Nama : Salsabilla Cindy Pratama

Kelompok : Arimbi 11

KESATUAN DAN PERSATUAN KEBUDAYAAN

A. Pendahuluan

Sejarah adanya persatuan dan kesatuan sudah ada sejak masa perjuangan bangsa
Indonesia dalam melawan penjajah. Maka arah perjuangan bangsa Indonesia makin tegas, yaitu
mewujudkan persatuan dan kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Persatuan sendiri berasal
dari kata 'satu' yang berarti utuh dan tidak terpecah-belah. Makna persatuan yang lebih luas
yaitu berkumpulnya bermacam corak dari berbagai kalangan, ras, budaya, dan adat istiadat
dalam masyarakat yang bersatu dengan serasi. Sedangkan kesatuan merupakan hasil
perkumpulan tersebut yang telah menjadi satu dan utuh. Berdasarkan istilah, persatuan dan
kesatuan berasal dari satu kata yang berati utuh atau tidak terpecah belah.

B. Tubuh Esai

Bangsa Indonesia telah dianugerahi dengan berbagai macam kebudayaan dari Sabang
sampai Merauke. Sehingga, banyak keberagaman dan perbedaan yang tentunya akan rentan
dengan perpecahan. Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus memiliki wadah untuk bergabung
menjadi satu yaitu, “Persatuan dan Kesatuan”. Sehingga keterkaitan antara persatuan dan
kesatuan terhadap kebudayan Indonesia sangat penting.

Namun, keberagaman kebudayaan di Indonesia sekarang ini sudah dipengaruhi oleh

datangnya arus globalisasi. Pengaruh Globalisasi menyebabkan bebasnya informasi untuk
menyebar ke Indonesia terutama di bidang kebudayaan. Yaitu, menyebabkan banyaknya
pengaruh dari budaya asing yang masuk. Pengaruh negatifnya adalah terjadinya goncangan
budaya karena adanya individu yang tidak siap menerima perubahan nilai - nilai budaya dan
adat istiadat yang ada.

Kebudayaan Indonesia juga terancam disebarkannya nilai budaya yang melanggar nilai
kesopanan dan budaya bangsa Indonesia melalui media massa seperti, tayangan film yang
mengandung unsur pornografi. Bukti konkretnya banyak masyarakat yang sudah melupakan
kebudayaan asli Indonesia dan lebih mengenal budaya asing seperti, cara berpakaian yang
selalu mengikuti trend, penggunaan bahasa Indonesia terkurangi dengan bahasa asing dan
produk Indonesia lebih kurang diminati.

Dapat kita lihat berbagai ancaman terhadap utuhnya kesatuan dan persatuan
kebudayaan Indonesia sekarang ini sudah mengalami perpecahan. Sehingga, bangsa Indonesia
harus mempunyai solusi, yang berperan penting dalam memecahkan permasalahan ini tidak
hanya pemerintah, para generasi muda diharapkan dapat berperan penting khususnya
mahasiswa.

Solusi dari seorang mahasiswa untuk memecahkan ancaman ini dapat diatasi dengan
cara, menerapkan peran mahasiswa sebagai “Guardian Of Value” yaitu bagaimana mahasiswa
bisa menjaga nilai-nilai kebaikan yang ada di masyarakat. Seperti kejujuran, gotong royong,
empati, keadilan, dan integritas. Dengan mempertahankan nilai tersebut masyarakat akan lebih
siap menghadapi bergesernya nilai kebudayaan yang ada di Indonesia.

Selain itu, mahasiswa dapat menerapkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang diimbangi dengan penguatan iman dan taqwa, penguatan tentang budaya dan wawasan
nusantara melalui pendidikan formal, dan meningkatkan rasa nasionalisme serta menguatkan
konsep Bhinneka Tunggal Ika serta melakukan penyaringan budaya dengan menggunakan
nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila.

C. Penutup

Tidak bisa dipungkiri persatuan dan kesatuan kebudayaan memang sangat mudah
berpengaruh terhadap masyarakat. Seiring adanya perubahan-perubahan dalam masyarakat,
kebudayaan pun mengalami perubahan karena merupakan hasil kesatuan sosial hidup di
lingkungan masyarakat, yang digunakan untuk adaptasi dengan berbagai lingkungan yang ada
di masyarakat, perubahan tersebut telah diusahakan dengan berbagai solusi agar persatuan dan
kesatuan tidak mengalami perpecahan.

D. Daftar Pustaka

https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/03/182859369/upaya-mengatasi-ancaman-
integrasi-nasional-di-berbagai-bidang. Diakses 5 Agustus 2021
http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?article=1622488&val=18063&title=DA
MPAK%20GLOBALISASI%20TERHADAP%20MORAL%20GENERASI%20MUDA.Dia
kses 6 Agustus 2021
https://pintek.id/blog/peran-dan-fungsi-mahasiswa/ Diakses 7 Agustus 2021