B.2010795/TPG B Pagi
A. Bakteri Termofilik
dapat hidup pada suhu 45⁰C - 70⁰C dengan suhu pertumbuhan optimumnya
adalah 45⁰C - 55⁰C Bakteri inisering tumbuh pada makanan yang disimpan pada
suhu tinggi.
merupakan bekteri aerob dan yang lainnya merupakan bakteri anaerob. Beberapa
dibiakkan tidak tumbuh pada bahan organik, karena merupakan bakteri autotrof
obligat.
bakteri hipertermofilik sejati yang dapat hidup pada suhu maksimum 95 °C,
H2 sebagai sumber energi, bakteri ini juga dapat menggunakan tiosulfat dan
sulfur,
1
yang kemudian dioksidasi menjadi asam sulfat, juga menggunakan nitrat sebagai
dan mereduksi tiosulfat, S, atau sulfit menjadi H 2S, merupakan bakteri anaerob
obligat.
b. Thermodesulfobakteria
menggunakan laktat dan piruvat sebagai sumber energi dan sulfat atau tiosulfat
sebagai aseptor elektron. Molekul H2S dibentuk dari metabolisme reduksi sulfat.
Bakteri ini banyak terdapat pada sumber air panas dan ladang minyak.
laktat, asetat, CO2, dan H2. Thermoshipo tumbuh pada media yang lebih kaya
d. Nitrospirae
Thermodesulfovibrio.
e. Thermodesulfovibrio
sumber energi dan mereduksi sulfat, tiosulfat, dan sulfit, menjadi H 2S. Laktat dan
adalah 65 °C.
aseptor elektron ion logam atau nitrat. Genus termofilik moderat mempunyai suhu
g. Thermomicrobium (Thermomicrobium)
Diktioglomus merupakan bakteri anaerob, dengan sel berbentuk lonjong, tumbuh pada
sumber air panas dengan rentang suhu pertumbuhannya antara 50-80°C. Merupakan
koloninya biasa berwarna merah muda, jingga, atau merah, yang merupakan
karotenoid. Thermus tersebar luas dan telah diisolasi dari semua kondisi
lingkungan panas dari seluruh dunia. Kondisi optimal untuk pertumbuhan Termus
B. Bakteri Psikrofilik
Mikroba Psikrofil adalah mikroba yang senang hidup dalam suasana dingin yaitu dengan temperatur
0-250C, dengan temperature optimum 20-250C. Kebanyakan dari golongan ini tumbuh di
Yersinia enterocolitica
Yersinia enterocolitica adalah spesies bakteri gram-negatif, tidak menghasilkan spora, fakultatif
anaeobik, yang termasuk ke dalam golongan Enterobacteriacea. Pada suhu 20-25°C, bakteri ini
Escherichia coli O157:H7 merupakan jenis E. coli yang patogen terhadap manusia dan banyak
menyebarkan penyakit pada manusia. E. coli galur ini pertama kali diisolasi tahun 1982 di
Oregon dan Michigan karena beberapa orang setelah makan hamburger kemudian diare
Chlamydomonas nivalis
Chlamydomonas nivalis adalah ganggang hijau fotosintesis berwarna merah uniseluler yang
ditemukan di ladang salju pegunungan Alpen dan daerah kutub di seluruh dunia.
Bakteri Mesofilik
optimum pertumbuhan antara 25-370C, minimum 150 C dan maksimum di sekitar 550
C. umumnya hidup di dalam alat pencernaan, kadang-kadang ada juga yang dapat
Closrtridium botulinum
terjadinya botulisme. Bakteri ini masuk kedalam genus Clostridium. Bakteri ini
pertama kali ditemukan pada tahun 1896 oleh Emile van Ermengem dan umumnya
Neissaria gonorhoe
tunggal monokokus. Bakteri ini ditemukan dan diisolasi oleh Albert Neisser pada
Thiobacillus
Bakteri Thiobacillus spp. merupakan bakteri Gram negatif yang dicirikan dengan
warna merah muda dengan pewarnaan Gram. reduksi sulfur sebagai sumber
energinya, serta amonium, dan nitrat sebagai sumber nitrogennya, selain itu sangat
Thermo aquaticus
Thermus aquaticus adalah spesies bakteri yang dapat mentoleransi suhu tinggi,
salah satu dari beberapa bakteri termofilik yang termasuk dalam kelompok
Deinococcus–Thermus.
Lactobacillus bulgaricus
yogurt. Bakteri ini pertama kali diidentifikasikan oleh seorang dokter asal Bulgaria
bernama Stamen Grigorov, pada tahun 1905. Oleh karena itu dinamakan menurut
Bulgaria.
Bacillus subtilis
Bacillus subtilis, dikenal juga sebagai hay bacillus or grass bacillus, adalah bakteri