Anda di halaman 1dari 2

Membuat Best Practice terkait Pendidikan Demokrasi di

Desa/Kelurahan tempat tinggal saudara

Best Practice (disebut juga praktik baik) adalah istilah yang digunakan untuk


mendeskripsikan pengalaman terbaik tentang keberhasilan seseorang dalam
melaksanakan tugas profesinya, pengalaman tersebut perlu dituangkan dalam
sebuah tulisan yang dapat menginspirasi orang lain

Karakteristik Best Practice
Suatu pengalaman dapat dikategorikan sebagai best practice karena memiliki
karakteristik sebagai berikut.
1. Mampu mengembangkan cara baru dan inovatif dalam mengatasi suatu
masalah
2. Mampu memberikan sebuah perubahan atau perbedaan, sehingga sering
dikatakan hasilnya luar biasa (outstanding result).
3. Mampu mengatasi persoalan tertentu secara berkelanjutan atau dampak
dan manfaatnya berkelanjutan (tidak sesaat).
4. Mampu menjadi model dan memberi inspirasi dalam membuat kebijakan.
5. Cara atau metode yang digunakan bersifat ekonomis dan efisien.

Karakteristik Laporan Best Practice


1. Orisinalitas
Topik dan bahasan merupakan ide yang memuat keaslian maupun kreativitas
dengan memadukan sejumlah gagasan maupun ide-ide baru tanpa mengurangi
keaslian sumber utamanya.
2. Inovatif
Hasil yang dicapai memuat ide kebaruan (novelty), bukan jiplakan atau
peniruan apa adanya
3. Elaboratif
Kepiawaian seseorang dalam menguraikan, merinci, menghubungkan suatu
konsep/data satu dengan lainnya, sehingga menghasilkan gagasan/karya baru
yang lebih kompleks tetapi terurai.
4. Inspiratif
Memberikan dorongan dan motivasi maupun spirit dalam melaksanakan tugas
pangawas sekolah bagi orang lain.
5. Empirik
Menunjukkan bukti nyata kinerja berbasis pengalaman, dalam supervisi
manajerial maupun akademik
6. Aplikatif
Hasil best practice dapat direflikasi, dimanfaatkan, dan atau dikembangkan,
Format Laporan Best Practice
1. Bagian Awal
Bagian ini terdiri atas halaman judul, Prakata, daftar isi, daftar tabel, daftar
gambar, dan daftar lampiran (kalua ada)
2. Bagian Isi
Bagian ini berisi paparan tentang hal-hal sebagai berikut.
a. Pendahuluan
Pendahuluan berisi paparan latar belakang, masalah, tujuan, dan
manfaat best practice yang dilaporkan.
b. Metode Pemecahan Masalah
Metode pemecahan masalah berisi paparan teori atau pengalaman yang
dijadikan rujukan dalam menyelesaikan masalah, dan metode atau cara yang
digunakan untuk menyelesaikan masalah beserta langkah-langkah rinci dari
metode atau cara tersebut.
c. Pelaksanaan dan Hasil yang dicapai
Bagian pelaksanaan dan hasil yang dicapai berisi tentang paparan tentang
pelaksanaan best practice terkait tempat, waktu, dan perangkat atau
instrumen yang digunakan pada saat best practice dilakukan, selain itu juga
berisi hasil yang diperoleh dari pelaksanaan pemecahan masalah yang telah
dilakukan disertai dengan data dan informasi yang mendukung.
3. Bagian Akhir
Bagian akhir berisi tentang simpulan, refleksi, dan rekomendasi. Simpulan
berisi tentang hal-hal yang dapat disarikan dari pengalaman, sedangkan saran
atau rekomendasi dapat ditujukan kepada pihak-pihak terkait
4. Bagian Penunjang
Bagian penunjang memuat daftar pustaka dan Lampiran data yang digunakan
dalam melakukan tinjauan atau gagasan ilmiah.

Jumlah halaman tidak saya batasi, dikumpulkan ke PJ (pj membuat 1 folder)


dan dikirim ke rudisalam@mail.unnes.ac.id maksimal Rabu, 8 Desember 2021
pukul 08.00 WIB, terima kasih

Anda mungkin juga menyukai