Kelas/NIM : PI 1/2020901040
Sering kali kita mendengar anggapan bahwa minum air es saat haid
berbahaya dan dapat membuat darah membeku. Bahkan, bisa memicu terjadinya
kanker. Tentunya para perempuan tidak asing lagi dengan anggapan ini. Bahkan
tak jarang sebagian perempuan percaya dan memilih untuk tidak meminum air es
karena takut terkena kanker.
Kira-kira, anggapan itu bener ‘gak ya? Sebelum membahas lebih lanjut
mengenai anggapan tersebut, mari kita mengenali dulu bagaimana sih haid itu bisa
terjadi!
Haid atau yang sering dikenali sebagai menstruasi adalah suatu proses
keluarnya darah melalui vagina yang terjadi secara alami pada tubuh wanita setiap
bulannya. Hal ini dapat terjadi karena apabila tidak dibuahi, sel telur dan dinding
rahim akan meluruh dan keluar dari tubuh. Haid juga dapat menjadi suatu tanda
jika tubuh seorang wanita sudah berkembang dan dapat hamil.
Pada dasarnya, suhu dingin dari air es hanya sampai di tenggorokan. Saat
sudah turun ke lambung dan menjadi satu dengan cairan lain, maka suhu dingin
dari air es tadi akan menyesuaikan. Tersumbatnya darah haid akibat meminum air
es juga tidaklah benar, karena semua hal yang dikonsumsi oleh tubuh akan
berakhir di saluran pencernaan lalu zat-zat tersebut akan diserap oleh tubuh. Jadi
anggapan tersebut tidaklah benar dah hanyalah mitos belaka.