mata pelajaran khusus. Dengan diberlakukannya mata pelajaran Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK), laboratorium komputer menjadi sarana utama pembelajaran
dalam menunjang kelancaran kegiatan belajar mengajar. Dengan adanya
laboratorium komputer peserta didik dapat mengembangkan kemampuan
berteknologi melalui semua peralatan TIK yang ada. Laboratorium komputer
merupakan salah satu komponen pendukung dalam melaksanakan proses belajar
mengajar yang efektif dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran dan mutu
pendidikan pada umumnya yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan mutu
lulusan yang optimal. Laboratorium komputer juga merupakan kebutuhan yang
sangat penting bagi sekolah sekarang ini. Masuknya mata pelajaran TIK pada
kurikulum maka mengharuskan siswa untuk bisa menguasai teknologi informasi dan
komunikasi terutama komputer.
a. Latar belakang
SMAN 58 Kota Bumi merupakan salah satu sekolah yang memiliki laboratorium
komputer yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran kelas X, XI dan XII.
kegiatan pembelajaran yang dilakukan di laboratorium komputer adalah
pembelajaran teknologi informasi dan komunikasi. Pemanfaatan teknologi
informasi sangat berguna bagi sekolah sman 58 , instansi maupun organisasi
dalam menyelesaikan tugas-tugasnya secara efektif dan efisien serta
mempermudah dalam pengambilan keputusan. Saat ini pelayanan administrasi
laboratorium komputer SMAN 58 Kota Bumi masih dilakukan secara manual
sehingga kurang efektif dan kurang optimal dalam melayani kegiatan praktik
di laboratorium komputer . Untuk meningkatkan kinerja dalam hal pelayanan
terhadap mahasiswa di laboratorium komputer membutuhkan sebuah sistem
berbasis komputerisasi guna mengatasi masalah- masalah yang ada. Metode
yang digunakan untuk merancang sistem ini adalah metode Waterfall dan
didukung dengan software Power designer 6 dan database PHP Admin MySql
5.3.2. Sistem informasi ini akan menanggani beberapa proses, seperti registrasi
guru dan siswa , pencatatan kegiatan
laboratorium, pembuatan nilai pratik, dan pembuatan laporan kegiatan guru di
laboratorium secara efektif dan efisien sehingga dapat meningkatkan mutu
pelayanan terhadap siswa dan meningkatkan kinerja guru.
Laboratorium merupakan tempat yang digunakan untuk kegiatan
mengembangkan kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat.
b. Identifikasi masalah :
SMAN 58 Kota Bumi merupakan salah satu sekolah yang memiliki laboratorium
komputer yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran kelas X, XI dan XII. Salah
satu kegiatan pembelajaran yang dilakukan di laboratorium komputer adalah
pembelajaran teknologi informasi dan
komunikasi. Dari 35 perangkat komputer yang ada, hanya 20 komputer yang
dapat digunakan untuk praktik siswa. Akhirnya, siswa harus belajar dengan
bergantian menggunakan komputer. Penggunaan satu komputer untuk dua atau
lebih siswa mengakibatkan proses pembelajaran kurang berjalan lancer Hambatan
yang muncul dalam manajemen laboratorium komputer yaitu: a. Pada aspek
perencanaan, adanya masalah pendanaan sehingga menyebabkan
terhambatnya sekolah dalam mengadakan perlengkapan praktik di
laboratorium. b. Pada aspek pengorganisasian, penerapan struktur organisasi
yang belum optimal serta kurangnya koordinasi antara pengelola laboratorium
karena terbatasnya waktu di sekolah. c. Pada aspek pelaksanaan, arus listrik
yang tersedia belum memenuhi kebutuhan dalam proses pembelajaran, masih
sering terjadi benturan jadwal pemakaian laboratorium, dan masih adanya
siswa yang tidak menaati tata tertib. d. Pada aspek pengawasan, guru pengguna
kadang tidak mengawasi siswa ketika praktik di laboratorium sehingga tidak
tahu apa yang dilakukan oleh siswa, kurangnya tenaga khusus laboratorium, dan
masih sulitnya untuk mendeteksi keadaan laboratorium..
c. Rumusan masalah
Berikut permasalahan yang terjadi di sekolah A:
•Penggunaan satu komputer untuk dua atau lebih siswa mengakibatkan
pemahaman materi yang berbeda di antara para siswa.
•Banyak siswa kurang aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran•Hasil
belajar siswa tidak mencapai ketuntasan d.
.Tujuan penelitian
Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yang muncul yaitu: a. Pada
aspek perencanaan pihak sekolah mengajukan proposal ke dinas pusat untuk
bantuan pengadaan peralatan laboratorium. Selain itu harus menyusun skala
prioritas dengan mendahulukan peralatan yang lebih mendesak. b. Pada aspek
pengorganisasian mengkaji ulang struktur organisasi dan pembagian tugas
dalam laboratorium komputer. Selain itu juga harus melakukan koordinasi
secara berkala baik itu kepada pengelola laboratorium maupun kepada guru
pengguna laboratorium. c. Pada aspek pelaksanaan upaya yang dapat dilakukan
yaitu menambah arus tegangan listrik, untuk masalah ketertiban guru harus
memberikan teguran kepada siswa yang sering melanggar tata tertib. Upaya
untuk mengatasi benturan jadwal pemakaian laboratorium yaitu mengatur
ulang jadwal pemakaian di semua laboratorium. d. Pada aspek pengawasan
Upaya yang dapat dilakukan yaitu menegur guru pengguna yang tidak
mengawasi secara langsung saat kegiatan praktik, menambah atau merekrut
tenaga khusus laboratorium, dan memasang CCTV agar kegiatan pengawasan
berjalan secara maksimal.
Ujuan peneliian ini agar siswa SMAN 58 Kota Bumi ada bantuan dari pemerintahan
untuk membantu komputer yang kurang agar siswa proses pembelajaran tidak ada
hambatan lagi dan giat belajar materi yang di ajarkan guru tidak ketinggalan lagi .
siswa akan selalu aktif dan bisa emahami materi yang di sampaikan guru dengan
teliti.
e. Manfaat penelitian
Demi kemajuan dan perbaikan dalam hal manajemen laboratorium komputer di
SMAN 58 Kota Bumi, maka manfaatnya yang dapat diberikan yaitu:
1. Bagi Kepala Sekolah Kepala sekolah ikut turut serta dalam proses pengawasan
laboratorium komputer, karena kepala sekolah merupakan penanggung jawab
dari seluruh laboratorium yang ada di sekolah. Kepala sekolah juga sebaiknya
melakukan evaluasi terhadap manajemen laboratorium, tidak hanya menunggu
laporan dari pengelola laboratorium.
2. Bagi Kepala Laboratorium Kepala Laboratorium hendaknya lebih
memperhatikan dalam hal tata ruang laboratorium. Saat ini tata ruang
laboratorium komputer di SMA 58 masih menggunakan desain tata ruang klasik,
yaitu meja komputer disusun dalam beberapa baris menghadap ke arah depan.
Akan lebih baik jika menggunakan desain tata ruang alternatif, yaitu desain yang
dirancang sesuai dengan prosedur yang ada

BAB II Kajian Pustaka


Visi dan Misi SMAN 58 Kota Bumi yaitu:
a. Visi Menjadi SMA yang Unggul, Islami, Kompeten, Menguasai IPTEK,
Berwawasan Global dan Berwawasan Lingkungan.
b. Misi 1. Menumbuhkan semangat keunggulan dan kompetitif kepada seluruh
warga sekolah. 2. Melaksanakan proses belajar mengajar secara optimal dalam
iklim yang kondusifuntuk mencapai keahlian sesuaikompetensi keahlian yang
berorientasi nasional dan global. 3. Mengembangkan suasana agamisdan
budaya bangsa 4. Mengembangkan dengan intensif hubungan sekolah dengan
dunia industri serta instansi yang relevan. 5. Melestarikan lingkungan sekolah
dengan mencegah pencemaran lingkungan dan kerusakan lingkungan.

5. Baca kembali wacana pada soal nomor 4 di atas dengan teliti. Susun Bab 3
proposal penelitian yang terdiri dari komponen berikut:
1.BAB III Metode Penelitian
A.Jenis Penelitian
B.Metode Penelitian
C.Populasi dan Sampel
D.Jenis Data
E.Metode Pengumpulan
F.Instrumen Penelitian
G.Analisis Data
Jawaban :
Bab III Metode Penelitian
METODE PENELITIAN
Desain Penelitian Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian
deskriptif kualitatif. Penelitian ini bermaksud menyajikan data secara sistematis,
faktual, dan akurat sesuai dengan fakta yang ada dalam pelaksanaan
manajemen laboratorium komputer di SMAN 58 Kota Bumi
Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 58 Kota
Bumi
Informan Penelitian
Informan penelitian ini adalah semua pihak yang mampu memberikan informasi
selangkaplengkapnya mengenai manajemen laboratorium komputer di SMAN
58 , sehingga data yang diperoleh diakui kebenarannya. Informan penelitian
yang dipilih pada penelitian ini adalah terdiri dari informan kunci dan informan
pendukung. Informan kunci dalam penelitian ini adalah Kepala Laboratorium,
sedangkan informan pendukung yaitu semua orang yang terlibat dalam kegiatan
manajemen laboratorium yang ditentukan berdasarkan informasi dari informan
kunci. Informan ditentukan secara snowball sampling.
Metode Pengumpulan data Metode pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu:
1. Observasi Observasi merupakan kegiatan pengamatan dan pencatatan secara
sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. Observasi
dilaksanakan dengan mengamati secara langsung mengenai subyek maupun
obyek yang berhubungan dengan proses pengelolaan laboratorium komputer.
2. Wawancara Wawancara digunakan untuk memperoleh data yang berkaitan
dengan manajemen laboratorium komputer. Wawancara dilakukan dengan cara
terstruktur dengan daftar pertanyaan yang telah disiapkan sebelumnya. Penulis
mengajukan beberapa pertanyaan kepada informan untuk mendapatkan data
yang valid.
3. Dokumentasi Dokumentasi digunakan untuk memperoleh data yang telah
tersedia berupa bahan-bahan atau keterangan yang mendukung penelitian.
Dokumentasi data tersebut dikutip dari sumber-sumber informasi berupa buku,
catatan, struktur organisasi, surat keputusan, laporan dan sumber-sumber lain
yang dapat digunakan sebagai data pada penelitian
1. Pedoman Observasi Observasi dilaksanakan dengan mengamati secara
langsung terhadap objek laboratorium komputer.
2. Pedoman wawancara Wawancara dalam penelitian ini dilakukan dengan
terlebih dahulu mempersiapkan pedoman wawancara dengan pertanyaan
terbuka, pedoman wawancara hanya digunakan sebagai arah yang terfokus
pada masalah
3. Pedoman dokumentasi. Dokumentasi dilakukan untuk memperoleh data yang
telah tersedia dalam bentuk gambar, arsip atau buku sebagai pendukung
penelitian dan kemudia dibandingkan dengan hasil wawancara dan
dokumentasi yang berkaitan dengan manajemen laboratorium komputer.
Teknik Analisi Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah model interaktif, dengan tiga langkah sebagai berikut:
1. Reduksi data Reduksi data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan cara
merangkum, memilih hal-hal yang pokok dan memfokuskan pada hal-hal yang
berkaitan dengan fungsi pengadaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana
pendidikan. Data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih
jelas dan mempermudah untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya
apabila diperlukan
2. Penyajian data Penyajian data dalam penelitian ini akan dilakukan dengan
teks yang bersifat naratif.
3. Penarikan kesimpulan. Penyajian data dilakukan dengan cara menyusun
serangkaian informasi atau mengembangkan informasi. Sehingga mencapai
analisis kualitatif yang valid. Penarikan kesimpulan atau verivikasi dilakukan
dengan cara menghubungkan dan membandingkan data satu dengan yang lain
sehingga mudah ditarik kesimpulan sebagai jawaban dari kondisi permasalahan
yang ada.

Anda mungkin juga menyukai