Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Jilid 01, Nomor 02, November 2019

P. 62-67

Hubungan antara Kata Kerja Transitif dan Intransitif dalam Bahasa Inggris

Teddy Fiktorius
SMA Bina Mulia Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia
fiktoriusteddy@yahoo.com

Info Artikel ABSTRAK

Sejarah Artikel Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif (library
- Artikel Diterima research) untuk menguraikan hubungan dan perbedaan antara verba transitif
17th Agustus 2019 dan intransitif bahasa Inggris. Bagian pertama mengeksplorasi kerangka teori
- Artikel ditinjau hubungan dan diferensiasi yang dilengkapi dengan berbagai contoh kalimat.
9th September 2019 Bagian selanjutnya membahas implikasi bagi guru bahasa Inggris dalam
mengatasi beberapa kebingungan tata bahasa. Akhirnya, beberapa solusi
- Artikel Diterima
serta rekomendasi diusulkan.
11 Oktober 2019

Kata kunci
kata kerja transitif
kata kerja intransitif
kebingungan tata bahasa

I. PENDAHULUAN kalimat menyesatkan yang kehilangan makna sebenarnya.

Siswa, terutama penutur bahasa lain, sering mengalami
Kata kerja bisa sangat rumit sehingga bahkan siswa
kesulitan menentukan kata kerja mana yang
tata bahasa terbaik pun mungkin sering bingung
membutuhkan objek, dan mana yang tidak. Ketika siswa
dengan perbedaan antara kata kerja transitif dan
mengacaukan kata kerja transitif dan intransitif, kalimat
intransitif. Kebingungan dengan penggunaan kata kerja
yang mereka buat baik secara lisan maupun tertulis
transitif dan intransitif dapat diselesaikan sebagai titik
mungkin tidak lengkap.
tata bahasa menjadi jelas dengan pemahaman objek.
Saat menggunakan kamus untuk mencari kata kerja, Makalah saat ini ditulis untuk memberi kita wawasan
kita mungkin bingung dengan singkatannyavi (Saya yang lebih baik tentang perbedaan kata kerja transitif dan
ntransitifverb) dan vt (Transi verb). intransitif, yang pada gilirannya membantu kita
memahami dan menguasai dasar-dasar tata bahasa
Kline dan Demuth[1], Berry[2], Azar dan Hagen[3],
Inggris. Hebatnya lagi, ketika kita memahami dasar-dasar
Crystal[4], dan Francez[5] mengklaim bahwa objek dari
bahasa kita, belajar bahasa, khususnya bahasa Inggris,
setiap kalimat yang membuat perbedaan, titik tata bahasa
akan menyenangkan sebagaimana mestinya.
yang jelas yang mungkin berfungsi sebagai petunjuk untuk
menentukan apakah kalimat memiliki kata kerja transitif
atau kata kerja intransitif. Jadi, untuk apa kebingungan itu? II. TINJAUAN LITERATUR
Mengapa siswa harus mengetahui perbedaan antara kata
sebuah. Kata Kerja Transitif dan Intransitif
kerja transitif dan intransitif? Mengapa penting untuk
mengetahui perbedaan antara kata kerja transitif dan Verba aksi yang memiliki objek baik langsung
intransitif? maupun tidak langsung disebut verba transitif,
sedangkan verba aksi yang tidak memiliki objek
Memahami fungsi yang berbeda dari kedua kata kerja tersebut dapat
disebut verba intransitif. Perbedaan antara verba
membantu siswa yang berurusan dengan penggunaan kedua jenis kata
transitif dan intransitif disajikan pada bagian
kerja tersebut menghindari kesalahan tata bahasa, seperti kalimat yang
berikut.
tidak lengkap yang dapat mengakibatkan kesalahan tata bahasa.

62

Hubungan antara Kata Kerja Transitif dan Intransitif dalam Bahasa Inggris
Kata kerja transitif
Kata "transitif" terdengar rumit, tetapi pada kenyataannya
mengidentifikasi kata kerja transitif sebenarnya tidak terlalu
sulit (detail lebih lanjut tentang cara menentukan kata kerja
mana yang transitif atau intransitif disajikan di bagian
"Transitif atau intransitif: Yang mana?"). Kata kerja transitif
mengungkapkan suatu tindakan dan diikuti oleh objek.
Istilah gramatikalnya obyek berarti kata benda, kata
ganti atau frase kata benda yang dipengaruhi oleh
tindakan kata kerja dalam kalimat tertentu [5]. Sirkularitas
ini menimbulkan masalah bagi sebagian orang. Mungkin
lebih mudah untuk memikirkan apa itu objek langsung dan
apa yang bukan. Objek langsung adalah frasa kata benda
yang tidak berfungsi sebagai pelengkap subjek; yaitu, itu
tidak menggambarkan subjek. Bandingkan kalimat berikut:
sumanto terlihat lelah.
(Menghubungkan, Pelengkap Subjek Nominal)
Sukamto menjual mobil.
(Transitif, Objek Langsung)
Mari kita lihat dulu beberapa contoh kata kerja transitif dalam
kalimat seperti pada:
Suminem mengirim (kata kerja transitif) surat (objek
langsung) dari Kanada.
Sukiyem meninggalkan (kata kerja intransitif) tas (benda
langsung) di lantai.
Sujoko mengajak (verba intransitif) anaknya (objek
langsung) ke mal.
Pada setiap contoh di atas, subjek melakukan
tindakan dan ada objek yang menerima tindakan.
Diikuti oleh kata kerja, objek langsung menjawab
pertanyaan Apa? atau Siapa? [3] [4] [5].
Apa apakah Suminem mengirim? SEBUAHkartu
pos.Apa apakah Sukiyem pergi? Itukunci.Yang
diambil Sujoko? Anak laki-lakinya.
Apa yang salah dengan kalimat di bawah ini? Contoh:
Suminem dikirim dari Kanada.
Sukiyem tertinggal di lantai.
Sujoko turun ke mal.
Tanpa penggunaan objek langsung, kalimat di atas
menjadi tidak masuk akal. Arti darikata kerja transitif
tidak lengkap tanpa objek langsung, seperti pada
contoh berikut:
63
Fictorius, Teddy
Suminem dikirim dari Kanada. (Tidak lengkap)Suminem
dikirim sebuah bingkisan dari Kanada. (Menyelesaikan)
Sukiyem tertinggal di lantai. (Tidak lengkap)Sukiyem pergi
tas di lantai. (Menyelesaikan)Sujoko turun ke mal. (Tidak
lengkap)Sujoko mengambil anak laki-lakinya ke mall. (
Lengkap) Kata Kerja Intransitif
Kata kerja intransitif secara sederhana didefinisikan sebagai
kata kerja yang tidak mengambil objek langsung. Tidak ada kata
dalam kalimat yang memberitahu siapa atau apa yang menerima
tindakan. Meskipun mungkin ada kata atau frasa yang mengikuti
kata kerja intransitif, kata dan frasa seperti itu biasanya menjawab
pertanyaan “bagaimana”. Dengan kata lain, Azar dan Hagen[3],
Crystal[4], dan Francez[5] mencatat bahwa verba intransitif dapat
diikuti oleh adverbia.
Kebanyakan kata kerja intransitif lengkap tanpa objek
langsung. Berikut adalah beberapa contoh kata kerja
intransitif dalam kalimat:
Sujanah tumbuh dewasa.
Sukirman tidur nyenyak. Sumaimun
berteriak di dalam aula.
Pada kalimat-kalimat di atas, “Sujanah”, “Sukirman” dan
“Sumaimun” adalah subjeknya, dan “tumbuh”, “tidur”, dan
“berteriak” adalah verba intransitif, sedangkan “soundly”
adalah kata keterangan cara dan “ di dalam aula” adalah
frasa preposisi tempat.
Mari kita lihat lagi beberapa contoh verba
intransitif dalam kalimat berikut.
Hujan.
Itu turun salju.
Kalimat di atas sudah lengkap. Subjek “it”
diikuti oleh verba intransitif “rained” dan
“snowed”.
Kata kerja intransitif dapat diikuti oleh frasa
preposisi atau kata keterangan untuk menambah
pemikiran yang diungkapkan, tetapi mereka tidak
pernah dapat diikuti oleh kata benda, yang akan
bertindak sebagai objek kalimat.
Contoh kata kerja intransitif diikuti oleh
preposisi meliputi:
Sujanah tumbuh menjadi seorang
penyanyi. Sukirman tidur di sofa.
 Jilid 01, Nomor 02, November 2019
P. 62-67

teriak Sumaimun di balik pintu. Khususnya, kata kerja intransitif dapat berdiri sendiri sebagai
predikat keseluruhan, meskipun mereka mungkin juga memiliki
"Di sofa" dan "di belakang pintu" adalah frasa preposisi,
pengubah adverbial. Contohnya adalah kata kerja di:
bukan objek langsung. Kata "di" dan "di belakang" adalah
kata depan yang memperkenalkan frasa kata depan. Hal Ikan itu berenang.
yang sama dapat dikatakan tentang "menjadi penyanyi",
Ikan itu berenang dengan anggun.
yang merupakan ungkapan lain.
Ikan itu berenang di dalam tangki.
Hujan turun di seluruh wilayah.
Kita dapat melakukan tes berikut untuk menentukan apakah suatu kata
Salju turun di Alaska.
kerja adalah intransitif:
"Across the region" dan "in Alaska" adalah frasa
1. Bagilah predikat menjadi frasa dan lihat apakah
preposisi yang menambah makna kalimat dengan
predikat itu hanya berisi VP (frasa verbal) atau VP +
menjawab pertanyaan: "di mana hujan turun?"
frasa adverbial.
dan "di mana salju turun?".
2. Jika kami tidak yakin apakah frasa memodifikasi VP
Ada dua macam verba intransitif, yaitu verba penghubung
adalah adverbial, coba ganti dengan prototipikal
dan verba aksi. Kalimat di atas menggunakan kata kerja
adverbia seperti there or then. Jika ini berhasil, frasa
tindakan. Kata kerja penghubung tidak mengekspresikan
tersebut berfungsi secara adverbial.
tindakan. Seperti namanya, mereka hanya menghubungkan
subjek kalimat dengan predikat. Kata kerja penghubung yang Beberapa kata kerja mungkin transitif dalam satu kalimat dan

paling umum adalah semua versi kata kerja menjadi: am, is, intransitif dalam kalimat lain, tetapi ada beberapa kata kerja yang

are, was, were, has been, will be, dll[3]. selalu satu atau yang lain. Kamus yang baik akan memberi tahu kita
jika suatu kata kerja dapat berupa salah satu atau jika selalu satu atau
Berikut adalah beberapa contoh verba penghubung yang
yang lain (singkatan yang biasa adalah vi untuk kata kerja intransitif
merupakan verba intransitif, diikuti dengan deskriptor yang
dan vt untuk kata kerja transitif).
sesuai.
"Apa?" atau Jenis
Anjing-anjing adalah ramah. Kalimat
"yang?" kata kerja

Para tamutelah terlambat. sumaimum makan kue Transitif

Suminahakan 17 Juli.
kue. (Apa)
Dia menelepon dia ibunya Transitif
Padahal kalimat “Anjing-anjing adalah ramah”, “Para mama. (yang)
tamu telah terlambat”, dan “Suminah akan 17 di bulan Juli” Kami menunggu untuk tidak ada Jawaban Intransitif
seolah-olah mereka harus memiliki objek langsung, taksi.
sebenarnya tidak ada penerima tindakan. Subjek “anjing”, Mereka tidur untuk tidak ada Jawaban Intransitif
“tamu”, dan “Suminah” diikuti oleh kata kerja intransitif sementara.
penghubung “menjadi”, dimodifikasi oleh usia 17 dan frase Saya menggambar itu gambar itu Transitif
preposisi “pada bulan Juli” (kalimat 3). Hasilnya adalah tiga
gambar. (Apa)
kalimat lengkap yang benar secara tata bahasa seperti
Mereka menggambar jadi tidak ada Jawaban Intransitif
yang terlihat pada tabel di atas.
perlahan-lahan.

B. Transitif atau Intransitif: Yang Mana? Tabel 1. Perbandingan Contoh Kata Kerja Transitif dan Intransitif

“Bagaimana kita bisa mengetahui perbedaan antara kata kerja
transitif dan intransitif?” tampaknya menjadi pertanyaan yang
sangat umum ditanyakan oleh siapa pun yang berurusan dengan
studi tata bahasa Inggris, terutama kata kerjanya. Untuk
menentukan apakah kata kerja dalam kalimat tertentu transitif
atau intransitif, kita cukup bertanya "Siapa?" atau apa?" setelah
kata kerja. Jika ada jawaban dalam kalimat, kata kerjanya transitif.
Jika tidak ada jawaban yang ditemukan, kata kerja dalam kalimat
yang diberikan adalah intransitif [3] [4] [5].
Seperti yang terlihat pada tabel di atas, kata kerja transitif dan
intransitif mengacu pada “kata kerja tindakan”. Oleh karena
itu, kita dapat dengan mudah memberikan jawaban atas
pertanyaan "apa?" atau “siapa”. Selain itu, kita juga dapat
menjawab pertanyaan “Apa” setelah “menjadi” dan “menjadi”.
Namun, kata kerja ini selalu intransitif. Mereka menghubungkan, bukan
kata kerja tindakan. Kata kerja penghubung tidak pernah transitif. Crystal
[4] menjelaskan bahwa linking verb disebut juga dengan copulative verb
atau copular verb. Ini adalah kata kerja utama dalam setiap kalimat yang
diberikan, seperti kata kerja "menjadi", menghubungkan

64
 Fictorius, Teddy
Hubungan antara Kata Kerja Transitif dan Intransitif dalam Bahasa Inggris

subjek ke pelengkap subjek. "menjadi" sejauh ini adalah kata Bintang rock sedang bernyanyi (…) diatas
kerja kopular yang paling umum dan disebut kopula: panggung. (dipahami: lagu)

Anak-anak itu adalah ceria. Anak perempuan menelepon (...) diam-diam. (dipahami:
ayahnya)
Situasiadalah stres. Saya
Si koki telah dimasak (…) selama bertahun-tahun. (dipahami:
saya kuat.
spageti)
Seminar dulu sukses besar.
Kata kerja lain yang objeknya dapat dihilangkan dari kalimat
kue-kueadalah lezat. Ide-ide ketika maknanya dipahami dengan jelas dari konteksnya meliputi:
menjawab, bertanya, menari, makan, gagal, membaca, mencuci,
telah wajar.
menang, menulis.
Kata kerja kopular lainnya menambahkan arti ekstra pada arti
netral dari "menjadi", seperti yang ditunjukkan dalam kalimat sebagai
C. Baik Transitif atau Intransitif
berikut: Tergantung pada konteks kalimatnya, banyak kata kerja

Anak-anak itu Lihat ceria. dalam bahasa Inggris dapat digunakan sebagai transitif
atau intransitif [4] [5]. Pada pasangan kalimat berikut,
Situasitetap stres. Saya kalimat pertama menggunakan verba transitif dan kalimat
tumbuh kuat. kedua menggunakan verba yang sama secara intransitif.

Seminar terbukti sukses besar.

kue-kueberbau lezat. Ide-ide
terdengar wajar.
Beberapa verba lain yang dapat berperan sebagai
copular verbs copular verbs antara lain: feel, taste, pop,
look, be, get, go, turn.
Perhatikan bahwa "be" dan beberapa kata kerja kopular lainnya
juga dapat diikuti oleh kata keterangan, seperti yang dapat dilihat
dalam kalimat berikut:
Anak-anak itu adalah ceria di sekolah.
Situasi tetap stres dalam konflik. Saya
tumbuh kuat tiba-tiba.
Seminar terbukti sukses besar di 2019.
Contoh kalimat 1
Menurut dokter, pasien harus hentikan
kebiasaan merokok mereka secepat mungkin.
(transitif)
Dalam contoh ini, terlihat jelas bahwa kata kerja "berhenti"
mengambil objek langsung, yaitu frase kata benda "
kebiasaan merokok mereka" terletak tepat setelah kata kerja
"berhenti".
Anak-anak ingin bermain game lebih lama, tetapi
mereka harus berhenti sebelum ibu mereka tiba.
(intransitif)
Dalam contoh ini, kata kerja "stop" tidak mengambil objek
langsung. Oleh karena itu, kata kerja dalam kalimat yang diberikan
adalah intransitif.

kue-kueberbau lezat Diatas piring. Ide-ide Contoh kalimat 2

terdengar wajar sedang rapat. Penulis terkenal memiliki diterjemahkan beberapa
bukunya dari Ceko ke bahasa Inggris sangat lancar.
Beberapa kata kerja transitif dapat memiliki objek
(transitif)
yang ditinggalkan dari kalimat ketika maknanya jelas
dari konteksnya. Mari kita perhatikan baik-baik kalimat Dalam contoh ini, kata kerja "terjemahkan" digunakan secara
berikut: transitif dan mengambil frasa kata benda "beberapa bukunya"
sebagai objek langsung.
Orang itu telah merokok (…) sejak dia berusia 20 tahun.
(dipahami: rokok) Mari berharap semua kerja keras akan terjadi menerjemahkan
menjadi keuntungan. (intransitif)
sang gitaris memainkan (...) dengan indah.
(dipahami: gitar) Dalam contoh ini, kata kerja "terjemahkan" digunakan secara
intransitif dan tidak mengambil objek langsung.
anak-anak sedang minum (…) sangat
cepat. (dipahami: jus)

65

Contoh kalimat 3
Para pendukung setia dengan penuh perhatian menonton
pertandingan sepak bola terakhir tim favorit mereka. (transitif)
Dalam contoh ini, kata kerja "menonton" digunakan secara
transitif dan mengambil frasa kata benda "pertandingan sepak
bola terakhir dari tim favorit mereka" sebagai objek langsung.
Guru menonton Sementara siswa nakal
dengan enggan memungut kantong plastik
bekas.(intransitif)
Dalam contoh ini, kata kerja "menonton" digunakan secara
intransitif. Oleh karena itu, kata kerja tidak mengambil objek
langsung.
Contoh kalimat 4
Tuan tanah dengan arogan memaksa para penghuninya untuk
bergerak semua kotak di belakang ruangan. (transitif)
Dalam kalimat ini, "bergerak" digunakan sebagai kata kerja
transitif dan mengambil frasa kata benda "semua kotak di belakang
ruangan" sebagai objek langsung.
pejalan kaki terharu menyeberang jalan dengan cepat dalam
upaya untuk menghindari kecelakaan mobil. (intransitif)
Pada kalimat di atas, verba “bergerak” digunakan sebagai
verba intransitif dan tidak memiliki objek langsung.
Kata kerja lain yang dapat digunakan sebagai transitif atau intransitif
meliputi: rendam, bersosialisasi, tarik, bertemu, melihat, mengklaim, bertepuk
tangan, melihat, berteriak, menembak, merencanakan, dll.
AKU AKU AKU. METODOLOGI
Peneliti menggunakan metode deskriptif atau
penelitian kepustakaan terhadap permasalahan penelitian
saat ini. Penelitian ini dilakukan dengan mengungkapkan
beberapa informasi yang berguna dari dokumen yang
tersedia di bidang kata kerja transitif dan intransitif bahasa
Inggris.
Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk
memberikan informasi terkini di bidang hubungan
dan diferensiasi antara kata kerja transitif dan
intransitif bahasa Inggris yang akan mengarah pada
mempromosikan beberapa implikasi yang berlaku
bagi guru bahasa Inggris dalam mengatasi beberapa
kebingungan tata bahasa.
66
Jilid 01, Nomor 02, November 2019
P. 62-67
IV. HASIL DAN DISKUSI
Kalimat bahasa Inggris mungkin tidak lengkap jika kata
kerja transitif dan intransitif dikacaukan oleh pengguna baik
dalam bentuk tertulis maupun lisan, yang pada gilirannya
dapat mengakibatkan komunikasi yang tidak jelas. Siswa yang
bukan penutur asli bahasa Inggris, terutama yang berasal dari
negara-negara Asia, sering bingung menggunakan verba
transitif dan intransitif [4].
Kalimat-kalimat berikut disajikan untuk menunjukkan
bagaimana kata kerja transitif "berbaring" dan kata kerja
intransitif "berbohong" digunakan dengan cara yang salah.
Bandingkan kalimat berikut:
a) Anak itu ingin berbaring turun di kasur.
b) Anak itu ingin berbohong turun di kasur.
c) Anak itu ingin membaringkan tubuhnya di kasur.
d) Anak itu ingin berbaring tubuhnya di kasur.
"Lay" membutuhkan objek karena merupakan kata kerja transitif, yang
berarti "menempatkan seseorang atau sesuatu dengan hati-hati pada
posisi atau permukaan tertentu", seperti dalam:
e) Harap diingat untuk berbaring tas di atas meja. (to
lay = to infinitve; bag = frase kata benda).
f) Dia dibaringkan (bentuk masa lalu dari "baringkan") anak itu dengan
lembut di tempat tidurnya. (diletakkan = bentuk lampau; anak = frase
kata benda)
g) Mereka memiliki dibaringkan mayat di lantai.
(diletakkan = past participle; mayat = frase kata benda)
h) Pria itu adalah meletakkan kabel listrik baru di jalan
kami. (peletakan = present participle; kabel listrik baru
= frase kata benda)
Di sisi lain, "berbohong", yang berarti berada di atau
pindah ke posisi datar atau horizontal, adalah kata kerja
intransitif dan tidak dapat mengambil objek setelahnya.
Namun, "lay" sering digunakan sebagai kata kerja intransitif
seperti yang digambarkan dalam kalimat a), b), c), dan d) di
atas. Bagian dari kebingungan tampaknya terkait dengan
fakta bahwa "lay" adalah bentuk lampau dari "lie", sedangkan
"lay" adalah bentuk lampau dari "lay".
Ketika berbicara tentang hubungan antara kata kerja
transitif dan intransitif dalam pengaturan kelas EFL,
memberikan siswa beberapa penjelasan bahwa beberapa
kata kerja transitif dan beberapa intransitif tidak terlalu
membantu mereka. Penjelasan seperti itu mungkin hanya
berfungsi sebagai pengetahuan dasar dalam langkah
pertama yang penting. Namun, tampaknya menjadi hal
biasa bahwa sebagian besar guru EFL sering melakukan
prosedur pengajaran seperti itu ketika mencoba mengatasi
kebingungan siswa dengan perbedaan antara kata kerja
transitif dan intransitif.
 Fictorius, Teddy
Hubungan antara Kata Kerja Transitif dan Intransitif dalam Bahasa Inggris

Azar dan Hagen[3] menyatakan bahwa jumlah verba
intransitif dalam bahasa Inggris relatif sedikit. Pendekatan efektif
yang dapat diterapkan oleh guru EFL terdiri dari setidaknya tiga
langkah seperti yang dijelaskan di bawah ini.
Pertama, kembangkan daftar kata kerja intransitif yang
paling umum digunakan dan bagikan kepada siswa sehingga
mereka dapat belajar secara mandiri. Belajar mandiri dipandang
sebagai salah satu cara terbaik untuk mempromosikan latihan
menghafal yang lebih baik. Dengan adanya daftar tersebut, siswa
diberi kesempatan yang lebih luas untuk menghafalkan verba
intransitif yang terdaftar melalui pengulangan yang dapat
dilakukan siswa kapan saja dan di mana saja sesuai keinginan.
Kemudian, jelaskan kepada siswa bahwa sebagian besar kata
kerja yang tidak ada dalam daftar akan menjadi kata kerja transitif dan
akan membutuhkan objek frase kata benda. Daftar kata kerja
intransitif saja (seperti yang ditunjukkan pada langkah satu di atas),
yang tidak sebanyak kata kerja transitif, tampaknya merupakan ide
yang baik bahwa guru tidak terbebani untuk membuat daftar kata
kerja transitif yang melebihi jumlah kata kerja intransitif.
Akhirnya, langkah terakhir yang mungkin untuk
memaksimalkan penggunaan daftar verba intransitif adalah
meminta siswa merujuk ke daftar tersebut selama fase
pengeditan dari semua kegiatan menulis.
menjadi tidak lengkap. Itu hasil adalah bingung
komunikasi di mana makna yang tepat hilang. Dalam
pengaturan kelas EFL, menjelaskan kepada siswa bahwa
beberapa kata kerja transitif dan beberapa intransitif
harus menjadi langkah awal yang penting.
REFERENSI
[1] Kline, M. & Demuth, K. 2013. "Generalisasi
Sintaksis dengan Kata Kerja Intransitif
Novel". Jurnal Bahasa Anak, 1-32.
[2] Berry, R. 2015. Dari Kata ke Tata Bahasa: Menemukan
Penggunaan Bahasa Inggris. New York: Routledge.
[3] Azar, BS & Hagen, SA 2017. Memahami dan
Menggunakan Tata Bahasa Inggris. London:
Pendidikan Pearson.
[4] Kristal, D. 2017. Masuk Akal: Kisah Glamor Tata
Bahasa Inggris. Oxford: Pers Universitas
Oxford.
[5] Francez, N. 2017. “A Proof-Theoretic
Semantics for Transitive Verbs with a Implicit
Object”. Asosiasi Linguistik Komputasi, 59-67.

Secara singkat, dengan melibatkan siswa dalam

pengalaman belajar seperti yang dibahas di atas,
diharapkan siswa selanjutnya akan menunjukkan
peningkatan yang cepat dalam penguasaan
penggunaan kata kerja transitif dan intransitif.

V. KESIMPULAN
Pola kalimat umum “subject + verb + object” merupakan dasar
dalam bahasa Inggris. Ini adalah salah satu yang paling sering
digunakan, dan juga salah satu yang paling dasar. Siswa
mempelajari struktur kalimat ini cukup awal dalam pertumbuhan
dan perkembangan mereka. Namun demikian, penutur bahasa
lain sering mengalami kesulitan menentukan kata kerja mana
yang mengambil objek, dan mana yang tidak. Aturan yang sangat
sederhana yang dapat kita gunakan untuk mengetahui apakah
kata kerja yang kita lihat adalah transitif atau tidak adalah dengan
bertanya pada diri sendiri apakah hal yang dilakukan kata kerja
terlihat di dalam kalimat. Jika ya, kalimat tersebut kemungkinan
memiliki verba transitif.

Alasan utama mengapa kita harus mengetahui

perbedaan antara verba transitif dan intransitif adalah
bahwa memahami fungsi yang berbeda dari kedua verba
ini dapat membantu siswa menghindari kesalahan, seperti
kalimat yang tidak lengkap. Ketika siswa mengacaukan
kata kerja transitif dan intransitif, kalimat mereka mungkin

67