Anda di halaman 1dari 1

Pada tanggal 30 Juni, banjir bandang melanda gudang dan pabrik PT ABC yang menghancurkan

seluruh persediaan barang dalam proses. Sementara itu, bahan baku dan barang jadi tidak
mengalami kerusakan. Dari data pembukuan dan rekening bank diketahui data sebagai berikut.

1 Januari 30 Juni
Persediaan bahan baku 300.000.000 620.000.000
Persediaan barang jadi 1.400.000.000 1.190.000.000
Persediaan barang dalam proses 350.000.000 --
Piutang dagang (net) 470.250.000 965.250.000
Cadangan piutang tak tertagih 24.750.000 2.200.000
Utang dagang 357.500.000 398.200.000

Data Januari – Juni sebagai berikut.

• Penerimaan piutang dagang Rp1.155.000.000.


• Pembaharan utang dagang Rp893.300.000.
• Ongkos angkut penjualan Rp50.000.000.
• Ongkos angkut pembelian Rp25.000.000.
• Upang langsung Rp80.000.000.
• FOH 50% dari upah langsung.
• Biaya Usaha Rp100.000.000.
• Seluruh pembelian bahan baku dilakukan secara kredit kepada vendor yang PKP.
• Perusahaan mengakui kerusakan persediaan barang dalam proses tersebut sebagai
kerusakan tidak normal.
• Perusahaan telah memenuhi ketentuan perpajakan untuk semua aspek.
• HPP 75% dari penjualan.
• Ongkos angkut dibayarkan kepada perusahaan angkutan dan tidak terutang PPN.

Diminta:

• Menentukan nilai persediaan barang dalam proses yang rusak.


• Menyusun laporan laba rugi komersial untuk periode januari-juni.
• Menentukan laba (rugi) fiskal untuk periode januari-juni.

Anda mungkin juga menyukai