SKENARIO

Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun datang diantar ibunya ke RSGM dengan keluhan sulit
mengunyah makanan. Pemeriksaan intra oral didapatkan premature loss gigi 54, 65 75 dan
84. Anamnesis diperoleh gigi 54, 65 75 dan 84 telah diekstraksi karena berlubang. Dokter
gigi kemudian melakukan analisis Moyers untuk menentukan rencana perawatan

Tabel 1. Hasil Pengukuran Lebar Mesiodistal 4 insisvus RB pada Model Study (mm)

Rahang Bawah
I1 I2
Permanen Permanen
kanan 5,5 6,1
kiri 5,4 6,1

Tabel 2. Hasil Pengukuran Segmen pada Model Study (mm)

Rahang Atas Rahang Bawah
Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3 Segmen 4 Segmen 1 Segmen 2 Segmen 3 Segmen 4
(c, m1, m2) (I2,I1) (I2,I1) (c, m1, m2) (c, m1, m2) (I2,I1) (I2,I1) (c, m1, m2)
23,8 15,5 15,6 24 23 11,6 11,5 22

Tabel 3. Tabel Moyes

Intruksi :
1.Verbalkan alat dan bahan yang digunakan dalam analisis Moyers
2. Lakukan dan verbalkan cara perhitungan available space pada RA dan RB dengan analisis
Moyers pada kasus diatas
3. Lakukan dan verbalkan cara perhitungan required space pada RA dan RB dengan analisis
Moyers pada kasus diatas
4. Verbalkan interpreatasi analisis Moyers pada RA dan RB
 DAFTAR TILIK

KETERAMPILAN KLINIK ANALISIS MOYERS

Nilai
No Jenis Kegiatan
0 1 2
1 Mengucapkan salam, menyebutkan nama, stambuk dan
kelompok
2 Menyiapkan alat yang digunakan :
1. Model studi
2. Tabel Moyers
3. Alat tulis
4. Alat ukur : tali rafiah, jangka, penggaris
5. Lembar kerja analisis moyers
3
Mengukur lebar mesiodistal 4 gigi insisvus permanen
RB pada model study menggunakan jangka dan
penggaris dengan cara menempatkan jangka marginal
ridge mesial dan distal gigi di kontur terbesar gigi &
catat hasil pengukuran yang didapat

4
Mengukur Segmen 1, 2, 3, dan 4 pada model study RA
dan RB dengan tali rafia dan penggaris:
a. Bagi lengkung rahang menjadi 4 segmen yaitu
segmen distal I2-mesial M1 kanan (Segmen 1)
segmen I1-I2 kanan (Segmen 2), segmen I1-I2 kiri
(Segmen 3) dan segmen distal I2-mesial M1 kiri
(Segmen 4).
Note : Gigi C, m1 dam m2 sulung disubsitusi
menjadi gigi gigi C, P1,P2 pada model study
b. Ukur masing-masing segmen dengan
menggunakan tali raffia dan penggaris serta catat
hasil pengukuran yang didapat
2 3

1 4

3 Menghitung ruang yang tersedia (available space) pada RA

dan RB dengan cara menjumlahkan 4 segmen (Tabel 2).
Lakukan pencatatan hasil perhitungan di lembar kerja
analisis Moyers
4 Menghitung ruang yang tersedia (required space) pada
 RA dan RB dengan cara :
a. Menjumlahkan lebar mesiodistal 4 insisivus RB
(Tabel 1)

b. Lebar mesiodistal 4 insisivus RB dibandingkan

dengan nilai pada Tabel Moyers untuk
memprediksi lebar gigi C,P1,P2 rahang atas dan
rahang bawah yang akan erupsi pada satu
kuadran.(Tabel 3)
c. Required space = Segmen 2+ segmen 3 + ( 2 x
(nilai pada tabel Moyers)
d. Catat hasil perhitungan yang didapat pada
lembar kerja analisis Moyers
5 Menghitung selisi antara ruang yang tersedia (available
space) dengan ruang yang dibutuhkan (required space) pada
RA &RB serta lakukan pencatatan pada lembar kerja analisis
Moyers
6 Menginterpretasikan hasil perhitungan selisi available
space dengan required space pada RA dan RB serta
lakukan pencatatan pada lembar kerja analisis Moyers

- Jika hasil bernilai negatif maka terjadi

kekurangan ruang yang tersedia pada RA dan
RB
- Jika hasil bernilai nol maka ruang yang tersedia
sama dengan ruang yang dibutuhkan pada RA
dan RB
- Jika hasil bernilai positif maka terjadi kelebihan
ruang yang tersedia pada RA dan RB

Ket:
Skor 0 :Tidak memverbalkan dan melakukan
Skor 1: Memverbalkan dan melakukan tetapi tidak lengkap
Skor 2: Memverbalkan dan melakukan dengan lengkap

Makassar, 2021
Nilai GPS =
Instruktur Mahasiswa

(………………………………..) (………………………………)
 Lembar Kerja Analisis Moyers

Rahang Atas
Available space : 15,5+15,6 +23,8+24 = 78,9
Required space : 15,5 +15,6+22,6+22,6 = 76,3 (-)
+2,6
Rahang Bawah
Available space : 11,6 + 11,5+ 21+20,5 = 64,6
Required space : 11,6 + 11,5 + 22,2 +22, 2 = 67,5 (-)
-2,9

Tanggal :
Interpretasi :
Rahang Atas : Kelebihan ruang
Rahang Bawah : Kekurangan ruang

Tanda tangan :

DAFTAR TILIK