Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Umar jaisyurrahman

NIM : 1705621078
Kelas : D

PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA

Tatkala Indonesia dijajah oleh belanda, pada saat itu Indonesia bukanlah sebuah
negara akan tetapi terdiri dari berbagai wilayah yang mempunyai latar belakang yang
berbeda-beda. Mulai dari kerajaan-kerajaan yang tersebar, suku-suku dengan
budayanya tersendiri, ataupun banyaknya agama yang dianut oleh kebanyakan
masyarakat di dalamnya. Sejalan dengan waktu bangsa Indonesia dan masyarakat
yang berada di dalamnya berpikir bahwa untuk mengalahkan para penjajah (belanda,
jepang, dsb) mereka butuh dengan yang namanya persatuan, maka terbentuklah
berbagai organisasi, atau perkumpulan-perkumpulan demi menegakkan persatuan
dan kesatuan. Sampai pada akhirnya telah sampai pada ujung perjuangan
kemerdekaan dan terbentuklah PPKI, dan BPUPKI, yang di mana didalamnya terjadi
musyawarah untuk mencapai kata mufakat demi kepentingan bangsa Indonesia pada
khususnya. Dan mereka berpikir bahwa bangsa Indonesia harus mempunyai
landasan, ideologi, dan dasar untuk menjalankan sistem kenegaraannya, dan
terbentuklah Piagam Jakarta yangh pada akhirnya diberi nama Pancasila.

Berbicara mengenai ideologi negara, apa sih yang kita ketahui tenteng itu? Pertama,
Ideologi berasal dari bahasa yunani, idea yang berarti gagasan atau konsep, Logos
yang berarti Ilmu. Dan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki
banyak arti yang mencakup pada, sistem, arah, tujuan, cara berpikir, program, sosial,
dan politik. Dalam pembahasannya ada beberapa pendapat para ahli mengenai arti
sebuah Ideologi.

1. Martin seliger : Ideologi sebagai sistem kepercayaan


2. Alvin Gouldner : Ideologi sebgai proyek nasional
3. Paul Hirst : Ideologi sebagai relasi sosial

Dari pengertian selanjutnya kita masuk kepada apsih fungsi dari ideologi itu sendiri?
1. Menjadi landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia
2. Memberikan maksna serta memberikan tujuan dalam kehidupan manusia
3. Norma-norma yang menjadi pegangan atau pedoman seseorang dalam
bertindak
4. Bekal dan jalan bagi seseorang untuk menemukan identitasnya
5. Dan sebagainya

Jenis-jenis Ideologi yang tersebar di berbagia belahan dunia,

1. Marxisme / Leninisme
2. Liberalisme
3. Sosialisme
4. Kapitalisme

Kita telah mengetahui pengertian, fungsi, dan jenis-jenis dari Ideologi, sekarang kita
akan mengetahui bagaimana Pancasila sebagai Ideologi negara dapat menghadapi
berbagai bentuk tantangan. Misalnya, seperti yang telah kita ketahui di era
globalisasi ini adalah era di mana masyarakat suatu bangsa dan bangsa lainnya saling
terhubung dengan adanya keterbukaan sehingga menjadikannya masyarakat dunia.
Akan tetapi dengan Pancasila sebagai Ideologi bangsa maka bukan hal yang tidak
mungkin untuk bangsa ini tetap berdiri di atas Ideologi yang telah dibangun sejak
lama.

Pancasila sebagai Ideologi negara, bisa disebut juga Ideologi nasional. Dengan nilai-
nilai yang telah terkandung di dalamnya maka penyelenggaraan negara harus
berlandaskan Pancasila itu sendiri. Yang bersandar pada cita-cita dan nilai-nilai
luhur bangsa Indonesia. Yang diangkat dari nilai, adat istiadat, kebudayaan,
pandangan hidup masyarakat Indonesia yang mejemuk.

Dan ada beberapa unsur yang memengaruhi dan bertentangan ideologi Pancasila
yaitu:

1. Unsur ateisme, bertentangan dengan sila pertama yaitu kentang ketuhanan


yang maha esa
2. Unsur Indevidualisme, tidak sesuai dengan prinsip nilai gotong royong
3. Kapitalisme, bertentangan dengan prisnip ekonomi bangsa yang bersifat
kerakyatan

Anda mungkin juga menyukai