Anda di halaman 1dari 1

xxxx

PERCOBAAN TEORI TORICELLI


Anak Agung Sagung Putri Wijayanti / XI MIPA 4 /02

Tujian percobaan
Menganalisis kecepatan aliran air dengan percobaan Torricelli

Alat dan Bahan


1. Botol plastik ukuran 1,5 L
2. Jarum/paku
3. Isolasi
4. Stopwatch
5. Air
6. Penggaris
Langkah Kerja
1. Buatlah tiga lubang pada botol plastik dengan menggunakan jarum atau paku seperti gambar
berikut. (Jarak lubang bebas)

2. Tutup ketiga lubang dengan isolasi.


3. Catat ketinggian masing-masing lubang pada tabel pengamatan.
4. Isilah botol dengan air hingga melewati batas lubang yang pertama dan catat ketinggian air.
5. Letakkan penggaris di bawah botol untuk mengukur jarak pancuran air.
6. Siapkan stopwatch.
7. Buka isolasi pertama, ukur jarak pancuran air terjauh dan catat pada tabel pengamatan.
8. Catat waktu dari air keluar hingga berhenti pada tabel hasil pengamatan.
9. Ulangi langkah 4 sampai 8 dengan membuka isolasi pada lubang berikutnya.
10. Hitunglah kecepatan aliran air pada masing-masing lubang dan tulis pada tabel hasil pengamatan
11. Tuliskan kesimpulan

Tabel Hasil Pengamatan


Tinggi Jarak lubang Jarak lubang Jarak pancuran Waktu Kelajuan
Nama
awal air dari permukaan dari dasar terjauh aliran air aliran air
Lubang
(H) (h1) (h2) (xmax) (t) (v)

A (atas) 0,28 m 0,04 m 0,25 m 0,09 m 12 s 0,9 m/s

B (tengah) 0,28 m 0,125 m 0,15 m 0,17 m 65 s 2,5 m/s

C (bawah) 0,28 m 0,185 m 0,1 m 0,21 m 67 s 3,7 m/s

Kesimpulan:

Dari percobaan yang saya lakukan dapat ditarik kesimpulan bahwa lubang yang posisinya paling rendah memiliki
laju air yang lebih cepat dibandingkan lubang yang diatasnya , ini dikarenakan pada posisi yang paling rendah
tekanan yang dialaminya lebih besar dibandingkan posisi paling atas

Anda mungkin juga menyukai