PENDAHULUAN
Belanda yang ingin berkuasa kembali menjajah Indonesia melalui kekerasan senjata. TNI
pada awalnya merupakan organisasi yang bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR)
kemudian pada tanggal 5 Oktober 1945 menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dan
dan berjuang untuk menegakkan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa. Untuk menyatukan
dua kekuatan bersenjata yaitu TRI sebagai tentara regular dan badan-badan perjuangan
rakyat, maka pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno mengesahkan berdirinya
Pada tahun 1962, dilakukan upaya penyatuan antara angkatan perang dengan
kepolisian negara menjadi sebuah organisasi yang bernama Angkatan Bersenjata Republik
Indonesia (ABRI), penyatuan satu komando ini dilakukan dengan tujuan untuk mencapai
tingkat efektifitas dan efesiensi dalam melaksanakan perannya dan menjauhkan dari
Pada tahun 1998 terjadi perubahan situasi politik di Indonesia. Perubahan tersebut
berpengaruh juga terhadap keberadaan ABRI. Pada tanggal 1 April 1999 TNI dan Polri
secara resmi di pisah kembali, sebutan ABRI sebagai tentara di kembalikan menjadi TNI,
kepentingan daerah, suku, ras, dan golongan agama, yang di maksud dengan (TNI),
sebagai Tentara Nasional Indonesia adalah TNI merupakan tentara kebangsaan, bukan
bahan kajian dalam karya tulis ilmiah yang berjudul, “Sejarah Berdirinya Tentara
Nasional Indonesia”.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Metode Penelitian
Dalam metode penelitian ini, penulis menggunakan metode pustaka, yaitu penelitian
yang objek utamanya adalah buku-buku, internet dan sumber lain yang berkaitan dengan
E. Manfaat Penelitian
a. Bagi penulis :
Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan dan Untuk lebih mengetahui sejarah
berdirinya TNI.
b. Bagi Pembaca :
F. Sistematika Penulisan
Dalam penulisan karya tulis ilmiah ini terdiri atas 4 Bab dengan sistematika
penulisan.
macam TNI.
Bab III : Membahas tentang sejarah TNI, peran, fungsi dan tugas TNI, serta visi
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Sejarah
Kata sejarah berasal dari bahasa Arab yaitu “Syajarotu” yang jika diartikan kedalam
bahasa Indonesia adalah pohon. Dalam bahasa Inggris kata sejarah di sebut juga History,
adalah “catatan tentang masyarakat umat manusia atau perbedaan dunia dan tentang
2) Kejadian dan peristiwa yang benar benar terjadi pada masa lampau.
3) Ilmu pengetahuan, cerita pelajaran tentang kejadian dan peristiwa yang benar-
3. Menurut R.Moh.Ali
1
Prof.Dr.M.Habib Mustopo,dkk.Sejarah.2002,Jakarta: PT Ghalia Indonesia. Hlm 2
2
Ibid Hlm 2
3
Ibid Hlm 3
tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian sejarah secara umum adalah sebagai
berikut :
Tentara Nasional Indonesia atau biasa disingkat TNI adalah sebuah angkatan perang
dari Indonesia. Pada awal di bentuknya bernama Tentara- Keamanan Rakyat (TKR)
kemudian berganti nama lagi menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI) dan kemudian
mengubah namanya lagi menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI), 5 sampai sekarang ini.
Pada awalnya dalam sidang PPKI yang ke-tiga yang dilaksanakan pada tanggal 22
Agustus PPKI berhasil membuat keputusan yaitu pembentukan KNI (Komite Nasional
Indonesia), PNI (Partai Nasional Indonesia) dan BKR (Badan Keamanan Rakyat). Pada
saat BKR terbentuk hanya bertugas sebagai penjaga keamanan umum yang kemudian
mulai didirikan di daerah-daerah di Indonesia yang berguna sebagai alat pertahanan negara
Indonesia pada awal kemerdekaannya sebagai negara muda yang baru merdeka.
4
Ibid Hlm 3
5
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tentara-Nasional-Indonesia(di akses 03 Desember 2019 pukul 08.00 WIB)
masyarakat dan juga pada pasukan Jepang yang hadir dan mengikuti acara yang di tunggu-
tunggu oleh bangsa Indonesia dan tidak lama Indonesia merdeka, tentara sekutu tidak
penyerahan kekuasaan dan akan di berikan kepada sekutu, bukan kepada pemerintah
Indonesia, oleh karena itu pemerintah Indonesia tidak terima atas keputusan yang telah
tentara Jepang putuskan dari sekutu, yang kemudian terjadi kerusuhan baik dari fisik
araupun dari musyawarah,tidak lama mendengar kabar bahwa seekutu akan datang ke
Tanjung Periok, pemerintah Indonesia membentuk BKR Laut Pusat terutama di kota-kota
pelabuhan di Jawa dan Sumatra yang bertujuan untuk mengamankan di wilayah perairan
kemerdekaan Indonesia, negara ini masih belum mempunyai tentara kebangsaan yang
biasa mengamankan negara secara penuh, yang akhirnya Presiden Soekarno kembali
mendirikan alat pertahanan di Indonesia yang berguna untuk memperkuat kembali sistem
pertahanan di Indonesia dengan belajar dari pengalaman sebelumnya dan dibetuklah TKR
rakyat, yang memiliki markas tertinggi di Yogyakarta, setelah TKR didirikan, pemerintah
Indonesia memerintah agar TKR mengusir semua sekutu yang ada di Indonesia, yang
samapai ahirnya banayak terjadi peperangan antara TKR dengan sekutu seperti
antara TKR dengan tentara sekutu yang berhasil membuat sekutu mundur dan menyerah
Medan Area di pertempuran ini pasukan sekutu mengerahkan seluruh kekuatannya dengan
sebagai Panglima besar TKR yang berguna untuk membuat pasukan TKR lebih
pertempuran Medan Area banayak pasukan TKR yang menjadi korban dan pertempuran
pun di menangkan oleh pasukan sekutu, yang akhirnya membuat Ibukota Republik
melihat masih kurangnya pertahanan di Indonesia, oleh karena itu pemerintah Indonesia
militer agar lebih baik lagi dan oleh karena itu pemerintah Indonesia mengganti atau
mengubah nama lagi dai=ri TKR (Tentara Keamanan Rakyat) menjadi TRI (Tentara
Republik Indonesia dan kemudian pada tanggal 6 Februari 1946 Presiden Soekarno
membuat surat keputusan dengan mendirikan Angkatan Laut, dengan mengangkat Jendral
Soedirman sebagai pemimpin tertinggi Angkatan Laut Indonesia dan ini adalah awal dari
mengubah pertahanan di negara Indonesia menjadi lebih kuat lagi, dan kemudian setelah
Angkatan Laut didirikan pada tanggal 9 April 1946 pemerintah Indonesia membentuk
R.Sukarmen menjadi Wakil Kepala Staf. TRI Angkatan Oedara di bentuk karena masih
kurangnya pertahanan militer di udara dan ini juga menjadi awal yang baru bagi
luar organisasi militer, Pemerintah Indonesia membuat peraturan negara mengenai barisan
rakyat pejuang menjadi laskar dan menjadikan laskar sebagai organisasi militer di luar
tentara resmi.
Berbagai macam cara terus dilakukan oleh pemerintah Indonesia untuk memperkuat
militer di Indonesia yang lebih kuat lagi denagn menggabungkan Angkatan perang, laskar-
laskar dan barisan-barisan bersenjata yang ada diwilayah Republik Indonesia, dengan
mendirikan organisasi militer hasil dari persatuan seluruh organisasi bersenjata baik dari
luar ataupun dari dalam organisasi resmi militer, yaitu TNI (Tentara Nasional Indonesia.
Tentara Nasional Indonesia atau biasa disebut TNI memiliki 3 angkatan perang
yaitu TNI Angkatan Darat (TNI AD), TNI Agkatan Udara (TNI AU), dan yang terakhir
masingangkatanperangdipimpinKepalaStafAngkatan.PadamasaOrdeBaru,
Hingga saat ini Tentara Nasional Indonesia atau biasa di sebut TNI mempunyai tiga
Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat adalah salah satu dari tiga angktan
bersenjata Indonesia dan merupakan bagian TNI yang bertanggung jawab atas oprasi
Desember 1945, pada tahun 2016 jumlah personel TNI AD berjumlah 483.000 orang
personel dengan markas besar berada di DKI Jakarta, dengan bermotto kan : Kartika
Eka Paksi (“Burung perkasa dengan satu cita-cita mulia”). Dibentuknya TNI AD
bersamaan dengan di bentuknya TNI yang pada awal berdirinya bernama Tentara
laut, TNI AL di bentuk pada tanggal 10 September 1945, jumlah anggota personel
Jalesveva Jayamahe (“Di laut kita jaya”). 7TNI AL pada saat di bentuknya bernama
BKR Laut (Badan Keamanan Rakyat), yang merupakan bagian dari BKR.
menjaga NKRI di udara, di bentuk pada tanggal 9 April 1946 dengan jumlah
6
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tentara_Nasional_Indonesia_Angkatan_Darat&hl=id-ID (Di akses 12
Desember 2019 pukul 17.26 WIB)
7
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tentara_Nasional_Indonesia_Angkatan_Laut&hl=id-ID (Di akses 12 Desember
2019 pukul 17.38 WIB)
TNI AU pada awalnya merupakan bagian dari TNI AD yang dulunya bernama
BAB III
8
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Tentara_Nasional_Indonesia_Angkatan_Udara&hl=id-ID (Di akses 12
Desember 2019 pukul 17.53 WIB)
negara Belanda selama tiga setengah abad, dibentuklah Tentara setelah perang di
Ponorogo berakhir tepatnya pada tahun 1825 hingga 1830. Pada masa itu pemerintah
Kolonial Belanda berpikir perlu adanya kesatuan yang menjaga keamanan di wilayah
jajahannya. Ide ini di awali oleh Van Den Boch selaku Gubernur Jendral saat itu, untuk
membentuk suatu kesatuan pasukan bernama Oost Indische Leger (Tentara Hindia Timur).
Kemudian pada tahun 1836 Raja William I memberi status Oost Indische Leger sebagai
Nederlandche Indische Leger atau disingkat menjadi KNIL. 9 Ketika Belanda mengaku
kalah dan menyerah, wilayah jajahannya yaitu Indonesia kepada Jepang dan sejak pada
tanggal 1 Maret 1942,10 Indonesia resmi berada dibawah jajahan bangsa Jepang, disaat
yang bersamaan juga, perang pasifik sedang bergejolak di asia, Jepang juga berperang
melawan sekutu seperti Amerika Serikat, Inggris, Belanda dan Australia. Disaat itu Jepang
merasa terpojokan karena di saat yang bersamaan, selain menjajah negara Indonesia,
Jepang juga sedang melawan tentara sekutu dalam Perang Dunia ke II, Jepang merasa
jumlah pasukan yang terdiri dari orang Jepang asli dengan ditambah orang-orang Korea
dan Taiwan tidak akan mampu menjaga daerah pendudukan yang sedang di jajah jauh
lebih luas, karnanya sebuah pasukan cadangan pun menjadi sebuah kebutuhan penting
dimasa itu.
Oleh karena itu Jepang merasa pertahanannya dalam kemiliteran sangatlah lemah,
kemiliteran. Di Indonesia hanya bagian barat saja pasukan cadangan dibentuk, karena
9
Patrikmantanasi, sejarahtentra. 2011. PT.BUKU SERU. HLM 5
10
Ibid hal 72
Heiho, Gyugun dan PETA (Pembela Tanah Air), ketiganya merupakan cikal bakal
Pada awalnya Heiho di bentuk untuk membantu pekerjaan kasar militer, seperti
membangun kubu, parit, pertahanan, menjaga tahanan dll, namun seiring memanasnya
Pembentukan Heiho di umumkan pada tanggal 22 April 1943, dan direalisasikan pada Mei
1943 dengan merekrut pemuda berusia 16-20 tahun,11 Heiho kemudian dibubarkan PPKI
Selain Heiho ada lagi tentara sukarela yang dinamakan Gyugun. Penangung jawab
Gyugun adalah Panglima Tentara ke-23 yaitu Jendral Moritake Tanabe. Perekrutannya
dilakukan mulai 1943 hampir bersamaan dengan perekrutan PETA. Dari banyaknya
prajurit Gyugun, yang paling terkenal adalah Jendral Maraden Panggabean dan Jendral
Alamsyah Ratu Prawiranegara, yang kemudian mereka menjadi petinggi TNI pada masa
Orde Baru.
Jepang mendirikan lagi angkatan bersenjata guna untuk membantu militer Jepang dalam
berperang melawan sekutu. Kemudian Jepang membentuk PETA (Pembela Tanah Air)
yang dibentuk atas berdasarkan Osamu Seirei No. 44 tanggal 3 Oktober 1943.
11
Ibid hal 74
12
Ibid hal 78
memerintahkan kepada Prajurit PETA untuk menyerah dan menyerahkan senjata mereka,
yang kemudian pada tanggal 19 Agustus 1945, Panglima terakhir tentara ke 16 yaitu
Letnan Jendral Nagano Yuichiro, berpidato perpisahan kepada kepada para anggota
kesatuan PETA.13 Dan sejak itu PETA dibubarkan dan pada saat itu negara Indonesia tidak
mempunyai pertahanan militer sama sekali untuk melindungi negara Indonesia yang baru
merdeka ini.
menggelar sidang pertamanya yang di hadiri 25 orang anggota yang dipimpin oleh
Ir.Soekarno dan Moh.Hatta disidang pertamanya ini PPKI berhasil merumuskan beberapa
hal penting diantaranya: mengesahkan UUD RI 1945, memilih Presiden dan Wakil
Kemudian pada tanggal 19 Agustus 1945 sidang PPKI yang ke-dua kembali
pertama.14 Pada hari itu juga PPKI meminta kepada Jepang untuk memebubarkan Heiho
dan PETA.
Selanjutnya pada tanggal 22 Agustus 1945 lima hari setelah Proklamasi, PPKI
pembentukan Komite Nasional (KNI), Partai Nasional Indonesia (PNI) dan Badan
Keamanan Rakyat (BKR), dan adapun tugas BKR pada saat itu adalah sebagai penjaga
13
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pembela_Tanah_Air (di akses 21 Desember 2019 pukul 22.07 WIB)
14
AanRatmanto, koronik TNI. 2013. PT. SUKA BUKU. Hlm 3
didirikan.
belum juga mempunyai tentara kebangsaan untuk melindungi bangsa ini karena sekutu
ingin kembali untuk menjajah Indonesia, maka pada tanggal 5 Oktober 1945, Presiden
(TKR),16 yang bertujuan untuk memperkuat lagi pertahanan negara Indonesia dan
gencatan senjata di Indonesia yaitu karena sekutu ingin kembali menjajah Bangsa
Indonesia, juga terjadi kesalah pahaman antara sekutu dan bangsa Indonesia, maka pada
melawan sekutu yang sangat melelahkan kemudian pada tanggal 7 Januari 1946 secara
resmi Tentara Keamanan Rakyat diubah menjadi Tentara Keselamatan Rakyat yang
diganti secara resmi oleh pemerintah RI. Kemudian pada tanggal 24 Januari, di adakan
kemiliteran yang ada di Indonesia kedepannya, oleh karena itu sehari setela sidang Dewan
pada tanggal 25 Januari 1946 yang memberitahukan bahwa Tentara Keselamatan Rakyat
(TKR) diubah menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI).19 Dan menjadi satu satunya
15
Ibid. Hlm 5
16
Ibid. Hlm 16
17
Ibid.Hlm 17
18
Ibid. Hlm 27
19
Ibid. Hlm 41-42
karena sering terjadi kesalah pahaman, oleh karena itu untuk menjegah terjadinya kesalah
perjuangan lain di Indonesia, oleh karena itu pada tanngal 15 Mei 1947 Presiden RI
mengumumkan tentang penetapan penyatuan TRI dengan badan perjuangan serta laskar-
Kemudian tepat pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno secara resmi
Jendral Soedirman yang diangkat sebagai Kepala Pucuk Pimpinan TNI. 22 Dan nama TNI
(Tentara Nasional Indonesia) terus bertahan hingga saaat ini, sebagai kekuatan bangsa
Indonesia yang melindungi NKRI dari segala bentuk ancaman-ancaman baik dari luar
ataupun dari dalam negri, setelah di resmikannya TNI (Tentara Nasional Indonesia),
wilayah di Indonesia yaitu pulau Jawa dan Sumatra, hal ini membuat Panglima Jendral
Soedirman bersuara lewat RRI (Radio Republik Indonesia) untuk membangun semangat
perjuangan para pahlawan yang sedang bertempur dan pada saat itu AURI (Angkatan
20
https://id.wikipedia.org/wiki/Sejarah_Tentara_Nasional_Indonesia (di akses 30 Desember 2019 pukul 23.57
WIB)
21
Aan Ratmanto, Kronik TNI. 2013, PT.SUKA BUKU, Jakarta Selatan. Hlm 83
22
Ibid hal 86
yang bertujuan agar Republik Indonesia dan Belanda segera menghentikan serangan-
serangan yang terjadi, kemudian pada tanggal 3 Agustus 1947 Presiden Soekarno dan Van
1947, Republik Indonesia dan Belanda mengadakan kembali musyawarah di atas kapal
USS Renville yang berada di Teluk Jakarta dengan tujuan agar Pemerintah Belanda
setelah banyaknya kerusuhan-kerusuhan yang terjadi oleh negara Indonesia akibat tidak
setujunya para petinggi TNI atas perjanjan Renville, akhirnya pada tanggal 18 Desember
1948 pada pukul 23.30 WIB, Dr.Beel memberitahukan kepada pihak Indonesia dan KTN
Kemudian pada hari minggu pagi, pada tanggal 19 Desember 1948 pemerintah
Belanda kembali melakukan Agresi Militer yang ke-dua dengan pesawat tempurnya,
dengan menyerang lapangan terbang Maguwo dan berhasil dikuasai hanya dalam waktu
satu jam, setelah mendapat berita bahwa di serangnya Maguwo oleh tentara Belanda,
Agung Yogyakarta dan tak lama setelah menggelar sidang darurat, tentara Belanda mulai
memasuki kota Yogyakarta dan berhasil menguasai Istana Gedung Agung dan menangkap
para pemimpin RI yang sedang berada di dalam gedung, mendapat kabar tersebut
Panglima Jendral Soedirman memberikan perintah lewat RRI kepada semua pasukannya
23
Ibid Hlm 90
kemudian PBB mengadakan sidang kembali yang bertujuan mendamaikan kedua negara,
setelah sidang PBB selesai kemudian diadakan kembali musyawarah antara pemerintah
Indonesia dengan Belanda dalam perundingan Roem-Royen dengan tujuan agar pasukan
Belanda menghindari pertempuran dengan TNI dan juga TNI menghentikan pertempuran
denagan pasukan Belanda, atau dengan kata lain Belanda sudah menyerah dan kemudian
dilaksanakan KMB (Konfrensi Meja Bundar) yang bertujuan untuk membentuk negara
sebagai Presiden pertama Republik Indonesia Serikat dengan mulai dibentuknya mentri-
meninggalkan Yogyakarta menuju Jakarta dan dalam waktu yang bersamaan Ibukota
Untuk melindungi negara Indonesia, TNI didirikan bukan hanya untuk melindungi
negara ini saja, tetapi dibentuknya TNI mempunyai peranan, fungsi dan juga tugas dalam
artinya TNI berperan penting dalam melindungi negara dan mengabdi kepada
negara.
2. Fungsi TNI
Selain berperan sebagai alat pertahanan negara TNI juga mempunyai fungsi
yaitu :
a. Penangkal terhadap setiap bentu ancaman militer dan ancaman bersenjata dari
kekacauan keamanan.26
3. Tugas TNI
keutuhan NKRI dari ancaman terhadap keutuhan bangsa dan negara, adapun tugas
pokok TNI yang lain adalah oprasi militer untuk berperang, mengatasi segala macam
Demikian peran, fungsi dan tugas TNI dalam menjaga dan mengamankan
25
https://tni.mil.id/pages-2-peran-fungsi-dan-tugas.html(di akses 1 Januari 2020 pukul 16.33 WIB)
26
https://tugashikmasmpn1.blogspot.com/2015/10/fungsi-dan-tugastni-fungsi-1.html?m=1 (di akses 3 Januari
2020 pukul 10.02 WIB)
Indonesia atau TNI di bentuk bukan hanya untuk mengamankan dan mempertahankan
negara, TNI dibentuk mempunyai Visi dan Misi dalam tugasnya menjaga keutuhan NKRI.
Berikut adalah visi dan misi TNI dalam menjalankan tugasnya menjaga keutuhan
1. Visi
2. Misi
berperan serta secara global, mendukung kebijakan politik negara sebagai Poros
Maritim Negara.27
BAB IV
PENUTUP
A. Simpulan
27
https://tni.mil.id/pages-1-visi-dan-misi-tni.html(di akses 2 Januari 2020 pukul 22.50 WIB)
adalah alat pertahanan bangsa Indonesia yang tujuan didirikannya untuk pertahanan dan
kemiliteran di Indonesia.
proklamasi kemerdekaan Indonesia dari ancaman para penjajah yang ingin kembali
menjajah Indonesia. Pada awalnya merupakan organisasi yang bernama Badan Keamanan
Rakyat (BKR), Yang kemudian pada tanggal 5 Oktober 1945 diubah menjadi Tentara
Keamanan Rakyat (TKR), kemudian pada tanggal 7 Januari 1946 namanya diganti
menjadi Tentara Keselamatan Rakyat tetapi dengan singkatan yang sama, kemudian
diganti lagi pada tanggal 24 Januari 1946 menjadi Tentara Republik Indonesia (TRI).
membentuk laskar-laskar perjuangan atau badan perjuangan rakyat. Maka dari itu
menyatukan dua kekuatan bersenjata yaitu Tentara Republik Indonesia (TRI) dengan
berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI) pada tanggal 3 Juni 1947 sampai saat ini.
Tentara Nasional Indonesia (TNI) di bagi menjadi tiga angkatan perang yaitu :
Selain itu Tentara Nasional Indonesia mempunyai peranan peranan penting dalam
menjaga keutuhan NKRI, selain berperan penting dalam menjaga keutuhan NKRI, TNI
juga mempunyai fungsi dan tugas, yaitu penangkal terhadap setiap bentuk ancaman
bersenjata dari luar dan dalam negri terhadap keutuhan negara dan menegakkan
kedaulatan negara.
Dari pemaparan diatas penulis menyarankan kita sebagai rakyat Indonesia harus
mencintai dan ikut menjaga keutuhan NKRI agar bangsa Indonesia nyaman dan menjadi
bangsa yang kuat dan bertanggung jawab dengan mengetahui apa yang telah Tentara
Nasional Indonesia (TNI) dan rakyat-rakyat Indonesia yang dahulu telah rela berkorban