ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut :1
Warna
 Segar : Hijau
 Lapuk : Kuning kehijauan
Cerat : Putih kehijauan
Kilap : Tanah
Belahan :-
Pecahan : Even
Kekerasan : 3,5-4
Berat Jenis : 4,0 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Opaq
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Granular
Sistem Kristal : Monoklin
Komposisi Kimia : Cu2(CO)3(OH)2
Golongan Mineral : Karbonat
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Epitermal (low sulphidation)
Komposisi Mineral
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi : Malasit
 Mineralisasi : Kromit
Tekstur Khusus :-
Zona Alterasi : Propilik
Zona Mineralisasi : Low Grade Core
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

1. Malasit
 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI
No. Urut :2
Warna
 Segar : Hitam
 Lapuk : Kuning kecoklatan
Cerat : Putih keabu-abuan
Kilap : Lilin
Belahan :-
Pecahan : Even
Kekerasan : 3,5-4
Berat Jenis : 4,3 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Opaq
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Prismatik
Sistem Kristal : Tetragonal
Komposisi Kimia : CuFeS2
Golongan Mineral : Sulfida
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Epitermal (High Sulphidation)
Komposisi Mineral
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi : Malasit
 Mineralisasi : Kalkopirit, Kromit
Tekstur Khusus : Segregasi
Zona Alterasi : Propilitik
Zona Mineralisasi : Low grade core
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

1. Kalkopirit
2. Malasit
3. Kromit
 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut :3
Warna
 Segar : Putih
 Lapuk : Putih kekuningan
Cerat : Putih
Kilap : Tanah
Belahan :-
Pecahan : Even
Kekerasan : 2-2,5
Berat Jenis : 2,58-2,60 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Transparant-translusen
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Bubuk
Sistem Kristal : Monoklin
Komposisi Kimia : Al2Si2O5(OH)4
Golongan Mineral :Silikat
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Epitermal (Low Sulphidation)
Komposisi Mineral
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi : Kaolinit
 Mineralisasi :-
Tekstur Khusus :-
Zona Alterasi : Argilik
Zona Mineralisasi :-
Keterangan

Foto Sketsa Keterangan

1. Kaolin

:
 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI
No. Urut :4
Warna
- Segar : Putih
- Lapuk : Coklat Keabu-abuan
Cerat : Putih
Kilap : Vitreous (Kaca)
Belahan : Tidak Ada
Pecahan : Conchoidal
Kekerasan :7
Berat Jenis : 2,65 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Transparan - Translucent
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Prismatik
Sistem Kristal : Hexagonal
Komposisi Kimia : SiO2
Golongan Mineral : Silikat (Tecto-silicates)
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tpe Endapan : Epitermal (Low Sulphidation)
 Mineral Primer : Kuarsa
 Mineral Alterasi :-
 Mineralisasi :-
Tekstur Khusus : Stockwork
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

1. Kuarsa
 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI
No. Urut :5
Warna
- Segar : Kuning kecoklatan
- Lapuk : Coklat
Cerat : Coklat
Kilap : Logam
Belahan : Ada
Pecahan : Uneven
Kekerasan : 6-6,5
Berat Jenis : 5,0-5,2 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Opak
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Prismatik
Sistem Kristal : Isometrik
Komposisi Kimia : FeS2
Golongan Mineral : Sulfida
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Epitermal (High Sulphidation)
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi :-
 Mineralisasi : Pirit
Tekstur Khusus : Diseminasi
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

1. Pirit

ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut :6
Warna
- Segar : Putih
- Lapuk : Abu-abu
Cerat : Putih
Kilap : Mutiara
Belahan : Sempurna
Pecahan : Even
Kekerasan : 2-3(Skala Mosh)
Berat Jenis : 2,3-2,9 g/cm3
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Translucent
Tenacity : Britle
Bentuk Mineral : Fibrous
Sistem Kristal : Monoklin
Komposisi Kimia : Al2SiO5(OH)4
Golongan Mineral : Silikat
Jenis Endapan : Hidrothermal (Porfiri)
Bentuk vein :-
Komposisi Mineral
 Mineral Primer : Kuarsa
 Mineral Alteasi :-
 Mineralisasi :-
Tekstur Khusus :-
Zona Alterasi : Potasik, Propilitik, dan Argilik
Zona Mineralisasi : Hydrit
Dijumpai pada : Zona Intrusi
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI
No. Urut :7
Warna
- Segar : Hitam
- Lapuk : Coklat Kehitaman
Cerat : Abu-abu
Kilap : kaca
Belahan : Sempurna
Pecahan : Micaceous
Kekerasan : 2,5-3 (Skala Mohs)
Berat Jenis : 2.7-3.3 g/cm3
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Opaq-Translucent
Tenacity : Brittle-Elastis
Bentuk Mineral : Subrounded
Sistem Kristal : Monoklin
Komposisi Kimia : K(Mg, Fe)3(AlSi3O10)(FOH)2
Golongan Mineral : Silikat
Jenis Endapan : Porfiri
Bentuk vein : Vein
Komposisi Mineral
 Mineral Primer : Biotit, epidot, aktinolit,
 Mineral Alteasi : Pirit, Kalkopirit
 Mineralisasi : -
Tekstur Khusus : Vuggy quartz, replacement, massive quartz
Zona Alterasi : Filik, Potasik, Propilitik
Zona Mineralisasi : Hydrit
Dijumpai pada : Intrusi Batuan Beku
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut :8
Warna
- Segar : Putih Keabu-abuan
- Lapuk : Kuning kecoklatan
Cerat : Putih
Kilap : Lemak
Belahan : Sempurna
Pecahan : Ada
Kekerasan : 2-2.5 skala mhos
Berat Jenis : 2.6-3.3 g/cm3
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Translucent
Tenacity : Melleable
Bentuk Mineral : Massive
Sistem Kristal : Monoklin
Komposisi Kimia : (Mg, Fe)3(Si,Al)4O10(OH)2.(Mg,Fe)3(OH)6.
Golongan Mineral : silikat
Jenis Endapan : Hidrothermal (Porfiri)
Bentuk vein :-
Komposisi Mineral
 Mineral Primer : Kaolin, epidot, aktinolit, dan biotit
 Mineral Alteasi : Pirit, Kalkopirit
 Mineralisasi :-
Tekstur Khusus : Vuggy quartz, replacement, massive quartz
Zona Alterasi : Filik, Potasik, Propilitik
Zona Mineralisasi : Hydrit
Dijumpai pada : Intrusi Batuan Beku
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut :9
Warna
- Segar : Hitam
- Lapuk : Kuning kecoklatan
Cerat : Abu-abu kehitaman
Kilap : Logam
Belahan : Tidak Ada
Pecahan : uneven
Kekerasan : 2,5-2,8
Berat Jenis : 7,2-7,6 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Opaque
Tenacity : Brittle
Bentuk Mineral : Prismatik
Sistem Kristal : Isometrik
Komposisi Kimia : PbS
Golongan Mineral : Sulfida
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Porfiri
Komposisi Mineral
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi :-
 Mineralisasi : Galena
Tekstur Khusus :-
Zona Alterasi :-
Zona Mineralisasi : Low pyrite shell
Keterangan :

Foto Sketsa Keterangan

1. Galena
 ENDAPAN EPITERMAL DAN PORFIRI

No. Urut : 10
Warna
- Segar : Abu-abu kehitaman
- Lapuk : Kuning kecoklatan
Cerat : Abu-abu
Kilap : Vitreous (Kaca)
Belahan : Tidak Ada
Pecahan : Even
Kekerasan : 1-1,5
Berat Jenis : 4,7 g/cm³
Sifat Kemagnetan : Diamagnetik
Derajat Kejernihan : Translucent-Opaque
Tenacity : Fleksibel
Bentuk Mineral : Prismatik
Sistem Kristal : Hexagonal
Komposisi Kimia : MoSi2
Golongan Mineral : Silikat (Tecto-silicates)
Jenis Endapan : Hidrotermal
Tipe Endapan : Porfiri
Komposisi Mineral
 Mineral Primer :-
 Mineral Alterasi :-
 Mineralisasi : Molibdenit
Tekstur Khusus : Diseminasi
Zona Alterasi :-
Zona Mineralisasi : low grade shell
Keterangan :
Foto Sketsa Keterangan
1. Molibdenit