Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH HAKIKAT PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Dilaksanakan sebagai salah satu tugas mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan.


Disusun Oleh: Salman Al Farisi - NIM 21030107

ABSTRAK

Pada dasarnya Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan salah satu mata pelajaran
wajib dalam kurikulum di semua jenjang pendidikan, mulai dari tingkat Sekolah Dasar (SD)
sampai tingkat perguruan tinggi. Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu mata
pelajaran yang sangat penting untuk diajarkan kepada warga negara, hal ini dikarenakan
Pendidikan Kewarganegaraan Merupakan program pendidikan yang membekali siswa
dengan seperangkat pengetahuan guna mendukung peran aktif mereka dalam masyarakat
dan negara dimasa yang akan datang.Pendidikan Kewarganegaraan adalah program
pendidikan atau pembelajaran yang membekali siswa dengan seperangkat pengetahuan
sebagai upaya memanusiakan, membudayakan dan memberdayakan serta menjadikan
warga negara yang baik, yakni warga negara yang tahu akan hak dan
kewajibannya,memiliki pola pikir yang cerdas, kritis, sikap yang demokratis serta memiliki
karakter seperti yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah S.W.T serta shalawat dan salam kita
sampaikan hanya bagi tokoh dan teladan kita Nabi Muhammad SAW Di antara sekian
banyak nikmat Allah SWT yang membawa kita dari kegelapanke dimensi terang yang
memberi hikmah yang paling bermanfaat bagi seluruh umat manusia, sehingga oleh
karenanya kami dapat menyelesaikan tugas Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) ini dengan
baik, dan tepat waktu.Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk
memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh dosen pada paket Pendidikan
Kewarganegaraan (PKn). Dalam proses penyusunan tugas ini kami menjumpai hambatan,
namun berkat dukungan materil dan segala bentuk dukungan lainnya dari berbagai pihak,
akhirnya kami dapat menyelesaikan tugas ini dengan cukup baik,oleh karena itu melalui
kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih sebagai penghargaan kepada semua pihak
terkait yang telah membantu terselesaikannya tugas ini.Segala sesuatu yang salah
datangnya hanya dari manusia dan seluruh hal yang benar datangnya hanya dari dari Allah
SWT dan Agama kita, meski begitu,tentu tugas ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu segala saran dan kritik yang membangun dari semua pihak sangat kami harapkan
demi perbaikan pada tugas selanjutnya. Harapan kami semoga tugas ini bermanfaat
khususnya bagi kami dan bagi pembaca lain pada umumnya.

Solok, 28 Agustus 2021


Penyusun
2.5. Esensi dan Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan untuk masa depan
2.5.1. Esensi Pendidikan Kewarganegaraan untuk masa depan
Prof. Dr. Nadiroh, M. Pd., seorang Guru Besar Pada Prodi PPKn FIS UNJ(Fakultas Ilmu
Sosial Universitas Negeri Jakarta) mengatakan bahwa,Pembentukan Karakter Bangsa
Sebagai Esensi Pendidikan Kewarganegaraan.Beliau mengukuhkan hal tersebut lantaran
fenomena dan fakta empiris yang diberitakan di mass media akhir-akhir ini merupakan
gambaran realita kehidupan bangsa Indonesia yang sampai saat ini masih mengalami krisis
multidimensi. Jika keadaan ini dibiarkan berlarut-larut, kita akan sulit mengejar
ketertinggalan dalam
upaya mencapai Millenium Developments Goals (MDG's), yaitu:
1. Menghapuskan tingkat kemiskinan dan kelaparan;
2. Mencapai Pendidikan Dasar secara Universal;
3. Mendorong kesetaraan gender dan memberdayakan perempuan ;
4. Mengurangi tingkat kematian anak;
5. Memerangi HIV/AIDS, malaria dan penyakit lainnya;
6. Menjamin pembangunan berkelanjutan dan pelestarian lingkungan;
7. Mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan (United Nations
Development Group, 2003).
Tujuan ini dapat tercapai jika didukung oleh masyarakat dan bangsa yang berkualitas atau
SDM Indonesia yang unggul. Untuk itulah peran pendidikan sangat penting, sebagaimana
tersirat dan tersurat dalam Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 1 ayat2 dikatakan bahwa: Pendidikan nasional
adalah pendidikan yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional
Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman. Dalam pasal 3, dikatakan
bahwa Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak
serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa,
bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri, serta menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

2.5.2. Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan untuk masa depan


Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan dapat dimaknai sebagai wahana untuk
mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan moral yang berakar pada budaya bangsa
Indonesia yang diharapkan dapat diwujudkan dalam bentuk perilaku kehidupan sehari-hari
peserta didik baik sebagai individu, maupun sebagai anggota masyarakat dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) berupaya
mengantarkan warga negara Indonesia menjadi ilmuwan dan profesional yang memiliki rasa
kebangsaan dan cinta tanah air; menjadi warga negara demokratis yang berkeadaban; yang
memiliki daya saing: berdisiplin, dan berpartisipasi aktif dalam membangun kehidupan yang
damai berdasarkan sistem nilai Pancasila. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
berkontribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila
dan UUD 1945. PPKn berkaitan dan berjalan seiring dengan perjalanan pembangunan
kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia.Maka kedepannya, bangsa ini harus
benar-benar berpedoman terhadap pancasila.Untuk dapat mengentaskan kemiskinan,
membasmi praktik KKN (Korupsi, Kolusi,dan Nepotisme), berbagai bentuk kejahatan, dan
lain sebagainya, keberadaan pancasila tetap harus dipertahankan. Karena jika pancasila
sudah diujung tanduk oleh ekses-ekses negatif, maka akan menjadi apa bangsa ini
kemudian. (Leman,2018)
2.5.3 Contoh Esensi & Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan untuk masa depan
Berikut adalah mengapa Pendidikan Kewarganegaraan dibutuhkan di masa depan :
1. Karena hancurnya berbagai macam nilai demokrasi yang dimana ada
padamasyarakat itu sendiri.
2. Terjadi sikap pemudaran terhadap berbagai kehidupan kewarganegaraandan juga
nilai komunitas pada masyarakat.
3. Terjadi sebuah sikap kemunduran dari nilai toleransi yang dimana terjadi pada
masyarakat.
4. Terjadi sebuah sikap pelemahan terhadap nilai yang dimana ada padasebuah
keluarga.
5. Terjadi sebuah sikap pemudaran yang dimana berada pada sebuah nilaikejujuran.
6. Terjadi sebuah sikap maraknya praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme yangdimana
terjadi pada masyarakat dalam melakukan penyelenggaraanterhadap pemerintahan.
7. Terjadinya sebuah kerusakan pada sistem dan juga kehidupan ekonomi.Dan;
8. Terjadinya berbagai macam pelanggaran terhadap nilai berbangsa dan juga
bernegara. (Brainly, 2018)

BAB III KESIMPULAN


Secara etimologis, pendidikan kewarganegaraan berasal dari kata"pendidikan" dan
"kewarganegaraan". pendidikan yang berarti usaha sadar dan terencana dalam mewujudkan
proses pembelajaran agar peserta didik bisa aktif untuk mengembangkan potensi yang ada
dalam dirinya, sedangkan kewarganegaraan adalah segala hal yang berhubungan dengan
warga negara.
1. Secara yuridis pendidikan kewarganegaraan dimaksudkan untukmembentuk peserta
didik agar memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air.
2. Secara terminologis pendidikan kewarganegaraan adalah program pendidikan yang
berintikan demokrasi politik, dan diperluas dengansumber-sumber lain; contohnya
seperti pengaruh positif dari pendidikansekolah, masyarakat, dan orang tua.
a. Negara perlu menyelenggarakan pendidikan kewarganegaraan karena setiap
generasi itu adalah orang baru yang harus mendapat pengetahuan, termasuk
sikap/nilai maupun keterampilan agar mereka mampu menjadi warga negara yang
memiliki karakter yang baik dan juga cerdas untuk hidup dalam kehidupan
bermasyarakat.
3. Secara historis, PKn di Indonesia awalnya diselenggarakan oleh organisasi
pergerakan dengan tujuan untuk membangun rasa kebangsaan dan
cita-citaIndonesia merdeka.
4. Pendidikan kewarganegaraan senantiasa menghadapi dinamika perubahandalam
sistem ketatanegaraan dan pemerintahan serta tantangan kehidupan berbangsa dan
bernegara.
5. PKn Indonesia untuk masa depan sangat ditentukan oleh pandangan
bangsaIndonesia sendiri, eksistensi konstitusi negara, dan tuntutan dinamika
perkembangan bangsa.

Daftar Pustaka
Brainly. (2018, Oktober 15).
Deskripsi tentang Esensi dan Urgensi PKn untukmasa depan
. Diambil kembali dari Brainly:https://brainly.co.id/tugas/183564

Kemahasiswaan, D. J. (2016).
Pendidikan Kewarganegaraan.
Jakarta:Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.Leman. (2018, Mei 19).
Urgensi dan Esensi Pendidikan Pancasila untuk masadepan. Diambil kembali dari
Wordpress:https://leman2311.wordpress.com/2018/05/19/urgensi-dan-esensi-pendidikan-pa
ncasila-bagi-masa-depan/

Anda mungkin juga menyukai