Anda di halaman 1dari 11

BUKU JAWABAN UJIAN

(BJU) UAS TAKE HOME


EXAM (THE) SEMESTER
2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Syamsud Dhuha

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 858811057

Tanggal Lahir : 11 Maret 2000

Kode/Nama Mata Kuliah : PKNI3417/Hak Asasi Manusia (HAM)

Kode/Nama Program Studi : 118/S-1 PGSD

Kode/Nama UPBJJ : 74/Malang

Hari/Tanggal UAS THE : Senin/20 Desember 2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halamanini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuranakademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulistangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuranakademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN


KEBUDAYAAN UNIVERSITAS
TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS
TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Syamsud Dhuha


NIM : 858811057
Kode/Nama Mata Kuliah : PKNI 4317/Hak Asasi Manusia (HAM)
Fakultas : FKIP
Program Studi : S1-PGSD
UPBJJ-UT : Malang

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada
laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepadasiapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UASTHE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di UniversitasTerbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik UniversitasTerbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Blitar, 20.Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Syamsud Dhuha
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Mengenai Indonesia yang sudah memiliki instrumen² untuk menegakkan HAM


dari UUD 1945 yang mana pada bab X tentang HAM yang salah satunya dipasal 28
i terkait dengan hak²yg tidak bisa dikurangi, Tap MPR No XVII/HAM/1998,Piagam
HAM Indonesia, serta UU No 39 tahun 1999 yang mana juga lebih spesifik tentang
peraturan perlindungan ham, terlepas dari instrumen²diatasdimana itu adalah
bentuk nyata bahwa pemerintah juga peduli atas hak asasi yang dimiliki manusia,
akan tetapi apakah implementasi dilapangan sudah sesuai dengan
instrumen²diatas, hal paling dasar untuk dipahami tiap² individu atas pemahaman
penegakan ham adalah proposionalnya antara hak dan kewajiban memahami hak
yang dimiliki dan bertanggung jawab atas kewajiban yang ada, pemahaman ini
adalah sangat penting sebelum kita jauh ke ranah internasional, jadi sangatlah
penting peran dari pemerintah maupun individu² untuk menerapkan instrumen²
yang telah dibentuk ini
2. Terkait pengadilan supranasional tergantung batas lintas wilayah politik dan
geografis yang mana semisal kasus tanjung priok dan Timtim(timor²) itu diadili
dipengadilan Ham adhoc Jakarta diIndonesia,jika intensitas pelanggaran hamnya
tinggi seperti kejahatan kemanusiaan dan genosida maka diadili dimahkamah
internasional permanen didenhaag Belanda dan juga bisa dibentuk pengadilan
pidana internasional yg tidak bersifat permanen seperti yg terjadi
diInternationalcriminal tribunal forrwanda ataupun International Criminal tribunal
fortheformeryugoslavia dll. Artinya implementasi nilai² penegakan ham secara
universal baik internasional maupun nasional sudah terlaksana seperti contoh
diatas
3. Dalam perkembangan ham perlu kita ketahui bahwa pelanggaran ham adalah
kejahatan extraordinaryygdimna negara harus memberikan prioritas utama dalam
melindungi dan menghormati hak² asasi manusia. Maka dr itu pada era orde baru
dibentuknya komisi nasional ham sebagai implementasi dlm penegakan ham
tersebut sesuai dg amanat uud 1945 serta pada tahun 1998-2000 disahkanya
regulasi yg menjadi payung hukum penegakan ham diIndonesia yaitu, uu 39/1999
tentang ham dan uu 26/2000 tentang pengadilan ham. Dan tidak hanya itu
diratifikasinya kovenan² internasional seperti hak² sipil dan politik yang disahkan
dalam uuno 12/2005 ttg pengesahan
internationalcovenantoncivilandpoliticalrights(kovenan internasional ttg hak² sipil
& politik).
4. Genosida atau pemusnahan ras oleh nazidimnanazi memusnahkan hampir 3jt ras
yahudi dan genosida tersebut salah satu pelanggaran ham yg paling
extraordinary dalam sejarah peradaban manusia, dan sebagai tambahan
diindahkanya prinsip pembedaan(distinctionprinciple)dalam tragedi
hirosima&nagasakiyg dilakukan oleh amerika dan tidak sesuai dg hukum
kebiasaan perang pada waktu itu.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai