Anda di halaman 1dari 7

1. Seorang laki-laki (47 tahun) mengalami PPOK telah dilakukan analisa gas darah.

Perawat
mengamati hasil gas darah arteri dan mencatat hasil sebagai berikut: Ph 7,45, PCO2 31
mmHg/dan HCO3- 19 mEq. Apakah hasil analisis gas darah yang tepat pada kasus diatas?
Alkalosis respiratorik, tidak terkompensasi
2. Seorang pria usia 54 tahun dirawat di ICU dengan riwayat ensefalitis dengan kejang. Riwayat
kejang terakhir pasien durasi 2-3 menit dengan kejang tonik klonik 3 jam yang lalu. Pada saat
terjadi kerjang, perawat melakukan tindakan pencegahan cidera dengan cara sebagi
berikut…………. Pasang pengaman bed pasien dan Jangan memaksakan apapun ke dalam
mulut pasien
3. Seorang pasien terpasang temporary pace maker dengan settingan sebagai berikut: rate: 80
kali/menit, output yang diberikan 2 mA dan sensitivity pada generator 5mV. Apakah yang
dimaksud dengan output 2mA? Energi listrik artifisial pacemaker sampai ke myocard adalah
sebesar 2 mA
4. Seorang wanita (53 tahun) dirawat di ruang ICU denga keluhan sesak napas. Saat ini pasien
mengunakan ventilasi mekanik dengan mode CPAP murni. Pasien di rencanakan akan
dilakukan ekstubasi. Parameter klinis yang digunakan untuk melakukan ekstubasi adalah,
Kecuali: FiO2 >50%
5. Seorang wanita berusia 56 tahun di rawat di RS dengan diagnosa gagal ginjal akut. Hasil
pengkajian edema diekstremitas derajat 2, asites +, TD 160/100 mmHg, frekuensi napas
30x/menit, frekuensi 100x/menit. Pasien mendapat therapy diuretik furosemid 3x3 ampul.
Apakah tindakan perawat yang harus dilakukan untuk mengevaluasi tindakan kolaboratif
tersebut? Urine output
6. Tn D 27 dipindahkan dari ruang bedah digestif ke ruang ICU 2 hari lalu dengan diagnosa
sepsis dengan TB usus on OAT. Saat dilakukan pengkajian tidak ada obstruksi jalan napas,
secret (+) kuning kental, suara napas vesikuler +/+, ETT no 7 terpasang ke ventilator dengan
mode PCV RR 10 Peep +5 FiO2 40%, volum tidal 400-450ml, RR 10-15x/menit. TD
90/60mmHg, HR 138x/menit, Suhu 38,C. DPO midrazolam 1 mg/jam dan morfin 1 mg/ jam,
delirium, GCS E4M5Vett, Leukosit: 15000/ul. Apakah intervensi utama yang harus dilakukan
perawat pada pasien tersebut? Melakukan auction
7. Ts S (57 tahun) dirawat di ruang bedah dengan diagnosa kanker pangkreas, saat dirawat TN S
mengalami penurunan kesadaran. Saat dikaji, RR 23x/mnt; TD: 90/62 mmHg, Hr 112x/menit,
CRT > 3 detik, pasien sianosis, akral dingin, T : 38,3C, GCS E2V3M3,kateter terpasang, NGT
terpasang, oksiden terpasang 4L dengan nasal kanul. HB 9,5 gr/Dl; trombosit : 23.000/mel;
Eritrosit : 13.000dlgr; Leukosit 16100/mm3; Ureum 65 mg/Dl ; creatinin : 1,63mg/dl;
Bilirubin total : 3,2 mg/dl; natrium 131 mEq/L; kalium 3,3 mEq/L; clorida : 101 mEq/L;
Albumin 2,4 gr/Dl. Ph : 7,45; pCO2 ;22; pO2 : 167; HCO3 : 14,9; BE -6,8. laktat serum 4,9.
Data diatas berdasarkan parameter SOFA menunujukkan tanda kegagalan system organ
sudah mulai terjadi pada sistim organ, kecuali? Sistem pernafasan
8. Seorang pria berusia 30 tahun post carniotomi, dirawat di ruang ICU untuk diobservasi.
Perawat melakukan pemeriksaan fisik neurologis, breathing, brain, bone, bowel, blood, dan
bladder. Pada saat pengkajian breathing ditemukan pernapasan pasien berupa Cheyne
Stokes atau Ataxia breathing. Hal ini dikarenakan kondisi post craniotomy yang berupa..
Kompresi pada batang otak akan mengakibatkan gangguan irama jantung, sehingga terjadi
perubahan pada pola napas, kedalaman, frekuensi maupun iramanya
9. Seorang perempuan 31 tahun, hamil 30 minggu G4P2A1 datang ke RS dengan bengkak di
badan. Pasien merasa lemas dan pusing. TD 180/100 mmHg, Nasi 100 kali/ menit,
pemeriksaan darah trombosit 48.000/mm3, SGOT SGPT meningkat, dan adanya hemolisis.
Diagnosa pasien tersebut adalah... HELLP Syndrome
10. Hemodialisis adalah proses pembersihan zat terlarut berdasarkan difusi melintasi membran
yang didorong oleh suatu konsentrasi gradien antara darah dan dialisat. Tempat akses
hemodialisis yang menggunakan lumen ganda, kateter hemodialisis bermanset yang
digunakan untuk hemodialisis akut disebut… Kateterisasi vena subklavia
11. Seorang perempuan berusia 29 tahun, usia kehamilan 34 minggu dirujuk ke RSUP
Dr.M.Djamil Padang dengan diagnosa Eklamsia Antepartum. Keluarga mengatakan klien
mengeluh sakit kepala hebat, lalu mengalami kejang dan penurunan kesadaran. Hasil
pemeriksaan, TD 190/110 mmHg, proteinuria +2, trombositopenia. Gejala khas eklamsia
yang tidak ditemukan pada preeklamsia adalah… hipertensi
12. Seorang pasien wanita berusia 60tahun datang ke IGD dengan kondisi lemah dan badan
bengkak. Pasien mengatakan 1 minggu terakhir jumlah urin nya berkurang, sekitar 400
ml/hari. Setelah dilakukan pemeriksaan laboraturium diketahui nilai ureum 56mg/dl,
kreatinin 2,9 mg/dl, kalium 7 mmol/L. Pasien mempunyai riwayat penyakit batu Ginjal.
Pasien di identifikasi mengalami gagal ginjal akut pada fase: fase oligurik
13. Seorang laki-laki berusia 48 tahun dirawat dengan keluhan sesak napas sejak 2 hari yang lalu
dan memberat sejak 6 jam yang lalu. Hasil pengkajian didapatkan produksi sputum,
frekuensi napas 30 kali/menit, frekuensi nadi 100 kali/menit, tekanan darah 130/90 mmHg.
Perawat menegakkan diagnosis bersihan jalan napas tidak efektif. Apakah data yang perlu
dikaji untuk memvalidasi diagnosis tersebut? Batuk tidak efektif
14. Ts S (57 tahun) dirawat di ruang bedah dengan diagnosa kanker pangkreas, saat dirawat TN S
mengalami penurunan kesadaran. Saat dikaji, RR 23x/mnt; TD: 90/62 mmHg, Hr 112x/menit,
CRT > 3 detik, pasien sianosis, akral dingin, T : 38,3’C, GCS E2V3M3,kateter terpasang, NGT
terpasang, oksiden terpasang 4L dengan nasal kanul. HB 9,5 gr/Dl; trombosit : 23.000/mel;
Eritrosit : 13.000dlgr; Leukosit 16100/mm3; Ureum 65 mg/Dl ; creatinin : 1,63mg/dl;
Bilirubin total : 3,2 mg/dl; natrium 131 mEq/L; kalium 3,3 mEq/L; clorida : 101 mEq/L;
Albumin 2,4 gr/Dl. Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut? Resiko
Perfusi Renal Tidak Efektif
15. Perawat sedang mempersiapkan pemberian obat melalui jalur intravena yang mengandung
manitol dengan menggunakan infuse pump. Perawat membawa alat infuse pump kesamping
tempat tidur, bersiap untuk memasangkan kabel pompa ke dinding, namun perawat tidak
menemukan stop kontak didinding dekat pasien. Apa tindakan yang harus dilakukan oleh
perawat? Memulai jalur intravena tanpa menggunakan pompa
16. Perawat W adalah perawat primer yang merawat Tn E (49 tahun) yang teridentifikasi
mengalami shock sepsis ec pneumonia, setelah dilakukan initial resusitasi respon pasien
dievaluasi dan didapatkan tekanan darah yang semula 70/50 meningkat menjadi 80/50. Apa
planning selanjutnya? Menyiapkan transfusi
17. Seseorang perempuan yang berusia 37 tahun dengan riwayat G2P1A0, usia kehamilan saat
ini yaitu 31 minggu datang ke rumah sakit dengan keluhan cepat merasa lelah, sesak nafas,
nyeri dada, keluhan tersebut ia rasakan hilang pada saat istirahat. Pemeriksaan fisik
didapatkan data palpasi dan edema tungkai dan tangan. Proteinuria +2, trombosit
98.000/mm3. Dokter mendiagnosa pasien : PEB + HELLP Syndrome. Salah satu gejala utama
pada syndrome ini adalah… Hemolysis
18. Seorang wanita (45 tahun) masuk ke IGD karena sesak napas yg semakin memberat. Hasil
pengkajian di dapatkan, napas cepat dan dangkal, penggunaan otot bantu napas (+), pasien
tampak lemah, sekret di jalan napas (+), PCO2: 48 mmHg, PO2: 75 mmHg, HCO3-: 22 mg/dL,
saturasi: 78%, RR: 32x/menit, TD: 90/60 mmHg, nadi: 121x/menit. Apakah masalah
keperawatan pada kasus tersebut? . Gangguan pertularan gas
19. Seorang wanita (45 tahun) masuk ke IGD karena sesak napas yg semakin memberat. Hasil
pengkajian di dapatkan, napas cepat dan dangkal, penggunaan otot bantu napas (+), pasien
tampak lemah, sekret di jalan napas (+), PCO2: 48 mmHg, PO2: 75 mmHg, HCO3-: 22 mg/dL,
saturasi: 78%, RR: 32x/menit, TD: 90/60 mmHg, nadi: 121x/menit. Apakah Luaran
keperawatan utama pada pasien tersebut? Pertukaran gas meningkat
20. Tn N (38 tahun) masuk ruang ICU dengan diagnosa sepsis dan pneumonia, saat dilakukan
pengkajian pasien terpasang ETT, RR: 36 x/menit, terdapat penumpukan secret pada jalan
napas, sekret berwarna putih kekuningan dan kental, nafas cepat dan dangkal, terdengar
suara gurgling pada jalan nafas, HR: 115x/menit, nadi cepat, dangkal, dan regular, TD :
80/60mmHg, S: 38,4C, Terlihat adanya palpitasi, terdapat distensi vena jugularis 9 cmH2O,
GCS E4M4VETT, Leukosit : 18.000/ul; PH = 7,47, PCO2 =28 mmHg, HCO3 = 20,4 mmHg, BE=
-2,2. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas? Gangguan pertukaran gas
21. Ny K (40 tahun) masuk IGD karena penurunan kesadaran, Ny K teridentifikasi mengalami
sepsis berdasarkan pemeriksaan quick Sofa. Saat dikaji tidak ada respon membuka mata,
tidak ada respon verbal, respon motoric fleksi abnormal, TD: 80/60, Hr 112x/menit, T :
38,7C, RR 24x/mnt dengan oksigen terpasang 4L dengan nasal kanul. Menurut keterangan
keluarga (suami), pasien memiliki riwayat penyakit DM semenjak 10 tahun lalu. Intervensi
yang harus segera dilakukan dalam 1 jam pertama berdasarkan 1 hour bundle sepsis adalah
kecuali? mengukur level laktat
22. Seorang pria usia 45 tahun dirawat diruangan ICU dengan Riwayat Meningitis, tiba-tiba
mengalami Kejang tonik-klonik selama 2 - 5 menit dimulai dengan fase tonik yang
menyebabkan kaku pada otot, terutama pada lengan dan tungkai, dan segera kehilangan
kesadaran. Apakah jenis kejang yang dialami pria tersebut… Kejang Tonik
23. Seorang perempuan berusia 29 tahun menjalani perawatan hari kedua untuk HELLP
Syndrome + AKI + IUFD. Kadar Trombosit semakin menurun hingga 50.000/mm3. Jika kondisi
ini tidak diintervensi segera, maka kemungkinan masalah keperawatan yang bisa muncul
adalah... Resiko perdarahan
24. Seorang wanita usia 30 tahun dirawat di ICU dengan riwayat kejang, diketahui wanita
tersebut mempunyai riwayat penyakit TB Paru dengan pengobatan yang tidak tuntas. Hasil
pemeriksaan terbaru diketahui wanita tersebut menderita meningitis akibat infeksi
M.Tuberculosis di selaput meningensnya. Meningitis jenis apa yang diderita pasien tersebut?
Meningitis Akut
25. Seorang pasien wanita berusia 60tahun datang ke IGD dengan kondisi lemah dan badan
bengkak. Pasien mengatakan 1 minggu terakhir jumlah urin nya berkurang, sekitar 400
ml/hari. Setelah dilakukan pemeriksaan laboraturium diketahui nilai ureum 56mg/dl,
kreatinin 2,9 mg/dl, kalium 7 mmol/L. Pasien mempunyai riwayat penyakit batu di ureter
sudah menjalani Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL) satu bulan yang lalu. Pasien
di identifikasi mengalami gagal ginjal akut dengan etiologi berasal dari post renal
26. Seorang laki-laki berusia 45 tahun akan menjalani operawsi jantung untuk perbaikan katub
mitral. Sebagai bagian dari intervensi pre-operatif, perawat melakukan orientasi dan
penjelasan. Apakah tindakan yang dapat dilakukan perawat untuk hal tersebut? Melakukan
pengkajian pre operasi
27. Seorang perempuan (38 tahun) dirawat di ruang ICU dengan keluhan sesak nafas. Hasil
pengkajian didapatkan dyspnea (+), penggunaan otot bantu napas (+), secret (+), reflek
batuk menurun, wajah tampak kemerahan, Wheezing (+), TD 100/70 mmHg, frekuesi nadi
89x/mnt, frekuensi napas 30x/mnt, S 37,6C, terpasang NRM 10L/menit, CRT<2 detik,
terpasang NGT. Apakah masalah keperawatan utama pada pasien tersebut? Pola napas
tidak efektif
28. Seorang wanita (72 tahun) dirawat di ruang ICU denga keluhan sesak napas. Saat ini pasien
mengunakan ventilasi mekanik dengan mode CPAP murni. Pasien di rencanakan akan
dilakukan ekstubasi. Saat ini sedang dilakukan spontaneous breathing trial. Kriteria yang
tidak mengindikasin tindakan ini gagal adalah: TD sistolik >10 atau <90 mmHg
29. Seorang wanita (45 tahun) masuk ke IGD karena sesak napas yg semakin memberat. Hasil
pengkajian di dapatkan, napas cepat dan dangkal, penggunaan otot bantu napas (+), pasien
tampak lemah, sekret di jalan napas (+), PCO2: 48 mmHg, PO2: 75 mmHg, HCO3-: 22 mg/dL,
saturasi: 78%, RR: 32x/menit, TD: 90/60 mmHg, nadi: 121x/menit. Apakah Intervensi
keperawatan utama pada pasien tersebut? Manajemen jalan napas
30. Seorang laki-laki berusia 45 tahun, saat ini sedang dirawat diruangan Intesif Cardiovaskular
Care Unit. AV blok total terkait infark miokard. Pasien akan dilakukan tindakan
revaskularisasi dengan PTCA, jika pasien sebelum tindakan PTCA dipasang alat pacu jantung,
maka pacu jantung jenis apakah yang akan digunakan pasien? Temporary pacemaker
31. Diduga ibu-ibu dengan HLA haplotip A 23/29, B 44 dan DR 7 memiliki resiko lebih tinggi
terhada perkembangan preeklampsia eklampsia dan intra uterin growt restricted (IUGR)
daripada ibu-ibu tanpa haplotipe tersebut. Hal ini merupakan patofisiologi Hipertensi dalam
kehamilan dilihat dari aspek... Genetik
32. Seorang ibu hamil G2P1A0 dengan riwayat preeklamsia sebelumnya, masuk IGD dengan
keluhan pusing, nyeri kepala yang kadang disertai muntah dan penglihatan kabur.
Pemeriksaan TTV, TD 160/90 mmHg, Nadi 80x/menit. Kemungkinan diagnosa medis yang
dialami ibu adalah…. Preeklamsia berat
33. Dalam perawatan pasien operasi jantung, perawat berperan dalam pengontrolan infeksi.
Apakah tindakan yang dapat dilakukan perawat? Menjaga sterilitas setiap tindakan yang
dilakukan
34. TN W (30 tahun) didiagnosa syok sepsis dengan TB usus. Saat dilakukan pengkajian tidak ada
obstruksi jalan napas, secret (+) kuning kental, suara napas vesikuler +/+, ETT no 7 terpasang
ke ventilator dengan mode PCV RR 10 Peep +5 FiO2 40%, volum tidal 400-450ml, RR 10-
15x/menit. Tekanan rata-rata arteri 60mmHG, HR 138x/menit, CRT > 3 detik, Suhu 39,3C,
pH: 7,45, pCO2: 51,3, pO2 : 194,7, HCO3 : 30,4, SaO2: 91,7%, laktat serum 4,9. Apakah
luaran keperawatan yang diharapkan dalam 6 jam pertama? Tekanan arteri rata-rata ≥ 65
mm Hg dan ≤90 mm Hg
35. Sorang pria usia 58 tahun dengan meningitis dirawat di ICU mengalami kejang kejang
berkepanjangan yang berlangsung lebih dari 5 menit dan kejang berulang selama 30 menit.
Situasi tersebut dinamakan… Status epileptikus
36. Apakah indicator dalam memonitor fungsi pacing pada pasien yang terpasang pacu jantung?
Ditemukan gelombang PQRST
37. Seorang wanita usia 50 tahun di rawat di ruangan interne dengan keluhan bengkak pada
kedua kakinya. Dia mengatakan lemas dan buang air kecil sedikit. Hasil pemeriksaan fisik
didapatkan tekanan darah 140/80 mmHg, nadi 88 kali/menit, napas, 24 kali/menit dan suhu
37,4C. Produksi urin perhari 350 cc., ekstremitas edema + 2. Apakah masalah keperawatan
prioritas pada pasien tersebut… Gangguan mobilisasi
38. Seorang ibu berusia 28 tahun, G2P1A0 datang ke klinik dengan kondisi kejang, hingga tak
sadarkan diri. Hasil pemeriksaan TD 170/110 mmHg, N = 100 kali/menit, terlihat edema di
wajah, tangan dan kaki. Pemeriksaan yang perlu dilakukan untuk menunjang diagnosis
eklamsia pada klien adalah... protein urin
39. Seorang ibu hamil dengan eklamsia, masuk IGD dengan keluhan kejang. Tekanan darah ibu
masih tinggi, tampak oedem pada mata, wajah, serta kaki. Terapi utama dalam mengatasi
kejang pada klien adalah… Berikan MgSO4
40. Seseorang pasien dengan riwayat kejang umum dirawat di ruang ICU dengan diagnosa medis
Meningitis septik. Kejang yang dialami pasien adalah kejang tonik klonik dengan gerakan
pada seluruh tubuh dan ekstremitas pasien. Durasi 2-5 menit, dan terjadi hampir setiap 3
jam sekali. Masalah keperawatan prioritas pada pasien tersebut adalah Resiko cidera
41. Berikut merupakan kriteria pasien di lakukan intubasi, Kecuali: RR 30x/menit
42. Seorang pasien dengan riwayat kejang umum dirawat di ruang ICU dengan diagnosa medis
Meningitis septik. Kejang yang dialami pasien adalah kejang tonik klonik dengan gerakan
pada seluruh tubuh dan ekstremitas pasien. Durasi 2-5 menit, dan terjadi hamper setiap 3
jam sekali. Paien mendapatkan terapi Diazepam 0,5mg/kg/bb melalui IV. Apa yang harus
dimonitor oleh perawat setelah pasien medapatkan terapi tersebut…. . Pantau jalan napas,
pernapasan, sirkulasi (ABCs).
43. Ny. U ( 64 tahun) masuk ruang ICU setelah mengalami penurunan kesadaran dan apnea di
bangsal perawatan saat menjalani kemoterapi Limphoma Malignant NonHodgkin’s. Saat
masuk ICU, pasien sudah terpasang ETT dengan Bag Valve Mask 10 L/m, terdapat
penumpukan sekret di rongga mulut, terdengar gurgling tanpa snoring dengan sekret kental
kekuningan, tidak ada refleks batuk. Hasil auskultasi menunjukan adanya crackles di kedua
lapang paru. Pemeriksaan tekanan darah 81/64 mmHg, MAP 63, HR 112x/menit, Suhu 37,9C,
SPO2 90%, dan CRT < 2 detik, pasien dalam keadaan somnolen dengan GCS E4M4VETT. Dari
hasil foto thorax diketahui gambaran suspek loculated pleura effusion. Apakah masalah
keperawatan utama pada kasus diatas? Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif
44. Ts S (57 tahun) masuk RS dengan keluhan sesak napas disertai batuk semenjak 3 hari lalu,
demam semenjak 2 hari lalu, saat dirawat TN S mengalami penurunan kesadaran, tidak ada
kejang. Saat dikaji GCS E3V3M3, TD: 95/62 (70) mmHg, Hr 112x/menit, T : 38,7C, RR
28x/mnt; trombosit : 23.000; creatinin : 2,1mg/dl; Bilirubin total : 3,2 mg/dl; pO2/FiO2;
167/0,36=463. Berapa skor SOFA? 14
45. Alat pacu jantung memiliki kemampuan untuk merasakan aktivitas instrinsik jantung jika itu
terjadi. Kemampuan apakah yang dimiliki oleh alat pacu jantung tersebut? Fungsi sensing
46. Apakah yang dimaksud dengan kateterisasi jantung? . Memasukkan selang kateter menuju
ke jantung melalui arteria atau vena
47. Seorang perempuan berusia 28 tahun post operasi jantung. Hasil pemantauan hemodinamik
ditemukan TD 126/72 mmHg, frekwensi nadi 124 kali/menit, frekwensi nafas 22 kali/menit, S
37,0 C. Pasien mengeluh nyeri pada luka operasi. Apakah tindakan keperawatan pada pasien
tersebut? Pemantauan hemodinamika berkala
48. Seorang laki-laki berusia 65 tahun dirawat dengan keluhan sesak napas. Hasil pengkajian:
pasien tampak gelisah, frekuensi napas 35 x/menit, SaO2 94%. Perawat mencurigai pasien
mengalami gangguan pertukaran gas. Apakah data tambahan yang perlu dikaji lebih lanjut
oleh perawat? Napas cuping hidung dan sianosis
49. Seorang ibu hamil dengan eklamsia mengalami kejang saat menjalani perawatan. Perawat
mambaringkan pasien pada satu sisi, tempat tidur arah kepala sedikit ditinggikan. Intervensi
ini bertujuan untuk.... Mencegah aspirasi
50. Seorang wanita usia 25 tahun diketahui mengalami penurunan fungsi ginjal akibat
pendarahan post Sectio Caesar yang dialaminya. Pasien disarankan dilakukan intermitten
hemodialysis, kebutuhan nutrisi yang harus dipenuhi oleh pasien maka perawat
berkonsultasi dengan ahli gizi dalam pemenuhan nutrisinya. Adapun kebutuhan nutrisi
pasien tersebut adalah… protein yang dibutuhkan akan berkisar antara 1 sampai 1,5 g/kg BB
dan natrium berkisar dari 60 hingga 90 mEq.
51. Seorang laki-laki (48 tahun) dirawat diruang intensif dengan gagal gagal napas tipe 1. Pasien
dilakukan perubahan posisi setiap 2 jam. Setelah 15 menit pasien berada pada posisi semi
fowler terjadi perubahan hemodinamik pada pasien berupa peningkatan peningkatan
frekuensi napas, tekanan darah dan peningkatan nadi. Apa tindakan yang harus dilakukan ?
Mengembalikan pasien pada posisi semula
52. Seorang laki-laki (40 tahun) ditransfer ke ruangan ICU dengan menggunakan BVM dan
direncanakan menggunakan ventilasi mekanik. Dokter mengorder untuk diberikan volume
control. Perawat akan mengatur pemberian volume oksigen pada mesin ventilator. Jika BB
pasien 50 kg, berapa volume maksimal yang akan setting pada mesin?
53. Seorang wanita berusia 45tahun post craniotomi, dirawat di ruang ICU untuk diobservasi.
Pasien tersebut menjalani craniotomy akibat adanya tumor di otak. Kegiatan keperawatan
yang selama observasi post craniotomy adalah… Kaji 12 syaraf cranial 1 x 24 jam setelah
operasi
54. Seorang pria usia 54 tahun dirawat di ICU dengan riwayat ensefalitis dengan kejang. Riwayat
kejang terakhir pasien durasi 2-3 menit dengan kejang umum 3 jam yang lalu. Apa yang
harus dilakukan oleh perawat untuk mengantisipasi kejang berikut nya pada pasien?
Pastikan peralatan oksigenasi berada di dekat pasien dan menyediakan peralatan suction
55. Apakah komplikasi penggunaan pacu jantung? Takikardi
56. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dirawat diruang CVCU setelah 2 jam menjalani prosedur
kateterisasi jantung. Pasien tersebut diminta untuk tidak menggerakkan ekstremitas bawah
yang masih terpasang sheath tempat pelaksanaan prosedur kateterisasis jantung. Apakah
komplikasi yang dapat dicegah melalui tindakan tersebut? Thrombosis
57. Seorang ibu hamil, usia kehamilan 36 minggu terdiagnosa menderita HELLP Syndrome.
Penanganan segera yang tepat pada janin klien adalah.... Terminasi kehamilan
58. Ny Y (35 tahun) masuk ruang ICU dengan diagnosa shock sepsis ec pneumonia, RR : 34
x/menit; TD 80/60mmHg; S: 38,4C; HR : 115x/menit; pO2/FiO2=176/60%= 293,33; GCS
E1V1M3; trombosit: 155.000; Leukosit : 16.800/ul; CRT>3 detik; bilirubin total: 3,0mg/dl;
creatinin : 2,1mg/dl. Pasien mendapatkan Inf. RL, cefriaxon IV 2gr/24 jam, ranitidine
2x50mg, dobutamin 3 mcg (1,8ml/jam), levofloxacim 1gr/8 jam, paracetamol 1gr/8 jam,
ceforerazol 1gr/8 jam. Berapa skor SOFA? 12
59. Seorang pasien wanita berusia 60tahun datang ke IGD dengan kondisi lemah dan badan
bengkak. Pasien mengatakan 1 minggu terakhir jumlah urin nya berkurang, sekitar 400
ml/hari. Setelah dilakukan pemeriksaan laboraturium diketahui nilai ureum 56mg/dl,
kreatinin 2,9 mg/dl, kalium 7 mmol/L. Pasien direkomendasikan untuk melakukan terapi
dialysis jika…. Pasien mengalami hiperkalemia dan asidosis metabolic yang refrakter
terhadap terapi medis
60. Terapi penggantian ginjal berkelanjutan (CRRT) merupakan Jenis terapi yang diterapkan
selama 24 jam / hari selama di ICU, terapi ini menggunakan teknik pemurnian darah dengan
mekanisme transport zat terlarut, jenis membrane, ada atau tidak larutan dialisat dan jenis
akses vaskuler. Keunggulan CRRT dibandingkan dengan Intermitten HD dalam pengelolaan
gagal ginjal akut adalah…. . pembersihan zat terlarut yang lebih efisien dan stabilitas
hemodinamik yang lebih baik
61. Seorang perempuan berusia 47 tahun, datang dengan keluhan diare disertai mual – mual
sejak kemaren. Diare sebanyak 15 kali per hari. Tinja cair, kira-kira 1 gelas tiap BAB. Hasil
pemeriksaan fisik didapatkan keadaan lemah, somnolen, turgor kulit menurun,tekanan
darah 80/60 mmHg. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 13 mg/dl,leukosit
12.000, ureum 96 mg/dl, kreatinin 6,2 mg/dl. Komplikasi akut yang dialami pasien adalah……
Gagal ginjal akut pre renal
62. Apakah yang dimaksud dengan pace maker? Pemasangan alat yang dapat meningkatkan
kekuatan pompa otot jantung
63. Seorang perempuan berusia 38 tahun dirawat di ruang ICU dengan keluhan sesak nafas.
Hasil pengkajian didapatkan dyspnea (+), penggunaan otot bantu napas (+), secret (+),
wheezing (+), ronki (+), TD 100/70 mmHg, frekuesi nadi 89x/mnt, frekuensi napas 30x/mnt,
saturasi 90%. Apakah pemeriksaan penunjang yang perlu dilakukan pada pasien tersebut?
Pemeriksaan Analisa gas darah
64. Metode dialisis dengan bantuan membran peritoneum (selaput rongga perut) sehingga
darah tidak perlu dikeluarkan dari tubuh untuk dibersihkan dan disaring oleh mesin dialysis,
diawali dengan memasukkan cairan dialisat (cairan khusus untuk dialisis) ke dalam rongga
perut melalui selang kateter, lalu dibiarkan selama 4-6 jam. Metode ini disebut sebaga
terapi… Continous Ambulatory Peritoneal Dialysis
65. Seorang pasien pria berusia 45tahun post craniotomi, dirawat di ruang ICU untuk
diobservasi. Pasien tersebut menjalani craniotomy akibat adanya tumor di otak. Setelah
sadar, perawat melakukan pengkajian fungsi otak dengan menanyakan nama dan kejadian
yang dialami pasien, namun pasien terlihat bingung dan mengalami amnesia seputar
kejadian. Apa masalah keperawatan yang tepat diangkat pada masalah pasien tersebut…
Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak
66. Seorang perempuan (22 tahun) di rawat di HCU RS dengan keluhan sesak napas. Setelah
dikaji diketahui pasien mempunyai riwayat asma sejak 7 tahun yang lalu. Dari hasil
pemeriksaan diketahui tekanan darah 110/60 mmHg, Suhu 36,5oC,frekuensi napas 28
x/menit, frekuensi nadi 98 x/menit. Apakah posisi tidur yang sebaiknya diberikan pada
pasien ? . Semi Fowler

Anda mungkin juga menyukai