Anda di halaman 1dari 26

DASAR-DASAR ARSITEKTUR LANSKAP

ARL 200

Materi ke-13
DASAR EKOLOGI PADA (Sumber: HS Arifin)

PENGELOLAAN LANSKAP
DAN IMPLEMENTASINYA

Departemen Arsitektur Lanskap


Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor
(Sumber: HS1 Arifin)
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
ARSITEKTUR LANSKAP

Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa diharapkan dapat


memahami dan mampu menjelaskan:
• Ekologi sebagai dasar ilmu pada pengelolaan lanskap
Dasar-dasar

berkelanjutan.
• Skala pada obyek pengelolaan lanskap.
• Kegiatan dan tindakan yang terkait dengan pengelolaan lanskap.

2
PERMASALAHAN DALAM
ARSITEKTUR LANSKAP
PENGELOLAAN LANSKAP MUKA BUMI
Dasar-dasar

Courtesy of van Noordwijk 3


Ekologi
Lanskap
ARSITEKTUR LANSKAP

Struktur Fungsi
Dasar-dasar

Dinamika/
Perubahan

BUDAYA
Empat Konsep Dasar pada Ekologi Lanskap yang dijadikan
Pertimbangan utama dalam Pengelolaan Lanskap Berkelanjutan
(Arifin & Nakagoshi, LEE, 2011) 4
PROSES KESEIMBANGAN EKOLOGI
Basic ecological balancing process
Natural ecosystem
ARSITEKTUR LANSKAP
Dasar-dasar

Courtesy slide from Ong Bong Lai


5
HUBUNGAN MANUSIA & ALAM

Sumberdaya Polusi
Proses
ARSITEKTUR LANSKAP

Alami
Dasar-dasar

(Sumber: HS Arifin) (Sumber: HS Arifin)

Polusi Teknologi Sumberdaya


MANUSIA ALAM
Lingkungan Terbangun Tumbuhan/Satwa Liar
Lanskap Perkotaan Ruang Terbuka Hijau
Alami
Sumber: Arifin & Nakagoshi, Urban Biodiversity, 2010 6
SKALA PENGELOLAAN LANSKAP
• Skala MIKRO: obyek lanskap/taman pada skala tapak  taman
ARSITEKTUR LANSKAP

rumah/perkantoran/hotel, vest pocket parks, community parks,


city parks, dll.
• Skala MESO: obyek lanskap pada skala kawasan  lanskap
Dasar-dasar

permukiman (settlements lengkap dengan beragam


infrastrukturnya), lanskap perdesaan, lanskap perkotaan, dll.
• Skala MAKRO: obyek lanskap pada skala wilayah yang memiliki
interaksi yang kompleks mempengaruhi satu sama lainnya 
bioregional, daerah aliran sungai (hulu-tengah-hilir), dll.
Produknya: RTRK – RTRW – RTRN.

7
PENYEBAB KERUSAKAN & KEHILANGAN

3 FAKTOR PENYEBAB UTAMA :


ARSITEKTUR LANSKAP

• Faktor alam (hujan, panas, gempa bumi, badai, ditumbuhi


tanaman).
• Faktor manusia (vandalism) yang kurang memahami & perduli
Dasar-dasar

akan nilai dari keberadaan benda atau kawasan bernilai sosial.


• Faktor kelembagaan yang kurang mendukung pelestarian
kawasan/situs budaya & sejarah (salah/tidak tepat penggunaan,
perubahan tata ruang kota, pembangunan sarana transportasi
yang kurang memperhatikan keberadaan dan nilai kawasan
sejarah, perluasan kota dll).
8
KEKAYAAN TAMAN & LANSKAP INDONESIA
DIBENTUK OLEH:
ARSITEKTUR LANSKAP

• POSISI EKUATOR, IKLIM TROPIS, KEPULAUAN, FISIOGRAFIS


• BUDAYA BERAGAM DARATAN-PESISIR-LAUT, PRIMITIF-
TRADISIONAL-MODERN
Dasar-dasar

KEKAYAAN & KEBANGGAAN BANGSA

BANYAK YANG PERLU DIKELOLA:


DILINDUNGI, DIPELIHARA DAN DILESTARIKAN

9
PENGELOLAAN LANSKAP
• Upaya terpadu untuk melindungi, mengembangkan, dan
ARSITEKTUR LANSKAP

memanfaatkan lanskap melalui kebijakan pengaturan


perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan untuk
Dasar-dasar

sebesar-besarnya kesejahteraan manusia dan mahluk


hidup lainnya.

10
PELESTARIAN LANSKAP
• Upaya dinamis untuk mempertahankan keberadaan Lanskap dan
ARSITEKTUR LANSKAP

nilainya dengan cara melindungi, mengembangkan, dan


memanfaatkannya.
Dasar-dasar

Mengapa taman & lanskap perlu dilestarikan?


• Untuk mencegah berkurang dan hilangnya artifak serta
peninggalan sejarah yang akan merugikan bangsa Indonesia.
• Untuk mencegah kehilangan pada sesuatu yang sangat tidak
ternilai harganya.

11
Kriteria Lanskap yang Dilestarikan
1. Lanskap yang unik, langka, sejarah, irreplaceable, fragile, wild, sosial.
2. Lanskap yang memiliki nilai: pendidikan, estetika, patriotik, wisata.
ARSITEKTUR LANSKAP
Dasar-dasar

(Sumber: Nurhayati HS Arifin) (Sumber: HS Arifin)

Pelestarian lanskap perkampungan di Jepang, serta lanskap Kyoto


Golden Villa (Kinkakuji) 12
Kepentingan Pelestarian

1. Mempertahankan warisan
ARSITEKTUR LANSKAP

alam/budaya/ sejarah.
2. Menjamin terwujudnya ragam dan
kontras yang menarik dari suatu areal
Dasar-dasar

atau kawasan.
3. Kebutuhan psikis manusia.
4. Motivasi ekonomi.
5. Manifestasi dari suatu kelompok
masyarakat tertentu.

13
Tindakan Pelestarian
3 TINDAKAN TEKNIS UTAMA:
• Preservasi
ARSITEKTUR LANSKAP

Memelihara, melindungi, menghindari dari kerusakan & punah.


Memperhatikan kondisi saat ini.
Dasar-dasar

• Restorasi
Mengembalikan ke bentuk asli/original.
• Konservasi
Dinamis, menerima inovasi baru.
Tujuan: memperkuat karakter spesifik yg menjiwai lingkungan dan
keselarasan lingkungan lama dan pembangunan baru sesuai dengan
perkembangan dan aspirasi masyarakat.
14
Kegiatan Pelestarian Taman/Lanskap

3 TAHAPAN PROSES KEGIATAN


ARSITEKTUR LANSKAP

Penilaian kondisi taman & lanskap yang mengharuskannya


untuk dilindungi, dipelihara, & diinterpretasikan (UNESCO).
Dasar-dasar

Penentuan perlakuan pelestarian yang akan diberikan


dilanjutkan dengan kegiatan perencanaan & pembuatan
program.
Pelaksanaan kegiatan pelestarian.

15
PERLINDUNGAN LANSKAP
1. Upaya mencegah dan menanggulangi dari kerusakan, kehancuran,
atau kemusnahan dengan cara Penyelamatan, Pengamanan, Zonasi,
ARSITEKTUR LANSKAP

Pemeliharaan, dan Pemugaran lanskap/taman


2. Salah satu contoh – lanskap Taman Nasional: dengan sistem zonasi 
Zona Inti (zona lindung), Rimba, Pemanfaatan dan Penyangga.
Dasar-dasar

Lanskap Telaga Warna di


Puncak tingkat kemiringan
lereng yg curam,
kerentanan tanah dll maka
lanskap ini merupakan
cagar biosfer
(Sumber: HS Arifin) (Sumber: HS Arifin) 16
PENYELAMATAN LANSKAP
1. Upaya menghindarkan dan/atau menanggulangi lanskap/taman dari
kerusakan, kehancuran, atau kemusnahan.
ARSITEKTUR LANSKAP

2. Salah satu contoh PENYELAMATAN  bagaimana lanskap yang


berpotensi terkena gangguan abrasi  current breaker/pemecah
gelombang.
Dasar-dasar

Rayon Beach & Coastal


Landscape – Thailand
17
PENGAMANAN LANSKAP
1. Upaya menjaga dan mencegah “lanskap” dari ancaman dan/atau
gangguan.
ARSITEKTUR LANSKAP

2. Pengelolaan kawasan pantai atau “water-front” sebagai “public good”


dan untuk mencegah gangguan abrasi, intrusi, badai, tsunami, dll.
Dasar-dasar

Pengaman vegetasi dengan


ketebalan horizontal yang
memadai pada salah satu
segmen pantai kota Singapore

(Sumber: HS Arifin) 18
PENGELOLAAN DAERAH PANTAI DENGAN
PENETAPAN SEMPADAN :

Vegetasi BATASAN DAERAH PANTAI


ARSITEKTUR LANSKAP

Bangunan

Jalan
Dasar-dasar

Muka laut tinggi


Muka laut rata-rata

SEMPADAN PANTAI PANTAI Muka laut rendah

PESISIR PESISIR PANTAI

DARAT LAUT 19
(Sumber: HS Arifin)
ZONASI LANSKAP
• Penentuan batas-batas keruangan (spasial) sesuai dengan kebutuhan
untuk menjaga keberadaannya, misal penetuan tata-ruang pada
ARSITEKTUR LANSKAP

kawasan Taman Nasional, tata-ruang wilayah (RTRK/RTRW), Teori


Von Thunen dalam pembagian wilayah dari yang paling intensif sd ke
ekstensif.
Dasar-dasar

Kawasan Industri
Permukiman
CBD
Kawasan Pertanian
Kawasan Hutan20
Von Thunen
PEMELIHARAAN LANSKAP
1. Upaya menjaga dan merawat agar kondisi fisik “lanskap/taman” tetap
berkelanjutan (lestari).
2. Pemeliharaan  Pemeliharaan Fisik dan Pemeliharaan Ideal (lihat
kuliah ke 12).
ARSITEKTUR LANSKAP
Dasar-dasar

(Sumber: HS Arifin) (Sumber: HS Arifin)

Pemeliharaan fisik lanskap lapangan golf - mencapai tujuan ideal 21


PEMUGARAN TAMAN
1. Upaya pengembalian kondisi fisik Struktur Fisik yang rusak sesuai
ARSITEKTUR LANSKAP

dengan keaslian bahan, bentuk, tata letak, dan/atau teknik


pengerjaan untuk memperpanjang usianya.
2. Salah satu contohnya adalah Borobudur, bangunan arsitektur dan
Dasar-dasar

lanskapnya telah dilakukan pemugaran besar-besaran atas


bantuan dana dari UNESCO sebelum ia menjadi warisan dunia
(the world heritage).

22
ARSITEKTUR LANSKAP
Dasar-dasar

Borobudur: Penataan lanskap mengikuti struktur Candi dengan Zona Arupa


Datu, Rupa Datu, Kama Datu – melalui pemilihan jenis tanaman 23
PENGEMBANGAN LANSKAP
• Peningkatan potensi nilai, informasi, dan promosi Lanskap/Taman
serta pemanfaatannya melalui Penelitian, Revitalisasi, dan
ARSITEKTUR LANSKAP

Adaptasi secara berkelanjutan serta tidak bertentangan dengan


tujuan Pelestarian.
Dasar-dasar

PEMANFAATAN LANSKAP
• Pendayagunaan Lanskap/Taman untuk kepentingan sebesar-
besarnya kesejahteraan manusia dengan tetap
mempertahankan kelestariannya.

24
ARSITEKTUR LANSKAP

(Sumber: HS Arifin) (Sumber: HS Arifin)


Dasar-dasar

(Sumber: HS Arifin) (Sumber: HS Arifin)

Pemanfaatan lanskap pertanian bagi wisata agro di Daerah Pasundan 25


Sampai Jumpa di
Pertemuan ke 14
Materi kuliah ini dapat diakses
di NewLMS ARL200

26

Anda mungkin juga menyukai